Nadila Tgs Agama
Nadila Tgs Agama
Nadila Tgs Agama
Disusun Oleh:
Npm:2226020042
SAKTI BENGKULU
TA 2022/2023
BAB.I
Agama adalah percaya adanya Tuhan yang Maha Esa dan mempercayai hukum-
hukumannya. Makna agama dibagi menjadi 2 yaitu agama samawi adalah agama dari
langit sedangkan agama Ardhi adalah berkembang berdasarkan daya daerah dan
pemikiran seseorang melalui perantara yang diterima secara global.
1.Islam
2.Kristen
3.Budha
4.Saminisme
5.Konghucu
6.Baha’i
7.Yahudi
8.Jainisme
10.Shintosme
Jenis-jenis metode dalam memahami Islam ulumul tafsir, ulumul hadist, filasafat,
teologi, tasawuf, mistis islam, kajian Diah, akidah usulan, pemikiran modern,
pendidikan islam, tekstual dan kontekstual, muqoronah Mad Zhab.
Dimensi ajaran Islam Allah menurunkan ajaran Islam kepada Nabi Muhammad
SAW. Secara garis besar terdapat dalam 3 hal yaitu : aqidah, syariat, dan akhlak
masing masing adalah sistem ajaran Islam.
1.Aqidah
Islam merupakan penutup agama diturunkan aneh Allah sebelumnya dengan di utus
Nabi Muhammad sebagai rasul terakhir.
2.Syariat
Syariat Islam yaitu sebagai jalan yang untuk mengatur umat Islam dan harus di patuhi
yang berisi perintah ,anjuran , dan larangannya.
3.Akhlaq
Suatu kekuatan dalam kehendak manusia sendiri. ahklaq adalah sesuatu yang
dibiasakan.
1.TAUHID
Macam-macam tauhid:
Fungsi Tauhid:
•Dalam kehidupan individu artinya dapat mengendali kan hawa nafsu sehingga
kejahatan dan keburukan bisa di cegah.
2.TAQWA
melindungi dari perbuatan yang dilarang Allah.Orang yang bertaqwa artinya takut
kepada Allah dengan kesadaran mengerjakan perintah nya dan menjauhi larangan nya.
Tahap-tahap Taqwa:
•Sosialisasi:Pengenalan ajaran agama, pada masa kecil atau baru masuk islam.
3.IMAN
Arti iman menurut bahasa percaya menurut istilah percaya pada hakekat Allah dan
percaya pada kebenaran ajaran islam.
1.Iman kepada Allah yaiti mempercayai bahwa Allah adalah dzat Yang Maha Esa.
3.Tidak boleh diangkat menjadi pemimpin bagi kaum yang beriman hanya akan
memperoleh kemenangan sementara.
•Allah mempunyai sifat sifat diantara nya yaitu hidup,tidak berpemulaan, kekal, maha
kuasa, maha tahu, berkemauan bebas, berbeda dengan mahluk nya, maha mendengar.
•Menghilangkan kesombongan
1.Aqidah
Islam merupakan penutup agama diturunkan aneh Allah sebelumnya dengan di utus
Nabi Muhammad sebagai rasul terakhir.
2.Syariat
Syariat Islam yaitu sebagai jalan yang untuk mengatur umat Islam dan harus di patuhi
yang berisi perintah ,anjuran , dan larangannya.
3.Akhlaq
Suatu kekuatan dalam kehendak manusia sendiri. ahklaq adalah sesuatu yang
dibiasakan.
BAB.III
Syari’ah adalah ilmu wajib karena sebagai orang muslim bagaimana kita mau
mengerjakan ibadah bila di dasari dengan ilmu syari’ah.
1.Ta’rif syari’ah:
“Segala perkara yang Allah syariatkan kepada hamba nya, daripada hukum hakam.”
4.Sumber-sumber Syariah?
7.Pelaksanaan Syariah
1.Ijtihad intiqa’i adalah yang dilakukan seseorang atau sekelompok orang untuk
memilih pendapat para ahli fiki terdahulu mengenai masalah masalah tertentu
d.Bila tidak ada kesepakatan ulama sahabat tentang hukum yang dicarinya,maka
mujtahid menggunakan segenap kemampuan daya dan ilmunya untuk menggali dan
menemukan hukum Allah yang ia yakini pasti ada.
BAB. IV
Akhlak adalah budi pekerti atau kelakuan.Akhlak berasal dari Bahasa Arab yaitu Al-
Khulk artinya tabiat , perangai, tingkah laku, kebiasaan dan kelakuan.
Berdasarkan istilahnya ahklak adalah sifat yang tertanam dalam diri seseorang yang
keluar dengan mudahnya tanpa adanya pemikiran atau paksaan.
Tujuan Ahklak
bertujuan untuk mengetahui perbedaan perbuatan manusia yang baik dan buruk, agar
manusia dapat memiliki pegangan dan terhindar dari perangai jahat,dan akan
menciptakan tata tertib dalam pergaulan masyarakat.
2.Ahklak Insyaniyah bahwa tuntunan fitrah dan eksistensi manusia sebagai makhluk
yang bermartabat
3.Ahklak Jam’iyah bahwa kebaikan yang terkandung didalam nya sesuai dengan
kemanusiaan yang universal
Sebagai hamba Allah, manusia Harus mengabdi kepada Allah sebagai Sang Pencipta.
Hal ini sesuai dengan firman Allah dalam surat at-Taubah ayat 112
Manusia merupakan makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri.Hal tersebut sesuai
dengan firman Allah dalam surat al-Hujarat ayat 13.
ٰٓيَاُّيَها الَّناُس ِاَّنا َخ َلْقٰن ُك ْم ِّم ْن َذ َك ٍر َّو ُاْنٰث ى َو َجَع ْلٰن ُك ْم ُش ُعْو ًبا َّو َقَبۤا ِٕىَل ِلَتَع اَر ُفْو ا ۚ ِاَّن َاْك َر َم ُك ْم ِع ْنَد ِهّٰللا َاْتٰق ىُك ْم ِۗاَّن َهّٰللا َع ِلْيٌم َخ ِبْيٌر
“Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan
seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-
suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di
sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui lagi
maha mengenal.”
“Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat, “Aku hendak
menjadikan khalifah di bumi.” Mereka berkata, “Apakah Engkau hendak menjadikan
orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana, sedangkan kami bertasbih
memuji-Mu dan menyucikan nama-Mu?” Dia berfirman, “Sungguh, Aku mengetahui
apa yang tidak kamu ketahui.”
“Dan jika Kami berikan rahmat Kami kepada manusia, kemudian (rahmat itu) Kami
cabut kembali, pastilah dia menjadi putus asa dan tidak berterima kasih.”
Manusia hanya sebagai mahkluk yang berada(wujud), yang erat hubungan nya dengan
perkembangbiakan, pertumbuhan, perkembangan, dan juga kebutuhan dalam
kehidupan(makanan) .hal ini sesuai firman Allah surat Al-Mu’minun ayat 12-14
ُثَّم َجَع ۡل ٰن ُه ُنۡط َفًة ِفۡى َقَر اٍر َّم ِكۡي ٍن
ُثَّم َخ َلۡق َنا الُّنۡط َفَة َع َلَقًة َفَخ َلۡق َنا اۡل َع َلَقَة ُم ۡض َغ ًة َفَخ َلۡق َنا اۡل ُم ۡض َغ َة ِع ٰظ ًم ا
َفَك َس ۡو َنا اۡل ِع ٰظ َم َلۡح ًم ا ُثَّم َاۡن َش ۡا ٰن ُه َخ ۡل ًقا ٰا َخ َر ؕ َفَتٰب ـَر َك ُهّٰللا َاۡح َس ُن اۡل ٰخ ِلِقۡي َن
ُثَّم ِاَّنُك ۡم َبۡع َد ٰذ ِلَك َلَم ِّيُتۡو َؕن
“Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dari saripati (berasal) dari
tanah.Kemudian Kami menjadikannya air mani (yang disimpan) dalam tempat yang
kokoh (rahim).Kemudian, air mani itu Kami jadikan sesuatu yang melekat, lalu
sesuatu yang melekat itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu
Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging.
Kemudian, Kami menjadikannya makhluk yang (berbentuk) lain. Mahasuci Allah,
Pencipta yang paling baik
BAB. VI
َو َس َّخ َر َل ُك ُم ا َّل ْي َل َو ا ل َّن َه ا َۙر َو ا ل َّش ْم َس َو ا ْل َق َم َر ۗ َو ا ل ُّن ُج ْو ُم ُم َس َّخ ٰر ٌۢت ِب َا ْم ِر ٖه ۗ ِا َّن ِف ي ٰذ ِل َك ٰاَل ٰي ٍت
ِّل َق ْو ٍم َّي ْع ِق ُل ْو َۙن
“ Dia menundukkan malam dan siang, matahari dan bulan untukmu, dan bin-tang-
bintang dikendalikan dengan perintah-Nya. Sungguh, pada yang demikian itu benar-
benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang mengerti”(an-Nahl:12)
Kata ilmu berasal dari bahasa Arab yaitu ‘ilm yang berarti pengetahuan dan kemudian
arti tersebut berkembang menjadi ilmu pengetahuan. Kata ilm sendiri diserap dalam
bahasa Indonesia menjadi kaya ilmu atau yang merujuk pada Ilmu pengetahuan.
Adapun ilmuwan besar pada masa itu yang tercatat dalam sejarah agama Islam
diantara nya adalah:
•Ibunu Sina(980-1037) menulis buku-buku kedokteran di beri judul Al qonun atau the
Canon of Medicine yang kini menjadi standar dalam ilmu kedokteran di Eropa.
BAB.VII
Wudhu menurut penelitian bisa merangsang saraf-saraf pada daerah yang terusal air
wudhu dan puasa dapat menyehatkan terutama pada sistem metabolisme dalam tubuh
manusia karena dengan berpuasa sistem metabolisme manusia bisa menjadi lebih
teratur.
2.Jenis-jenis Kesehatan
BAB.VIII
1.Sering kali negara demokrasi meninggikan peraturan yang dibuat adalah sebuah
kesepakatan yang mutlak dan terbaik.
2.Dalam Islam sebuah pemdapat boleh diberikan namun harus tetap sesuai dengan
syariat islam.
1.Al Madudi
Beliau adalah tokoh ulama yang menolak dengan tegas suatu demokrasi dalam
negara.
2.Muhammad Imrah.
Beliau adalah yang tidak menerima demokrasi dengan tegas dan juga tidak
menyetujui adanya sistem demokrasi pada suatu negara.
Hak asasi manusia adalah hak yang dimiliki manusia yang telah diperoleh dan dibawa
nya bersamaan bersamaan dengan kelahiran dengan kelahiran atau kehadiranya di
dalam kehidupan masyarakat.
a.Hak Hidup
b.Hak Milik
c.Perlindungan Kehormatan
g.Kebebasan Berekpetasi
i.Kebebasan Berserikat
j.Kebebasan Berpindah
BAB.X
Politik harus sesuai syari’at islam, yaitu setiap upaya, sikap dan kebijakan untuk
mencapai tujuan umum prinsip syari’at. Tujuan itun ialah:
c.Memelihara jiwa raga dari bahaya memenuhi kebutuhan hidupanya, baik yang
primer maupun suplementer.
Politik Islam merupakan aktivitas politik sebagai umat islam yang menjadikan islam
sebagai acuan nilai dan basis solidaritas berkelompok. Pendukung perpolitikan ini
belum tentu seluruh umat islam, karenanya mereka dalam kategori politik dapat
disebut sebagai kelompok politik islam, juga menekankan simbolisme keagamaan
dalam berpolitik, seperti menggunakan lambing islam, dan istilah-istilah keislaman
dalam peraturan organisasi, khittah perjuangan, serta wacana Politik Model Islam
Struktural .
Dalam fikih siasah disebutkan bahwa garis besar fikih siasah meliputi:
-Siasah Dauliyyah (Politik yang mengatur hubungan antara negara islam dengan
negara islam atau dengan negara sekuler lainnya)
1.Musyawarah
2.Pembahasan Bersama
4.Keputusan itu merupakan penyesuaian dari suatu masalah yang dihadapi Bersama
5.Keadilan
7.Al-Hurriyah (kemerdekaan/kebebasaan)
Sebab salah satu kaidah fiqih mengatakan bahwah asal semua ibadah mahdah adalah
haram atau tidak boleh, kecuali ada dalil yang memerintahkan, sedang pada gairuh
mahdah, apapun boleh di lakukan kecuali ada dalil yang melarangnya.
-Era Reformasi
BAB.XI
KEBUDAYAAN ISLAM
Kebudayaan adalah upaya yang dilakukan oleh umat manusia untuk menghasilkan
dan mengembangkan sesuatu, baik yang sudah ada maupun yang belum ada agar
memberikan manfaat bagi kehidupan manusia.
1.Wujud kebudayaan
3.Wujud bersifat fisik atau karya benda yang sifat nya konkret dari hal kecil
Selanjutnya yang harus dipahami bahwa tidak semua ajaran islam harus diyakini
dengan akal saja. Yang dimaksud adalah jika ajaran islam dapat di jaungkau dan
dipahami oleh nalar, maka itu adalah hal yang perlu di dudukan.
Menurut Abdul Qodim Zallum, sebab-sebab kemerosotan umat islam ada beberapa
hal yang paling menonjol, yaitu:
a.Transfer filsafat-filsafat India, Persia dan Yunani, serta adanya upaya Sebagian
kaum muslim mengkompromikannya dengan umat islam
Inti dasar dari eksistensi negara bersuber dari kodrat manusia. Hukum kodrat adalah
hukum dasar moral yang mencerminkan hukum kebijaksanaan ilahi.
BAB.XII
PERADABAN ISLAM
Kata peradaban sering kali di beri arti yang sama dengan kebudayaan. Menurut A.A
Fyzee, peradaban (civilization) dapat diartikan dalam hubungan nya du acara: Proses
terjadinya berkeadaban, dan suatu masyarakat manusia yang sudah berkembang atau
maju.
1.Kemajuan dan tingkat kecerdasan akal yang dihasilkan dalam suatu periode.
2.Hasil-hasil yang dicapai umat islam dalam lapangan kesusateraan, ilmu
pengetahuan dan kesenian.
3.Kemajuan politik atau kekuasaan Islam yang berperan melindungi
pandangan hidup terutama dalam ibadah-ibadah, penggunaan Bahasa, dan
kebiasaan hiup kemasyarakatan.
1.Periode Klasik(650-1250 M)
3.Periode Modern
1.Pengertian Khilafiah
Menurut al-Dahlawi, factor yang melatar belakangi terjadinya khilafiah dalam islam
adalah sebagai berikut.
Menurut ulama hadis, bila terdapat hadis yang saling bertentangan makna dalam
sesuatu persoalan, maka dapat ditempuh beberapa cara untuk menyelesaikannya,
yaitu:
BAB.IV
1.Pengertian Dakwah
Dakwah: mengajak, adalah kegiatab yang bersifat menyeru dan memanggil orang
untuk beriman dan taat kepada Allah sesuai garis aqidah.
Ilmu dakwah adalah sesuatu ilmu yang berisi cara dan tuntunan untuk menarik
perhatian orang lain supaya menganut, mengikuti, menyetujui atau melaksanakan
suatu ideologi, agama, pendapat atau pekerjaan tertentu.
2.Tujuan Dakwah
Ialah mewujudkan kebahagian dan kesejahteraan hidup di dunia dan di akhirat yang di
ridai oleh Allah.
3.Macam-macam Dakwah
1.Dakwah Fardiah dilakukan seorang kepada orang lain (satu orang) atau kepada
orang dalam jumlah kecik dan terbatas.
2.Dakwah Ammah merupakan jenis dakwah dilakukan oleh seseorang dengan media
lisan yang ditujukan kepada orang banyak dengan maksud menanamkan pengaruh
kepada mereka.
3.Dakwah Bil-Lisan adalah penyampaian informasi atau pesan dakwan memalui lisan
(ceramah atau komunikasi langsung antara subjek dan objek dakwah).
Dalam kitab al-Hikmah fi ad-Dakwah ilalallah Ta’ala oleh said bin Wahif al-Qothani
diuraikan lebih jelas:
-Memperbaiki (membuat mejadi lebih baik atau pas) dan terhindar dari kerusakan
-Ungkapan untuk menghetaui sesuatu yang utama dengan ilmu yang utama
-Objek kebenaran(al-haq) yang didapat melalui ilmu dan akal pengetahuan atau
ma’rifat
-Meletakan sesuatu pada tempatnya dan menjawab dengan tegas dan tepat.
4.Hukum Dakwah