Location via proxy:   [ UP ]  
[Report a bug]   [Manage cookies]                

Metabolit Primer Dan Sekunder

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 6

TUGAS INDIVIDU

FARMAKOGNOSI

OLEH

NAMA : HANA LUTHFIYYAH

NIM : O1A119088

KELAS: B

DOSEN: SUDARMAN RAHMAN S.Pd. M.Sc

FAKULTAS FARMASI

JURUSAN S1 FARMASI

UNIVERSITAS HALUOLEO

KENDARI
2020
Pertanyaan

1. Apa yang dimaksud metabolit primer & sekunder?

2. Mengapa metabolit sekunder diproduksi?

3. Apakah yang disebut dengan alkaloid?

4. Apa dasar pembagian alkaloid? dan beri contoh!

5. Apa sifat alkaloid yang mendasar ?,berikan contoh?

6. Dalam isolasi alkaloid,mengapa dilakukan ekstraksi asam-basa?

Jawaban

1.metabolit primer adalah senyawa yang dihasilkan oleh makhluk hidup yang bersifat
esensial pada proses metabolisme sel dan keseluruhan proses sintesis dan perombakan
zat-zat ini yang dilakukan oleh organisme untuk kelangsungan hidupnya.Senyawa
metabolit primer terdiri dari karbohidrat, protein dan lemak
(Wahidah,2017).sedangkan metabolit sekunder merupakan senyawa tidak esensial
bagi pertumbuhan tanaman. Senyawa metabolit sekunder dihasilkan dalam jumlah
berlebih oleh tanaman pada keadaan tertentu. Senyawa ini unik dan berbeda pada
setiap spesies. Berbagai jenis tanaman mampu menghasilkan senyawa metabolit
sekunder pada keadaan tertentu, termasuk tanaman aneka kacang. Tanaman
menghasilkan senyawa metabolit sekunder sebagai mekanisme pertahanan dari
cekaman, biotik maupun abiotik. Cekaman biotik pada tanaman disebabkan oleh
hama, penyakit, dan gulma. Bagi manusia, senyawa metabolit sekunder dapat bersifat
racun atau zat yang menguntungkan, bergantung pada jenis senyawa yang terbentuk.
Senyawa metabolit sekunder yang bermanfaat telah digunakan sebagai obat, pestisida,
dan bahan baku kosmetik.(Setyorini,2016)
2.Metabolit sekunder diproduksi sebagai mekanisme pertahanan tanaman, baik dari
cekaman biotik maupun abiotik. Selain sebagai mekanisme pertahanan, senyawa ini
juga berfungsi sebagai atraktan. Senyawa metabolit sekunder tertentu dapat
dimanfaatkan oleh manusia sebagai antioksidan atau bahan baku obat.
(Setyorini,2016)

3.Alkaloid adalah senyawa bahan alam (natural product) yang memiliki unsur
nitrogen dalam struktur kimianya, bisanya dalam struktur yang hetero-siklik. Berbeda
dengan protein, senyawa alkaloid adalah senyawa metabolit sekunder, sedangkan
protein adalah metabolit primer. Alkaloid dapat dihasilkan dari bahan alam seperti
tanaman, hewan, bakteri maupun jamur, namun kandungan dan distribusi terbesar
terdapat di dalam tanaman.(Sukardiman,dkk,2020)

4.-True alkaloid (alkaloid sejati): memiliki struktur N-heterosiklik dan berasal dari
derivat asam amino.Contohnya asam mecconat,adam aconitat dan asam quinat.

-Pseudo alkaloid: memiliki struktur N-heterosiklik tetapi bukan berasal dari derivat
asam aminom, contoh solasodina.

-Proto alkaloid: memiliki struktur N-asiklik dan berasal dari derivat asam
amino.Contohnya meskalin,efedrin dan N-dimetiltriptamin.(Sukardiman,dkk,2020)

5.Sifat alkaloid hampir mirip dengan beberapa senyawa amina maka dapat bereaksi
dengan garam-garam valensi dua dari mercuri (Hg"), gold (Au2) dan platinum (Pt 2)
dan dapat membentuk kristal-kristal yang spesifik dan dapat digunakan untuk
identifikasi secara kualitatif. Senyawa alkaloid akan bereaksi dengan pereaksi Wagner
(iodine dalam KI) dan Dragendorff's (Bismuth KI).(Sukardiman,dkk,2020)

6.Alkaloid diisolasi berdasarkan prinsip ekstraksi asam-basa. Alkaloid memiliki sifat


basa dari atom nitrogen penyusunnya. Umumnya alkaloid di dalam tumbuhan terikat
dengan asam organik membentuk garam. Garam alkaloid ini yang kemudian
diekstraksi dengan pelarut organik yang sesuai. Pelarut yang digunakan dalam
penelitian ini adalah kloroform. Kloroform dapat melarutkan alkaloid dengan baik
dan telah umum digunakan dalam proses isolasi. Kloroform memiliki sifat semipolar
sehingga dapat dengan baik melarutkan alkaloid. Namun, tidak hanya senyawa
alkaloid yang terekstraksi, tetapi juga senyawa metabolit sekunder lainnya yang
memiliki kepolaran berdekatan dengan kloroform.Hal ini telah dibuktikan oleh Hsieh
yang menemukan senyawa diterpe- noid, steroid, dan asetogenin juga terlarut dalam
kloroform.(Tjandra,2020)
DAFTAR PUSTAKA

Setyorini,Sulistyo,D Dan Eriyanto,Y, 2016, Peningkatan Kandungan Metabolit


Sekunder Tanaman Aneka Kacang Sebagai Respon Cekaman Biotik, Iptek
Tanaman Pangan, Vol 11(2) : 167-174.

Sukardiman, Mangestuti,A, Bambang,P,EW Dan Abdul,R, 2020, Buku Ajar


Farmakognosi Jilid 1, Surabaya : Airlangga University Press.

Tjandra,Regina,F, Fatimawali, Olive,S,D, 2020, Analisis Senyawa Alkaloid Dan Uji


Hambat Ekstrak Buah Sirih (Piper betle L) Terhadap Bakteri Staphylococcus
epidermis, eBiomedik, Vol 8(2) : 165-171).

Wahidah,Nur, Rahmat Dan Purnama,N, 2017, Analisis Senyawa Metabolit Primer


Pada Jamur Merang (Volvariela volvaceae) Di Daerah Perkebunan Kelapa Sawit
Lalundu, J.Akad.Kim, Vol 6(1) : 43-47.

Anda mungkin juga menyukai