Dengan komunikasi, transportasi, dan aliran keuangan yang lebih cepat, dunia akan semakin mengeci... more Dengan komunikasi, transportasi, dan aliran keuangan yang lebih cepat, dunia akan semakin mengecil dan cepat. Produk dan jasa yang dikembangkan dalam satu Negara mendapatkan penerimaan antusias di Negara lain. Semakin banyak Negara yang menjadi multibudaya, kebutuhan perusahaan harus dapat melintasi batasan di dalam dan diluar Negara mereka. A. PERSAINGAN PADA BISNIS GLOBAL Banyak perusahaan yang menjalankan pemasaran internasional selama beberapa decade belakangan ini yaitu perusahaan-perusahaan seperti Nestle, Shell, Bayer dan Toshiba telah dikenal di seluruh dunia selama bertahun-tahun. Akan tetapi, persaingan global semakin kuat ketika perusahaan baru ikut masuk dalam panggung internasional. Perusahaan domestik yang tidak pernah memikirkan pesaing asing tiba-tiba menemukan pesaing tersebut didekat mereka. Surat kabar menuliskan keberhasilan mobil Jepang, Jerman, Swedia, dan Korea yang diimpor ke pasar AS, dan hilangnya pasar tekstil dan sepatu yang diimpor dari Negara berkembang di Amerika Latin, eropa Timur, dan Asia. Banyak perusahaan yang dianggap perusahaan AS sebenarnya adalah perusahaan asing, Dannon, Red Roof Inn, Motel 6, Wild Turkey, Interscope, Houngton Mifflin, dan L'Oreal misalnya, semuanya adalah perusahaan milik Prancis. Meskipun beberapa bisnis AS mungkin ingin menghilangkan pesaing asing melalui undang-undang tertentu, cara yang lebih baik untuk bersaing adalah terus memperbaiki produk di dalam negeri dan berekspresi ke pasar asing. Dalam industry global (global industry), posisi strategis pesaing di pasar geografis atau nasional utama dipengaruhi oleh keseluruhan posisi global mereka. Perusahaan global (global firm) beroperasi di lebih dari satu Negara dan mempunyai keunggulan R &D, produksi, logistic, pemasaran, dan keuangan yang tidak dimiliki oleh pesaing domestic murni. B. MEMUTUSKAN UNTUK BEREKSPANSI KE LUAR NEGERI Sebagian besar perusahaan lebih suka tetap beroperasi di dalam negeri jika pasar domestic mereka cukup besar. Manajer tidak perlu mempelajari bahasa dan hokum Negara lain, berhubungan dengan gejolak mata uang, menghadapi ketidakpastian politik dan hokum, atau merancang kembali produk mereka untuk memenuhi kebutuhan dan ekspektasi pelanggan yang berbeda. Bisnis akan lbih mudah dan lebih aman. Akan tetapi, ada beberapa faktor yang menarik perusahaan ke arena internasional, yaitu sebagai berikut: 1. Beberapa pasar internasional memberikan peluang laba yang lebih tinggi dibandingkan pasar domestic. 2. Perusahaan membutuhkan basis pelanggan yang lebih besar untuk mencapai skala keharmonisan. 3. Perusahaan ingin mengurangi ketergantungan pada satu pasar.
Dengan komunikasi, transportasi, dan aliran keuangan yang lebih cepat, dunia akan semakin mengeci... more Dengan komunikasi, transportasi, dan aliran keuangan yang lebih cepat, dunia akan semakin mengecil dan cepat. Produk dan jasa yang dikembangkan dalam satu Negara mendapatkan penerimaan antusias di Negara lain. Semakin banyak Negara yang menjadi multibudaya, kebutuhan perusahaan harus dapat melintasi batasan di dalam dan diluar Negara mereka. A. PERSAINGAN PADA BISNIS GLOBAL Banyak perusahaan yang menjalankan pemasaran internasional selama beberapa decade belakangan ini yaitu perusahaan-perusahaan seperti Nestle, Shell, Bayer dan Toshiba telah dikenal di seluruh dunia selama bertahun-tahun. Akan tetapi, persaingan global semakin kuat ketika perusahaan baru ikut masuk dalam panggung internasional. Perusahaan domestik yang tidak pernah memikirkan pesaing asing tiba-tiba menemukan pesaing tersebut didekat mereka. Surat kabar menuliskan keberhasilan mobil Jepang, Jerman, Swedia, dan Korea yang diimpor ke pasar AS, dan hilangnya pasar tekstil dan sepatu yang diimpor dari Negara berkembang di Amerika Latin, eropa Timur, dan Asia. Banyak perusahaan yang dianggap perusahaan AS sebenarnya adalah perusahaan asing, Dannon, Red Roof Inn, Motel 6, Wild Turkey, Interscope, Houngton Mifflin, dan L'Oreal misalnya, semuanya adalah perusahaan milik Prancis. Meskipun beberapa bisnis AS mungkin ingin menghilangkan pesaing asing melalui undang-undang tertentu, cara yang lebih baik untuk bersaing adalah terus memperbaiki produk di dalam negeri dan berekspresi ke pasar asing. Dalam industry global (global industry), posisi strategis pesaing di pasar geografis atau nasional utama dipengaruhi oleh keseluruhan posisi global mereka. Perusahaan global (global firm) beroperasi di lebih dari satu Negara dan mempunyai keunggulan R &D, produksi, logistic, pemasaran, dan keuangan yang tidak dimiliki oleh pesaing domestic murni. B. MEMUTUSKAN UNTUK BEREKSPANSI KE LUAR NEGERI Sebagian besar perusahaan lebih suka tetap beroperasi di dalam negeri jika pasar domestic mereka cukup besar. Manajer tidak perlu mempelajari bahasa dan hokum Negara lain, berhubungan dengan gejolak mata uang, menghadapi ketidakpastian politik dan hokum, atau merancang kembali produk mereka untuk memenuhi kebutuhan dan ekspektasi pelanggan yang berbeda. Bisnis akan lbih mudah dan lebih aman. Akan tetapi, ada beberapa faktor yang menarik perusahaan ke arena internasional, yaitu sebagai berikut: 1. Beberapa pasar internasional memberikan peluang laba yang lebih tinggi dibandingkan pasar domestic. 2. Perusahaan membutuhkan basis pelanggan yang lebih besar untuk mencapai skala keharmonisan. 3. Perusahaan ingin mengurangi ketergantungan pada satu pasar.
Uploads
Papers by Andrian Purnama