Sistem Kasta Di Bali
Sistem Kasta Di Bali
Sistem Kasta Di Bali
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
3
C. TUJUAN PENULISAN
D. MANFAAT PENULISAN
4
BAB II
PEMBAHASAN
5
B. PEMBAGIAN CATUR WARNA
6
C. PERKEMBANGAN KASTA DI JAMAN MODERN
Kasta juga sangat sering menjadi pro dan kontra, terutama dalam
masalah pernikahan. Pada jaman dulu, masyarakat Bali tidak diperbolehkan
menikah dengan kasta yang berbeda, layaknya pernikahan beda agama
dalam Islam. Seiring perkembangan jaman, aturan tersebut seharusnya
sudah tidak berlaku lagi. Namun sebagian penduduk Bali masih ada yang
mempermasalahkan pernikahan beda kasta.
7
Pernikahan beda kasta sendiri ada dua macam, yaitu :
1. Kasta istri lebih rendah dari kasta suami. Pernikahan beda kasta ini-lah
yang sudah seringterjadi di Bali. Pernikahan semacam ini biasanya
memberikan kebanggan tersendiri bagi keluarga perempuan, karena
putri mereka berhasil mendapatkan pria dari kasta yang lebih tinggi. Dan
secara otomatis kasta sang istri juga akan naik mengikuti kasta suami.
Tetapi, sang istri harus siap mendapatkan perlakuan yang tidak sejajar
oleh keluarga suami. Saat upacara pernikahan, biasanya batenan untuk
mempelai wanita diletakan terpisah, atau dibawah. Bahkan dibeberapa
daerah, sang istri harus rela melayani para ipar dan keluarga suami yang
memiliki kasta lebih tinggi. Walaupun zaman sekarang hal tersebut
sudah jarang dilakukan, tapi masih ada beberapa orang yang masih
kental kasta-nya menegakan prinsip tersebut demi menjaga kedudukan
kasta-nya.
2. Kasta istri tinggi dari kasta suami. Pernikahan beda kasta seperti ini
sangat dihindari oleh penduduk Bali. Karena pihak perempuan biasanya
tidak akan mengijinkan putri mereka menikah dengan lelaki yang
memiliki kasta lebih rendah. Maka dari itu, biasanya pernikahan ini
terjadi secara sembunyi-sembunyi atau biasa disebut sebagai
"ngemaling" atau kawin lari sebagai alternatifnya.
8
BAB III
KESIMPULAN
9
DAFTAR PUSTAKA
https://inputbali.com/sejarah-bali/sejarah-adanya-kasta-di-bali
https://www.kintamani.id/mengenal-lebih-lanjut-sistem-kasta-masyarakat-bali-
006846.html
10