Contoh Laporan PSG
Contoh Laporan PSG
Contoh Laporan PSG
Laporan Pendidikan Sistem Ganda ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat mengikuti
ujian kelulusan SMK Bhakti Praja Dukuhwaru Tahun Pelajaran 2022/2023
DISUSUN OLEH :
iV
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan Pendidikan Sistem Ganda (PSG) ini disusun sebagai bukti bahwa telah melaksanakan
Prakerin PSG yang dilaksanakan di Bengkel KEN TUMBAS MOTOR jl. Raya barat,
jatibarang,brebes Pada tanggal 11 Juli 2022 s/d 11 Oktober 2022 dan merupakan salah satu
syarat mengikuti ujian kelulusan Tahun Pelajaran 2022/2023 telah ditandatangani dan
disahkan pada :
Penguji Pembimbing
Ka.Prodi
iV
KATA PENGANTAR
Dengan segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena dengan
segala rahmat, taufik dan hidayah-Nya penyusun dapat menyelesaikan laporan ini
sebagai hasil dari program Pendidikan Sistem Ganda (PSG) yang telah saya
lakukan di Bengkel KEN TUMBAS MOTOR yang beralamat di JL. RAYA
BARAT, JATIBARANG, BREBES. Laporan ini disusun berdasarkan data yang
diperoleh selama penyusun melaksanakan praktek kerja industri.
Maksud dan tujuan pembuatan laporan ini sebagai salah satu persyaratan
untuk mengikuti US dan UN tahun ajaran 2023/2024. Penyusunan laporan ini
mudah-mudahan dapat bermanfaat bagi penyusun khususnya dan pembaca pada
umumnya. Penyusun menyadari bahwa laporan ini jauh dari sempurna . Jika ada
kesalahan pada penyusunan laporan ini penyusun mohon maaf.
Selesainya penulisan laporan ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak.
Oleh karena itu, pada kesempatan ini penyusun menyampaikan terimakasih
kepada :
• Yth.Bapak Sarwo Edy Pranoto, ST. MT selaku Kepala Sekolah SMK Bhakti
Praja Dukuhwaru
• Yth.Bapak Nur Safihi, S. Pd selaku Ka. Komli Teknik dan Bisnis Sepeda
Motor
• Yth.Bapak Noprizal Khamami, S.Pd selaku pembimbing
• Keluarga tercinta yang telah memberikan dukungan
Demikian Laporan ini dibuat, bila terdapat banyak kekurangan dan kesalahan
penyusun mohon maaf sebanyak-banyaknya.Terimakasih.
iV
DAFTAR ISI
HALAMAN COVER ............................................................................................. i
LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................... ii
KATA PENGANTAR ............................................................................................
.................................................................................................................................
iii
DAFTAR ISI ...........................................................................................................
.................................................................................................................................
iv
BAB I. PENDAHULUAN....................................................................................... 1
A. Latar Belakang Pelaksanaan PSG...................................................... 1
B. Tujuan & Manfaat Progam PSG......................................................... 2
C. Waktu Pelaksanaan PSG.................................................................... 3
D. Pemilihan Tempat PSG...................................................................... 3
E. Sistematika laporan............................................................................. 4
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................
.................................................................................................................................
26
iV
LAMPIRAN ................................................................................................................27
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG PELAKSANAAN PSG
PSG adalah suatu bentuk penyelenggaraan pendidikan keahlian
profesional yang memadukan secara sistimatik dan sinkron antara pendidikan
sekolah dan program keahlian yang di peroleh melalui kegiatan bekerja
langsung di dunia kerja yang terarah untuk mecapai suatu keahlian profesional.
Dimana keahlian professional tersebut hanya dapat dibentuk melalui
tiga unsur utaman yaitu ilmu pengetahuan, teknik dan kiat. Ilmu pengetahuan
dan teknik dapat dipelajari dan dikuasai kapan dan dimana saja kita berada,
sedangkan kita tidak dapat diajarkan tetapi dapat dikuasai melalui proses
mengerjakan langsung pekerjaan pada bidang professi itu sendiri. Pendidikan
Sistem Ganda dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang
professional dibidangnya.
Melalui Pendidikan Sistem Ganda diharapkan dapat menciptakan
tenaga kerja yang profesional dan bertanggung jawab. Dimana para siswa yang
melaksanakan Pendidikan tersebut diharapkan dapat menerapkan ilmu
yangdidapat dan sekaligus mempelajari dunia industri. Tanpa diadakannya
Pendidikan Sistem Ganda ini kita tidak dapat langsung terjun ke dunia industri
karena kita belum mengetahui situasi dan kondisi lingkungan kerja.
iV
Adapun beberapa hal yang melatarbelakangi Pelaksanaan Praktek Kerja
Industri Pendidikan Sistem Ganda adalah sebagai berikut :
1. Memenuhi ketentuan PP No. 29/1990 pasal 3 ayat 2 bahwa tujuan dari
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah menyamakan penyiapan siswa
untuk memasuki lapangan kerja dan mengembangkan sikap
Profesionalisme yang dirumuskan dalam keputusan mendikbud Nomor
080/U/1993 sebagai berikut :
a) Menyiapkan siswa untuk memasuki lapangan kerja serta
mengembangkan sifat profesionalisme.
b) Menyiapkan siswa agar mampu memilih karir, mampu berkompetisi
dan mampu mengembangkan diri.
c) Menyiapkan tenaga kerja tingkat menengah untuk mengisi kebutuhan
Dunia Usaha dan Industri pada saat ini maupun masa mendatang.
d) Menyiapkan tamatan agar menjadi warga negara yang produktif, adaptif
dan kreatif.
2. Tantangan era globalisasi menuntut kualitas Sumber Daya Manusia
(SDM) yang mampu berkompetitif.
3. Kualitas SDM yang Profesional memerlukan sistem Pendidikan dan
Pelatihan yang dapat memberikan pengalaman belajar dan bekerja secara
terpadu dalam rangka menginternalisasikan sikap nilai.
2. MANFAAT :
iV
a) Dapatmengembangkan rasa tanggungjawabbersama dalam menyiapkan
sumber daya manusia yang dapat berperan serta dalam pembangunan
nasional.
b) Saling mengisi kebutuhan masing – masing pihak sesuai dengan sumber
daya yang dimiliki.
c) Menumbuhkan rasa bangga sebagai warga negara dan masyarakat yang
dapat berbuat sesuatu untuk kepentingan generasi penerus pembangunan.
d) Memberi manfaat ganda baik sekolah maupun bagi lapangan kerja
tempat magang dilaksanakan antara lain :
• Bagi sekolah dapat menghasilkan tamatan yang benar – benar siap
untuk memasuki lapangan kerja dan pada saat yang sama juga dapat
diperoleh masukan sejauh mana tingkat keterkaitan dan kesepaduan
• antara apa yang dilakukan di sekolah dengan apa yang dibutuhkan di
lapangan kerja, hal ini dapat memacu sekolah untuk selalu
mengembangkan diri secara dinamis dan kreatif.
• Bagi Dunia Usaha dapat membantu menyukseskan sistem penyiapan
tenaga kerja terampil yang dibutuhkan oleh pembangunan dan pada
saat yang sama dapat membangun citra positif dalam mengarahkan
peran sertanya untuk kepentingan Pendidikan Nasional tanpa menutup
kemungkinan berkembangnya masukan – masukan positif dari
kehadiran anak didik yang dapat bermanfaat untuk peningkatan dan
pengembangan usaha.
C. WAKTU PELAKSANAAN PSG
Di mulai pada tanggal 11 Juli 2022 sampai dengan 11 Oktober 2022 ,
selama 3 bulan di Bengkel KEN TUMBAS MOTOR yang beralamat di
JL.RAYA BARAT, JATIBARANG,BREBES.
iV
2. Memiliki kepedulian dan perhatian terhadap pendidikan kejuruan.
Memiliki fasilitas dan sarana praktek siswa yang sinkron tuntutan
kurikulum.
3. Memiliki instruktur yang mampu membimbing siswa praktek bila telah
dimungkinkan.
4. Memiliki fasilitas dan sarana praktek siswa yang sinkron tuntutan
kurikulum.
5. Padahal-hal khusus dapat disesuaikankebutuhan.
E. SISTEMATIKA LAPORAN
BAB l : PENDAHULUAN
• Latar belakang pelaksanaan PKL/PSG.
• Tujuan Pelaksanaan PKL/PSG. Isinya tentang tujuan praktek
kerja bagi siswa dan bagi sekolah.
• Sistematika pembuatan laporan. Cara-cara yang digunakan
untuk penulisan atau pengumpulan data yang dijadikan sebagai
sumber untuk menyusun laporan.
iV
• Kesimpulan. Isinya tentang hal-hal yang pokok dan dijelaskan
secara garis besar.
• Saran-saran. Isinya tentang hal-hal dimungkinkan lebih baik
dari sistem/tekhnik kerja yang belum dilaksanakan dipabrik
tersebut.
BAB II
KEGIATAN PRAKTEK
A. KEGIATAN UMUM
1. Sejarah Berdirinya bengkel
Awal mula berdirinya KEN TUMBAS MOTOR didirikan oleh Bapak
MAS KHOLIK pada tahun TAHUN BERDIRI.
2. Struktur Organisasi Bengkel
- PEMILIK :
- KEPALA BENGKEL :
- SERVICE ADVISOR :
- TEKNISI :
- ADMIN :
3. Denah Lokasi
iV
Jatibarang Lor, Kec. Jatibarang, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah
B. KEGIATAN KHUSUS
Kegiatan bengkel KEN TUMBAS MOTOR ,pada Servis Berkala Sepeda Motor
(MERK MOTOR) meliputi: 8. Cek rem belakang
1 Cek busi 9. Cek suspensi depan
2 Cek filter udara 10. Cek suspensi belakang
3 Cek baterai 11. Cek cvt/Rantai
4 Cek oli mesin 12. Cek kelistrikan
5 Cek oli garden/tdk ada 13. Cek tekanan ban
6 Cek handle gas 14. Cek Scanner/Karburator
7 Cek rem depan
Sebelum menyervice motor alangkah baiknya kita mempersiapkan yang
menunjang keselamatan kita pada saat bekerja seperti wearpak dan lain lain
1. Pengecekan Oli Mesin
B. Peralatan yang digunakan
1. Tang kombinasi
2. Kunci shook
3. Nampan bak oli
4. Corong
5. Dll.
C. Langkah-langkah kegiatan
Service/Cek Up Sepeda Motor Honda Beat Fi
1) Buka tutup oli mesin.
2) Lihat batas volume pada tongkat penutup oli.
3) Lihat garis-garis pada ujung tongkat ,apakah oli masih ada atau
sudah habis.
iV
4) kemudian kita tinggal baca kondisinya melalui warna.
Kriteria oli yang baik .
Oli berwarna putih pekat: oli berubah warna menjadi putih jika tercampur
dengan air,hal ini bisa terjadi dikarenakan sepeda motor pernah melewati
genangan air yang cukup tinggi ketika sedang hujan merembes hingga ke mesin
(oli wajib di ganti).
Oli berwarna hitam: warna oli berubah menjadi hitam bisa disebabkan
oleh dua hal,pertama akibat sepeda motor telah menempuh perjalanan dengan
jarak tempuh lebih jauh,kedua karena terjadi kerusakan pada mesin(oli wajib di
ganti).
Oli berwarna coklat agak kekuningan: warna ini biasanya menunujukan
sepeda motor usai menempuh perjalanan dengan jarak tempuh yang kurang lebih
berkisar antara 1.000-2.000 km,sehingga membuat warna oli menjadi coklat
kekuningan ,jika yang terlihat adalah warna tersebut masih dikatakan normal(oli
kondisi normal), ganti oli maksimal setiap 2.000-3.000 km jarak tempuh.
D. Ganti oli
Langkah-langkah kegiatan:
1) Siapkan wadah untuk tempat oli.
2) Kemudian copot baut oli yang ada di bawah mesin sepeda
motor menggunakan kunci shock 17 mm dan dibawah baut oli
ditaruh wadah oli .
3) Buka baut oli ,dengan cara putar kunci shock ke kiri, dan inget
kalo dilihat dari atas putarnya harus ke kanan.
4) Copot tutup oli.
5) Lalu semprot mesin atau tempat oli menggunakan kompresor
sampai bersih.
6) Kemudian pasang baut oli seperti semula sampai kencang.
7) Lalu masukan oli yang baru merkfederal oliuntuk sepeda
motor MIO J.
8) Pasang tutup oli kembali.
iV
2.Pemeriksaan busi
Busi adalah tempat terjadinya loncatan bunga api listrik yang di
gunakan untuk pembakaran campuran bensin dan udara di dalam ruang
bakar.Busi perlu perawatan,pemeriksaan dan penyetelan secara
rutin,karena pembakaran yang tidak sempurna dalam ruang bakar akan
meninggalkan karbon pada busi. Busi harus tahan terhadap suhu yang
tinggi,namun pada saat langkah hisap terjadi pendinginan busi yaitu
dengan masuknya gas baru ke dalam silinder mesin.Perubahan suhu ini
akan membuat busi suatu saat akan mati,untuk itu pemeriksaan dan
pergantian busi harus segera di lakukan, agar tidak menyulitkan saat
sepeda motor mati tiba-tiba di perjalanan.
iV
percikan bunga api berwarna kemerah-merahan dan kecil,berarti
busi sudah rusak dan harus di ganti.
6. Periksa keadaan warna elektroda busi.
7. Ukur celah kedua elektrod busi .Celah elektroda busi standar 0,6-
0,7 mm.
8. Jika keadaan busi masih baik,pasang kembali busi ke kepala
silinder.
9. Jika percikan bunga api tidak baik,periksa percikan bunga api dari
kabel busi. Pegang kabel busi dengan jaraksekitar 6 mm dari
kepala silinder,kemudian starterlah atau diselahla sepeda motornya.
Jika percikan bunga apipada kabel busi tidak baik,kemungkinan
kerusakan pada coil.
C. Perawatan busi
1. Lepaskan semua busi dengan kunci busi, jangan sekali-kali
memakai kunci pas.Periksalah kondisinya. Jika busi kering dan
berkerak abu-abu menandakan kondisi pembakaran motor baik.
Bila basah serta kerak berwarna hitam, menggambarkan
pembakaran mesin kurang sempurna.
2. Sebelum busi dilepas, lubang tempat busi harus dibersihkan
terlebih dahulu. Cukup dengan kain bersih. Ketika melakukan
pembersihan, cek kondisi penutup busi apakah masih dalam
kondisi baik. Bersihkan mulut busi bagian luar dengan
menggunakan sikat kawat. Untuk memudahkan pembersihan,
busi direndam dengan bensin atau minyak tanah sebelum
dibersihkan. setelah bersih keringkan. Bersihkan elektrode
masa dengan kikir plat tipis. Ukur celah busi untuk
mengoptimalkan kinerja busi.
iV
3. Periksa kembali celah antara elektroda positif (bagian
membulat) dan elektroda negatif (bagian melengkung yang
nampak keluar dari busi). Kembalikan pada posisi normal
sesuai buku petunjuk. Pada umumnya celah busi berjarak 0,8
mm-1,2mm.
4. Setelah itu masukkan kembali busi pada tempatnya. Harap
diingat, jangan mengencangkan busi hingga terlalu keras.
Sebab, bila itu terjadi busi akan sulit kembali dilepas atau bisa
saja menyebabkan rusaknya arus ulir pada lubang mesin.
Bersihkan busi secara teratur. Agar umur pemakaian busi bisa
lebih panjang, sebaiknya setiap 5.000 km membersihkannya
dengan tiupan angin atau dengan sikat khusus.
5. Perawatan busi akan sangat membantu proses optimasi
pembakaran. Sehingga busi akan lebih awet.
iV
memperbaiki kerusakan yang mungkin terjadi karena seal-seal
katup sudah mati/rusak.
2. Busi putih mengkilap dan elektroda cepat aus:
iV
E. Memeriksa kerenggan busi
Copot busi dari kepala silinder menggunakan kunci busi dan lihat
kondisinya apakah masih baik atau tidak baik elektrodanya atau
insulatornya, kalo rusak maka sebaiknya di ganti.Jika busi masih bisa di
pakai,bersihkan elektrodanya dengan amplas halus,atur celah busi 0,8-0,9
ssmm dan pasang kembali dengan lembut (pake tangan),setelah terasa
putaran sudah mentok,baru gunakan kunci untuk mengeratkan,biasanya
cukup 1/8-1/4putaran.
4. Saringan udara
5. Copot sekrup pake obeng (+),setelah baut terlepas lalu buka atau ambil filter
dan bersihkan menggunakan kompresor dengan cara disemprot ke arah filter
yang kotor bila sudah bersih filter siap untuk di pasang lagi.
6. Pemeriksaan Dan Perawatan Sistem suspensi Depan dan Belakang Honda
Beat
Pemeriksaan sistem peredam kejut dengan cara menaiki sepeda motor dan
merasakan sistem peredam kejut dengan cara mengayunkan peredam kejut bagian
depan maupun belakang dan dengan memeriksa secara visual kondisi fisik sistem
iV
peredam kejut tersebut apabila kondisi fisik tidak ada lumuran oli pada area
disekitar seal debu dan fork tube maka kondisi suspensi depan masih bagus.
iV
Gambar diatas merupakan contoh keadaan masih bagus pada
sepeda motor honda beat fi
8. Pemeriksaan dan Perawatan Sistem Kelistrikan Honda Beat fi
Pemeriksaan Sistem Kelistrikan
Hidupkan Sepeda Motor
Cek bunyi klakson dengan menekan tombol klakson
Cek Lampu sein tanda belok kanan maupun kiri dengan mengarahkan
tombol saklar dim kekanan atau kekiri
Cek lampu kota
Cek lampu depan jauh maupun dekat dengan mengarahkan tombol saklar
dim keatas maupun kebawah
iV
Kondisi Fisik Dari Velg Sepeda Motor Honda Beat fi yang masih normal.
10. Pemeriksaan Dan Perawatan Tekanan Udara
Pemeriksaan
Cek tekanan udara sepeda motor dengan menekan bagian ban jika dirasa
kurang angin maka tambah angin dengan bataas maksimal untuk ban depan
29 kpsi sedangkan untuk ban belakang 35 kpsi.
Perawatan
Untuk perawatan tekanan udara dengan cara mengganti minimal 1 bulan
sekali untuk pergantian seluruh angin yang ada didalam ban.
iV
Perawatan
Perawatan yang dianjurkan yaitu dengan mengganti kanvas secara rutin
baik depan maupun belakanh ketika dalam kondisi agar menjaga
keawetan dari piringan cakram.
Berikut contoh kondisi fisik kampas rem depan dan belakang yang masih normal:
iV
Dikode tersebut kita bisa melihat banyak kode keruskan dan kode
kerusakan yang dialami oleh motor maka untuk menghapusnya tekan
tombol MODE dengan lama
Selanjutnya untuk melihat Rpm dan suhu sepeda motor maka matikan
kunci kontak lalu nyalakan kunci kontak
Nyalakan mesin sepeda motor dan lihat hasil yang tertera pada scanner
sesuaikan Rpm sepeda motor dengan Rpm standard
Jika sudah semua maka pasang kembali soket seperti semua dan tutup
menggunakan baut penutup memakai obeng plus (+)
Gambar diatas merupakan contoh fisik dari alat scanner Honda Beat fi
iV
2.Setelah semua baut terlepas ,kemudian lepas tutup cvt dengann hati
hati
3.Kemudian buka baut pulley belakang dengan kunci shock ukuran
‘24’ dengan menahan pulley tersebut menggunakan treker
iV
.
iV
11. Hingga menjadi seperti semula .dengan memasang baut cvt
menggunakan shok cvt , seperti gambar di bawah ini .
12. Kemudian ambil v belt dan periksa v belt apakah masih layak di pake atau
tidak
13. Jika kita akan mengganti v belt bisa juga dengan melihat
kilometer yaitu dengan jarak tempuh 25.000 km .
14. Dan bisa juga kita lihat keretakan pada sela-sela karet v belt , jika
keretakan sudah terlalu parah maka perlu ganti v belt .
iV
15. Kemudian bongkar pulley depan untuk di bersihkan menggunakan
bensin
16. Dan pulley depan terdiri dari komponen komponen seperti pada
gambar di atas yaitu ( roller ,baut , ring ,cam , pulley
bergerak ,pulley tetap dan bos(collar) .
17. Kemudian rakit atau pasang kembali pulley depan seperti semula,
seperti gambar dibawah ini.
19. Pasang v-belt pada pully depan terlebih dahulu dan kencangkan
mur ,seperti gambar dibawah ini
iV
22. Setelah semuanya kencang maka hasilnya seperti dibawah ini
23. Kemudian pasang tutup cvt lalu pasang dan kencangkan semua
baut tutup cvt.
24. Dan terakhir pasang filter dan tutup filter dan kencangkan baut
filter.
iV
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan :
Ketika mau melakukan perbaikan service berkala diharapkan sesuai
dengan waktu ukuran batas service,sehingga mesin pun akan terjaga
dengan baik.
Oli harus diganti sesuai jangka waktu yg ditentukan
Ketika mau mengisi oli,sesuai dengan ukuranya yaitu 0,8 liter maka
olinya pun harus sesuai dengan ukuranya 0,8 liter,jangan sampai
melebihi , karena bisa berbahaya bagi mesin.
Jangan sampai telat ganti oli bisa berakibat fatal
B. Saran :
1) Untuk pihak sekolah
Memberikan pembekalan lebih kepada siswa sebelum dan pasca
melaksanakan program prakerin.
Memberikan motivasi-motivasi agar siswa yang melaksanakan
kegiatan prakerin lebih semangat.
Memberikan bekal teori-teori agar siswa tidak kaget dengan dunia
usaha.
Mengajarkan etika di dunia usaha agar tidak terjadi kejadian-
kejadian yang tidakdiinginkan yang berdampak buruk bagi sekolah
dan tempat usaha.
Selalu mengawasi siswa yang prakerin agar siswa yang
menyelewengkan bisa ditegur.
iV
Perlunya promosi-promosi dan terobosan-terobosan baru seiring
dengan perkembangan zaman agar pelanggan yang ada bertambah
banyak.
Memberikan kesempatan lebih kepada siswa agar siswa bisa
membuktikan kemampuan yang dimilikinya.
iV
DAFTAR PUSTAKA
1. www.camargus.com
2. www.otomotif.com
3. Buku paket teknik sepeda motor pengarang jalius jama,dkk
4. Jurnal kegiatan pkl
5. https://www.google.com/search?
q=pasang+tutup+filter+beat&tbm=isch&ved=2ahUKEwj9svWVkIv7AhXs83MB
HbW6BC4Q2-
cCegQIABAA&oq=pasang+tutup+filter+beat&gs_lcp=CgNpbWcQAzoECCMQJ
1CHCFjFJ2DVK2gAcAB4AIABU4gBmwOSAQE2mAEAoAEBqgELZ3dzLXd
pei1pbWfAAQE&sclient=img&ei=xRdgY728Luznz7sPtfWS8AI&bih=624&biw
=1360&client=firefox-b-d
6. https://oto.detik.com/tips-and-tricks-motor/d-5703856/5-langkah-merawat-
motor-injeksi
iV
LAMPIRA
N
iV