Formulasi Sambiloto
Formulasi Sambiloto
Formulasi Sambiloto
PROGRAM PASCA SARJANA PROGRAM STUDI ILMU FARMASI FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2011
ii
Tesis
FORMULASI TABLET EKSTRAK SAMBILOTO (Andrographis paniculata Nees)
dipersiapkan dan disusun oleh
Pembimbing Utama Mengetahui: Fakultas Farmasi Prof. Dr. Sri Sulihtyowati Soebagyo, Apt Universitas Gadjah Mada Dekan, Pembimbing Pendamping
Tim Penguji: Ketua: Prof. Dr. Achmad Fudholi, DEA., Apt Anggota: 1. Dr. rer.nat. Triana Hertiani, M.Si., Apt 2. Prof. Dr. Sri Sulihtyowati Soebagyo, Apt 1. ................. 2. ................. ........................
3. .................
iii
SURAT PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa, dalam thesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelas kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya, juga tidak terdapat karya atau suatu pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka
iv
HALAMAN PERSEMBAHAN
Karya ini kupersembahkan kepada Bintang dan matahariku, Terimakasih atas cahaya kebahagiaan yang senantiasa bersinar dirumahku, Terimakasih atas doa panjang yang tiada berujung, Kasih yang tiada berbatas, serta, Keyakinan untuk berhasil yang tak pernah retas,
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan tesis dengan judul Formulasi Tablet Ekstrak Sambiloto (Andrographis paniculata Nees). Tesis ini disusun sebagai syarat untuk memperoleh gelar Master of Science (M.Sc), Magister Farmasi Sains dan Teknologi, pada
Program Studi Ilmu Farmasi Sekolah Pascasarjana, Universitas Gadjah Mada. Penulis menyadari banyak pihak yang telah membantu dan memberi dukungan sehingga pada akhirnya tesis ini dapat diselesaikan. Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada : 1. Rektor, Dekan, Direktur Sekolah Pascasarjana dan Pengelola S2 Program Studi Ilmu Farmasi Universitas Gadjah Mada atas ijin yang diberikan untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan pascasarjana. 2. Ibu Prof. Dr. Sri Sulihtyowati Soebagyo, Apt dan Bapak Prof. Dr. Suwidjiyo Pramono, DEA., Apt selaku pembimbing yang telah meluangkan waktu untuk membimbing, mengarahkan serta memberikan saran dan dukungan dalam penyelesaian tesis ini. 3. Bapak Prof. Dr. Achmad Fudholi, DEA., Apt dan Ibu Dr. rer.nat. Triana Hertiani,M.Si., Apt selaku dosen penguji yang bersedia meluangkan waktu untuk penyempurnaan tesis ini.
vi
4.
Ibu Indah Yuning Prapti, SKM., M.Kes, selaku Kepala Balai Besar Litbang Tanaman Obat dan Obat Tradisional yang telah memberi dukungan dan arahan demi terselesaikannya tugas belajar ini.
5.
Staf pengajar Fakultas Farmasi UGM yang telah membekali penulis dengan wawasan ilmu kefarmasian.
6.
Ibu, Ibu mertua, suami dan anak tercinta serta seluruh keluarga atas doa, bantuan dan motivasi yang telah diberikan.
7.
Rekan-rekan Laboratorium terpadu Balai besar Litbang Tanaman Obat dan Obat Tradisional yang tak henti-hentinya memberi semangat dan dukungan untuk terus maju.
8. 9.
Rekan-rekan S2 terutama minat Formulasi atas bantuan dan diskusinya. Staf Laboratorium Teknologi Farmasi serta semua pihak yang telah membantu dalam penelitian ini. Penulis menyadari bahwa tesis ini masih jauh dari sempurna sehingga kritik
dan saran dari semua pihak sangat diharapkan guna kesempurnaan tesis ini. Semoga penelitian ini dapat memberi sumbangan informasi ilmiah yang bermanfaat bagi kepentingan masyarakat.
Penulis
vii
DAFTAR ISI halaman HALAMAN JUDUL i HALAMAN LEMBAR PENGESAHAN. SURAT PERNYATAAN HALAMAN PERSEMBAHAN KATA PENGANTAR. DAFTAR ISI. DAFTAR GAMBAR .. DAFTAR TABEL. DAFTAR LAMPIRAN DAFTAR SINGKATAN INTISARI ABSTRACT. BAB I. PENDAHULUAN ii iii iv v vii xiii xiv xvi xviii xix xx 1
A. Latar Belakang 1 B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penelitian .. D. Keaslian Penelitian E. Manfaat Penelitian . BAB II. TINJAUAN PUSTAKA... 4 5 5 6 7
viii
a. Klasifikasi tanaman . 7 b. Nama Dagang & Nama Daerah c. Penyebaran d. Deskripsi e. Kandungan Kimia f. Khasiat g. Bentuk Sediaan Obat Tradisional h. Dosis..
8 8 8 9 10 10 11
i. Kontraindikasi .. 11 j. Efek samping dan Interaksi Obat . 12 2. Tinjauan tentang Senyawa Aktif Sambiloto yang Berkhasiat sebagai Antidiabetes .. a. Mekanisme Kerja Andrografolid sebagai Antidiabetes ... b. Sifat Fisika-Kima Andrografolid. 3. Tinjauan tentang Ekstraksi . 4. Tinjauan tentang Formulasi Tablet .. 5. Pemerian Bahan Tambahan . a. Alkohol . b. Avicel PH 102 .. 14 14 15 16 20 25 25 26
ix
c. Explotab . d. Poli Etilen Glikol 6000 e. Sodium Lauril Sulfat 6. Tinjauan tentang Disintegrasi Tablet . a. Mekanisme Disintegrasi Tablet .. b. Pengaruh Bahan Tambahan terhadap Disintegrasi Tablet . 7. Tinjauan tentang Disolusi .. a. Faktor yang Mempengaruhi Laju Disolusi b. Pengungkapan Hasil Disolusi . 8. Tinjauan tentang Kromatografi Lapis Tipis Kinerja Tinggi (KLT-KT).. a. Prinsip KLT-KT . b. Aplikasi KLT .. 9. Tinjauan tentang Optimasi . B. LANDASAN TEORI C. HIPOTESIS . BAB III METODOLOGI PENELITIAN . A. JENIS & RANCANGAN PENELITIAN .. B. RANCANGAN PENELITIAN C. VARIABEL PENELITIAN & DEFINISI OPERASIONAL D. BAHAN & ALAT PENELITIAN 1. Bahan Penelitian ..
27 27 28 28 29 30 31 34 36 39 39 40 40 44 46 48 48 48 48 49 49
2. Alat Penelitian .. E. TAHAPAN PENELITIAN ... 1. Pengumpulan Herba Sambiloto .. 2. Pembuatan Simplisia ... 3. Pembuatan Ekstrak Herba Sambiloto . a. Ekstraksi b. Pemekatan Ekstrak c. Pemurnian Ekstrak d. Pengeringan Ekstrak 4. Standarisasi Ekstrak Sambiloto .... a. Pemeriksaan Sifat Fisika b. Pemeriksaan Sifat Kimia .. 5. Uji Kuantitatif Ekstrak Sambiloto menggunakan KLT-KT Densitometri (Camag Wincat 4) 6. Pembuatan Tablet Ekstrak Sambiloto dengan rancangan Desain Faktorial . 7. Pengujian Sifat Fisika Tablet a. Uji Kekerasan . b. Keseragaman Bobot Tablet c. Uji Kerapuhan d. Uji Waktu Hancur 8. Penetapan Kadar Andrografolid secara KLT-KT Densitometri .
49 49 49 50 51 51 51 52 52 52 52 55
57
59 60 60 61 61 61 62
xi
62 62
9. Uji Keseragaman Kandungan 63 10. Uji Disolusi 11. Penentuan Formula Optimum Menggunakan Desain Faktorial BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Hasil Pembuatan Simplisia 2. Hasil Pembuatan Ekstrak 3. Hasil Standarisasi Ekstrak a. Hasil Uji Organoleptis .. b. pH c. Kandungan Lembab d. Ukuran Partikel e. Kadar Abu Total dan Kadar Abu Tidak Larut Asam f. Penetapan Kadar Senyawa Larut dalam Air dan dalam Alkohol g. Sifat Alir h. Densitas Ekstrak 4. Uji Kualitatif Andrografolid dalam Ekstrak dengan KLT-KT .. 5. Uji Kuantitatif Andrografolid dalam Ekstrak dengan KLT-KT a. Linearitas Kurva Baku b. Hasil Penetapan Akurasi & Presisi Baku Andrografolid dalam dapar Asetat pH 4,5 . 83 63 65 70 70 71 72 72 73 73 73 74 75 75 77 78 81 81
xii
c. Hasil Penetapan Kadar Andrografolid dalam Ekstrak Sambiloto d. Hasil Penetapan Akurasi & Presisi Andrografolid dalam Ekstrak Sambiloto 6. Hasil Pembuatan Tablet Ekstrak Sambiloto a. Hasil Uji Kekerasan Tablet b. Hasil Uji Kerapuhan tablet c. Hasil Uji Keseragaman bobot d. Hasil Uji Penetapan Kadar Andrografolid dalam Tablet . e. Hasil Uji Keseragaman Kandungan f. Hasil Uji Waktu Hancur Tablet g. Hasil Uji Disolusi (Q45) 7. Hasil Optimasi Formula .. BAB V. KESIMPULAN & SARAN A. Kesimpulan .. B. Saran .. DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN .. RINGKASAN SUMMARY NASKAH PUBLIKASI..
84
xiii
DAFTAR GAMBAR Gambar 1 2 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Tanaman Sambiloto beserta Bunga & Biji . Struktur Kimia Andrografolid .. Tahap Disolusi Obat . Konsep Disolusi Efisiensi . Skema Kerja Penelitian . Skema Pembuatan Simplisia Sambiloto Skema Pembuatan Ekstrak Sambiloto Skema pembuatan Tablet Ekstrak Sambiloto Profil sidik ragam baku andrografolid dan ekstrak sambiloto dengan fase diam KLT-KT Silikagel GF254 dan fase gerak CHCL3:MeOH (9:1), diamati pada UV 254 nm dan UV 366 nm . Puncak Kromatogram Andrografolid pada Sidikragam baku Andrografolid dan ekstrak sambiloto .... Spektrum Baku Andrografolid dan Ekstrak Sambiloto pada 230 nm.. Sidikragam baku andrografolid dan ekstrak sambiloto beserta harga Rf nya Grafik Linearitas baku andrografolid .. Profil sebaran data penetapan kadar, sepanjang garis regresi Y = 0,3794X + 0,1384 .. Profil sebaran data penetapan akurasi dan presisi ekstrak sambiloto sepanjang Garis Regresi Y= 0,3864X + 0,1299.. Contour plot pengaruh Avicel PH 102 dan Explotab terhadap kerapuhan tablet Contour plot Pengaruh Avicel PH 102 dan Exlotab terhadap waktu hancur tablet Contour plot Pengaruh Avicel PH 102 dan Explotab terhadap Disolusi (Q45) . Superimposed antara contour plot waktu hancur dan Q45 . halaman 7 15 32 37 66 67 68 69
78 79 80 81 83 86 87 91 96 99 100
10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19.
xiv
DAFTAR TABEL Tabel 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Jenis Bahan Pengisi-Pengikat Tablet Kempa Langsung.. Bahan Penghancur beserta konsentrasi lazimnya. Lubrikan beserta konsenstrasi lazimnya Perbadaan antara KLT dan KLT-KT Percobaan dengan 2 faktorial dan 2 level .. Hasil Orientasi Purifikasi Ekstrak. Hubungan % Kompresibilitas & Sifat Alir .. Tahapan Analisa Uji Kualitatif Andrografolid secara KLT... 9. 10. 11. 12. 13. 14. Komposisi Campuran Matrik dan Ekstrak Sambiloto Komposisi Formula Tablet Ekstrak Sambiloto/tablet Penerimaan Hasil Uji Keseragaman Bobot .. Tabel Penerimaan Hasil Uji Disolusi Hasil Standarisasi Ekstrak Sambiloto .. Indeks Kompresibilitas (Tap) Ekstrak Sambiloto, Sebelum dan Setelah Penambahan Eksipien .. 15. Hasil Uji Linearitas Metode Densitometri berdasarkan Luas Area untuk Pembuatan Kurva Baku Andrografolid (0,258 1,4406 g/ l), Setelah Dieluasikan dengan CHCl3:MeOH (9:1) . 16. 17. Hasil Uji Akurasi dan Presisi Baku Andrografolid .. Hasil Pembuatan Kurva Baku Andrografolid pada Penetapan Kadar Andrografolid dalam Ekstrak Sambiloto .. 18. Hasil Penetapan Kadar Andrografolid dalam Ekstrak Sambiloto 85 84 85 82 56 58 60 61 64 72 76 Halaman 22 23 23 40 42 52 54
xv
19.
Hasil Pembuatan Kurva Baku Andrografolid pada Penentuan Akurasi dan Presisi Ekstrak Sambiloto ..
87
20.
Hasil Uji Akurasi dan Presisi andrografolid dalam Ekstrak Sambiloto Hasil Pengujian Tablet Ekstrak Sambiloto. Hasil Uji Penetapan Kadar Andrografolid dalam Tablet Ekstrak Sambiloto pada Bets 1 dan Bets 2 .
88
21. 22.
89 92
23.
Hasil Uji Keseragaman Kandungan Andrografolid dalam Tablet Ekstrak Sambiloto pada Bets 1 dan Bets 2 . Hasil Uji Waktu hancur Tablet Ekstrak Sambiloto Hasil Uji Pelepasan Obat pada Waktu 45 menit (Q45) Alternatif Perbandingan Avicel PH 102 dan Explotab .. Komposisi Avicel PH 102 dan Explotab untuk Validasi Tablet Ekstrak sambiloto..
93
94 97 101
Formula untuk Validasi Tablet Ekstrak Sambiloto.. Hasil Evaluasi Tablet Ekstrak Sambiloto .. Perbandingan Hasil Evaluasi Tablet dan Nilai Teoritisnya. Rentang nilai Optimum Avicel PH 102 dan Explotab..
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. COA Andrografolid . COA Comprecel (Avicel PH 102) COA Sodium Starch Glycollate (Explotab) COA Poly Etilen Glycol (PEG) 6000 COA Texapon (Sodium Lauryl Sulphate) Rendemen Simplisia Sambiloto Rendemen Ekstrak Kandungan Lembab Simplisia dan Ekstrak.. Ukuran Partikel Kadar Abu Total dan Kadar Abu Tidak Larut Asam Kadar Senyawa Larut dalam Pelarut Tertentu Bobot Jenis Ekstrak Kompresibilitas Ekstrak .. Akurasi & Presisi Andrografolid . Penentuan Dosis Ekstrak .. Hasil Uji Kekerasan Tablet Hasil Uji Kerapuhan Tablet .. Hasil Uji Keseragaman Bobot Tablet Hasil Penentuan Kadar Tablet Inti .. Keseragaman Kandungan Andrografolid dalam Tablet.. Hasil Uji Waktu Hancur Tablet .. Hasil Uji Disolusi (Q45) .. Analisa Yates Treatment untuk Waktu Hancur dan Disolusi (Q45) 24. Disolusi (Q45) Validasi Formula ..
Halaman 115 116 117 118 119 120 121 122 123 126 127 128 129 130 134 135 136 137 138 141 148 159
152 154
xvii
Waktu Hancur (Validasi Formula) Pembuatan Larutan Dapar Asetat pH 4,5 .. Pembuatan Larutan SLS 0,1 M .. Gambar Tablet dari tiap Formula..
xviii
DAFTAR SINGKATAN
A. paniculata AUC BB CMC DE dpl IP LD NF-kB PEG rpm SLS STZ TNF-
: : : : : : : : : : : : : :
Andrographis paniculata Area Under Curve Berat Badan Critical Micelle Concentration Dissolution Efficiency diatas permukaan air laut Intra Peritoneal Lethal Dose Necrosis Factor-kappa B Poly Ethilena Glycol rotation per minute Sodium Lauryl Sulphate Streptozotocin Tumor Necrosis Factor-
xix
INTISARI
Telah dilakukan penelitian tentang formulasi tablet ekstrak sambiloto (Andrographis paniculata Nees) menggunakan Avicel PH 102 sebagai bahan pengisipengikat dan Explotab sebagai bahan penghancur serta ekstrak kering sambiloto sebagai bahan aktifnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Avicel PH 102 dan Explotab terhadap waktu hancur tablet dan disolusi andrografolid (Q45), serta untuk mendapatkan formula optimum. Untuk tujuan tersebut, digunakan desain faktorial dengan Avicel PH 102, 20% dan 90%, serta Explotab 2% dan 8%, dari bobot ekstrak. Tablet ekstrak sambiloto dibuat dengan metode kempa langsung. Respon yang diamati adalah waktu hancur tablet dan disolusi andrografolid (Q 45). Berdasarkan analis data dengan Yates treatment dan uji Anava, disimpulkan bahwa Avicel PH 102 dan Explotab berpengaruh nyata menurunkan waktu hancur tablet yang dihasilkan sedangkan interaksinya cenderung meningkatkan waktu hancur tablet. Di sisi lain, Avicel PH 102 dan Explotab beserta interaksinya berpengaruh nyata meningkatkan disolusi andrografolid (Q45) dimana Avicel PH 102 memiliki pengaruh paling dominan dalam meningkatkan disolusi (Q45) tablet ekstrak sambiloto. Berdasarkan persamaan matematis, contour plot dan superimposed contour plots-nya menggunakan aplikasi program optimasi Design Expert 7.0.0, diperoleh formula optimum dengan kombinasi Avicel PH 102, 78-87,55% dan Explotab 7,19-7,82% dari berat ekstrak, menghasilkan tablet dengan waktu hancur 4,02-10,03 menit dan disolusi andrografolid pada 45 menit (Q45) 75, 30 82,44%.
Kata kunci: Desain faktorial, Avicel PH 102, Explotab, Tablet ekstrak sambiloto
xx
ABSTRACT
An investigation of the tablet formulation of Sambiloto ( Andrographis paniculata Nees) extract, with Avicel PH 102 as filler-binder and Explotab as disintegrant, has been conducted. The aim of this study was to observe the influence of Avicel PH 102, Explotab and their interaction to the disintegration time of the tablet and dissolution of andrographolide (Q45), and to find out the optimum formula. For these purposes, factorial design was used with Avicel PH 102: 20% and 90%, Explotab: 2% and 8% of extract weight respectively. Tablet were produced by direct compression. The respon of disintegration time and dissolution andrographolide (Q 45) were observed. Based on Yates treatment and anova analysis, Avicel PH 102 and Explotab significantly influenced to decrease the disintegration time, but their interaction tended to increase the disintegration time. At the other side, Avicel PH 102, Explotab and their interaction significantly increased the andrographolide dissolution (Q 45) of the sambilotos extract tablet. Avicel PH 102 dominantly increased the dissolution (Q45) of andrografolid. Based on equations, contour plots and super imposed of the contour plots using Design Expert7.0.0, the optimum formula of sambilotos extract tablet was obtained with 78,1 87,55% Avicel PH 102 and 7,19 7,82% Explotab of the extract weight producing tablet with disintegration time of 4,02 10,03 minutes and andrographolide dissolution (Q45) of 75,30 82,44%.
Key words : Factorial design, Avicel PH 102, Explotab, Sambilotos extract tablet