SDIDTK

No. Dokumen SOP/ /PPT/KES/II/2023

No. Revisi
SOP
Tanggal Terbit 09 Janurai 2023
Halaman 1/3

UPTD Murni, S.ST

PUSKESMAS NIP. 19740101
PADANG TIJI 200504 2 001

1. Pengertian Stimulasi Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) adalah
pemantauan dan pengelolaan tumbuh kembang anak secara komprehensif dan
berkualitas melalui kegiatan stimulasi, deteksi dan intervensi dini
penyimpangan tumbuh kembang pada masa 5 tahun pertama kehidupan yang
dilakukan oleh tenaga yang sudah dilatih SDIDTK
2. Tujuan Sebagai pedoman bagi petugas dalam melakukan prosedur dalam memberikan
pelayanan pada bayi dan balita
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Padang Tiji No : /PPT/KES/I/2023 Tentang
Pelayanan Klinis UPTD Puskesmas Padang Tiji
4. Referensi Permenkes no 66 Tahun 2014 tentang pemantauan pertumbuhan dan
perkembangan anak serta gangguan Tumbuh Kembang Anak
Permenkes no 25 Tahun 2014 Tentang Upaya Kesehatan anak
Buku Panduan SDIDTK

5. Alat, Bahan I. Alat dan Bahan :

dan Langkah- 1. Masker
Langkah 2. Timbangan Balita/ Timbangan Bayi
3. Pengukur Tinggi Badan/panjang badan
4. Pengukur LILA
5. Pengukur LKA
6. Buku pedoman SDIDTK
7. Kuesioner SDITDK (KPSP,GPPH,KMEE,CHAT,TDD,TDL)
8. Buku Catatan
9. KIT/APE SDIDTK
10. Buku Bagan
11. Form SDIDTK
II. Petugas
1. Perawat
2. Bidan
III. Langkah-Langkah
1. Petugas menyiapkan alat-alat
2. Petugas memperkenalkan diri dan menjelaskan prosedur
pemeriksaan pada orang tua balita
3. Petugas menanyakan nama,tanggal,bulan ,tahun lahir anak untuk
mengklasifikasikan umur anak
4. Petugas mengklasifikasikan umur anak
5. Petugas melakukan penimbangan berat badan dan mengukur
tinggi /panjang badan
6. Petugas mengukur LILA dan LKA bayi/ balita
7. Petugas mencatat hasil penimbangan berat badan,pengukuran tinggi
badan/panjang badan dan LILA
8. Petugas melakukan penilaian status Gizi menurut Buku Bagan
 9. Petugas melakukan Skrining perkembangan anak sesuai dengan
umur menggunakan Kuesioner SDIDTK (KPSP)
10. Petugas melakukan Tes Daya Dengar (TDD) pada anak usia 0-3
Tahun
11. Petugas melakukan Tes Daya Lihat (TDL) pada ana usia 36-72 bulan
12. Petugas melakukan Deteksi dini penyimpangan Mental Emosional
(KMEE) sesuai dengan Umur (36-72 bulan)
13. Petugas melakukan deteksi dini CHAT sesuai Umur (13-36 Bulan)
14. Petugas melakukan deteksi dini gangguan pemusatan dan
hiperaktivitas dengan Fomulir GPPH sesuai dengan Umur ( 36-72
bulan)
15. Petugas mencatat hasil pada fomulir deteksi dini Tumbuh kembang
anak
16. Petugas menjelaskan hasil pemeriksaan kepada orang tua anak
17. Petugas merujuk pasien ke puskesmas apabila ditemukan kelainan
tumbuh kembang

6. Bagan Alir
Petugas menyiapkan alat Petugas memperkenqalkan
diri

Petugas mengklasifikasian Petugas menanyakan

umur nama,tanggal lahir,tahuuk
mengklasifikasikan umuen

Petugas menimbang bb/TB Petugas mengukur lila/LKA

Petugas menilai status gizi

menurut bagan Petugas mencatat hasil
penimbangan bb/tb,lita dan
lka
Petugas memeriksa KSPP
menurtut umur Petugas memeriksa
TDD/TDLsesuai umur

Petugas melakukan deteksi Petugas memeriksa KMEE

Chat sesuai umur sesuai umur

Petugas mencatat hasil di

Petugas melakukan deteksi
fomulir
dini GPPH

Petugas memberikan
Petugas petugas memberitahu
rujukan apabila dibutuhkan
hasilpemeriksaan pada ibu
balita

7. Hal-hal yang Pelaksanaan SOP SDIDTK dilakukan secara benar dan teliti
Perlu
Diperhatikan

8. Unit Terkait 1. Ruang MTBS

2. Ruang Gizi

9. Dokumen 1. Buku Bagan

Terkait 2. Buku Panduan
 3. Form /Cheklist Deteksi Dini
4. Buku Panduan
5. Buku Catatan
6. Rujukan Internal

10.Rekaman Tanggal Mulai

No Yang Diubah Isi Perubahan
Historis Diberlakukan
1

SDIDTK
 No. Dokumen -
DAFTAR No. Revisi -
TILIK Tanggal Terbit 09 Janurai 2023
Halaman ½

UPTD Murni, S.ST

PUSKESMAS NIP.19740101
PADANG TIJI 200504 2 001

No Langkah Kegiatan Ya Tidak

1. Apakah Petugas menyiapkan alat-alat ?

2. Apakah Petugas memperkenalkan diri dan menjelaskan prosedur

pemeriksaan pada orang tua balita?
3. Apakah Petugas menanyakan nama,tanggal,bulan ,tahun lahir anak
untuk mengklasifikasikan umur anak ?
4. Apakah Petugas mengklasifikasikan umur anak ?

5. Apakah Petugas melakukan penimbangan berat badan dan

mengukur tinggi /panjang badan ?
6. Apakah Petugas mengukur LILA dan LKA bayi/ balita ?

7. apakahPet ugas mencatat hasil penimbangan berat

badan,pengukuran tinggi badan/panjang badan dan LILA
8. Apakah tugas melakukan penilaian status Gizi menurut Buku Bagan
?
9. Apakah Petugas melakukan Skrining perkembangan anak sesuai
dengan umur menggunakan Kuesioner SDIDTK (KPSP) ?
10. Apakah Petugas melakukan Tes Daya Dengar (TDD) pada anak
usia 0-3 Tahun?
11. Apakah Petugas melakukan Tes Daya Lihat (TDL) pada ana usia
36-72 bulan ?
12 Apakah Petugas melakukan Deteksi dini penyimpangan Mental
Emosional (KMEE) sesuai dengan Umur (36-72 bulan) ?
13 Apakah Petugas melakukan deteksi dini CHAT sesuai Umur (13-36
Bulan)?
Apakah Petugas melakukan deteksi dini gangguan pemusatan dan
14 hiperaktivitas dengan Fomulir GPPH sesuai dengan Umur ( 36-72
bulan)?
15 Apakah Petugas mencatat hasil pada fomulir deteksi dini Tumbuh
kembang anak ?
16 Apakah Petugas menjelaskan hasil pemeriksaan kepada orang tua
anak ?
17 Apakah Petugas merujuk pasien ke puskesmas apabila ditemukan
kelainan tumbuh kembang?

CR:.......................%

Padang Tiji, ………………………….

Pelaksanaan / Auditor

( ................................................. )