Minipro CTPS
Minipro CTPS
Minipro CTPS
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Pendahuluan
Bagaimana gambaran perilaku CTPS
dalam upaya peningkatan PHBS pada
masyarakat di wilayah kerja
Puskesmas Kanor ?
5
Tujuan
Umum
Khusus
• Meningkatkan pengetahuan tentang pengertian
Prilaku Hidup Bersih dan Sehat.
• Meningkatkan pengetahuan tentang hal-hal yang
termasuk Prilaku Hidup Bersih dan Sehat.
• Meningkatkan pengetahuan tentang penyakit yang
bisa di sebabkan karena tidak melakukan Prilaku
Hidup Bersih dan Sehat.
• Meningkatkan kunjungan petugas kesehatan dalam
melakukan kegiatan penyuluhan Prilaku Hidup Bersih 6
dan Sehat.
Manfaat
Masyarakat
Menambah wawasan masyarakat tentang perilaku CTPS
Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk aktif dalam
Pendahuluan membiasakan perilaku CTPSsehari-hari.
Penulis
Memenuhi tugas mini project dokter internship di Puskesmas
Kanor
Menambah wawasan tentang pentingnya perilaku CTPS dalam
upaya peningkatan PHBS pada masyarakat.
Mengaplikasikan ilmu kedokteran yang sudah dipelajari ke
dalam sebuah mini project yang bermanfaat bagi masyarakat.
Penulis
Hasil mini project ini dapat dijadikan bahan referensi untuk
meningkatkan kinerja program PHBS di wilayah kerja
7
Puskesmas Kanor pada tahun mendatang.
TINJAUAN PUSTAKA
Perilaku
Tinjauan
Pustaka
9
Perilaku
=> kegiatan / aktifitas manusia, baik yang dapat diamati langsung / tidak dan sebelumnya terjadi proses yang
Tinjauan berurutan (Rogers), diantaranya :
Pustaka
Awareness (kesadaran), tahu dan sadar terhadap stimulus (objek).
Interest (merasa tertarik) menaruh perhatian dan tertarik pada stimulus
Evaluation (menimbang) mempertimbangkan baik buruknya tindakan terhadap stimulus tersebut bagi
diri
Trial (Percobaan) mulai mencoba perilaku baru.
Adoption (adoption) berperilaku baru sesuai dengan pengetahuan, kesadaran yg positif, dan sikap
terhadap stimulus.
10
Perilaku
=> respon terhadap stimulus (rangsangan dari luar) melalui
suatu proses
Teori Skinner “S-O-R” / Stimulus Organisme Respon,
menjadi 2 proses :
12
Faktor yang Mempengaruhi Perilaku
Tinjauan
Pustaka
Mantra, cara tepat untuk mengubah perilaku adalah
dengan pendekatan edukatif, salah satunya adalah
bernyanyi
16
Perilaku CTPS
17
6 langkah cuci tangan menurut WHO (2005)
Tinjauan
Pustaka
18
Moment CTPS
1. Sebelum makan
2. Sebelum & sesudah menyiapkan bahan makanan
3. Sebelum & sesudah mengganti popok
Tinjauan
Pustaka 4. Setelah BAB dan BAK
5. Setelah bersin / batuk
6. Setelah menyentuh binatang
7. Setelah menyentuh sampah
8. Sebelum menangani luka
9. Setelah memegang benda umum
19
Manfaat CTPS
2) ASI Eksklusif
Tinjauan 3) Menimbang bayi dan balita
Pustaka
4) Menggunakan air bersih
5) CTPS
25
Metode Pengumpulan Data
Jenis data primer yang diperoleh langsung dari subjek
penelitian dengan cara pengisian kuesioner.
Pengumpulan Data
Metode
Penelitian
Pengisian kuesioner oleh responden mengenai perilaku CTPS
Intrumen Penelitian
26
HASIL DAN
PEMBAHASAN
Profil Puskesmas
Puskesmas Kanor
Jl. Kanor-Bojonegoro Kab. Bojonegoro
Jawa Timur (62192)
Telp (0322) 451725.
Hasil dan
Pembahasan
28
Profil Puskesmas
Pelayanan
Senin-Sabtu pukul 08.00-
12.00 WIB + IGD 24 jam
Jenis Pelayanan di
Hasil dan Puskesmas Kanor :
Pembahasan UKP
Poli umum, KIA, KB, Anak,
Gigi, farmasi, Gizi, Lab,
Poned, IGD, dan rawat inap,
serta pelayanan TB dan HIV -
AIDS.
UKM
29
Profil Puskesmas
1.kanor
2.Karangdayu
3.Kauman
4.Banjaran
5.Banjaranyar
Hasil dan 6.Blongsong
Pembahasan 7.Starurejo
8.Pasinan
9.Ngemplak
10.Bumiayu
11.Drajat
12.Pomahan
13.Trojalu
14.Sembunglor
1 Media Elektronik 12 20
2 Media Cetak 30 50
3 Petugas Kesehatan 18 30
Hasil dan
Pembahasan 4 Lain-lain - -
Jumlah 60 100
20%
30%
Media Elektronik
Media Cetak
Petugas Kesehatan
50%
31
Perilaku cuci tangan menggunakan air bersih dan sabun
0%
Sering
Kadang-Kadang
50% 50%
Tidak Pernah
32
Perilaku 6 langkah Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)
menurut WHO
1 Sering 6 10
2 Kadang-Kadang 36 60
3 Tidak Pernah 18 30
Hasil dan
Pembahasan Jumlah 60 100
10%
30%
Sering
Kadang-Kadang
Tidak Pernah
60%
33
Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)
sebelum makan
Perilaku CTPSsebelum
NO Frekuensi Persen (%)
makan
1 Sering 24 40
2 Kadang-Kadang 36 60
3 Tidak Pernah - -
Hasil dan
Pembahasan Jumlah 60 100
0%
40% Sering
Kadang-Kadang
Tidak Pernah
60%
34
Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)
setelah makan
1 Sering 54 90
2 Kadang-Kadang 6 10
3 Tidak Pernah - -
Hasil dan
Pembahasan Jumlah 60 100
10% 0%
Sering
Kadang-Kadang
Tidak Pernah
90%
35
Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)
setelah Buang Air Kecil (BAK)
Perilaku CTPSsetelah
NO Frekuensi Persen (%)
BAK
1 Sering 42 70
2 Kadang-Kadang 12 20
3 Tidak Pernah 6 10
Hasil dan
Pembahasan Jumlah 60 100
10%
20%
Sering
Kadang-Kadang
Tidak Pernah
70%
36
Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)
setelah Buang Air Besar (BAB)
0% 10%
Sering
Kadang-Kadang
Tidak Pernah
90%
37
Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)
setelah memegang binatang peliharaan
1 Sering 24 40
2 Kadang-Kadang 30 50
Hasil dan 3 Tidak Pernah 6 10
Pembahasan
Jumlah 60 100
10%
40%
Sering
Kadang-Kadang
Tidak Pernah
50%
38
Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)
setelah memegang benda-benda di sekitar
10% 10%
Sering
Kadang-Kadang
Tidak Pernah
80%
39
Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)
setelah memegang sampah
0%
Sering
Kadang-Kadang
Tidak Pernah
100%
40
Pembahasan
Hasil dan
Pembahasan
41
SIMPULAN DAN SARAN
Simpulan
Simpulan
dan Saran
43
SARAN
Bagi Masyarakat
Menumbuhkan kesadaran pentingnya CTPS dalam
kehidupan sehari-hari.
Bagi Peneliti
Simpulan
dan Saran Perlu penelitian lanjutan mengenai hubungan antara
pengetahuan dan perilaku CTPS pada masyarakat.
Bagi Puskesmas
44
LAMPIRAN
THANK YOU