Bandul Sederhana
Bandul Sederhana
Bandul Sederhana
A. Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak terlepas dari ilmu fisika, salah
satunya adalah perminan yang sering kita jumpai di taman kanak-kanak yaitu
Ayunan. Dari ayunan tersebut kita dapat menghitung prioda dan besar gravitasi
bumi di suatu tempat.
Ayunan yang di gunakan adalah ayunan yang bebannya adalah fisis, pada
dasarnya percobaan dengan bandul ini sangat berhubungan dengan gerak
harmonik sederhana yang dimana suatu gerakan di sebut resultan gaya yang
bekerja pada titik sembarang selalu mengarah ke titik setimbang dan besar rusltan
gaya sebanding dengan jarak titik sembarang ke titik setimbang.
B. Dasar Teori
Menurut Drs. Cuk Imawan MS. Dalam bukunya yang berjudul Physles
Fourth Edition edisi ke empat (1997 : Hal 7). Sebuah Bandul sederhana terdiri
atas sebuah benda kecil (beban) bandul yang digantung pada ujung seutas kawat
ringan.
𝜃 𝑙
𝑇
𝑚. 𝑔𝑠𝑖𝑛𝜃
𝑚
𝑚𝑔 𝑐𝑜𝑠𝜃
𝑚𝑔
Gerak sebuah Bandul sederhana Maju Mundur dengan gesekan yang dapat
diabaikan dengan gerak selaras sederhana.
Menurut Prof, Dr. Yusrisal, Mpd dalam bukunya Fisika Dasar 1 (2010: hal
102-105).
a. Bandul Sederhana, adalah sebuah benda yang massanya m digantung pada
seutas tali, yang panjangnya 𝑙. Massanya 𝑚 di ayun sehingga membentuk
sudut 𝜃 yang tidak seberapa besaaar.
𝑥
𝑓
𝜃 𝑚𝑔
𝑇 ≈ 2𝜋√𝑚⁄𝑘 ≈ 2𝜋√𝑙 ⁄𝑔
Dapat dibuktikan bahwa persamaan eksak untuk priode, bila simpangan
sudut maksimumnya 𝜃, diberikan oleh deret tak terhingga :
𝑙 12 ∅ 12 . 32 ∅
𝑇 ≈ 2𝜋√ (1 + 2 𝑠𝑖𝑛2 + 2 2 𝑠𝑖𝑛4 + ⋯ )
𝑔 2 2 2 .4 2
D. Prosedur Percobaan
1. Dirangkai alat seperti pada gambar dibawah ini:
B C
A
Banyak
Besar Waktu
No Getaran 𝑓 Perioda (T) g
Sudut (θ) (t)
(n)
1. 20o 40 46,61
2. 20o 40 46,77
3. 20o 40 46,46
4. 20o 40 45,88
5. 20o 40 46,80
Banyak
Besar Waktu
No Getaran 𝑓 Perioda (T) g
Sudut (θ) (t)
(n)
1. 20o 40 59,10
2. 20o 40 59,03
3. 20o 40 58,74
4. 20o 40 59,65
5. 20o 40 59,78
F. Pengolahan Data
∑𝑔
𝑔̅ =
𝑛
43,787
=
5
= 8,757 m/s 2
2
𝑛(∑ 𝑔 ) − (∑ 𝑔)2
𝑠=√
𝑛(𝑛 − 1)
5(383,539) − (43,787)2
=√
5(5 − 1)
(1917,695) − (1917,301369)
=√
20
0,393631
=√
20
= √0,01968155
= 0,140
𝑠𝑑
𝐾𝑅𝑔 = × 100%
𝑔̅
0,140
= × 100%
8,757
= 0,015 × 100%
= 1,5 %
𝐾𝑇𝑔 = 100% − 𝐾𝑅𝑔
= 100% − 1,5%
= 98,5 %
No G g2
1. 9,039 m/s2 81,703 m/s2
2. 9,036 m/s2 82,137 m/s2
3. 9,150 m/s2 83,722 m/s2
4. 8,870 m/s2 78,676 m/s2
5. 8,834 m/s2 78,039 m/s2
∑ 44,956 m/s2 404,277 m/s2
∑𝑔
𝑔̅ =
𝑛
44,956
=
5
= 8,991 m/s 2
2
𝑛(∑ 𝑔 ) − (∑ 𝑔)2
𝑠=√
𝑛(𝑛 − 1)
5(404,277) − (44,956)2
=√
5(5 − 1)
(2021,385) − (2021,041936)
=√
20
0,343064
=√
20
= √0,0171532
= 0,130
𝑠𝑑
𝐾𝑅𝑔 = × 100%
𝑔̅
0,130
= × 100%
8,991
= 0,014 × 100%
= 1,4 %
a. Kesimpulan
1. Panjang tali bandul (l) berbanding lurus dengan perioda (T), tetapi
berbanding terbalik dengan percepatan gravitasi (g). panjang tali
mempengaruhi waktu, yang berakibat pada percepatan gravitasi bumi.
2. Nilai rata-rata g menurut bandul sederhana berbeda dengan nilai gravitasi
yang sebenarnya yaitu 10 m/s3 atau 9,8 m/s3, terjadi karena beberapa
kesalahan yang dilakukan praktikan. Kesalahan yang mungkin terjadi
adalah berputarnya bandul sederhana saat berayun dan sudut simpangan
yang lebih dari 20o.
Saran
Saran kami adalah coba pertahankan tetap menjadi abang asisten yang
seperti sekarang ini ramah, baik, dan tenang serta penjelasannya tentang pratikum
sangat bagus.
H. Tugas dan Pertanyaan
1. Tentukan besar percepatan gaya gravitasi bumi lengkap dengan
ketidakpastian pengukurannya.
2. Jika percepatan gaya gravitasi bumi yang anda peroleh bukan 10 m/s2.
Jelaskan penyebabnya.
3. Simpulkan hasil percobaan diatas.
4. Buatlah grafik hubungan frekuensi dengan periode.
Jawaban:
0,871
0,860
0,858
0,855
0,854
0,680
0,677
0,676
0,670
0,669
T
1,468 1,575 1,477 1,491 1,494
DAFTAR PUSTAKA