Definisi Farmasi
Definisi Farmasi
Definisi Farmasi
Farmasi adalah suatu profesi yang berkaitan dengan kesehatan yang berkaitan dengan
ilmu pengetahuan kesehatan dan kimia. Farmasi adalah suatu profesi di bidang
kesehatan yang meliputi kegiatan-kegiatan di bidang penemuan, pengembangan,
produksi, pengolahan, peracikan, dan distribusi obat. Dalam ilmu farmasi ada empat
bidang yang dipelajari, yaitu farmasi klinik, farmasi industri, farmasi sains, dan
farmasi obat tradisional. Kemampuan penunjang yang harus dimiliki adalah senang
dan familiar dengan fisika, kimia, biologi, dan matematika; ketelitian dan kecermatan;
hapalan dan kemampuan analisa; dan suka bekerjadi laboraturium.
Efek Obat Kimia :
Sekarang ini banyak orang yang bila sakit sedikit langsung minum obat. Obat yang
dikonsumsi itu adalah obat-obat kimia yang punya banyak efek samping. Mereka
mengkonsumsi obat kimia karena obat kimia bekerja langsung pada titik sakit tapi
mereka tidak memikirkan apa efek sampingnya.
Efek samping dari obat kimia diantaranya:
Farmasi berasal dari kata “PHARMACON” yang berarti obat atau racun. Sedangkan
pengertian farmasi adalah suatu profesi di bidang kesehatan yang meliputi kegiatan-
Ilmu farmasi awalnya berkembang dari para tabib dan pengobatan tradisional yang
berkembang di Yunani, Timur- Tengah, Asia kecil, Cina, dan Wilayah Asia lainnya.
Mulanya ilmu “ilmu pengobatan” di miliki oleh orang tertentu secar turun temurun dari
keluarganya. Di Yunani sendiri yang sering di anggap sebagai Tabib adalah pendeta.
Dalam legenda kuno Yunani, Asclepius, Dewa pengobatan menugaskan Hygieia untuk
meracik campuran obat yang ia buat. Oleh masyarakat Inggris Hygieia disebut sebagi
pekerjaan, yaitu : yang mengunjungi orang sakit dan yang bekerja di kuil menyiapkan
racikan obat.
Buku tentang bahan obat2an pertama kali ditulis di Cina sekitar 2735 SM, kemudian
sekitar tahun 400 SM berdirilah sekolah kedokteran di Yunani. Salah seorang muridnya
adalah Hipocrates yang menempatkan profesi tabib pada tataran etik yang tinggi. Ilmu
farmasi secara perlahan berkembang. Di dunia Arab pada abad VIII, ilmu farmasi yang