Sinkronus 1-PKA - Agenda I
Sinkronus 1-PKA - Agenda I
Sinkronus 1-PKA - Agenda I
KEPEMIMPINAN
ADMINISTRATOR
SINKRONUS -1
PEMBELAJARAN AGENDA I
Kepemimpinan Pancasila Dan Nasionalisme
SESI
PERKENALAN
Dasar Hukum
Pancasila Dan
Nasionalisme)
BELA NEGARA
KEPEMIMPINAN
PANCASILA
LATSAR 2019
Deskripsi Singkat
Agenda ini membekali Peserta dengan pemantapan pemaknaan
konsepsi Pancasila dan Nasionalisme serta penerapan nilai-nilai
bela negara, integritas moral, supremasi hukum dalam konteks
penguatan kedisiplinan dan kapasitas kepemimpinan bela negara
dengan memperhatikan kearifan lokal, sehingga Peserta memiliki
kemampuan untuk mengaktualisasikannya dalam jabatan dengan
mengelola kinerja organisasi sebagai bagian dari upaya bela
negara.
Jadwal Pembelajaran AGENDA II
3. Sesi Klasikal
- Hari ke-29 klasikal 12 jp
Review
Pembelajaran Mandiri
KEPEMIMPINAN
PANCASILA DAN
NASIONALISME
WAWASAN KEBANGSAAN &
KEPEMIMPINAN PANCASILA
PELATIHAN KEPEMIMPINAN
ADMINISTRATOR
Pengertian Wawasan Kebangsaan
Sumpah Pemuda
(28 Oktober 1928)
PengalamanSejarah
Pengalaman Sejarah
Didukungideologi
Didukung ideologi LatarBelakang
Belakang
Senasib
Senasib Latar
Sepenanggungan nasionalisme
nasionalisme Sejarah
Sepenanggungan Sejarah
Penerapan Wawasan Kebangsaan
ASPEKINTELEKTUAL
ASPEK INTELEKTUAL::
ASPEKMORAL
ASPEK MORAL: :
Adanya pengetahuan
Adanya pengetahuan
Adanya komitmen
Adanya komitmen
yang memadai
yang memadai untuk
untuk
untuk menjaga
untuk menjaga
menghadapi berbagai
menghadapi berbagai
Eksistensi dan
Eksistensi dan
tantangan dan
tantangan dan
peningkatan kualitas
peningkatan kualitas
berbagai potensi
berbagai potensi yang
yang
bangsa
bangsa
dimiliki bangsa
dimiliki bangsa
Nilai DasarWawasan Kebangsaan
Kesetiakawanan Sosial
Terbentuk
Karakter Bangsa
Nilai-Nilai Wawasan Kebangsaan
(Ditjen Pothan Kemenhan RI, 2015)
Penghargaan terhadap
harkat dan martabat
manusia sebagai
makhluk ciptaan Tuhan
Yang Maha Esa.
Tekad bersama untuk
berkehidupan
Masyarakat adil kebangsaan yang
makmur. bebas, merdeka, dan
bersatu.
Demokrasi atau
berkedaulatan rakyat.
(SUMBER: MODUL WAWASAN KEBANGSAAN UNTUK KADER BELA NEGARA. DITJEN POTHAN KEMENHAN RI, 2015)
Empat Konsensus Dasar
Pancasila sebagai
Pancasila sebagai Pancasila sebagai Pancasila sebagai
Pandangan
Dasar Negara Ideologi Bangsa Dasar Filsafat
Indonesia Indonesia Hidup Bangsa Negara Indonesia
Indonesia
Pancasila sebagai
Pancasila sebagai Pancasila sebagai
Paradigma Asas Persatuan Sumber Etika
Pembangunan dan Kesatuan Birokrasi
Bangsa
Nilai-Nilai Pancasila
Pancasila memiliki tiga nilai pokok, yakni nilai dasar atau nilai ideal, nilai
instrumental, dan nilai praksis.
1. Memperkokoh dan
Memperkuat Pancasila sebagai 4. Fungsionalisasi Kedudukan
ideologi negara. Pancasila sebagai dasar negara
dan falsafah bangsa, secara
konsisten dan konsekuen, serta
2. Memosisikan Pancasila sebagai tidak boleh dijadikan alat
sumber nilai utama bagi haluan regimintasi atau alat kekuasaan.
negara dan kebijakan publik.
5. Nilai-nilai Pancasila
disosialisasikan dan dimasyarakatkan
dengan pendekatan edukatif
3. Merefleksikan nilai ideal
nondoktriner.
Pancasila pada nilai instrumental
dan praksis.
Revitalisasi Pancasila
Cecep Darmawan (2017) menyebutkan harus ada upaya revitalisasi Pancasila sebagai
ideologi kritis yang menyadarkan pentingnya seluruh elemen bangsa bangkit dan bahu-
membahu merekatkan integrasi nasional dalam wadah NKRI, melalui hal berikut:
Berperspektif Gender ;
Berwawasan Lingkungan ;
Sumber: Adji Samekto. (2021). Kepemimpinan Berwawasan Pancasila Dan Tantangannya Di Era Kekinian. UNP, Senin, 26 Juli
Tantangan Nilai-nilai Dalam Kepemimpinan Pancasila
Menurut Adji Samekto (2021)
The Great
Eksklusivisme;
Disruption
Sumber: Adji Samekto. (2021). Kepemimpinan Berwawasan Pancasila Dan Tantangannya Di Era Kekinian. UNP, Senin, 26 Juli
PETA KONSEP DAN
KERANGKA PIKIR
BELA NEGARA
APA URGENSI MEM
FILOSOFI
DASAR SIAPA YANG HARUS
MEMBELA DAN MELALUI
BELA APA?
NEGARA
ASAS
Asas Keadilan
POKOK
BELA
NEGARA Asas Kesejahteraan
Secara konseptual bela negara tidak Bela negara bukanlah domain militer an
identik dengan militerisme atau wajib sich, melainkan sebagai upaya setiap
militer semata. Stigmatisasi bela negara komponen bangsa dalam rangka menjaga
sama dengan militerisme merupakan kedaulatan negara, ke utuhan wilayah, dan
pandangan yang keliru. keselamatan bangsa untuk kelangsungan
hidup NKRI ke depan.
Sumber: Cecep Darmawan. (2020). Bela Negara vs Wajib Militer di Kampus. Harian Umum Media Indonesia 25 Agustus 2020.
Pembukaan UUD NRI Tahun 1945:
1. Pra Kemerdekaan “Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh
2. Kemerdekaan Latar Belakang
tumpah darah Indonesia”
3. Pasca Kemerdekaan
Pasal 27 Ayat (3) UUD NRI Tahun 1945:
“Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta
Dasar Hukum Bela Negara: dalam upaya pembelaan negara.”
1. Pembukaan UUD NRI Tahun 1945 Pasal 30 Ayat (1) UUD NRI Tahun 1945:
2. Pasal 27 Ayat (3) dan Pasal 30 Ayat (1) “Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut
UUD NRI Tahun 1945 serta
3. Pasal 68 UU No. 39 Tahun 1999 Bela Negara dalam usaha pertahanan dan keamanan negara.”
4. Pasal 9 UU No 3 Tahun 2002
5. Pasal 1 angka 11 UU No. 23 Tahun 2019
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
38 Tahun 2011 Tentang Pedoman Pengertian Bela Negara:
Peningkatan Kesadaran Bela Negara Di Penjelasan Pasal 9 Ayat (1) UU No. 3 Tahun 2002
Daerah Upaya bela negara adalah sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh
kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila
7. Peraturan Menteri Pertahanan Republik
dan Undang-Undang Dasar 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa dan
Indonesia Nomor 32 Tahun 2016 Tentang negara. Upaya bela negara, selain sebagai kewajiban dasar manusia, juga merupakan
Pedoman Pembinaan Kesadaran Bela kehormatan bagi setiap warga negara yang dilaksanakan dengan penuh kesadaran,
Negara tanggung jawab, dan rela berkorban dalam pengabdian kepada negara dan bangsa.
8. Keputusan Presiden Republik Indonesia Pengertian Bela Negara:
Nomor 28 Tahun 2006 Tentang Hari Bela Pasal 1 angka 11 UU No 23 tahun 2019 tentang PSDN
Negara “Bela Negara adalah tekad, sikap, dan perilaku serta tindakan warga negara, baik secara
9. Instruksi Presiden Republik Indonesia perseorangan maupun kolektif dalam menjaga kedaulatan negara, keutuhan wilayah,
Nomor 7 Tahun 2018 Tentang Rencana dan keselamatan bangsa dan negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara
Aksi Nasional Bela Negara Tahun 2018- Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar
2019 Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa
10. Peraturan perundang-undangan lainnya Indonesia dan Negara dari berbagai Ancaman.”
yang berkaitan dengan bela negara.
Bentuk-Bentuk Bela Negara
(Pasal 6 Ayat (2) UU No. 23 Tahun 2019)
Keikutsertaan Warga Negara dalam usaha Bela Negara diselenggarakan
melalui:
Pengabdian Sebagai
03 Prajurit Tentara 04 Pengabdian Sesuai
Nasional Indonesia Dengan Profesi
Secara Sukarela Atau
Secara Wajib
NILAI-NILAI DASAR BELA NEGARA
(Pasal 7 Ayat (3) UU No. 23 Tahun 2019)
Sumber: Kementerian Pertahanan Republik Indonesia. 2019. Modul PKBN Seri 4 Wajib : Sistem Pertahanan Semesta dalam Gerakan Nasional Bela
Negara,
Elemen Pentahelix dalam Upaya Bela Negara
Government
(G)
Academics
Media (M)
(A)
Elemen
Pentahelix
Community
Business (B)
(C)
MOZAIK KEBHINNEKAAN
Indonesia adalah mozaik kebhinnekaan yang penuh dengan warna
warni multikultural, multi etnis, dan beragam agama, serta pluralitas
dalam kehidupan sosial kulturalnya. Indonesia tidak mengenal warga
negara kelas satu. Juga tidak mengenal warga negara kelas dua.
Semua warga negara sama kedudukannya dan memiliki tanggung
jawab yang sama untuk memperjuangkan, merawat, dan
mempertahankan kedaulatan Indenesia sebagai bangsa yang tetap
utuh, kokoh dan penuh toleransi yang harmonis. Prinsip Bhinneka
Tunggal ika mengandung arti persaudaraan bersama seluruh anak
bangsa, memiliki kesetaraan, dan saling menghormati atas perbedaan
dan kemajemukan. NKRI layaknya rumah besar bagi semua anak
bangsa yang penuh dengan suasana persaudaraan kebangsaan dan
Pancasila merupakan asas bagi persatuan dan kesatuan bangsa.
-Cecep Darmawan (2018)-
Model Nation and Character Building (NCB)
Versi Cecep Darmawan (2020)
PERTAHANAN NEGARA
DAN
KETAHANAN NASIONAL
Segala usaha untuk mempertahankan
kedaulatan negara, keutuhan wilayah Negara
Pertahanan Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan
Negara keselamatan segenap bangsa dari ancaman
Indonesia dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan
negara
(UU No. 23 Tahun 2019)
Sumber: Kementerian Pertahanan Republik Indonesia. 2019. Modul PKBN Seri 3.4 Pilihan : Ketahanan Nasional dalam Gerakan Nasional Bela Negara
Dimensi, Asas, dan Sifat Ketahanan Nasional (Kemhan RI, 2019)
• Manunggal
Sifat • Mawas kedalam
ketahanan • Kewibawaan
nasional • Dinamis
• Konsultasi dan saling menghargai
Sumber: Kementerian Pertahanan Republik Indonesia. 2019. Modul PKBN Seri 3.4 Pilihan : Ketahanan Nasional dalam Gerakan Nasional Bela
Negara
Keterkaitan
Antar Gatra Dalam sistem Ketahanan Nasional (Tannas), kedelapan gatra-gatra
(Kemhan tidak berdiri sendiri, tetapi terkait satu sama lainnya
RI, 2019)
Sumber: Kementerian Pertahanan Republik Indonesia. 2019. Modul PKBN Seri 3.4 Pilihan : Ketahanan Nasional dalam Gerakan Nasional Bela Negara
Implementasi Ketahanan Nasional Melalui Nilai Dasar Bela Negara (Kemhan RI, 2019)
5
TERIMA
KASIH