Kuliah PPOK Edit 2024
Kuliah PPOK Edit 2024
Kuliah PPOK Edit 2024
Spirometry:
Bronkiolitis
Emfisema
obstruktif
PPOK
Penyakit Paru Obstruktif Kronik:
(4) Manifestasi Klinis dan Diagnosis
Pengelompokan PPOK
berdasarkan pada 3 hal
(1) (2)
(3)
Derajat hambatan Derajat simptom dan
Risiko eksaserbasi
aliran udara kesehatan
Riwayat eksaserbasi
Spirometri mMRC scale Kuesioner CAT setahun terakhir
Eosinofil serum
(a) Derajat Hambatan Aliran Udara dengan spirometri
• Mengatasi gejala
Mengurangi
• Meningkatkan kapasitas fisik
gejala
• Meningkatkan status kesehatan
• Vaksin influenza
Vaksinasi • Vaksin Pneumococcus
Long Term Oxygen • Bagi pasien dgn hipoksemia kronis saat istirahat
Therapy
• Bagi pasien dgn emfisema berat yang tidak respons
Intervensi dengan terapi
TERAPI FARMAKOLOGIS
Farmakoterapi
PPOK stabil
INHALASI
INHALASI BRONKODILATOR
KORTIKOSTEROID
(mainstay treatment)
(kondisional)
LAMA Budesonide
LABA
(Long Acting Fluticasone
(Long Acting Beta-2-Agonis) Muscarininc Antagonis) Momethasone
Indacaterol Formoterol
Tiotropium
Olodaterol Salmeterol
Vilanterol Glycopironium
© 2024 Global Initiative for Chronic Obstructive Lung Disease
© 2024 Global Initiative for Chronic Obstructive Lung Disease
REHABILITASI
PPOK
EKSASERB
ASI
Definisi PPOK Eksaserbasi (GOLD 2024)
• Kejadian yang ditandai dengan meningkatnya keluhan sesak napas
atau batuk dan dahak yang memburuk kurang dari 14 hari bisa
disertai takipnea dan/atau takikardia dan sering berhubungan dengan
peningkatan inflamasi local dan sistemik disebabkan oleh infeksi,
polusi atau paparan ke saluran napas.
Ventilasi mekanik non invasif (NIV) merupakan pilihan utama bagi pasien PPOK eksaserbasi akut
dengan gagal napas akut yang membutuhkan ventilasi tidak ada kontraindikasi absolut (Evidence A)
Algoritme penatalaksanaan PPOK dengan eksaserbasi akut