Location via proxy:   [ UP ]  
[Report a bug]   [Manage cookies]                

Matematika

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 25

ANALISIS STRUKTURAL NOVEL PULANG

KARYA TERE LIYE

SKRIPSI

Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

Guna Mencapai Gelar Sarjana Strata Satu Kependidikan

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

oleh

RAHMAD SETIAWAN
1511109441

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN
2021

i
PERSETUJUAN

Skripsi dengan judul “Analisis Struktural Novel Pulang Karya

Tere Liye” yang disusun oleh mahasiswa Program Studi Pendidikan

Bahasa dan Sastra Indonesia.

Nama : Rahmad Setiawan

NIM : 1511109441

Telah disetujui oleh Dosen Pembimbing untuk dipertahankan di

hadapan Dewan Penguji Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Widya Dharma Klaten guna memperoleh gelar Sarjana Strata

Satu (S1).

Pembimbing I Pembimbing II

Dra. Indiyah Prana A., M.Hum. Drs. Ngumarno, M.Hum.


NIP. 19620522 199001 2 001 NIP. 19600707 199203 1 001
PENGESAHAN

Skripsi dengan judul “Analisis Struktural Novel Pulang Karya

Tere Liye” telah dterima dan disetujui oleh Dewan Penguji Skripsi

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Dharma

Klaten pada:

Hari : ………………………………………………….
Tanggal : ………………………………………………….
Tempat : Universitas Widya Dharma Klaten

Dewan Penguji

Ketua, Sekretaris,

Dr. H. Ronggo Warsito, M.Pd. Drs. Danang Suseno, M.Hum.


NIK. 690 890 113 NIP. 19620228 198702 1 002

Penguji I Penguji II

Dra. Indiyah Prana A., M.Hum. Drs. Ngumarno, M.Hum.


NIP. 19620522 199001 2 001 NIP. 19600707 199203 1 001

Mengetahui
Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Dr. H. Ronggo Warsito, M.Pd.


NIK 690 890 113
PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama : Rahmad Setiawan

NIM : 1511109441

Program Studi : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Menyatakan dengan sungguh-sungguh bahwa skripsi berjudul “Analisis

Struktural Novel Pulang Karya Tere Liye” adalah hasil karya sendiri, dan

belum pernah diajukan untuk memperoleh gelar Sarjana di Perguruan

Tinggi. Hal-hal yang bukan merupakan karya saya sudah diberi tanda sitasi

dan ditunjukkan dalam daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti

pernyataan ini tidak benar, saya bersedia menerima sanksi akademik berupa

pembatalan ijazah dan pencabutan gelar sarjana yang saya dapatkan dari

skripsi ini.

Klaten,....................2021
Yang membuat pernyataan

Rahmad Setiawan
NIM. 1511109441
MOTTO

“Pendidikan merupakan senjata yang paling ampuh di

dunia karena dengan pendidikan mampu mengubah dunia.”

(Nelson Mandela)

“Semua akan terasa indah pada waktunya.”

(Penulis)

v
PERSEMBAHAN

Dengan mengucap rasa syukur, skripsi ini saya persembahkan untuk:

1) Ibu dan Ayah tercinta, yang selalu memberikan semangat. Terima

kasih atas segala pengorbanan dan doa-doanya demi keberhasilan

ananda.

2) Teman terbaik, yang selalu mendukung, memberikan semangat,

dan membantu penyusunan skripsi ini sampai selesai.

3) Sahabat-sahabatku, Dendy, Rikko, Raka, Rohmadi, Ari, Hidayat

dan rekan seperjuangan Program Studi Pendidikan Bahasa dan

Sastra Indonesia angkatan 2016 yang selalu memberikan

semangat serta membantu meringankan hal yang sulit.

4) Almamater tercinta, Universitas Widya Dharma Klaten yang

menjadi tempat menimba ilmu.

vi
KATA PENGANTAR

Puji syukur dipanjatkan ke hadirat Allah SWT atas rahmat dan

hidayah-Nya sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. Skripsi yang

berjudul Analisis Struktural Novel Pulang Karya Tere Liye ini diajukan

sebagai salah satu persyaratan guna memperoleh gelar sarjana pada

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Dharma Klaten.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak akan berhasil tanpa

bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis

menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang sangat tulus kepada:

1. Bapak Prof. Dr. H. Triyono, M. Pd., selaku Rektor Universitas Widya

Dharma Klaten.

2. Bapak Dr. H. Ronggo Warsito, M. Pd., selaku Dekan Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Dharma Klaten.

3. Bapak Wisnu Nugroho Aji, S . P d . , M. Pd., selaku Ketua

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas

Widya Dharma Klaten.

4. Ibu Dra. Indiyah Prana A., M. Hum., selaku dosen pembimbing I

yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan, sehingga penulis

dapat menyelesaikan penyusunan skripsi dengan baik.

5. Bapak Drs. Ngumarno, M. Hum., selaku dosen pembimbing II yang

telah memberikan bimbingan dan pengarahan, sehingga penulis dapat

menyelesaikan penyusunan skripsi dengan baik.

vii
6. Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yang

telah memberikan bekal ilmu yang bermanfaat sampai skripsi ini

selesai.

7. Karyawan dan Staf Perpusatakaan Pusat Universitas Widya Dharma

Klaten yang selalu membantu melengkapi sumber referensi.

8. Ibu dan Ayah tercinta, yang telah medukung dan mendoakan untuk

proses studi penulis di Universitas Widya Dharma Klaten.

9. Semua pihak yang membantu penulis dalam menyelesaikan

penyusunan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa di dalam skripsi ini masih terdapat

kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun dari

pembaca sangat penulis harapkan. Penulis berharap semoga skripsi ini

dapat bermanfaat bagi pembaca, khususnya bagi keluarga besar

Universitas Widya Dharma Klaten.

Klaten, 2021

Rahmad Setiawan

viii
DAFTAR ISI

Hal.

JUDUL PERSETUJUAN ................................................................... ii

PENGESAHAN .................................................................................... iii

PERNYATAAN .................................................................................... iv

MOTTO................................................................................................. v

PERSEMBAHAN ................................................................................. vi

KATA PENGANTAR .......................................................................... vii

DAFTAR ISI ......................................................................................... ix

ABSTRAK ............................................................................................. xii

BAB I PENDAHULUAN .................................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah .................................................... 1

B. Identifikasi Masalah ............................................................... 5

C. Pembatasan Masalah .............................................................. 6

D. Rumusan Masalah .................................................................. 6

E. Tujuan Penelitian .................................................................... 6

F. Manfaat Penelitian ............................................................... 7

BAB II LANDASAN TEORI ............................................................ 8

A. Unsur Pembangun Novel ................................................. 8

1. Unsur Instrinsik ........................................................... 9

a. Tema ................................................................................. 9

b. Tokoh dan Penokohan ..................................................... 10

c. Alur ................................................................................... 11

ix
d. Latar ................................................................................. 12

e. Sudut Pandang ................................................................ 13

f. Gaya Bahasa ..................................................................... 14

g. Amanat ............................................................................. 15

B. Teori Struktural ........................................................................................ 16

BAB III METODE PENELITIAN ..................................................... 19

A. Metode Penelitian ............................................................. 19

B. Teknik Pengumpulan Data .............................................. 21

C. Instrumen Penelitian ......................................................... 22

D. Teknik Validasi Data ........................................................ 23

E. Teknik Analisis Data ........................................................ 23

F. Data dan Sumber Data ...................................................... 23

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................... 25

A. Hasil Penelitian ................................................................ 25

1. Tema .................................................................................. 25

2. Tokoh dan Perwatakan ...................................................... 26

3. Alur ................................................................................... 29

4. Latar / Setting .................................................................... 31

5. Sudut Pandang ................................................................... 32

6. Gaya Bahasa ...................................................................... 33

7. Amanat ............................................................................. 34

B. Pembahasaan Unsur Instrinsik Novel .............................. 34

1. Tema.................................................................................. 34

2. Tokoh dan Penokohan ...................................................... 37

x
3. Alur ................................................................................... 47

4. Latar / Setting .................................................................... 55

5. Sudut Pandang / Point of View .......................................... 62

6. Gaya Bahasa ...................................................................... 68

7. Amanat .............................................................................. 69

C. Hubungan Antarunsur Novel Pulang ............................... 75

BAB V PENUTUP ................................................................................ 79

A. Simpulan .......................................................................... 79

B. Saran ................................................................................. 80

C. Implikasi ............................................................................ 81

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................... 82

LAMPIRAN ......................................................................................... 84

xi
ABSTRAK

RAHMAD SETIAWAN. NIM: 1511109441. Skripsi: Analisis Struktural Novel


Pulang karya Tere Liye. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan unsur intrinsik novel yang


berjudul Pulang karya Tere Liye yang meliputi tema, penokohan, alur cerita, latar
cerita, sudut pandang penceritaan, gaya bahasa dan amanat. Sastra berkembang
dengan dinamis dan dianggap mampu menjadi pemandu menuju jalan kebenaran
jika ditulis dengan penuh kejujuran, kesungguhan, kearifan, dan keluhuran nurani
manusia. Sehingga novel berjudul pulang menjadi menarik bagi peneliti untuk
dianalisis penulisannya.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif
analisis, dengan fokus penelitian struktural dalam novel Pulang karya Tere Liye.
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan studi dokumen dan
kajian kepustakaan terhadap dokumen utama yaitu novel Pulang karya Tere Liye
tersebut sebagai sebagai sumber primer penelitian. Peneliti, kemudian mencatat
bagian-bagian yang mendeskripsikan struktur novel. Selanjutnya, Langkah analisis
terhadap dokumen tersebut adalah sebagai berikut: (1) Mengidentifikasi unsur-
unsur instrinsik novel dengan membaca secara intensif dan memahami isi novel;
(2) mencatat bagian-bagian yang mendeskripsikan struktur novel dan mengkajinya
sehingga dapat dideskripsikan tema, tokoh, perwatakannya, alur cerita, latar, sudut
pandang pengarang, gaya bahasa, dan amanat yang terkandung; (3) data dianalisis
menggunakan pendekatan struktural kemudian menghubungkan unsur- unsur
tersebut sehingga didapatkan kepaduan makna secara utuh yang kemudian
disimpulkan hasil analisis berdasarkan rumusan masalah.
Hasil penelitian ini adalah; (1) tema yang digunakan dalam novel Pulang
karya Tere Liye adalah perjuangan dan perjalanan pulang seorang Bujang (2) tokoh
utama adalah pengarang itu sendiri dengan penamaan tokoh Bujang tokoh
tambahan yaitu Samad, Midah, Tuanku Imam, Basyir, Kopong, Parwes, Frans,
White, Tauke Muda (3) latar tempat yaitu di Kampung Talang Tadah Hujan
Sumatera, Singapura, Hong Kong, Makau dan Ibu Kota. Latar waktu yaitu pagi,
siang, sore, dan malam (4) alur yang digunakan adalah alur campuran karena
diselipkan peristiwa kilas balik di tengah-tengah alur maju (5) sudut pandang yang
digunakan adalah sudut pandang orang pertama pelaku utama (6) amanat yang
terdapat dalam novel adalah agar manusia menjaga ketaatan terhadap perintah
Tuhan, tetap tawakal dan yakin atas kuasa Tuhan, menjaga hubungan manusia
dengan manusia dengan memupuk sifat dermawan, gemar membantu sesama,
tolong-menolong dan menjaga kesetiaan dengan teman serta menasihati dalam
kebaikan. Hubungan antarunsur intrinsik saling mendukung dan mengikat sehingga
membentuk tatanan yang padu dan kesatuan makna yang utuh dalam novel.

Kata kunci: Struktural, Novel, Pulang

xii
1

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Sangidu (2004: 2) berpendapat bahwa karya sastra merupakan sebuah

hasil pekerjaan kreatif, yang pada hakikatnya adalah suatu media yang

mendayagunakan manusia. Oleh sebab itu, sebuah karya sastra pada

umumnya berisi tentang permasalahan yang menggambarkan kehidupan

manusia. Sastra lahir atas latar belakang dari dorongan dasar manusia untuk

mengungkapkan eksistensi dirinya. Masalah manusia dan kemanusiaan serta

perhatiannya terhadap dunia realitas berlangsung sepanjang zaman. Hal

tersebut yang membedakan karya sastra dengan tulisan lain.

Menurut Saryono (2009: 16-17) sastra bukan sekedar artefak (barang

mati), tetapi sastra merupakan sosok yang hidup. Sebagai sosok yang hidup,

sastra berkembang dengan dinamis menyertai sosok-sosok lainnya, seperti

politik, ekonomi, kesenian, dan kebudayaan. Sastra dianggap mampu

menjadi pemandu menuju jalan kebenaran karena sastra yang baik adalah

sastra yang ditulis dengan penuh kejujuran, kebeningan, kesungguhan,

kearifan, dan keluhuran nurani manusia. Sastra yang baik tersebut mampu

mengingatkan, menyadarkan, dan mengembalikan manusia ke jalan yang

semestinya, yaitu jalan kebenaran dalam usaha menunaikan tugas-tugas

kehidupannya. 1
Karya sastra lahir karena dorongan keinginan dasar manusia untuk

mengungkapkan diri, apa yang telah dijalani dalam kehidupan dengan


2

pengungkapan lewat bahasa. Unsur-unsur pembangun karya sastra dapat

dikelompokkan menjadi dua unsur yaitu unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik.

Unsur intrinsik adalah unsur-unsur yang membangun karya sastra dari

dalam. Unsur intrinsik meliputi: tema, alur, penokohan, latar, sudut pandang

dan gaya bahasa. Unsur ekstrinsik adalah unsur-unsur pembangun karya

sastra dari luar karya sastra yang meliputi: psikologi, biografi, sosial, historis,

ekonomi, ilmu, serta agama.

Novel merupakan salah satu bentuk produk kebudayaan karena

diciptakan oleh pengarang yang selain sebagai seorang individu, dia

merupakan makhluk sosial yang juga berinteraksi dengan kenyataan hidup di

lingkungannya. Realitas yang ditangkap oleh pengarang tidak hanya

dituangkan dalam karya sastra, tetapi melalui proses kreatif. Oleh sebab itu,

kesusastraan hakekatnya membentuk perpaduan mimesis atau tiruan dan

kreativitas, antara fakta dan fiksi (Teeuw, 1984:237).

Novel sebagai karya fiksi dibangun melalui unsur- unsur intrinsik dan

unsur ekstrinsik. Unsur intrinsik merupakan unsur yang membangun novel

dari dalam struktur novel itu sendiri yang meliputi tema, alur, setting, tokoh

dan penokohan, sudut pandang, gaya bahasa dan amanat, sedangkan unsur

ekstrinsik merupakan unsur yang membangun atau mempengaruhi dari luar

struktur novel yang meliputi nilai sosial, nilai moral, nilai agama, nilai

pendidikan dan nilai budaya.

Menurut Nurgiyantoro (2010: 22) novel merupakan sebuah totalitas,

suatu keseluruhan yang bersifat artistik. Sebagai sebuah totalitas, novel


3

mempunyai bagian-bagian, unsur-unsur yang saling berkaitan satu dengan

yang lain secara erat dan saling menggantungkan. Unsur intrinsik novel

adalah unsur-unsur yang secara langsung turut serta membangun novel.

Kepaduan berbagai unsur intrinsik inilah yang membuat sebuah novel

berwujud, atau sebaliknya dilihat dari sudut pandang pembaca, unsur-unsur

inilah yang akan dijumpai jika seseorang membaca novel.

Novel sebagai sebuah karya fiksi menawarkan sebuah dunia, dunia

yang berisi model kehidupan yang diidealkan, dunia imajiner, yang dibangun

melalui unsur intrinsiknya seperti peristiwa, plot, tokoh (dan

penokohan), latar, sudut pandang, dan lain-lain yang kesemuanya, tentu

saja, juga bersifat imajiner (Nurgiyantoro, 2010: 4). Membaca sebuah novel,

untuk sebagian (besar) orang hanya ingin menikmati cerita yang disuguhkan.

Pembaca hanya akan mendapat kesan secara umum dan samar tentang plot

dan bagian cerita tertentu yang menarik (Nurgiyantoro, 2010: 11). Pembaca

kurang memahami unsur pembangun dari cerita yang menarik atau bagian

yang menarik tersebut. Kenikmatan membaca sebuah novel dapat dikatakan

ditentukan oleh alur cerita dan tokoh yang berperan. Misalnya saja ceita yang

menyuguhkan tokoh yang baik atau pun terlalu kontroversial.

Dengan kata lain, unsur struktur alur dan tokoh dalam novel

berpengaruh terhadap sebuah cerita. Peran tokoh memiliki dampak terhadap

alur. Alur merupakan tulang punggung dari sebuah cerita dan tidak mungkin

lepas dari unsur- unsur pembangun lainnya. Alur mengatur bagaimana

peristiwa-peristiwa harus berhubungan, bagaimana tokoh-tokoh harus


4

digambarkan dan berperan dalam peristiwa itu. Menurut Stanton, alur adalah

cerita yang berisi urutan kejadian yang dihubungkan secarasebab akibat,

sehingga peristiwa yang satu disebabkan atau menyebabkan terjadinya

peristiwa lain (Nurgiyantoro, 2010: 113). Kejadian demi kejadian yang ada

dalam cerita hanya mungkin terjadi jika ada pelakunya atau tokoh yang

membawa peran tersebut. Tokoh cerita itulah yang sebagai pelaku kejadian

dan penentu perkembangan alur.

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa novel adalah

sebuah karya sastra yang di dalamnya terdapat struktur yang membangun,

sehingga dapat disebut sebagai rangkaian cerita. Akan tetapi, fungsi setiap

unsur struktur harus dapat menunjang makna keseluruhannya sehingga

secara bersama dapat membentuk totalitas kemaknaan. Seperti halnya kaitan

hubungan antara alur dengan tokoh yang berperan dalam cerita.

Penelitian sastra seharusnya bertolak dari interpretasi dan analisis

karya sastra itu sendiri (Wellek dan Warren, 2014: 157). Pendekatan yang

bertolak dari dalam karya sastra itu disebut pendekatan objektif. Analisis

struktural adalah bagian yang terpenting dalam merebut makna di dalam

karya sastra itu sendiri. Penelitian struktural dipandang lebih objektif

karena hanya berdasarkan sastra itu sendiri. Peneliti strukturalis biasanya

mengandalkan pendekatan egosentrik yaitu pendekatan penelitian yang

berpusat pada teks sastra itu sendiri. Pendekatan strukturalis adalah

memandang karya sastra sebagai teks mandiri. Penelitian dilakukan secara

objektif yaitu menekankan aspek intrinsik karya sastra (Endraswara, 2011:


5

25). Aspek intrinsik dari karya sastra itu sendiri antara lain tema, alur,

penokohan, latar dan sudut pandang. Aspek intrinsik inilah yang turut

membangun sebuah karya sastra.

Berdasarkan latar belakang tersebut, novel Pulang merupakan novel

yang baik bagi peneliti karena memiliki bahasa yang mudah dipahami dan

mengandung nilai pendidikan moral dan budaya. Peneliti tertarik untuk

menganalisis novel Pulang karya Tere Liye dengan mengindetifikasi unsur

instrinsik yang ada di dalam novel. Unsur intrinsik diteliti agar dapat

diimplementasikan sebagai bahan ajar sastra. Dengan menguasai tentang

unsur intrinsik yang baik didalam novel akan dapat memberi pengetahuan

bagi pembaca dan untuk mengasah keterampilan menulis bagi yang ingin

menciptakan karya serupa.

B. Identifikasi Masalah

Novel Pulang memiliki unsur-unsur cerita yang sesuai dengan kaidah

kesastraan dan layak menjadi objek penelitian. Novel Pulang karya Tere Liye

seperti novel-novel karya Tere Liye lainnya, seperti Pergi, Matahari, Bumi,

dan Bulan. Karya Tere Liye merupakan karya sastra yang mendapat

tanggapan sangat baik oleh masyarakat. Pengarang memiliki pengalaman

yang sangat baik dalam mengemukakan ide-ide cerita yang berbobot.

Beberapa persoalan yang dapat penulis temukan dalam novel Pulang adalah:

1. Adanya tema cerita yang menarik dan memberi inspirasi bagi pembaca.

2. Adanya kisah tokoh Bujang yang menarik untuk dikaji perjuangan hidupnya

dalam mencapai puncak kesuksesan.


6

3. Adanya keterkaitan antarcerita yang saling mendukung keterpaduan

makna cerita secara menyeluruh.

C. Pembatasan Masalah
Untuk memfokuskan kajian dalam penelitian dengan objek utama novel

Pulang karya Tere Liye, peneliti membatasi masalah pada kajian objektif

terhadap unsur instrinsik Novel Pulang karya Tere Liye. Kajian akan berpusat

pada analisis tema cerita pada novel Pulang, plot/ alur penceritaan novel

Pulang, tokoh dan penokohan novel Pulang, latar penceritaan novel Pulang,

amanat novel Pulang, dan sudut pandang (point of view) novel Pulang.

Kajian tersebut bermuara pada bagaimana peran masing-masing unsur dalam

membangun cerita.

D. Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah tersebut, maka rumusan masalah

dalam penelitian ini adalah bagaimana peran unsur instrinsik dalam

membangun makna novel Pulang karya Tere Liye?

E. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui unsur instrinsik yang terdapat dalam novel Pulang karya

Tere Liye

2. Untuk mengetahui keterkaitan antarunsur intrinsik dalam novel Pulang

karya Tere Liye.


7

3. Untuk mengetahui peran unsur instrinsik dalam membangun makna novel

Pulang karya Tere Liye

F. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran atau deskripsi

tentang peran unsur-unsur instrinsik dalam membangun penceritaan novel

Pulang karya Tere Liye. Hasil penelitian ini juga diharapkan dapat menjadi

khasanah penelitian dan referensi bagi penelitian-penelitian sejenis.

2. Manfaat Praktis
Hasil penelitian ini diharapkan mampu mengajak mahasiswa, guru,

dan masyarakat untuk memahami suatu karya sastra dan mencari tahu tentang

struktur pembangun sebuah novel, jadi bukan sekedar menjadi pembaca novel

dan karya sastra lain, tetapi juga paham benar mengenai unsur-unsur

pembangun karya sastra khususnya novel Pulang karya Tere Liye.


80

BAB V

PENUTUP

A. Simpulan

Berdasarkan temuan dan pembahasan mengenai Analisis Struktural

novel Pulang Karya Tere Liye. Peneliti menarik kesimpulan bahwa unsur

intrinsik yang ada dalam novel Pulang dapat membangun utuhnya cerita

dalam novel. Unsur- unsur intrinsik tersebut berupa tema, alur, latar, tokoh,

penokohan, sudut pandang, gaya cerita, dan amanat. Unsur-unsur intrinsik

yang lengkap dan jelas dalam novel Pulang menjadikan novel ini sangat

baik untuk dibaca dan mudah dinikmati. Tema yang digunakan dalam

novel Pulang karya Tere Liye adalah perjuangan dan perjalanan

pulang seorang Bujang. Tokoh utama adalah tokoh Bujang dan tokoh

tambahan yaitu Samad, Midah, Tuanku Imam, Basyir, Kopong, Parwes,

Frans, White, Tauke Muda. Novel ini berlatar tempat di Kampung Talang

Tadah Hujan Sumatera, Singapura, Hong Kong, Makau dan Ibu Kota.

Latar waktu yaitu pagi, siang, sore, dan malam. Alur yang digunakan
81

adalah alur campuran karena diselipkan peristiwa kilas balik di tengah-

tengah alur maju. Sudut pandang yang digunakan adalah sudut pandang

orang pertama pelaku utama yang menggunakan “aku” untuk menarasikan

tokoh Bujang sedangkan narasi pada tokoh lain menggunakan sudut

pandang orang ketiga serba tahu yaitu dengan sebutan nama atau kata ganti

“Ia”. Dalam novel ini pengarang juga memberikan amanat agar manusia

menjaga ketaatan terhadap Tuhan, menjaga hubungan manusia dengan

manusia, gemar membantu sesama, tolong-menolong dan menjaga

kesetiaan dengan teman serta menasihati dalam kebaikan.

Hubungan antar unsur intrinsik saling mendukung dan mengikat sehingga

membentuk tatanan yang padu dan kesatuan makna yang utuh dalam novel. Oleh

karena itu, peran unsur instrinsik novel Pulang karya Tere Liye sangat penting dan

signifikan dalam membangun keutuhan cerita dalam novel tersebut.

B. Saran

Peneliti berharap pembaca bukan sekedar menikmati novel Pulang karya

Tere Liye dan novel-novel lainnya, tetapi dengan tujuan menambah khasanah

keilmuan di bidang kesastraan para pembaca juga dapat melakukan kajian dengan

berbagai pendekatan sastra yang sudah berkembang. Dengan demikan setiap karya

sastra tidak hanya berhenti sebagai produk bacaan, tetapi lebih menjadi objek

penelitian dan pengembangan keilmuan.Terkait dengan hasil simpulan penelitian

analisis struktur novel Pulang karya Tere Liye, peneliti hanya menganalisis unsur-

unsur intrinsik seperti tema, tokoh dan penokohan, alur atau plot, latar, sudut

pandang, amanat, juga keterkaitan antar unsur-unsur intrinsik tersebut. Mengingat


82

novel-novel dari Tere Liye termasuk novel yang bagus dan sangat menarik untuk

diteliti lebih dalam. Maka peneliti selanjutnya dapat mengambangkan penelitian

pada aspek lain dari novel ini dengan pendekatan yang lebih beragam. Untuk

peneliti yang hendak meneliti karya novel menggunakan analisis struktural, penulis

harap skripsi ini bisa menjadi acuan.

C. Implikasi

Novel Pulang karya Tere Liye dapat dijadikan bahan pengajaran dalam

menerapkan materi sastra mengenai unsur pembangun novel seperti tema,

tokoh dan penokohan, alur, latar/setting, gaya bahasa, sudut pandang,

dan amanat yang saling berkaitan satu dengan yang lain.


83
83

DAFTAR PUSTAKA

Aminuddin, 2011. Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung: Sinar Baru


Aglesindo.

Arikunto, S. 2002. Metodologi Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Jakarta:


PT. Rineka Cipta.

Atmaja, Jiwa 1986. Notasi Tentang Nonel dan Semiotika sastra. Jakarta: Nusa
Indah.

Benedict, Ruth. 1982. Pedang Samurai dan Bunga Serunai: Pola-Pola Kebudayaan
Jepang. Jakarta: SinarHarapan.

Endraswara, Suwardi. 2011. Metodologi Penelitian Sastra Epistemologi, Model,


Teori, dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Widyatama.

Erlina. 2011. Metodologi Penelitian. Medan: USU Press.

Esten, Mursal. 2000. Kesusastraan Pengantar Teori dan Sejarah. Bandung:


Angkasa.

Halliday, M,A,K dan Ruqaiya Hasan. 1992. Bahasa, Konteks, dan Teks.
Yogyayakarta: Gajah Mada University Press

Hazlitt, Henry.2003. Dasar-Dasar Moralits. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Koentjaraningrat, 2002, Metode Penelitian Masyaraka. Jakarta: Gramedia.


Kosasih, E. 2003. Kompetensi Ketatabahasaan dan Kesastraan, Cermat
Berbahasa Indonesaia. Bandung: RosdaKarya.

Kosasih. 2012. Dasar-dasar Ketrampilan bersastra. Bandung: Yrama Widya

Liye, Tere. 2015. Pulang. Jakarta: Repubika.

Luxemberg, Jan Van dkk.1992. Pengantar Ilmu Sastra. Jakarta: PT Gramedia


Pustaka Utama.

Luxemburg, Weststeijn dan Mieke Bal. 1984. Pengantar Ilmu Sastra (edisi
terjemahan oleh Dick Hartoko). Jakarta: Gramedia.
84
84

Moeleng, Lexy. 2011. Metodologi Penelitian Kualitataif. Bandung: Remaja


Rosdakarya

Nazir, moh. 1999. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalila Indonesia

Nurgiyantoro, Burhan. 2010. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada


UniversityPress.

Pradopo, Rachmad Djoko. 2005. Beberapa Teori Sastra, Metode Kritik, dan
Penerapannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Pujiono, Muhammad. 2002. Analisis Nilai-nilai Religius dalam Cerpen Karya


Miyazawa Kenji. Medan. STIBASwadaya.

Ratna, Nyoman Kutha. 2004. Teori, Metode, Dan Teknik Penelitian Sastra (Dari
Strukturalisme Hingga Postrukturalisme, Perspektif Wacana Naratif).
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

. 2005. Sastra dan Cultural Studies: Representasi Fiksi dan Fakta.


Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

. 2009. Stilistika Kajian Puitika Bahasa, Sastra, dan Budaya Yogyakarta:


Pustaka Pelajar.

Ratna, N. K. 2013. Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra dari Strukturalisme
hingga Postrukturalisme Perspektif Wacana Naratif. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.

Sangidu, 2004. Penelitian Sastra: Pendekatan, Teori, Metode, Teknik dan Kiat.
Yogyakarta: Unit Penerbitan Sastra Asia Barat Fakultas Sastra
Universitas Gajah Mada.

Saryono. 2009. Pengantar Apresiasi Sastra. Malang: Universitas Negeri Malang.


Semi, M.Atar. 1988. Anatomi sastra. Padang: Angkasa Raya

Simanjuntak, Reminisere. 2011. Analisis Pesan Moral Dalam Dogeng Momotaro


Karya Yei Theodora Ozaki. Medan: Fakultas Ilmu Budaya USU.

Situmorang, Hamzon. 1995. Perubahan Kesetian Bushi dari Tuan Kepada


Keshogunan dalam Feodalisme Zaman Edo di Jepang (1603-1868).
Medan: USU Press.

Stanton, Robert. 2007. Teori Fiksi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Sudjiman, Panuti.
1992. Memahami Cerita Rékaan. Bandung: Sinar Baru.
85
85

Sugiyono. 2011. Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, R&D. Bandu Alfabeta.

Sugiyono. 2012. Metode penelitian pendidikan: Pendekatan kuantitatif, kualitatif,


dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sukmadinata, Nana Syaodih. 2009. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung:


Remaja Rosdakarya

Sumardjo, Yakob. 1984. Memahami Kesusastraan. Bandung: Angkasa. Sumardjo

Yacob.1997. Konteks Sosial Novel Indonesia.Bandung: Angkasa.


Suryohadjiprodjo, Sayidiman. 1981. Manusia dan Masyarakat Jepang
dalam Perjuangan Hidup. Jakarta: UI Press.

Suroto. 1989. Apresiasi Sastra Indonesia. Jakarta: Erlangga.

Suseno, Franz Magnis. 2010. Etika Dasar: Masalah-Masalah Pokok Filsafat


Moral. Yogyakarta: Karnisius.

Syafitri, Muhammad. 2012. Analisis Pesan Moral dalam Komik One Piece Karya
Eiiciro Oda. Medan: Fakultas Ilmu BudayaUSU.

Tarigan, Henry Guntur. 2003. Prinsip-Prinsip Dasar Sastra. Bandung: Angkasa.

Teeuw, A. 1984. Sastra dan Ilmu Sastra: Pengantar Teori Sastra. Jakarta: Dunia
Pustaka Jaya.

Wellek & Warren. 2014. Teori kesusastraan, terj. Budianto. Jakarta: PT Gramedia
Pustaka Utama.

Wiyatmi. 2006. Pengantar Kajian Sastra. Yogyakarta: Pustaka.

Zainuddin.1992. Materi Pokok Bahasa Dan Sastra Indonesia. Jakarta: Rineka


Cipta.

Zulfahnur, firdaus.1996. Materi Pokok Analisis Dan Rangkuman Bacaan Sastra.


Jakarta: Universitas terbuka Depdikbud.

Anda mungkin juga menyukai