Kerajaan Pontianak
Kerajaan Pontianak
Kerajaan Pontianak
terima
kasih
yang
sebesar-besarnya
kepada
Rogojampi,
Mei 2016
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar .......................................................................
Daftar Isi..................................................................................
ii
BAB I PENDAHULUAN...............................................................
A. Latar Belakang............................................................
B. Rumusan Masalah........................................................
C. Tujuan..........................................................................
1
1
2
BAB II PEMBAHASAN................................................................
A.
B.
C.
D.
E.
F.
3
3
6
7
8
8
A. Kesimpulan ....................................................................
B. Saran .............................................................................
9
9
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masyarakat
Pontianak
dikelompokkan
secara
sosial
budaya
permulaan
yang
islamisasi
telah
ada.
dilakukan
Dengan
dengan
demikian,
saling
pada
pengertian
tahap
akan
sebagai
pendorong
utama
untuk
berkunjung
ke
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Sejarah Kerajaan Pontianak ?
2. Siapa Sultan-Sultan Pontianak ?
3. Bagaimana Kehidupan Ekonomi ?
4. Bagaimana Sistem Pemerintahan ?
5. Bagaiman Sistem Sosial ?
6. Apa Hasil Budaya kerajaan Pontianak ?
C. Tujuan
1. Untuk
2. Untuk
3. Untuk
4. Untuk
5. Untuk
6. Untuk
mengetahui
mengetahui
mengetahui
mengetahui
mengetahui
mengetahui
BAB II
PEMBAHASAN
A. Sejarah Kerajaan Pontianak
Kesultanan ini didirikan oleh Syarif Abdurrahman Alkadrie,
seorang putra ulama keturunan Arab Hadramaut dari Kerajaan
Mempawah, pada hari Rabu, 23 Oktober 1771 (14 Rajab 1185 H)
yang ditandai dengan membuka hutan di persimpangan Sungai
Landak, Sungai Kapuas Kecil, dan Sungai Kapuas Besar untuk
mendirikan balai dan rumah sebagai tempat tinggal.
Pada tahun1778 (1192 H), Syarif Abdurrahman dikukuhkan
menjadi Sultan Pontianak. Letak pusat pemerintahan ditandai
dengan berdirinya Masjid Jami Pontianak (kini bernama Masjid
Sultan Syarif Abdurrahman) dan Istana Kadariyah yang sekarang
terletak
diKelurahan
Dalam
Bugis, Kecamatan
Pontianak
Kapuas
Kecil.
Ketika
menyusuri
sungai
tersebut
kembali
melanjutkan
perjalanan
menyusuri
Sungai
Kapuas.
Pada tanggal 23 Oktober1771 (14 Rajab 1184 H), tepatnya
menjelang subuh, mereka akhirnya sampai di persimpangan
dihasut supaya
menguasai
kerajaan-kerajaan yang
tahun
berhasil
menguasai
Abdurrahman
al-Alydrus
meninggal
dan
terjadilah
kekuasaan
bermanfaat
yang
Sultan
Syarif
dikeluarkan
Usman,
banyak
olehnya,
kebijakan
termasuk
dengan
sebagai
satu-satunya
sultan
yang
paling
sedikit
sekaligus
merangkap
sebagai
penyebar
agama Islam.
Pemerintahan
Sultan
Syarif
Yusuf
berakhir
pada 15
maka
sistem
pemerintahan
juga
berubah
menjadi
asing
yang
datang
ke
pelabuhan
tersebut
untuk
tersebut
menunjukkan
bahwa
komposisi
Melayu),
Arab,
Cina,
Eropa,
dan
sebagainya.
2
3
4
5
6
*
1808
bin 28 Februari 1808 25 Februari
C. Kehidupan Ekonomi
Perdagangan
merupakan
kegiatan
yang
menopang
sehingga
nama-nama
perkampungan
lebih
pejuang-pejuang
di
Kalimantan
Barat
ikut
berjuang
kekuasaan
dari
pemerintah
kolonial
Jepang
dan
E. Sistem Sosial
Masyarakat
Pontianak
dikelompokkan
secara
sosial
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Kesultanan ini didirikan oleh Syarif Abdurrahman Alkadrie,
seorang putra ulama keturunan Arab Hadramaut dari
Kerajaan Mempawah, pada hari Rabu, 23 Oktober 1771 (14
Rajab 1185 H) yang ditandai dengan membuka hutan di
persimpangan Sungai Landak, Sungai Kapuas Kecil, dan
Sungai Kapuas Besar untuk mendirikan balai dan rumah
sebagai tempat tinggal
2. Perdagangan merupakan
kehidupan
ekonomi
di
kegiatan
Kerajaan
yang
Pontianak.
menopang
Kegiatan
identitas
Pengelompokan
dikelompokkan
kesukuan,
berdasarkan
suku,
secara
agama,
yaitu:
dan
sosial
ras.
pertama,
10
DAFTAR PUSTAKA
http://ilmusosial.net/sejarah-kerajaan-pontianak.html
http://ginselma.blogspot.co.id/2008/10/kerajaan-pontianak.html
http://longsani.blogspot.co.id/2014/07/kerajaan-pontianak.html
11