PEMERINTAH KABUPATEN GARUT

KECAMATAN KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA
JL. Raya Bandung - Tasik - Kersamanah - Garut KM. 57
Email: nanjungjaya2002@gmail.com Kode Pos: 44185

Nanjungjaya , 3 Maret 2023

Kepada,
Yth. Bapak Bupati Garut
di
Garut

SURAT PENGANTAR
Nomor : 412.2/ -Ds/III/2023

NO URAIAN BANYAKNYA KETERANGAN

1 Pengajuan Permohonan Bantuan 1 (Satu ) Berkas Disampaikan Dengan
Dana Pengadaan Alat Hormat agar maklum
Penerangan Umum Kp. Cipatik dan untuk dijadikan
RT 01, 02, 03, 04 RW 01 Desa bahan seperlunya
Nanjungjaya Kecamatan
Kersamanah.

Kepala Desa Nanjungjaya

PEMI ROSMIATI
 PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
KECAMATAN KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA
JL. Raya Bandung - Tasik - Kersamanah - Garut KM. 57
Email: nanjungjaya2002@gmail.com Kode Pos: 44185

Nanjungjaya, 3 Maret 2023

Nomor : 147.252/........-Ds/III/2023 Kepada,
Lampiran : 1 (Satu) Berkas Yth. Bapak Bupati Garut
Hal : Permohonan Bantuan Dana di
Penerangan Jalan Umum (PJU) Garut
Kp. Sangkali RT 01, 02, 03, 04 RW
01
Desa Nanjungjaya Kec. Kersamanah

Disampaikan dengan hormat,

Bahwa dalam rangka membantu Peningkatan Infrastruktur

Pedesaan dan sebagai upaya Pemerintah Desa untuk membangkitkan
kembali partisipasi masyarakat dalam pembangunan di Desa, dengan
ini kami mengajukan Permohonan Bantuan Keuangan sebesar Rp.
50.000.000- ( Lima Juta Rupiah) untuk Pembangunan Pemasangan
Penerangan Jalan Umum (PJU) Desa Nanjungjaya Kecamatan
Kersamanah Kabupaten Garut.
Sehubungan dengan hal tersebut diatas, sebagai bahan
pertimbangan dengan ini kami lampirkan sebagai berikut :
1. Proposal;
2. Profil Desa;
3. Rencana Anggaran Biaya;
4. Peta Desa Nanjungjaya.
Demikian permohonan kami, atas perhatian dan bantuan Bapak
Menteri kami ucapkan terima kasih.

Mengetahui, Kepala Desa Nanjungjaya

Camat Kersamanah

MUHROM SUHANDI, A.MP PEMI ROSMIATI

NIP. 197202161993031004

Tembusan disampaikan kepada Yth.:

1. Bapak Bupati Garut;

2. DPRD Kab Garut;
3. Dinas PUPR Kab. Garut;
4. Camat Kecamatan Kersamanah..
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

PROPOSAL
BANTUAN PEMASANGAN PENERANGAN JALAN UMUM (PJU)
KP. SANGKALI RW 01 DESA NANJUNGJAYA KECAMATAN KERSAMANAH
KABUPATEN GARUT PROVINSI JAWA BARAT

I. LATAR BELAKANG
A. Pendahuluan
Pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU) adalah salah satu
dari sekian banyak kebutuhan masyarakat dari kebutuhan upaya
meningkatkan kesejahtraan dan tarap hidup seiring dengan kemajuan
jaman yang berada ditengah era globalisasi.
Selain itu jalan lingkungangan merupakan salah satu sarana penunjang
utama guna memudahkan komunikasi antar semua masyarakat yang
berada didalam kampung atau lingkungan yang berbeda sehingga dapat
tercipta lingkungan yang sehat bersih, indah, tertib, dan nyaman.
Perbaikan jalan lingkungan tersebut dapat pula meningkatkan
rasa peduli terhadap keindahan kebersihan dan gotong royong antar
sesama masyarakat yang merupakan salah satu program pemerintah.

B. Landasan Hukum
 Undang-undang dasar 1945 Pasal 33 ayat 1

 Hasil Musyawarah Pembangunan Desa

II. TINJAUAN UMUM

A. Sejarah Desa
Filosofis pembangunan “Pemerintahan dibentuk untuk melindungi
segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan
kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut
melaksanakan ketertiban dunia”. Dalam hal ini, Desa merupakan kesatuan
masyarakat hukum yang memiliki batas-batas wilayah yang berwenang untuk
mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat berdasarkan asal
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

usul dan adat istiadat yang diakui dan dihormati dalam Sistem pemerintahan
Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Bertolak dari hal tersebut pemerintahan desa dan perangkat lainnya
secara otomatis mempunyai kewajiban dan tanggungjawab untuk mengurus
dan mengatur kepentingan masyarakatnya demi terciptanya kesejahteraan
masyarakat yang berkeadilan. Untuk mewujudkan hal itu tentulah harus
melalui sebuah proses dan tahapan yang matang serta dibekali oleh niat, tekad
dan orientasi yang lurus demi tercipatnya kesejahteraan sosial yang merata.
Untuk itu, kita awali bersama dengan menyamakan persepsi atau
mindset yang sama, bahwa proses perencanaan pembangunan jangka
menengah ini dibuat demi terwujudnya tatanan kehidupan yang ideal, maju
dan berkeadilan yang out putnya mensejahterakan kehidupan bersama dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara.
Dipandang dari sudut praksis, proses perencanaan pemabangunan
yang akan kita sentuh atau dijalankan haruslah berprinsip pada asas
pembangunan yang berkelanjutan (Sustuinable Development) agar supaya
berkesinambungan serta bisa dirasakan secara qontinue. Untuk itu dalam
proses pengambilan keputusan perenacanaan pembangunan ayang akan
dipilih haruslah berdasarkan kebutuhan, konteks serta desain lokal yang
menjungjung tinggi peran aktif dan partisipasi masyarakat langsung.
Secara yuiridis formal, perenacanaan pembangunan jangka
menengah ini dibuat sebagai ketentuan yang dikeluarkan oleh pemerintah
yaitu: Permendagri No 114 Tahun 2014 Tentang Pedoman Pembangunan
Desa. bahwa pemerintah desa wajib menyusun Renacana Pembangunan
Jangka Menengah Desa (RPJM-Des) untuk kurun waktu enam tahun dan
Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP-Des) untuk kurun waktu satu tahun.
Perencanaan Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Des)
dibuat sebagai bahan acuan atau rujukan bagi proses pembangunan kedepan,
dengan mengedepankan partisipasi dan kebutuhan masyarakat langsung.
Secara ideal, dari perencanaan ini pembangunan yang akan dilakasanakan
diharapakan tidak ada lagi sekelompok masyarakat yang merasa
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

termarjinalkan dalam proses sentuhan pembangunan baik yang sipatnya fisik

atau non fisik, karena berdasarkan akan kebutuhan dan partisipasi
masyarkat.

A. LANDASAN HUKUM
Adapun yang dijadikan pijakan hukum atau payung hukum
Penyusunan Recana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) Desa
Nanjungjaya Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut Tahun 2019-2025
adalah sebagai berikut.
1. UU No. 25 /2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional;
2. UU No. 33 / 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah
pusat dan Daerah;
3. UU No. 6/2014 tentang Desa;
4. UU No. 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah;
5. PP No. 43/2014 tentang Peraturan Pelaksanaan UU No. 6/2014
tentang Desa;
6. PP No. 60/2014 Tentang Dana Desa yg Bersumber dari APBN;
7. PP No. 22/2015 Tentang Perubahan PP No. 60/2014 ttg Dana Desa
dari APBN;
8. Permendagri No 111 tahun 2014 tentang pedoman teknis peraturan di
Desa;
9. Permendagri No 113 tahun 2014 tentang Pengelolaan keuangan Desa.
10. Permendagri No. 114 tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan
Desa;
11. Permendesa, PDT dan Transmigrasi No. 2 tahun 2015 tentang
Pedoman Tata Tertib dan Mekanisme Pengambilan Keputusan
Musyawarah Desa;
12. Permendesa, PDT dan Transmigrasi No. 3 tahun2015 tentang
Pendampingan Desa;
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

13. Peraturan Daerah Kabupaten Garut Nomor 3 Tahun 2019- 2025

tentang PRPJM DAERAH Kabupaten Garut;

B. MAKSUD DAN TUJUAN

a. Mewujudkan perencanaan pembangunan desa sesuai dengan
kebutuhan masyarakat dan keadaan setempat;
b. Menciptakan rasa memiliki dan tanggungjawab masyarakat
terhadap program pembangunan di desa;
c. Memelihara dan mengembangkan hasil-hasil pembangunan di desa;
dan
d. Menumbuhkembangkan dan mendorong peran serta masyarakat
dalam pembangunan di Desa

1. Maksud
Dalam konsepsi yang harus disepakati dan disadari bersama secara
utuh, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes)
Desa Nanjungjaya Keccamatan Kersamanah Kabupaten Garut Tahun
2019-2019 ditetapkan dengan maksud untuk memberikan arahan
sekaligus menjadi pedoman bagi seluruh pemangku kepentingan
(Stakeholders) dalam hal pemerintah desa dan masyarakat dalam
mewujudkan cita-cita dan tujuan pembangunan Desa Nanjungjaya yang
berkeadilan serta berkesinambungan.

2. Tujuan
Pada tataran yang ideal Tujuan pembuatan Recana Pembangunan
Jangka Menengah Desa (RPJMDes) Desa Nanjungjaya Kecamatan
Kersamanah Kabupaten Garut Tahun 2019-2025 secara umum adalah
Menetapkan visi, misi, dan program pembangunan jangka menengah
serta pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa
(RKPDes).
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

1. KONDISI DESA
1.1. Sejarah Desa
Pada jaman penjajahan belanda sekitar tahun 1927 ada tiga desa
yang digabungkan menjadi satu desa yaitu desa Cipatik, desa Cioray dan desa
Singkup. Nama baru dari gabungan desa tersebut adalah desa Nanjungjaya.
Pada tahun 1927 Bapak Sumawijaya dari Cikondang adalah kepala
desa yang pertama menjabat, beliau menjabat selama sepuluh tahun dari
1927-1937. Kemudian beliau diganti oleh bapak Nuryapraja (mama Eke)
sebagai kepala desa kedua desa Nanjungjaya, beliau juga menjabat selama
sepuluh tahun dari tahun 1937-1947.
Pada tahun 1947 Bapak Mad Sahri diangkat menjadi kepala desa
ketiga desa Nanjungjaya, beliau menjabat selama lima tahun dari tahun 1947-
1952. Kemudian Nuryapraja (mama Eke) kembali diangkat menjadi kepala
desa Nanjungjaya yang ke empat. Beliau menjabat selama lima tahun dari
tahun 1952-1957 karena beliau keburu meninggal. Lalu diganti oleh bapak
Dori beliau menjabat selama delapan tahun dari tahun 1957-1961.
Pada tahun 1961 Adiwinata diangkat menjadi kepala desa yang ke
enam. Beliau menjabat sampai tahun 1969. Sebagai penggantinya adalah
Bapak Damigi. beliau menjabat selama delapan tahun, dari tahun 1969-1977.
Pada tahun 1977 Ade Sutisna diangkat mejadi kepala desa yang ke
tujuh selama tiga tahun.Karena dengan alasan desa Nanjungjaya keadaan
tanahnya sangat luas dan masyarakat yang ada di wilayah sebelah selatan
desa Nanjungjaya yang meliputi kampung Singkup,Kamasri,Cikondang dan
yang lainnya merasa terkucilkan, maka pada tanggal 27 maret 1980 terjadi
pemekaran desa Nanjungjaya menjadi dua desa. Dua desa tersebut adalah
desa Nanjungjaya dan desa Girijaya, yang wilayah keduanya dibatasi oleh jalan
rel kereta api.
Dari kedua desa tersebut diangkatlah masing-masing kepala desa
yang baru. Masyarakat desa Girijaya mengangkat Ade Sutisna sebagai kepada
desanya dan Ajuk Marjuk diangkat menjadi kepala desa yang baru di desa
Nanjungjaya.
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

Bapak Ajuk Marjuk (kepala desa ke delapan) beliau menjabat selama

dua periode. Periode pertama dari tahun 1980-1988, dan periode kedua dari
tahun 1980-1994.
Pada tahun 1994 Ano Suharsa diangkat menjadi kepala desa yang ke
sembilan selama tujuh tahun, yakni sampai tahun 2002.
Pada tahun 2002 sampai tahun 2007 bapak Asum Maksum S.Pd.I
menjabat sebagai kepala desa yang ke sepuluh desa Nanjungjaya.
Pada tahun 2007 setelah berakhirnya masa jabatan bapak Asum
Maksum, maka Bapak Yoyot Sutarjat ( YOSUTA ) diangkat menjadi kepala desa
Nanjungjaya yang ke sebelas, beliau meng akhiri jabatannya pada tahun 2013.
Pada tahun 2013 setelah Yosuta Lengser Maka Bapak Wawan Sukul
Alwan terpilih menjadi Kepala Desa Nanjungjaya.
Dan pada tahun 2019 warga masyarakat Desa Nanjungjaya memilih
kembali Kepala Desanya, yang mana Ibu PEMI ROSMIATI terpilih menjadi
Kepala Desa yang terpilih dan menjadi sejarah dalam kepemimpinan di desa
Nanjungjaya.
Susunan para Kepala Desa sejak tahun 1927 berdasarkan
keterangan dari orang tua :
No Nama Lengkap Masa Jabatan
1 Bapak Sumawijaya dari tahun 1927 - 1937
2 Bapak Nuryapraja (mama Eke) dari tahun 1937 - 1947
3 Bapak Mad Sahri dari tahun 1947 - 1952
4 Bapak Nuryapraja (mama Eke) dari tahun 1952 - 1957
5 Bapak Dori dari tahun 1957 - 1961
6 Bapak Adiwinata dari tahun 1961 - 1969
7 Bapak Damigi dari tahun 1969 - 1977
8 Bapak Ade Sutisna dari tahun 1977 - 1980
9 Bapak Ajuk Marjuk dari tahun 1980 - 1994
10 Bapak Ano Suharsa dari tahun 1994 - 2002
11 Bapak Asum Maksum dari tahun 2002 - 2007
12 Bapak Yoyot Sutarjat dari tahun 2007 - 2013
13 Bapak Wawan Sukul Alwan dari tahun 2013 - 2019
14 Ibu Pemi Rosmiati dari tahun 2019 - Sekarang
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

2.1.2 Demografi
Letak dan Luas Wilayah
Desa Nanjungjaya adalah sebuah Desa yang terletak di Kabupaten
Garut bagian Utara dari arah pusat kota Garut dengan luas wilayah 362,484
Ha, yang tepatnya berada di Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut, yang
merupakan suatu Desa yang bersipat agraris dengan keberadaan lokasi Desa
Nanjungjaya tersebut di batasi oleh:
1. Sebelah Barat : Desa Sukamerang
2. Sebelah Timur : Desa Kersamanah
3. Sebelah Selatan : Desa Girijaya
4. Sebelah Utara : Kecamatan Blubur Limbangan dan Selaawi
a) Tofografi
Desa Nanjungjaya merupakan desa yang berada dibawah lereng
pegunungan singkup perbatasan dengan desa girijaya dengan ketinggian
566 m DPL (diatas permukaan Laut) dan mempunyai curah hujan 250 mm

b) Hidrologi dan Klimatologi

 Sungai Cimanuk yang merupakan sungai terbesar yang menjadi batas
wilayah Desa Nanjungjaya dengan Kecamatan Selaawi dan Kecamatan
limbangan,
 Sungai Cikadu merupakan perbatasan antara Desa Nanjungjaya dan
Desa Kersamanah,
 Sungai Kp. Sangkali Merupakan perbatasan antara Desa
Nanjungjaya dan Desa Sukamerang,
 Sungai Cibalungbang Merupakan perbatasan antara Desa Nanjungjaya
dan Desa Kersamanah,
 Dan masih banyak sungai yang kecil lainnya.
Mata Air yang menghidupi masyarakat Desa Nanjungjaya yang
digunakan untuk kebutuhan sebagai sarana air bersih atau irigasi
adalah sebagai berikut:
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

 Mata Air Cihandeuleum

 Mata Air Galmasi
 Mata Air Cikondang Kered
 Mata Air Cilimus
 Dan lain-lain

c) Luas dan sebaran penggunaan lahan

Tabel 1.
Luas lahan menurut jenis penggunaan
Desa Nanjungjaya Tahun 2019

No Jenis Lahan Luas Tanah

1 Tanah Pesawahan 174.5 Ha
2 Tanah Ladang 108 Ha
3 Tanah Pemukiman 18 Ha
4 Tanah Kas Desa 3 Ha
5 Tanah Lapang 0.5 Ha
6 Tanah Perkantoran 1.500 Ha
Sumber: Data Desa Nanjungjaya

KEADAAN SOSIAL
1. Kependudukan
Laju pertumbuhan penduduk Desa Nanjungjaya pada kurun tiga tahun
terakhir, dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel 2.
Jumlah Penduduk Desa Nanjungjaya
Tahun 2017 - 2019

Jenis kelamin
No Tahun Jumlah
L P
1 2017 8.283
4.392 3.891
2 2018 8.448
4.474 3.974
3 2019 4.447 3.929 8.376
Sumber: Data Desa Nanjungjaya
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

2. Kesehatan
Tenaga kesehatan yang ada di desa nanjungjaya dapat dilihat pada tabel
dibawah ini:
Tabel 3.
Jumlah tenaga kesehatan Tahun 2018
No Tenaga kesehatan Jumlah Ket.
1 Medis Dokter Umum -
Dokter spesialis 1
2 Keperawatan Bidan 3
Perawat 1
Partisipasi Posyandu 12
3
masyarakat Paraji 2
Jumlah 29
Sumber: data desa nanjungjaya
3. Pendidikan
Data pendidikan Desa Nanjungjaya mulai dari jumlah guru,murid,
jumlah sekolah, lulusan dan sarana pendidikan kami dituangkan dalam
tabel dibawah ini: .
Tabel 4.
Tingkat Pendidikan Penduduk Tahun 2019
Tingkat pendidikan
No Jumlah Prosentase (%)
penduduk
1 DO/tidak tamat SD 6
2 Taman Kanak Kanak 319
3 Tamat SD/Sederajat 2582
4 Tamat SLTP/sederajat 1936
5 Tamat SLTA/Sederajat 1647
6 D1 9
7 D2 3
8 D3 18
9 S1 26
10 S2 5
11 S3 2
Jumlah 6553
Sumber: Data Desa Nanjungjaya

Tabel 5.
Data Guru dan Murid pada jenjang pendidikan
PAUD-SMA (Formal dan Non Formal )
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

No Uraian PAUD/TK SD SLTP SLTA Jumlah

1 Guru 55 22 30 27 134
2 Murid 318 1.215 432 220 2185
Sumber: Data Desa Nanjungjaya
Tabel 6.
Jumlah lulusan sekolah berdasarkan Jenjang pendidikan
Tahun 2019
No Jenjang Pendidikan Jumlah
1 DO SD/sederajat -
1 SD/Sederajat 315
2 SMP/Sederajat 160
3 SMA/Sederajat 48
4 PT 12
Sumber: Data Desa Nanjungjaya

Tabel 7.
Jumlah sarana penddidkan
No Uraian Jumlah
Pondok Pesantren 2
Madarsah Diniyah 12
PAUD/TK 12
SD/Sederajat 7
SMP/Sedearajat 2
SMA/sederajat 2
Perguruan tinggi -
Sumber: data desa nanjungjaya

4. Kesejehtraan Sosial
Masalah kesejahteraan sosial Desa Nanjungjaya didominasi oleh
masalah keluarga miskin, hal ini merupkan pekerjaan rumah bagi kita
semua untuk mengentaskan kemiskinan tersebut, untuk masalah data
kesejahteraan sosial, dapat dilihat di tebel berikut:
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

Tabel 8.
Kondisi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
Desa Nanjungjaya Tahun 2019
No Masalah kesejahteraan sosial Jumlah Keterangan
1 Anak terlantar 0
2 Anak nakal 0
3 Anak balita terlantar 0
4 Anak jalanan 0
5 Lansia terlantar 0
6 Pengemis 0
7 Gelandangan 0
8 Korban NAPZA 0
9 PSK 0
10 Eks Narapidana 0
11 Penyandang Cacat 4
12 Keluarga miskin sosial 860
13 Keluarga bermasalah sosial 0
psykologis
14 Keluarga rumahnya tidak layak 35
huni
16 Wanita rawan sosial ekonomi -
17 Pemulung 0
18 Janda PKRI 5
19 Korban bencana alam 0
20 Masyarakat yang tinggal didaerah 0
bencana alam
21 Komunitas adat terpencil 0
Sumber: Data Desa Nanjungjaya
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

5. Ketenagaan Kerjaan
Masalah ketenagakerjaan perdesaan, kami pikir hal ini bukan hanya
berlaku di Desa Nanjungjaya melainkan hampir semua desa mengalami
kondisi yang sama. Hal ini disebabkan oleh proses pembangunan yang
tidak merata, adanya gap antara kota dan desa. Karena masih
kurangnya lapangan pekerjaan yang ada di Desa Nanjungjaya,
mengakibatkan angka pengangguran cukup tinggi. Penduduk Desa
Nanjungjaya pada umumnya bekerja ke daerah lain yaitu perkotaan.
Kalaupun yang bekerja di daerah nanjungjaya selain guru dan dinas
lainnya, bekerja disektor non formal seperti kuli, buruh, tani dan lain-
lain. Jumlah tenaga kerja kami tabelkan sebagai berikut:

Tabel 9.
Jumlah Tenaga Kerja Desa Nanjungjaya Tahun 2019
No Uraian Laki-laki Perempuan Jumlah
1 Jumlah pencari kerja 45 70 115
2 Yang bekerja 63 33 96
3 Belum bekerja
Jumlah
Sumber: Data Desa Nanjungjaya

6. Pemuda dan Olah Raga

Bicara tentang kepemudaan dan olah raga, Desa Nanjungjaya
memanglah punya sejarah manis dalam mengukir sejarah
perolahragaan dicabang bulu tangkis, tenis meja, catur dan bola volly,
beberapa tahun kebelakang Desa Nanjungjaya terus menerus jura bulu
tangis, tenis meja dan bola volly antar desa bahkan selalu menjadi juara
umum di Kecamatan Kersamanah. Namun karena satu dan lain hal, hal
itu tinggal sejarah manis untuk saat ini.
Pemuda Desa Nanjungjaya cukup lumayan aktif dalam bidang
keolahrgaan, hal ini ditunjukan oleh menjamurnya klub-klub khsusnya
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

klub bola volly dan sepak bola. Data klub olah raga dan sarana lainya
kami tabelkan dibawah ini:

Tabel 10.
Data Klub Olah Raga Desa Saraibakti Tahun 2018
No Klub Olah Raga Jumlah Keterangan
1 Klub bola volley 12 Aktif
2 Klub sepak bola 8
3 Klub bulu tanggkis 3
4 Klub tenis meja 6
Sumber: Data Desa Nanjungjaya

Tabel 11.
Data Sarana Dan Prasana Olah Raga Desa Nanjungjaya
Tahun 2019
No Sarana olah raga Jumlah Keterangan
1 GOR 2
2 Lapangan bola volley 8
3 Lapangan sepak bola 1
4 Lapangan tenis meja 12
Sumber: Data Desa Nanjungjaya

7. Kebudayaan
Selo Soemarjan menyebutkan, budaya adalah hasil rasa, cipta, karsa,
dan karya manusia. Tapi yang dibicarakan “budaya” disini, lebih dititik
beratkan pada aspek seni yang mempunyai nilai (Value) sebagai
pengejewantahan “rasa” yang disebutkan oleh selo soemarjan. Namun
hal tersebut yang lebih kita kenal dengan kesenian, eksistensi kesenian
hampir tidak ada. Entah apa yang menyebabkan hal tersebut, apakah
nenek moyang desa nanjungjaya tidak mewariskan hal itu atau
bagaimana. Yang jelas kesenaian masyarakat desa nanjungjaya hanya
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

ada qosidah rebana, nasyid, angklung, Kecapi dan pencak silat yang
kami tabelkan dibawah ini:

Tabel 12.
Data Kelompok Budaya Dan Seni Desa Nanjungjaya
Tahun 2019
No Jenis Jumlah Keterangan
1 Qosidah Rebana 10 Aktif
2 Pencak silat 1 Aktif
3 Nasyid 13 Aktif
4 Kecapi 1 Aktif

Sumber: Data Desa Nanjungjaya

8. Tempat Peribadatan
Penduduk Desa Nanjungjaya keseluruhan muslim, jadi tempat
peribadatan hanya ada mesjid dan mushola. Datanya ditebelkan
dibawah ini:
Tabel 13.
Data Sarana Peribadatan Desa Nanjungjaya
Tahun 2018
No Jenis Jumlah Keterangan
1 Mesjid Jami’ 13
2 Mushola/surau 28
3 Gereja -
4 Wihara -
5 Kuil -
Sumber: data desa nanjungjaya

KEADAAN EKONOMI
1. Pajak dan Retribusi Desa
Pajak dan retribusi desa bisa dilihat dalam tabel :
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

Tabel 14.
Pajak dan Retribusi Desa
Desa Nanjungjaya tahun 2015 – 2019

Jumlah PBB Pajak Desa Retribussi

No Keterangan
Tahun (Rp) Desa
1 2015 90.755.678 NAIK
2 2016 90.755.678 NAIK
3 2017 141.476.478 NAIK
4 2018 154.463.836 NAIK
5 2019 150.891.514 TURUN
Jumlah
Sumber: data desa nanjungjaya
2. Alokasi Dana Yang Masuk Ke Desa
Dana yang masuk dari pemerintah tiap tahunnya mengalami kenaikan,
hal ini bisa dilihat dalam tabel:

Tabel 15.
Alokasi Dana Desa (Kabupaten)
Desa Nanjungjaya Tahun 2016-2019
Jumlah
No Tahun Keterangan
(Rp)
1 2016 503.840.000 Naik
2 2017 514.440.000 Naik
3 2018 514.440.000 Tetap
4 2019 512.028.000 Turun
Sumber: data desa nanjungjaya
Tabel 16.
Dana Desa (DD)
Desa Nanjungjaya Tahun 2016-2019
Jumlah
No Tahun Keterangan
(Rp)
1 2016 699.978.000 Naik
2 2017 893.942.000 Naik
3 2018 990.430.000 Naik
4 2019 1.175.900.000 Naik
Sumber: Data Desa Nanjungjaya
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

3. Sumber Penerimaan Desa Lainnya

Sumber pendapatan desa selain dari hal di atas adalah dari tanah carik
dan tanah kas desa.
4. Transportasi Perhubungan
Panjang jalan utama Desa Nanjungjaya pada Tahun 2019 sepanjang 5
KM, adapun transportasi yang digunakan oleh masyarakat adalah jasa
ojeg dan angkutan perdesaan yang beroperasi trayek malangbong ke
ke kota kabupaten garut.

5. Telekomunikasi dan Informasi

Sarana informasi dan komunikasi yang digunakan penduduk Desa
Nanjungjaya adalah telepon genggam (Hand Phone) dan Fasiitas
Internet dikaerenakn jasa telepon rumah sudah tidak banyak digunakan
kembali di Desa Nanjungjaya.
6. Pengairan dan irigasi
Kondisi pengairan dan irigasi di Desa Nanjungjaya sangatlah tidak bisa
diandalkan, di satu sisi kondisi Irigasi Copong sampai saat ini belum
bisa dimamfaatkat atau digunakan karena masih dalam proses
finishing ,dan kedua gunung sebagai penampung air, kondisinya
cukup memprihatinkan karena hampir semua gunung yang mengelilingi
Desa Nanjungjaya gundul, hal ini diakibatkan oleh perambahan atau
pembalakan liar. Kondidisi tersebut, mengakibatkan hampir semua
irigasi hanya terairi ketika musim hujan. Padahal penduduk sebagian
besar menggantungkan hidupnya pada hasil bumi seperti sawah, ladang
dan kolam.
Permasalahan tersebut haruslah kita sikapi secara nyata dan penuh
tanggung jawab, ini adalah tanggung jawab kita bersama yang harus di
selesaikan secara bersama, mengingat air adalah sumber kehidupan
bersama.
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

7. Air bersih
Pengguna sumber air bersih kami tabelkan dibawah ini:

Tabel 17.
Jumlah air bersih yang digunakan oleh masyarkat
Desa Nanjungjaya Tahun 2018
Jenis sumber air bersih
Jumlah KK Persentase
No yang digunakan oleh
Pengguna (%)
masyarkat
1 PAM -
2 Sumur Pompa 4
3 Artesis -
4 Sumur gali 540
5 Fasilitas air bersama 29
6 Kali/sungai 340
Sumber: Data Desa Nanjungjaya
8. Air limbah
Pertama Air limbah yang dihasilkan dari limbah rumah tangga seperti
nyuci, kakus, dan lain sebaginya masayarkat menggunakan diantaranya
Jamban Umum, sepictank, bahkan ada yang kesungai, namun
mayoritas pembuangan limabah jenis ini menggunakan jamban.
Kedua air limbah yang dihasilkan bukan dari kegiatan rumah tangga
seperti pabrik tahu, ternak dan lain sebagainya kebanyakan dibuang
kesolokan yang dialirkan ke sungai.
9. Energi
Hampir 99% rumah yang berada di desa nanjungjaya sudah teraliri
listrik milik PLN, hanya ada beberepa masyarakat yang belum
tersambung listrik secara langsung dikarenakan faktor ekonomi. Pada
umumnya masyarakat yang belum mampu memasang listrik secara
langsung mengambil dari tetangganya. Kesimpulannya seluruh
masyarakat Desa Nanjungjaya dalam penerangan sudah menggunakan
listrik.

9. Musim
Sperti daerah Jawa Barat pada umunya, Desa Nanjungjaya mengenal
dua musim, yaitu musim hujan dan musim kemarau.
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

BAB II
KELEMBAGAAN DESA

A. KELEMBAGAAN DESA
a. KONDISI PEMERINTAHAN DESA
1. Pembagian Wilayah Desa
Desa Nanjungjaya terdiri dari 3 Dusun, RT 41 dan RW 11. Sebaran
dusun tersebut adalah:
 Dusun I meliputi RW 01, 02 dan 03 yang berada di wilayah barat
Desa Nanjungjaya.
 Dusun II meliputi RW 04, 05, 06 dan 07 yang berada di wilayah
tengah Desa Nanjungjaya.
 Dusun III meliputi RW 08, 09, 10 dan 11yang berada di wilayah
timur Desa Nanjungjaya.

2. Struktur organisasi desa

 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

b. KONDISI PEMERINTAHAN UMUM

1. Pelayanan catatan sipil
Pelayanan catatan civil yang banyak digunakan oleh masyarakat
kami tabelkan dibawah ini:

Tabel 17.
Data Pelayanan Catatan Sipil
Desa Nanjungjaya Tahun 2019
No Jenis layanan Jumlah Keterangan
1 NIK -
2 KK 570
3 KTP 1200
4 Akta kelahiran 750
Sumber: Data Desa Nanjungjaya

2. Perijinan
Jenis perijinan yang sering dibuat oleh masyarkat antara lain:
 Izin mendirikan bangunan (IMB)
 Izin orang tua
 Izin suami
 Izin Rame – Rame
3. Aparatur pemerintahan

Tabel 18.
Jumlah aparatur pemerintahan dan anggota kelembagaan
Desa Nanjungjaya Tahun 2019
No Uraian Jumlah Keterangan
1 Kepela Desa 1
2 Sekretaris Desa 1
3 Kepala Urusan 3
4 Kepala Seksi 3
5 Kepala Dusun 3
6 Bendahara 1
7 Ketua RT 41
8 Ketua RW 11
Sumber: Data Desa Nanjungjaya
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

B. ISU STRATEGIS YANG DIHADAPI DESA

Isu strategis merupakan permasalahan yang berkaitan dengan fenomena
atau belum dapat diselesaikan pada periode 6 (Enam ) tahun sebelumnya,
dan memiliki dampak jangka panjang bagi keberlanjutan pelaksanaan
pembangunan, sehingga perlu diatasi secara bertahap. Isu strategis dalam
pembangunan Desa Nanjungjaya diantaranya :
a. Kualitas Pelayanan Umum Pemerintahan masih dirasakan belum
Memuaskan bagi sebagian masyarakat Desa Nanjungjaya seperti
Pendidikan, Kesehatan, kependudukan, prasarana umum, yang
bertumpu pada kurangnya Alokasi Dana dan Kualitas Aparatur
Pemerintahan,
b. Kompetensi dan daya saing Penduduk usia produktif / angkatan kerja
di Desa Nanjungjaya masih dirasakan kurang memenuhi dunia usaha,
sehingga peluang kerja dan peluang usaha yang ada kurang
termamfaatkan secara optimal. Hal ini berkaitan dengan kesempatan
pendidikan yang berkualitas.
c. Pertumbuhan ekonomi yang relatif lambat mengakibatkan sektor riil
kurang mampu berkembang dan memberikan pendapatan secara
merata kepada segenap masyarakat. Hal ini masih terdapatnya
masyarakat Desa Nanjungjaya yang hidup dibawah garis kemiskinan.
d. Kondisi lingkungan hidup cenderung semakin memprihatinkan
sebagai akibat eksploitasi terutama terjadinya pembalakan hutan
yang berimplikasi terhadap kerusakan lingkungan secara umum.
e. Masih banyaknya kerusakan pada sarana jalan-jalan sebagai sarana
utama moibilisasi perekonomian, jaringan irigasi, sarana pendidikan,
sampai pada kurang berjalannya bentuk-bentuk perekonomian Desa
dan juga fasilitas olah raga, serta pelayanan kesehatan masyarakat
yang berujung pada kesejahteraan masyarakat itu sendiri.
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

BAB III
VISI DAN MISI
A. VISI
Berdasarkan gambaran dari masalah dan potensi yang ada didesa
nanjungjaya serta keinginan yang harus terjadi dimasa depan. Selain
Faktor tersebut, visi dan misi ini disesusaikan dengan visi dan misi
Pemerintah Daerah kabupaten Garut, hal ini dimaksudkan suapaya ada
korelasi positif dalam proses pencapaiannya. Dimana Visi dan misi
Pemerintah Daerah kabupaten Garut adalah “MEWUJUDKAN KABUPATEN
GARUT YANG BERTAQWA, MAJU, DAN SEJAHTERA” Berangkat dari hal
tersebut, maka kepala Desa Nanjungjaya menetapkan Visi dan Misi
sebagai berikut:
“ Pada Tahun 2025 Desa Nanjungjaya Berbudaya, Sejahtera, Agamis
dan Mandiri ( BERSERI ) “

B. MISI
Misi adalah langkah strategis untuk mencapai visi atau rumusan
umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan
visi. Dari visi “ Pada Tahun 2025 Terwujudnya desa Nanjungjaya ,
Berbudaya, Sejahtera, Agamis dan Mandiri“ maka secara mutlak
harus di susun sebuah misi guna untuk mencapai visi tersebut, yaitu :

Membangun dan menumbuh kembangkan potensi budaya berbasiskan

pada ke arifan lokal.

Pengembangan dan Peningkatan perekonomian desa.
Pengembangan dan peningkatan Kualitas Kesehatan Masyarakat.
Pengembangan dan Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia.

Pengembangan dan Peningkatan Tata Kelola Pemerintahan Desa yang

baik ( Good Governance ).

Melakukan reformasi system kinerja aparatur pemerintahan desa guna

meningkatkan kwalitas pelayanan kepada masyarakat
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

Percepatan Pembangunan dalam sektor Infrastruktur Dasar Perdesaan.

Pengembangan dan Peningkatan Pembinaan dan Pemberdayaan

Masyarakat.

C. PROGRAM
1. Misi Ke 1 : “ Membangun dan menumbuh kembangkan potensi
budaya berbasiskan pada ke arifan lokal “
Arah Kebijakan
Inventarisasi Potensi Budaya yang ada di Desa Nanjungjaya.

Penguatan dan Peningkatan Kelembagaan Kesenian Tradisional

Masyarakat.

Pembangunan dan pengadaan sarana dan prasarana penunjang

kegiatan kebudayaan dan pendidikan masyarakat.

Penguatan dan Pelestarian adat istiadat masyarakat yang tidak

bertentangan dengan Aqidah.

2. Misi Ke 2 : “ Pengembangan dan Peningkatan perekonomian desa “

Arah Kebijakan

Pembangunan sarana dan prasarana Infrastruktur Pertanian.

Penguatan dan Pengembangan Kelembagaan P3 Mitra Cai.

Optimalisasi Pengelolaan Tanah Milik Desa untuk meningkatkan

perekonomian masyarakat.

Optimalisasi Kelembagaan Perekonomian Desa ( SPP, UEP, KUBE,

Lumbung Pangan, BP-SPAM dan BUMDes ).

Meningkatkan perekonomian masyarakat melalui pendampingan

berupa penyuluhan khusus kepada UKM, wiraswasta dan petani.

3. Misi Ke 3 : “ Pengembangan dan peningkatan Kualitas Kesehatan

Masyarakat “
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

Arah Kebijakan
Optimalisasi peran dan fungsi kader Posyandu.
Optimalisasi Program Desa Siaga
Pengembangan Program PAM Desa

Pembangunan dan rehabilitasai sarana dan prasarana penunjang

kegiatan Kesehatan masyarakat ( MCK Umum, Polindes, dan
Posyandu ).

Penyediaan Sarana dan Prsarana Data Base Kesehatan Masyarakat

yang salah satunya pencegahan stunting.

Penyediaan Sarana dan Prasarana Kesehatan Penunjang lainnya.

4. Misi Ke 4 : “ Pengembangan dan Peningkatan Kulitas Sumber Daya
Manusia “
Arah Kebijakan

Pengembangan dan Peningkatan Kapasitas Pendidikan Masyarakat

Desa dengan menyediakan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat.

Pengembangan dan Peningkatan Pendidikan Anak Usia Dini ( PAUD

)

Pengembangan dan Peningkatan TPA/TPQ dan MDTA.

Mendorong wajib belajar Pendidikan Dasar 12 Tahun.

Pemberian Beasiswa pada siswa yang berprestasi dan tidak mampu

pada pendidikan formal dan informal.
Pembangunan dan peningkatan sarana dan prasarana Penunjang
kegiatan PAUD, TPA/TPQ dan MDTA.
Pemberian insentif kepada guru ngaji,PAUD,RA dan MDTA

Penyediaan Perpustakaan Desa berbasis digital.

 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

5. Misi Ke 5 : “ Pengembangan dan Peningkatan Tata Kelola

Pemerintahan Desa yang baik ( Good Governance ) “
Arah Kebijakan
a. Pengalokasian anggaran berdasarkan skala prioritas agar program

pemerintahan desa dapat berjalan secara cepat, tepat dan akurat

yang ditunjang dengan peningkatan kesejahteraan aparatur dan
lembaga yang ada dengan mengedepankan manajemen
pemerintahan dan pelayanan publik.
b. Penguatan dan peningkatan Kinerja Aparatur Pemerintah Desa
sesuai dengan Tupoksinya.
c. Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Pemerintah Desa.
d. Peningkatan Kualitas Pelayanan Terhadap Masyarakat dengan
prinsip Transparansi ( Keterbukaan ) dan Akuntabilitas ( dapat
dipertanggungjawabkan )
e. Pengelolaan dan Peningkatan Sistem Informasi Manajemen
Penyelenggaraan Pemerintahan Desa.
f. Penataan administrasi pemerintahan, data base, dan infomasi
desa berbasis Digital.

g. Penyediaan Tenaga Pendamping Masyarakat melalui Optimalisasi

Peran Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa.

6. Misi Ke 6 : “ Percepatan Pembangunan dalam sektor

Infrastruktur
Dasar Perdesaan “
Arah kebijakan
Pembangunan dan rehabilitasi Jalan Desa
Mendorong optimalisasi jalan kabupaten
Pembangunan dan pengembangan jalan gang dusun
Pembangunan dan pengembangan jaringan irigasi desa

Pembangunan dan rehabilitasi bangunan / sekretariat pemerintahan

desa dan organisasi kemasyarakatan desa.

Pembangunan dan rehabilitasi Drainase Pemukiman

 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

Penyediaan Tenaga Pendamping Masyarakat melalui Optimalisasi

Peran Kader Teknis Desa.

7. Misi Ke 7 : “ Pengembangan dan Peningkatan Pembinaan dan

Pemberdayaan Masyarakat “
Arah Kebijakan

Penguatan dan optimalisasi peran serta organisasi Kemasyarakatan

Desa ( MUI, Karang Taruna, Gapoktan, PKK, Al-Hidayah, Pokmas,
LPM, RT / RW ). Dalam pembangunan Desa.

Pembinaan sistem Keamanan lingkungan dan penguatan LINMAS.

Pendidikan dan pelatihan pengurus organisasi Kemasyarakatan Desa

( MUI, Karang Taruna, Gapoktan, PKK, Al-Hidayah, Pokmas, LPM, RT /
RW dan KPMD ).

Memberdayakan lembaga yang ada dan mengoptimalkan kegiatan

pemuda dan olahraga guna menekan tingkat kenakalan remaja.
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

BAB IV
Arah Kebijakan Pembangunan

A. ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN

a. Potenis dan Masalah
1. Potensi
Dalam terminologi sederhana, Potensi adalah peluang atau sumber daya
yang tersedia untuk digunakan dan manfaatkan demi mengatasi
permasalahan yang ada. Adapun potensi yang bisa diberdayakan adalah
sebagai berikut:

a) Sumber daya alam

Luas wilayah Desa Nanjungjaya yang sekitar 363.484 Ha, secara
umum dipergunakan pemukiman dan sisanya lahan pertaninan,
peternakan, dan lahan bisnis lainnya. Namun kondisi tersebut belum
dimaksimlakan secara baik.
b) Sumber daya manusia
Dalam masalah pembangunan, sumber daya manusia merupakan
modal dasar (basic cavital) Jumlah penduduk Desa Nanjungjaya dari
hasil sensus penduduk tahun 2010 berjumlah 5012 yang terdiri dari
laki-laki 2503 dan perempuan 2509. Sebagai motor pengerak
pembangunan, Secara umum tingkat pendidikan penduduk adalah
sebagi berikut :
Tabel 19.
Tingkat Pendidikan Penduduk
Desa Nanjungjaya Tahun 2019
No Tingkat pendidikan penduduk Jumlah
1 DO/tidak tamat SD 6
2 Taman Kanak-Kanak 285
2 Tamat SD/Sederajat 2582
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

3 Tamat SLTP/sederajat 1936

4 Tamat SLTA/Sederajat 1647
5 D1 9
6 D2 3
7 D3 18
8 S1 26
9 S2 5
10 S3 2
Sumber: data desa nanjungjaya
c) Sumber daya kelembagaan
Tabel 20.
Sumber Daya Kelembagaan

Jumlah
No Organisasi/lembaga Lokasi
anggota/lembaga
1 BPD 7
2 LPM 5
3 Karangtaruna 33
4 PKK 60
5 Dusun 3
6 RT 41
7 DKM 12
RW 11
8 Yayasan 2
9 MUI 15
10 LSM 3
11 PARPOL 8

Sumber: data desa nanjungjaya

 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

d) Sumber daya Keuangan Desa

Sumber daya keuangan desa terdiri dana alokasi desa dan tanah desa
(carik) dan pendapatan lainnya.

e) Sumber daya sarana

 Sarana Pendidikan
Tabel 21.
Sarana pendidikan
Jenis Sarana
No Jumlah Lokasi
Pendidikan
1 TK 2 Dusun I dan II
2 RA 4 Dusun I,II dan III
3 PAUD 5 Dusun I,II dan III
4 TKA/TPA 2 Dusun 3
5 Play Group
6 SD 4 Dusun I,dan II
7 MI 3 Dusun I,II dan III
8 SMP 1 Dusun II
9 MTs 1 Dusun II
10 SMA 1 Dusun II
11 MA - -
12 SMK 1 Dusun II
13 PKBM - -
14 Paket A - -
15 Paket B - -
16 Paket C - -
17 Pondok Pesantren 2 Dusun I,II dan III
Jumlah 35
Sumber: data desa nanjungjaya
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

 Sarana Kegamaan

Tabel 22.
Sarana Keagmaan
No Jenis Jumlah Lokasi
1 Mesjid Jami 13 Dusun I,II dan III
2 Mushola 28 Dusun I,II dan III

Jumlah 41
Sumber: data desa nanjungjaya

 Sarana Ekonomi
Tabel 23.
Sarana Tempat Usaha
No Jenis Jumlah Lokasi
1 Pengrajin Bata Merah 4 Kp. Kered RW 10
2 Tambal Ban 9 Tersebar
Kp. Kubang dan
3 Pangkalan Ojeg 2
Kp. Cipatik
4 Loket Pembayaran Listrik 1 Kp. Ciboja
5 Warung 42 Dusun I,II dan III
6 Counter Pulsa/HP 10 Tersbar
Kp. Kebon Kadu
7 Meubel 1
RW 07
8 Pengrajin Bilik 2 Dusun II
Home Industri (Opak,wajit,
9 13 Tersebar
dll)
10 Warung Nasi 6 Dusun I,II dan III
11 Penggiling Padi 8 Dusun I,II dan III
12 Penjahit 7 Tersebar
Jumlah 105
Sumber: data desa nanjungjaya
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

 Sarana Olah Raga (SOR)

Tabel 24.
Sarana olah raga
No Jenis Jumlah Lokasi
1 Lapangan bola volly 8 Disetiap RW
Lapangan sepak
2 1 Kp. Cipatik
bola
Lapangan bulu
3 2 Desa dan PGRI
tangkis
4 Lapangan tenis meja 12 Dusun I,II dan III
Jumlah 23

2. Masalah
Sebagaimana di ungkapkan diatas, Masalah, dalam pengertian yang biasa
dipakai adalah adanya Gap atau kesenjangan antara “harapan” dan
“kenyataan”. (dassain and dassolen). Kenyataan yang ada tidak sesuai
dengan apa yang diharapakan. Adapun berbagai macama maslah yang
dihadapi oleh desa nanjungjaya adalah sebagai berikut:
a. Sektor Pendidikan
1) Gedung taman kanak-kanak di Dusun 1 Nanjungjaya rusak dan
kurang sarana prasaranya
2) Bangunan Madrasah Diniyah At-taqwa dusun I rusak dan belum
mempunyai kantor khusus dan kekurangan meubeler
3) Madrasah diniyah Al-Furqon Dusun III kekurangan ruangan belajar
4) Madrasah diniyah Nurudholam Dusun II kekurangan ruangan
belajar
5) MTs GALMASI kekurangan ruangan belajar
6) PAUD Sejantera dusun II kekurangan ruangan belajar dan sarana
prasana lainnya.

b. Sektor lingkungan hidup

1) Hutan Desa Nanjungjaya Rusak
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

2) Jalan desa kurang saluran air

3) Jalan Kabupaten sepanjang 2100 m rusak berat.
4) Jalan yang menghubungkan Desa girijaya dan Desa Nanjungjaya
belum ada jembatan penghubung
5) Saluran air bersih di batu banteng dusun 1 perlu perbaikan
6) Disemua RW Desa Nanjungjaya belum mempunyai MCK
7) Saluran Air Cikendal perlu perbaikan
8) Saluran Air Nangoh perlu perbaikan
9) Jalan lingkungan kubang dusun 1 perlu perbaikan

c. Sektor Kesehatan
1. Pusat kesehatan desa kekurangan bangunan dan sarana prasarana
lainnya
2. 6 RW belum mempunyai gedung posyandu
3. Disetiap Dusun Belum ada POLINDES
4. Desa Nanjungjaya Belum Mempunyai Ambulance

d. Sektor Pemuda Dan Olah Raga

1. Lapangan sepak bola margasari perlu perbaikan
2. Group bola volly desa nanjungjaya perlu pembinaan secara serius
3. Lapangan bola volly di dusun I dan II perlu perbaikan
4. GOR Desa nanjungjaya belum perlu perbaikan

e. Sektor Ekonomi
1. Ibu-ibu rumah tangga belum mempunyai penghasilan
2. Remaja Masjid di Desa Nanjungjaya belum dibina untuk untuk
menjadi kelompok usaha
3. Masyarakat Peternak Di Desa Nanjungjaya Belum di bina untuk
menjadi usaha mandiri
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

4. Masyarakat Desa Nanjungjaya yang mempunyai ternak Sapi, Bebek,

Ayam, Kambing, Kelinci, Marmut masih kurang tentang
pemasarannya.

f. Sektor Kelembagaan Desa

1. Kurangnya fasilitas Administrasi di kantor desa

2. Kekompakan BPD perlu dioptimalkan

3. Kurangnya pembinaan bagi anggota LPM

4. MUI Kurang anggaran untuk mengsosialisasikan programnnya

5. Kurang lengkapnya Fasilitas di karang taruna

6. Pada tiap Dusun kekurangan kelengkapan administrasi

7. Tiap DKM kurang mendapatkan pembinaan dari MUI Desa

8. lemahnya SDM RT dan RW

B. Arah Kebijakan Keuangan Desa

1. Kebijakan Pengelolaan Keuangan Desa
Kebijakan pengelolaan keuangan desa tidak terlepas dari kebijakan
desentralisasi dan otonomi daerah yang dilakukan dengan menekankan
pada prinsip Taransparansi dan akuntabel..
Inti perubahan yang akan dilakukan antara lain mempertajam esensi
pengelolaan keuangan desa dalam sistem penyelenggaraan
pemerintahan desa yang menyangkut penjabaran hak dan kewajiban
desa dalam mengelola keuangan publik, meliputi mekanisme
penyusunan, pelaksanaan dan penatausahaan, pengendalian dan
pengawasan serta pertanggungjawaban keuangan desa.
Dalam pengelolaan keuangan desa Desa Nanjungjaya dilandaskan pada
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

2. Arah Pengelolaan Pendapatan Desa

Sumber pendapatan desa terdiri dari Pendapatan Asli Desa (PADes),

Dana Desa dari APBN,bagi hasil Pajak dan Retribusi Daerah, Alokasi
Dana Desa (ADD), bantuan keuangan dari pemerintah
pusat/propinsi/kabupaten maupun lain-lain pendapatan desa yang sah.

Pengelolaan pendapatan desa bertujuan untuk mengoptimalkan sumber

pendapatan desa untuk meningkatkan kapasitas fiskal desa dengan
tujuan memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat.
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

BAB V
Strategi Pembangunan Desa

A. Analisa Lingkungan Internal dan Eksternal

1. Analisa Lingkungan Internal

Kekuatan Desa Nanjungjaya

1. Memiliki jumlah penduduk dan angkatan kerja yang relatif banyak.

2. Memiliki lahan pertanian yang masih cukup luas.
3. Terjalinnya hubungan yang sinergis antara pemerintah dan lembaga
pemberdayaan masyarakat yang ada
4. Memiliki sarana perkantoran dan olah raga yang representatif
5. Partisipasi masyarakat dalam pembangunan yang cukup besar
6. Adanya komitmen kuat dari pemerintah desa untuk melakukan
perubahan

Adapun yang menjadi unsur Kelemahan

1. Masih tingginya angka kemiskinan (warga miskin)

2. Lemahnya profesionalisme perangkat desa
3. Terbatasnya kemampuan keuangan desa
4. Belum optimalnya pengelolaan tanah kas desa sebagai sumber
pendapatan
5. Kualitas sarana dan prasarana umum yang umumnya rendah
6. Daya dukung lingkungan yang semakin turun oleh karena adanya
limbah dan sampah yang belum terkelola

2. Analisa Lingkungan Eksternal

Unsur Peluang antara lain

1. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa

2. Sistem perencanaan pembangunan sistem buttom up
3. Adanya tawaran pihak ke tiga (swasta) dalam rangka investasi dan
kerjasama.

Sedangkan yang merupakan unsur Ancaman.

1. Belum optimalnya koordinasi antar wilayah kedusunan

2. Persaingan kebijakan pengembangan wilayah dengan desa lain
maupun antar kedusunan di wilayah Desa Nanjungjaya
3. Globalisasi ekonomi maupun perdagangan.
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

B. Faktor Penentu Keberhasilan

Kunci keberhasilan pelaksanaan pembangunan di Desa Nanjungjaya

ditentukan oleh tiga pilar yakni pertama, Pembagian wilayah (scoring of
region), kedua, Pembagian Pendapatan APBDes (distribution of income)
dan ketiga Pemberdayaan dan partisipasi masyarakat (Participation and
empowerment).Dengan demikian pemerintah desa menempatkan diri
atau berfungsi sebagai fasilitator pembangunan guna mewujudkan
keberhasilan pembangunan melalui pemberdayaan masyarakat
ditempuh dengan cara sebagai berikut :

1. Membangun kepercayaan masyarakat kepada pemerintah

2. Membangun sistim pemerintah desa yang baik ditopang dengan
peningkatan sumber daya manusia berkualitas (perangkat dan
masyarakat)
3. Mewujudkan pemerintahan desa yang responsif, akuntabel dan
transparan
4. Mewujudkan penyelenggaraan pelayanan masyarakat secara prima
(berorientasi pada kepuasan masyarakat)

C. Strategi Pembangunan Desa

Strategi pembangunan desa memuat strategi pembangunan desa dalam

mengimplementasikan program kepala desa sebagai pedoman
perumusan program dan kegiatan pembangunan. Strategi dalam
pembangunan dijabarkan sesuai dengan misi. Adapun strategi
pembangunan Desa Nanjungjaya adalah sebagai berikut :

Misi Pertama; Mewujudkan pelayanan yang profesional melalui

peningkatan tata kelola pemerintahan desa yang responsif, akuntabel dan
transparan

Strategi

1. Peningkatan kapasitas penyelenggara pemerintahan desa melalui

pendidikan berkelanjutan (continuing education)
2. Peningkatan kualitas pelayanan masyarakat dengan menerapkan
sistem manajemen mutu
3. Peningkatan kualitas administrasi pemerintahan terutama masalah
kependudukan dan pertanahan
4. Peningkatan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan anggaran
desa dengan melakukan reformasi anggaran
5. Peningkatan dan pengembangan sistem informasi, pengawasan, dan
pengendalian di bidang pemerintahan
6. Peningkatan sistem distribusi informasi dan komunikasi
7. Peningkatan ketersediaan informasi publik
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

Misi Kedua; Mewujudkan kehidupan sosial budaya yang dinamis dan damai

Strategi

1. Peningkatan peran organisasi keagamaan dalam peningkatan

kualitas sumber daya manusia
2. Peningkatan peran perempuan dalam pembangunan melalui
optimalisasi peran dan fungsi PKK dan organisasi perempuan yang
lain
3. Peningkatan peran pemuda dalam pembangunan melalui
optimalisasi peran dan fungsi karang taruna dan organisasi
kepemudaan yang lain
4. Penyelenggaraan pendidikan non formal dan pendidikan dasar
5. Penyelenggaraan kegiatan revitalisasi nilai tradisi dan budaya local
6. Peningkatan daya dukung lingkungan untuk menciptakan
lingkungan yang sehat dan asri

Misi Ketiga; Meningkatkan potensi dan daya dukung lingkungan untuk

menciptakan peluang usaha

Strategi

1. Peningkatan Pendapatan Asli Desa (PADes) melalui pendirian Badan

Usaha Milik Desa
2. Inventarisasi aset desa serta pendirian lembaga pengelola aset desa
3. Peningkatan kualitas sarana fisik dan sarana umum
4. Peningkatan produksi dan kualitas hasil usaha pertanian melalui
optimalisasi pemanfaatan lahan dan penerapan teknologi pertanian
5. Pengembangan potensi dan sumber daya lokal untuk penciptaan
peluang usaha

Misi Keempat; Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui

pembangunan hijau yang partisipasif.

Strategi

1. Pendirian jaring pengaman sosial dibidang ketahanan pangan,

kesehatan dan pendidikan
2. Peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui optimalisasi
Lumbung Pangan
3. Peningkatan kesehatan masyarakat miskin dan kelompok rentan
lainnya
4. Penyediaan lahan garap bagi masyarakat miskin dan kelompok
rentan lainnya
5. Pengelolaan sampah berbasis masyarakat
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

Misi Kelima; Meningkatkan dan memperluas jaringan kerjasama

Pemerintah dan Non Pemerintah.

Strategi

1. Peningkatan sinergitas antar lembaga pemerintahan desa

2. Pengembangan jejaring kerja sama atau kemitraan dengan instansi
pemerintah maupun non-pemerintah

D. Analisis Skala Prioritas

Keberhasilan pembangunan selalu dikaitkan dengan pertumbuhan ekonomi,

sedang pembangunan ekonomi akan kurang bermakna apabila tidak mampu
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Berdasarkan ekonomi makro
pertumbuhan ekonomi kurang dari 6 % maka akan terjadi kesenjangan
terhadap peluang kerja, sehingga pengangguran akan menjadi permasalahan.

Pengangguran merupakan salah satu penyebab adanya kemiskinan.

Pengangguran dan kemiskinan merupakan saudara kembar yang saling
terkait dan mempunyai implikasi terhadap :

1. Rendahnya partisipasi masyarakat

2. Rendahnya kualitas dan produktivitas masyarakat
3. Terhambatnya pencapaian tujuan pembangunan
4. Menurunnya ketertiban umum dan meningkatnya pekat.
5. Dan menurunnya kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah desa

Oleh karena itu pemerintah Desa Nanjungjaya menempatkan program

penanggulangan kemiskinan, pengangguran, dan pemberdayaan sebagai
prioritas utama

E. Tujuan Pembangunan Desa Nanjungjaya

Tujuan Pembangunan Desa Nanjungjaya sesuai dengan RPJMDes tahun 2020-

2025 adalah sebagai berikut :
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

1. Mewujudkan pelayanan publik yang empatik dan bertanggung jawab

2. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pendapatan masyarakat.
3. Meningkatkan kesejahteraan sosial dan taraf hidup masyarakat.
4. Meningkatkan pemerataan pembangunan
5. Meningkatkan daya dukung lingkungan
6. Menciptakan ketertiban dan keamanan masyarakat.
7. Menciptakan Pemerintahan Desa Yang bersih
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

BAB VII
PENUTUP

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Des) ini disusun

sebagai modal dasar untuk melakuka pembangunan yang ada di Desa
Nanjungjaya pada kurun waktu 2019-2025. Semua program yang kami
cantumkan hanya kebutuhan utama yang bisa menyusun lihat pada saat ini,
tidak menutup kemungkinan ada program tambahan yang sifatnya darurat
dan tidak bisa ditunda.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Des) sebagai
bahan acuan pembangunan diharapakn mejadi:
A. Pedoman penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP-Des)
B. Pembangunan yang dialaksanakan bisa terwujud dengan berkeadilan dan
pemerataan
C. Terjaminya kehidupan masyarakat yang sejahtera.
Demikian lah penyusunan program pembangunan kami buat, semoga
allah SWT memberikan Rido-Nya serta kita diberi kemampuan untuk
mewujudkannya. Aamiin.

Nanjungjaya, 3 Maret 2023

Kepala Desa

PEMI ROSMIATI
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

RENCANA ANGGARAN BIAYA

Propinsi : Jawa Barat No Rab : 03

Kabupaten : Garut Jenis Kegitan : Penerangan
Kecamatan : Kersamanah Jalan Umum (PJU)
Desa : Nanjungjaya

VOLU SATUA KATEGORI HARGA JUMLAH

NO URAIAN
ME N BIAYA SATUAN TOTAL
I. BAHAN
1 Pemasangan 5 Unit I@ 10.000.000 50.000.000
Penerangan
Jalan Umum

SUB Total 1 50.000.000

Jumlah Total 1 50.000.000

Nanjungjaya, 3 Maret 2023

Kepala Desa

PEMI ROSMIATI
 PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

PETA DESA NANJUNGJAYA

PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

DOKUMENTASI
PEMERINTAH KABUPATEN
GARUT KECAMATAN
KERSAMANAH
DESA NANJUNGJAYA

DOKUMENTASI