Location via proxy:   [ UP ]  
[Report a bug]   [Manage cookies]                

Jurnal TB Paru

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 4

Mie Sehat Meniran ... Himma S, Juwita P.W, Intan R.

Mie Sehat Meniran Sebagai Upaya Mempercepat Pengobatan Penyakit


Tuberkulosis

Himma Sahulika*), Juwita Pramodya Wardhani*), Intan Rahayu Utami*), Yusniar Hanani**)
*)
Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro
**)
Staff Pengajar Bagian Kesehatan LingkunganFakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Diponegoro
Koresponden : juwitapramodya@yahoo.com

ABSTRAK
Meniran dengan nama botani (Phyllanthus niruri L) merupakan tanaman obat yang banyak
ditemukan sebagai tanaman liar di pekarangan halaman rumah, sawah, ladang, hutan maupun
pinggiran jalan. Tanaman meniran yang tumbuh disepanjang musim ini sangat mudah dikenali,
daunnya mirip pohon asam, tinggi 30-50 cm, daun dan tangkai berwarna hijau serta banyak buah
di sepanjang tangkai dibawah daun. Pemanfaatan meniran untuk pengobatan begitu luas,
terutama untuk penyakit infeksi yang kronis dan infeksi viral. Baru-baru ini, tanaman tradisional
meniran (Phyllanthus nirusi L) ternyata dapat digunakan untuk mengobati penyakit tuberkulosis
(Tb), bahkan bisa dikembangkan menjadi pengobatan terkini dalam pemberantasan Tb. Khasiat
meniran sebagai tanaman untuk mengobati tuberkulosis tersebut sudah teruji melewati studi yang
dilakukan oleh dr. Zulkifli Amin, seorang pakar imunologi TBC dari Fakultas Kedokteran
Universitas Indonesia. Dalam studinya dr. Zulkifli Amin menunjukkan bahwa meniran sangat
efektif untuk mengurangi jumlah bakteri tahan asam (BTA, salah satu indikator TBC). Dalam
pengolahannya selama ini tanaman meniran hanya dibuat dalam bentuk bentuk minuman berupa
seduhan dan kapsul yang berisi ekstrak meniran. Karya tulis ini bertujuan untuk mengkreasikan
tanaman meniran yang bukan hanya dapat dijadikan obat dalam bentuk seduhan ataupun kapsul,
tetapi juga dapat diolah dalam bentuk makanan berupa mie sehat. Dengan demikian inovasi dalam
pengolahan tanaman meniran diharapkan dapat menjadi suatu alternatif untuk menekan angka
penderita tuberkulosis dengan cepat di tengah-tengah masyarakat indonesia.
Kata kunci : Meniran, Tuberkulosis, Mie Sehat

102
Jurnal Ilmiah Mahasiswa, Vol. 2 No.2, September 2012

PENDAHULUAN dalam menjalankan fungsinya, menguatkan


Meniran dengan nama botani (Phyllanthus sistem imun tubuh (imunostimulator) atau
niruri L) merupakan tanaman obat yang banyak menekan reaksi sistem imun yang berlebihan
ditemukan sebagai tanaman liar di pekarangan (imunosuppressan). Dengan demikian,
halaman rumah, sawah, ladang, hutan maupun kekebalan atau daya tahan tubuh dapat selalu
pinggiran jalan. Tanaman meniran yang tumbuh optimal sehingga tetap sehat ketika diserang
disepanjang musim ini sangat mudah dikenali, virus, bakteri, dan mikroba lainnya. (Agus dan
daunnya mirip pohon asam, tinggi 30-50 cm, Fauzi, 2004).
daun dan tangkai berwarna hijau serta banyak Sebagai imunomodulator, meniran tidak
buah di sepanjang tangkai dibawah daun. semata-mata berefek meningkatkan sistem
Pemanfaatan meniran untuk pengobatan begitu imun, namun juga menekan sistem imun
luas, terutama untuk penyakit infeksi yang apabila aktivitasnya berlebihan. Jika aktivitas
kronis dan infeksi viral. sistem imun berkurang, maka kandungan
Herbal meniran banyak mengandung flavonoid dalam meniran akan mengirimkan
beberapa zat kimia yang berfungsi untuk sinyal intraseluler pada reseptor sel untuk
penyembuhan berbagai penyakit. Terdapat 5 zat meningkatkan aktivitasnya. Sistem kekebalan
kimia utama yang terkandung didalam meniran, tubuh bekerja dengan 3 cara. Pertama,
zat tersebut adalah : menghalangi masuknya bakteri dan virus ke
1. Flavonoid yang bersifat immunostimulan dalam tubuh. Kedua, jika bakteri dan virus
banyak ditemukan di bagian akar dan berhasil masuk ke dalam tubuh, sistem
daun, jika menempel pada sel imun kekebalan tubuh akan mendeteksinya dan
flavonoid akan memberikan sinyal melakukan proses eliminasi sebelum bakteri
intraseluler atau rangsangan untuk dan virus tersebut berkembang biak dan
mengaktifkan kerja sel imun agar bekerja menyebabkan penyakit. Ketiga, jika bakteri dan
lebih baik. virus terlanjur berkembang biak, maka sistem
2. Lignan merupakan zat padat yang tersebar kekebalan tubuh akan memberantasnya. Hasil
luas pada bagian tumbuhan meniran penelitian menunjukkan bahwa ekstrak Meniran
digunakan sebagai senyawa antioksidan dapat memodulasi sistem imun melalui
yang mampu merangsang kekebalan proliferasi (penyebaran) dan aktivasi limfosit T
tubuh. dan B, apabila perlawanan sistem kekebalan
3. Tanin yang berfungsi untuk meringankan alami kita tidak mencukupi. Limfosit T dan B
diare dengan menciutkan selaput lendir bekerja menurut jenis serangan virus dan
usus ini berada dalam jumlah tertentu pada bakteri yang terjadi. Selain itu, Meniran juga
bagian spesifik tanaman seperti daun, berfungsi mengaktivasi sel fagositik seperti
buah, akar, batang. monosit dan makrofag yang bertugas
4. Alkaloid pada meniran memiliki aktivitas memberikan potongan patogen (agen biologis
antipasmodik (obat yang membantu penyebab penyakit) kepada sel T sehingga
mengurangi atau menghentikan kejang otot patogen tersebut dapat dikenali dan dibunuh
di usus) yang sangat kuat. (http://www.simplisia.com). Sebaliknya jika
5. Senyawa aktif saponin berfungsi sebagai sistem imun kerjanya berlebihan, maka meniran
hipokolesterolemik, imunostimulator, berkhasiat dalam mengurangi kerja sistem imun
karsinogenik, dan antibakteri. tersebut. Sehingga meniran berfungsi sebagai
Ekstrak tanaman ini banyak digunakan penyeimbang sistem imun. Meniran
sebagai pengobatan berbagai penyakit secara mengandung flavonoid yang mampu
turun temurun di Indonesia. Penelitian terbaru merangsang sistem imun (kekebalan) tubuh
menyebutkan bahwa ekstrak meniran memiliki manusia agar bekerja lebih baik.
aktivitas imunomodulator. Imunomodulator Baru-baru ini, tanaman tradisional meniran
berperan membuat sistem imun lebih aktif (Phyllanthus nirusi L) ternyata dapat digunakan

103
Mie Sehat Meniran ... Himma S, Juwita P.W, Intan R.U

untuk mengobati penyakit tuberkulosis (Tb), sebagai alternatif untuk mempercepat


bahkan bisa dikembangkan menjadi pengobatan penyembuhan penyakit tuberkulosis.
terkini dalam pemberantasan Tb. Khasiat Kondisi Kekinian Pencetus Gagasan
meniran sebagai tanaman untuk mengobati Apresiasi dan pengakuan masyarakat
tuberkulosis tersebut sudah teruji melewati terhadap produk fitofarmaka kini semakin
studi yang dilakukan oleh dr. Zulkifli Amin, meningkat. Salah satu produk fitofarmaka yang
seorang pakar imunologi TBC dari Fakultas terus mendapatkan pengakuan adalah ekstrak
Kedokteran Universitas Indonesia. Dalam meniran Stimuno yang telah teruji khasiatnya
studinya dr. Zulkifli Amin menunjukkan bahwa secara klinis dalam meningkatkan daya tahan
meniran sangat efektif untuk mengurangi tubuh. (http://www.kompas.com)
jumlah bakteri tahan asam (BTA, salah satu Tanaman liar meniran yang merupakan
indikator TBC). tanaman obat, baru-baru ini dipercaya
Penyakit Tuberkulosis adalah penyakit khasiatnya sebagai immunomodulator itu
menular langsung yang disebabkan oleh kuman sangat efektif dalam mengobati penyakit TBC.
TB (Mycobacterium Tuberculosis), sebagian Penelitian sepanjang tahun 2000 yang
besar kuman TB menyerang paru-paru, tetapi dilakukan oleh dr. Zulkifi Amin, pakar
dapat juga mengenai organ tubuh lainnya. imunologi TBC dari Fakultas Kedokteran
Kuman ini berbentuk batang, mempunyai sifat Universitas Indonesia, menunjukkan bahwa
khusus, yaitu tahan terhadap asam pada meniran sangat efektif untuk mengurangi
pewarnaan. Oleh karena itu, disebut pula jumlah bakteri tahan asam (BTA, salah satu
sebagai Basil Tahan Asam (BTA), kuman TB indikator TBC).
cepat mati dengan sinar matahari langsung, Dalam penelitiannya tersebut, ia
tetapi dapat bertahan hidup beberapa jam di melakukan uji klinis meniran terhadap para
tepat yang gelap dan lembab. Dalam jaringan, penderita tuberkulosis. Uji klinis melibatkan 60
tubuh kuman ini dapat dorman atau tertidur penderita usia 15-55 tahun. Pasien dibagi
lama selama beberapa tahun. ( Joko Suryo, menjadi 2 kelompok, masing-masing terdiri
2010) atas 30 anggota. Kedua kelompok tetap
Tuberkulosis (TBC) Paru merupakan salah diberikan obat-obatan anti TBC. Bedanya, 1
satu jenis penyakit generatif yang telah kelompok diberi juga tambahan kapsul ekstrak
berjangkit dalam periode waktu lama di tengah- meniran 50 mg. Frekuensi 3 kali sehari
tengah masyarakat Indonesia, yang menyerang masing-masing 1 kapsul. Selama 2 bulan
kelompok usia produktif maupun anak-anak keadaan mereka terus dipantau.
dan merupakan penyakit menular pembunuh Pada minggu pertama, efek meniran
nomor satu. Indonesia merupakan salah satu terlihat sangat nyata. Jumlah bakteri tahan asam
negara dengan tingkat penderita tuberkulosis (BTA, salah satu indikator TBC) pada pasien
paru yang sangat tinggi yang menempati urutan yang mengonsumsi meniran berkurang nyata
ketiga setelah negara Cina dan India. (Depkes pada minggu pertama. Perbedaan jumlah BTA
RI, 2007) antara pasien yang mengonsumsi meniran
Dengan demikian inovasi dalam dengan yang tidak sangat signifikan. Meniran
pengolahan tanaman meniran diharapkan dapat membantu meningkatkan kadar imunitas
menjadi suatu alternatif untuk menekan angka penderita TB dengan cara meningkatkan CD4
penderita tuberkulosis dengan cepat di tengah- limfosit T dan rasio CD4/CD8 limfosit T.
tengah masyarakat indonesia. (hrrp://www.simplisia.com)
Manfaat Penelitian lain di beberapa rumah sakit di
Manfaat karya tulis ini adalah Jakarta dan Surabaya juga menunjukan
memperkaya khasanah pengetahuan masyarakat keampuhan meniran sebagai obat TBC, yang
tentang cara pengolahan tanaman meniran mana dilaporkan bahwa penderita penyakit
TBC yang diberi obat kombinasi ekstrak

104
Jurnal Ilmiah Mahasiswa, Vol. 2 No.2, September 2012

meniran terbukti mampu mempercepat proses dan makanan yang dapat meningkatkan daya
penyembuhan. tahan tubuh. Mie sehat meniran yang diolah
Keampuhan meniran sebagai obat TBC dengan bahan-bahan bergizi lainnya akan
juga tidak luput dari pengaruh perilaku hidup meningkatkan kualitas kesehatan tubuh dan
sehat dan kewaspadaan dari imunitas sehingga mempercepat terapi
pengguna/penderita. Maka dari itu pola hidup pengobatan tuberkulosis.
sehat di dalam keluarga maupun di masyarakat
dengan mengonsumsi makanan yang bergizi KESIMPULAN
dan makanan yang dapat meningkatkan daya Herbal meniran, tanaman obat yang
tahan tubuh. tumbuh secara liar di berbagai tempat dan
Solusi yang Pernah Ditawarkan bersifat menahun ini mempunyai banyak
Solusi yang pernah ditawarkan dalam manfaat dalam penyembuhan penyakit, salah
pengolahan herbal meniran untuk dijadikan satunya adalah dapat mengurangi jumlah BTA
obat tuberkulosis adalah dengan cara pasien penyakit tuberkulosis. Selama ini herbal
mengekstraksi herbal meniran lalu meniran hanya diolah dalam bentuk minuman
mengemasnya dalam bentuk kapsul. seduhan dan kapsul, sehingga gagasan ini
Selain mengekstraksi dan mengemasnya memberikan inovasi baru dalam olahan
dalam bentuk kapsul, cara lain dalam mengolah meniran yaitu dengan mengolah meniran
tanaman herbal meniran adalah dengan cara sebagai makanan mie sehat yang diharapkan
menumbuk tanaman meniran lalu merebusnya dapat lebih disukai dalam masyarakat.
sampai mendidih, setelah mendidih air rebusan
meniran disaring dan siap untuk diminum. DAFTAR PUSTAKA
Kekurangan dari air rebusan meniran adalah 1. Adreng Kusuma, A. 2008. Efektivitas
rasanya yang pahit, sehingga anak-anak tidak Campuran Meniran (Phyllanthus niruri)
begitu suka dengan air rebusan ini. dan Bawang Putih (Allium sativum) untuk
Gagasan Baru yang Ditawarkan Pengendalian Infeksi Bakteri Aeromonas
Dikarenakan solusi yang pernah hydrophila pada Ikan Lele Dumbo (Clarias
sp). Skripsi. IPB.
ditawarkan dalam mengolah tanaman herbal
2. Depkes RI. 2007. Pedoman Nasional
meniran berupa seduhan dan kapsul untuk Penanggulangan Tuberkulosis. Cetakan
diminum maka inovasi baru yang akan Pertama. Jakarta.
ditawarkan adalah membuat makanan yang 3. (Online),(http://jamu.biologi.ub.ac.id/Potens
berbahan dasar herbal meniran. i Meniran Sebagai Tanaman Obat/, diakses
Mie sehat meniran dipilih dalam inovasi pada tanggal 21 Pebruari 2013).
baru ini karena mie merupakan salah satu 4. (Online),(http://www.simplisia.com/Simpli
sia Meniran/, diakses 21 Pebruari 2013).
makanan yang disukai oleh masyarakat
5. (Online),(http://www.pantonanews.com/Ek
Indonesia. Mie sehat ini bisa diolah dengan
strak Meniran Sebagai Obat Tbc/, diakses 21
berbagai resep masakan. Selain itu, rasa asli Pebruari 2013).
meniran yang pahit akan ternetralkan dengan 6. (Online),(http://health.kompas.com/Fitofar
komposisi bahan-bahan dalam pembuatan mie maka Semakin di Akui/, diakses 21 Pebruari
sehat ini. Mie sehat meniran dengan warna 2013).
hijau yang menarik dan rasanya yang tidak 7. Ir. Agus Kardinan, MSc. & Fauzi Rahmat
pahit akan lebih disukai oleh anak-anak. Kusuma. 2004. Sehat dengan Ramuan
Tradisional, Meniran Penambah Daya
Keberhasilan terapi pengobatan TB juga
Tahan Tubuh Alami. Jakarta: Agromedia
tidak terlepas dari pengaruh perilaku hidup Pustaka.
sehat. Pola hidup sehat di dalam keluarga 8. Suryo, Joko. 2010. Herbal Penyembuhan
maupun di masyarakat dapat diwujudkan Gangguan Sistem Pernapasan. Yogyakarta:
dengan mengonsumsi makanan yang bergizi PT. Bentang Pustaka.

105

Anda mungkin juga menyukai