Location via proxy:   [ UP ]  
[Report a bug]   [Manage cookies]                
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
472 tayangan8 halaman

Cara Menanam Strawberry Di Dataran Rendah

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1/ 8

Cara Menanam Strawberry di dataran rendah

Inilah cara menanam strawberry di dataran rendah yang kami ambil dari blog pertanian
warasfarm.wordpress.com , moga bermanfaat

Cara Menanam Strawberry di Dataran Rendah

Menanam stroberi tidak harus dilakukan di lahan yang luas, tapi bisa juga di lahan yang sempit
dengan menggunakan polybag atau pot. Budidaya tanaman stroberi dalam pot, tidak hanya
dijadikan sarana penyalur hobi, tetapi bisa dikembangkan dalam skala komersial, tentu dengan
pengetahuan dan kemauan. Untuk itu perlu diketahui tentang persyaratan budidaya tanaman
stroberi.
Strawberry merupakan tanaman yang mempunyai ketahanan & adaptasi yang cukup luas. secara
umum syarat tumbuh yang baik untuk strawberry adalah seperti kondisi iklim berikut ini:

suhu udara optimum 17 20 C dan suhu udara minimum antara 4 5 derajat Celcius.

Kelembaban udara (RH) 80 90%.

Penyinaran matahari 8 10 jam/hari.

Curah hujan berkisar antara 600 700 mm/tahun.

Ketinggian diatas 1000 M

Penyiapan Wadah atau Tempat Tanam


Wadah atau tempat tanam yang biasa digunakan adalah pot bisa juga menggunakan polybag. Pot
mempunyai banyak jenis dan variasi bentuknya. Hal penting yang perlu diperhatikan dalam
pemilihan pot adalah ukurannya seimbang dan serasi dengan ukuran tanaman. Selain itu, pot harus
dapat menampung media tanam yang cukup agar perakaran tanaman tumbuh dengan leluasa.

Ukuran ideal pot adalah berdiameter 7 cm 20 cm dan di beri lubang keci-kecil di bawahnya. Selain
pot, kita juga bisa menggunakan kantong plastik (polybag) yang banyak tersedia di toko-toko alat
pertanian dengan berbagai macam ukuran.
Penyiapan Medium Tanam

Komposisi bahan medium tanam yang biasa digunakan adalah:


a. Campuran tanah dari bawah pohon pinus, humus, daun lamtoro atau kompos lebih mudah dan
pupuk kandang dengan perbandingan 2:1:1.
b. Campuran tanah lapisan atas, pasir dan humus dengan perbandingan 1:1:1.
c. Campuran tanah, pasir, humus dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1:1:1.
d. Campuran tanah, pasir dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1:2.
Pengisian Medium Tanam Ke Dalam Pot/Polybag
Cara-cara pengisian medium tanam ke dalam pot atau wadah tanam adalah:
a. Siapkan alat dan bahan, terdiri atas pot (wadah tanam), pecahan bata merah (genting), gembor
(emrat), medium tanam, serta sarana penunjang lainnya.
b. Masukkan selapis pecahan bata merah (genting) ke dasar pot.

c. Masukkan medium tanam ke dalam pot hingga hampir penuh.


d. Siram medium tanam dalam pot tersebut dengan
Penyiapan Bibit dan Penanaman

Bibit yang sehat


Tata cara penanaman bibit tanaman stroberi ke dalam pot adalah sebagai berikut:
a) Siram medium tanam bibit tanaman dengan air bersih hingga keadaannya cukup basah.
b) Keluarkan bibit lengkap bersama akar dan medium tanamnya dengan cara menyobek
(menggunting) polybag.
c) Buat lubang tanam dalam pot dengan cara menggali (mengambil) sebagian medium tanamnya.
d) Tanamkan bibit tepat di tengah pot pada posisi tegak, kemudian timbun bagian pangkal batang
tanaman dengan medium tanam sambil dipadatkan secara pelan-pelan.
e) Siram medium tanam dalam pot dengan air bersih hingga keadaan mediumnya cukup basah
(lembab).
f) Simpan pot di tempat yang teduh dan lembab selama 7 15 hari agar tanaman segar kembali.

Pemeliharaan Tanaman

a. Penempatan pot
Penempatan pot harus memperhatikan kondisi lingkungan tumbuh yang ideal dan serasi dengan
keadaan sekitarnya. Dan yang lebih penting bahwa tanaman jangan langsung sinar matahari yang
cukup untuk proses fotosintesis. cukup terkena matahari secara tidak langsung selama sebulan.
setelah itu belajar adaptasi terkena sinar matahari kurang lebih 30 menit setiap pagi dari jam 07.0008.00.
b. Penyiraman
Penyiraman dilakukan 2 kali sehari pada musim kemarau, yakni pagi dan sore. Hal ini untuk
menjaga kelembaban media, sehingga unsur hara dalam tanah bisa diserap oleh akar secara
maksimal. untuk adaptasi semprotlah di pagi dan sore hari dengan air dingin/es selama 1 bulan
penuh dan 3 hari sekali dibulan kedua.
c. Penyiangan dan penggemburan medium tanam
Gulma yang tumbuh pada permukaan pot harus segara dicabut, hal ini untuk
menghindarisaling berebut nutrisi dalam tanah dan juga meminimalisir terserangnya hama yang
bersarang di gulma tersebut.
d. Pemupukan
Seminggu setelah tanam perlu dilakukan pemupukan. Jenis dan takaran pupuk terdiri atas Urea 2

sendok teh + TSP setengah sendok teh + KCL setengah sendok teh per pot. Pemupukan
selanjutnya dilakukan saat tanaman berumur 1 2 bulan setelah tanam dengan Urea setengah
sendok teh + TSP 1 sendok teh + KCL 1 sendok teh per pot.
e. Pemangkasan
Pemangkasan dilakukan pada daun yang kering atau rusak. Tanaman yang terlalu rimbun juga
harus dipangkas daunnya. Hal ini untuk merangsang pembuahan.
f. Penggantian pot dan medium tanam (repotting)
Penggantian pot dilakukan bila media tanam dalam pot sudah padat, akar sudah mulai ke
permukaan pot dan pertumbuhan tanaman sudah mulai melambat bahkan tidak berbunga atau
berbuah.
g. Perlindungan tanaman
Perlindungan tanaman meliputi penggunaan bibit yg sehat, sterilisasi media tanam, pemangkasan
bagian tanaman yang terserang hama dan penyakit, penyemprotan pestisidasecara selektif sesuai
anjuran.

Kalau sudah berhasil dan bisa berbuah siap dikembangkan di Cilegon dengan iklim yang dekat
pantai, semoga sukses. Mohon dukungan dari rekan-rekan penggemar tanaman buah dan pecinta
tanaman.

Cara Menyemai dan Menanam Strawberry dari Biji

Stroberi atau strawberry merupakan salah satu bibit buah paling laris di BibitBunga.com. Oleh
karena itu kami menyediakan tutorial ini bagi Anda yang ingin menyemai dan menanam
strawberry dari biji dengan benar. Sebelumnya, tips ini berlaku bagi semua jenis strawberry yang
kami jual di toko ini, yakni red strawberry, buah strawberry giant, maupun alexandria
strawberry.
Namun tips sebelumnya dimana Anda harus membekukan atau menyimpan bibit/benih stroberi
di dalam kulkas (freezer) selama 3-14 hari tetap masih berlaku dan dapat diaplikasikan.
Membekukan bibit tersebut bersifat opsional. Setelah dibekukan dapat langsung disemai sesuai
petunjuk di bawah ini.
Petunjuk semai strawberry:
1. Penyemaian sebaiknya menggunakan toples/tupperware/wadah plastik
berwarna putih/hitam, jangan yang berwarna!! Cuci bersih jangan sampai
tidak ada bekas minyak atau bekas makanan lain.

2. Letakkan 2 lapis atau lebih tumpukan tisu didalam wadah tersebut dan
basahi dengan air mineral. Cukup basah saja, jangan sampai tergenang.
Mengapa air mineral? Karena air sumur/ledeng banyak mengandung zat yang
menghambat pertumbuhan benih.
3. Tabur benih diatas tisu, pastikan tidak ada benih yang menempel satu sama
lain. Beri jarak untuk akar yang akan tumbuh.
4. Tutup wadah tersebut dan simpan ditempat sejuk yang TIDAK terkena panas
matahari.
5. Kontrol wadah 3-4 hari sekali dan pastikan tisu tetap basah dan lembab.
6. Benih strawberry/blueberry/berry jenis lain normalnya membutuhkan waktu 2
minggu untuk berkecambah. Mohon diingat bahwa kecepatan kecambah
masing-masing benih berbeda.
7. Jika bibit/benih yang berkecambah, tunggu hingga panjang akar mencapai
5mm-1cm sebelum dipindahkan ke media tanam.

Petunjuk dan tips tanam selanjutnya:


1. Wadah tanam sementara dapat menggunakan gelas plastik/potongan botol.
Pastikan air tidak dapat menggenang di wadah tanam
2. Gunakan media tanah gembur berkompos dan sedikit berpasir. Dapat juga
menggunakan cocopeat yang dicampur tanah, perbandingan 1:1
3. Buat lubang kecil di media tanam, kedalaman 5mm-1cm dan pindahkan bibit
dengan menggunakan bantuan alat seperti pinset/tusuk gigi. JANGAN
menggunakan jari secara langsung!!
4. Bibit sebaiknya terkubur dengan lapisan tipis diatasnya. Jangan terlalu tebal.
5. Siram wadah tanam secukupnya, jangan terlalu banyak air karena akan
membuat bibit menjadi busuk.
6. Tutup wadah tanam dengan plastik bening, lalu diikat karet, beri lubang kecil
1-2 buah di plastik tersebut untuk sirkulasi udara. Hal ini dimaksudkan untuk
menjaga kelembaban media tanam sehingga tidak harus disiram rutin.
7. Simpan wadah tanam di dalam ruangan dekat dengan jendela yang agak
hangat, jangan ditempat yang panas. Sangat perlu untuk diletakkan di
tempat yang hangat dulu sebelum bisa terkena sinar matahari langsung,
terlebih bagi Anda yang tinggal di dataran rendah. Baca tips yang kami
tuliskan disini, akan sangat membantu.
8. Anakan strawberry boleh dipindah ke luar ruangan/outdoor jika sudah
memiliki 6 daun, tetapi sebaiknya jangan terkena matahari langsung dulu. Ini

dimaksudkan agar tanaman belajar adaptasi untuk berada di tempat panas.


Baca artikel tentang adaptasi strawberry di tempat panas.
9. Jika sudah cukup besar / memiliki 8 daun, pindahkan ke wadah tanam
permanen (dapat berupa polybag atau pot).

Perhatian!!!
Jangan beri pupuk apapun sebelum tanaman berumur 2 bulan.
Demikian petunjuk praktis untuk semai dan tanam buah strawberry. Jika ada pertanyaan, jangan
sungkan untuk menghubungi kami melalui kontak yang tersedia. Semoga tanaman strawberry
Anda tumbuh menawan dan panen buah yang banyak
***Thank You!***

Anda mungkin juga menyukai