Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STIMI Banjarmasin Phone: 0511-3258263 Address: Jl. Kuripan No. 26 Kelurahan Kebun Bunga Kecamatan Banjarmasin Timur kota Banjarmasin
Abstraksi : Dalam kondisi perekonomian yang terus berkembang, sektor perbankan memiliki potensi d... more Abstraksi : Dalam kondisi perekonomian yang terus berkembang, sektor perbankan memiliki potensi dan peluang yang besar dalam peranannya sebagai sumber pembiayaan bagi masyarakat dan sektor usaha. Perkembangan di dunia perbankan yang sangat pesat serta tingkat kompleksitas yang tinggi dapat berpengaruh terhadap performa suatu bank. Pertumbuhan yang pesat itu ternyata tidak dapat mendorong terciptanya industri perbankan yang kuat. Dalam hal ini, laporan keuangan merupakan salah satu instrumen dalam mengevaluasi dan mengukur kinerja keuangan perusahaan karena di dalamnya terdapat informasi yang penting meliputi informasi keuangan tentang hasil usaha maupun posisi finansial dari perusahaan bank tersebut. Informasi keuangan yang terdapat dalam laporan keuangan tersebut dapat diolah dengan menggunakan analisis rasio keuangan, salah satunya adalah dengan menggunakan Metode CAMEL. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: Bagaimana kinerja Bank Kalsel yang diukur dari ketentuan Bank Indonesia mengenai penilaian tingkat kesehatan bank? Penelitian ini bertujuan (1) Mengetahui kinerja keuangan bank bila diukur dari ketentuan bank Indonesia mengenai penilaian tingkat kesehatan bank dan (2) mengetahui tren perubahan-perubahan, berupa kenaikan atau penurunan kinerja perusahaan selama periode yang dibandingkan. Sampel dalam penelitian ini adalah Bank Kalsel pada tahun 2013-2015. Alat pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan menggunakan metode survey, tinjauan kepustakaan, serta mengakses web dan situs-situs terkait. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis CAMEL dan analisis perbandingan laporankeuangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa analisis kinerja Bank Kalsel dengan menggunakan metode CAMEL pada tahun 2013-2015 berada pada predikat sehat walaupun mengalami tren yang menurun. Hal ini juga menunjukkan bahwa selama periode yang sama, Bank Kalsel memiliki kinerja yang baik dalam pengelolaan segala sumberdaya yang dimilikinya bila dilihat berdasarkan hasil perhitungan Rasio CAMEL tersebut.
Abstrak : Salah satu masalah yang terdapat dalam satu lembaga koperasi adalah masalah yang berkai... more Abstrak : Salah satu masalah yang terdapat dalam satu lembaga koperasi adalah masalah yang berkaitan dengan psikologi karyawannya. Masalah ini adalah suatu hal yang penting bagi salah satu lembaga koperasi untuk diperhatikan, guna kepentingan kelancaran usaha dan kerjasama antara pihak lembaga dan pihak karyawan. Penulis melihat bahwa koperasi Bank BNI Banjarmasin masih dirasakan kurang dalam memberikan pelayanan dan pemberian kredit,berupa barang, uang, dan simpan pinjam. Karena Koperasi BANK BNI Banjarmasin adalah koperasi BANK BNI dikalimantan selatan ini membuat Koperasi tersebut menerima semua konsumen (umum). Oleh karena itu perusahaan atau lembaga harus memacu diri dan semangat agar selalu memberikan pelayanan yang terbaik bagi konsumen. Berdasarkan penelitian Pratama (2008) dan Siswati (2007)) diperoleh kesimpulan bahwa kualitas pelayanan berpengruh terhadap kinerja. Karenanya penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk : 1) mengetahui sejauh mana kualitas pelayanan koprasi bank BNI terhadap kesejahteraan karyawan ,2 Untuk mengetahui apakah pelayanan selama ini dapat meningkatkan kepuasan pelangan karyawan Bank BNI Banjarmasin. Penelitian dilakukan pada koperasi Bank BNI Banjarmasin ,dengan ruang lingkup tentang peningkatan pelayanan kepuasan pelanggan. Yang berhubungan dengan sumberdaya manusia dengan titik fokus pada kinerja koperasi karyawan BANK BNI Banjarmasin. Tehnik analisis data yang digunakan adalah Diskriftif Kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa menyebutkan kurangnya kepuasana konsumen yang menyebabkan kekuranganya minat untuk belanja dikoperasi tersebut, sebagai akibat dari pelayanan konsumen yang kurang memadai.
Era globalisasi saat ini persaingan usaha sangatlah ketat dan banyak perusahaan bangkrut atau dal... more Era globalisasi saat ini persaingan usaha sangatlah ketat dan banyak perusahaan bangkrut atau dalam keadaan pailit. Satu indikator untuk menilai daya saing sebuah perusahaan adalah efisiensinya penggunaan modal kerja yang akhirnya dapat meningkatkan laba yang diperoleh perusahaan. Terutama pada PT. Walet Angkasa Travel Banjarmasin ini yang bergerak dibidang jasa penjualan tiket pesawat terbang.Dengan ketatnya persaingan menuntut perusahaan untuk memiliki keunggulan dalam melakukan usahanya. Untuk itu, keunggulan yang dapat diukur adalah kinerja keuangan perusahaan dengan menggunakan analisis keuangan yang dapat memberikan informasi mengenai keadaan keuangan perusahaan.Berdasakan penelitian terdahulu, yang dilakukan oleh Mayang Sari (2013) dan Hidayat (2012), maka penelitian ini akan membahas bagaimana kinerja keuangan PT. WALET ANGKASA TRAVEL selama ini berdasarkan Neraca dan Laporan Laba/Rugi dan Analisis Keuangan yang digunakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Kinerja Keuangan PT. WALET ANGKASA TRAVEL selama ini berdasarkan Neraca dan Laporan Laba/Rugi dan Analisis Keuangan yang digunakan, dan untuk mengetahui adakah pengaruh dalam penggunaan Analisis Keuangan tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan mendiskripsikan data yang diperoleh dari perusahaan dengan menggunakan rumus-rumus atau rasio-rasio keuangan yang mengacu pada landasan teori. Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : Rasio Likuiditas (Liquidity Ratio), Rasio Solvabilitas (Leverage), Rasio Rentabilitas (Profitabilitas). Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa rasio keuangan dari tahun 2011 sampai dengan 2013 didapatkan hasil yang kurang baik. Hal tersebut dapat terlihat dari penurunan beberapa rasio yang digunakan.diantaranya untuk rasio Likuiditas dengan Current Ratio (Rasio Lancar), dan Cash Ratio (Rasio Lambat) persentasenya mengalami penurunan sedangkan Untuk rasio Solvabilitas berupa Total Debt to Equity Ratio (Rasio Hutang Terhadap Ekuitas) dan Total Debt to Total Asset Ratio (Rasio
Peran serta karyawan sangat penting untuk menjaga produktivitas perusahaan agar dapat bersaing da... more Peran serta karyawan sangat penting untuk menjaga produktivitas perusahaan agar dapat bersaing dan mampu mencapai target yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Perusahaan perlu memperhatikan berbagai faktor dan aspek-aspek yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan, dalam hal ini diperlukan adanya peran perusahaan dalam meningkatkan motivasi karyawan dan memiliki disiplin kerja yang tinggi Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan pada dealer Yamaha PT. Surya Prima Cabang Banjarmasin. Sesuai dengan tujuan diatas maka penelitian ini dirumuskan tiga hipotesis. Hipotesis pertama, motivasi berpengaruh signifikasi da positif terhadapkinerja karyawan pada dealer resmi Yamaha PT. Surya Prima Cabang Banjarmasin. Hipotesis kedua; Disiplin kerja berpengaruh signifikan dan positif terhadap kinerja karyawan pada dealer resmi Yamaha PT. Surya Prima Cabang Banjarmasin. Hipotesis ketiga; Mortivasi dan Disiplin kerja secara bersama-sama berpengaruh signifikan dan positif terhadaf kinerja karyawan pada dealer resmi Yamaha PT. Surya Prima Cabang Banjarmasin. Untuk memudahkan pemecahan masalah, data penelitian yang terkumpul kemudian dianalisis dengan analisis statistic dimana rumus yang digunakan yaitu Linear Multiple Regresion (Regresi Linear Berganda). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa variable motivasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan; semakin baik motivasi yang diberikan perusahaan semakin meningkat kinerja karyawan. Disiplin kerja berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan; semakin baik disiplin kerja seamakin tinggi pula kinerja karyawan. Tingkat hubungan antara variabel motivasi dan disiplin kerja menunjukan hubungan yang kuat.saran-saran untuk penelitian selanjutnya dapat dilakukan pada objek yang lebih luas pada perusahaan yang bergerak dalam bidang bisnis sepeda motor yang lain. Selain variabel yang sudah diteliti dalam penelitian ini.
Perusahaan membutuhkan adanya faktor sumber daya manusia yang potensial baik pemimpin maupun kary... more Perusahaan membutuhkan adanya faktor sumber daya manusia yang potensial baik pemimpin maupun karyawan pada pola tugas dan pengawasan yang merupakan penentu tercapainya tujuan perusahaan. Sumber daya manusia merupakan tokoh sentral dalam organisasi maupun perusahaan. Agar aktivitas manajemen berjalan dengan baik, perusahaan harus memiliki karyawan yang berpengetahuan dan berketrampilan tinggi serta usaha untuk mengelola perusahaan seoptimal mungkin sehingga kinerja karyawan meningkat. Menurut Budi Setiyawan dan Waridin (2006) kinerja karyawan merupakan hasil atau prestasi kerja karyawan yang dinilai dari segi kualitas maupun kuantitas berdasarkan standar kerja yang ditentukan oleh pihak organisasi. Kinerja yang baik adalah kinerja yang optimal, yaitu kinerja yang sesuai standar organisasi dan mendukung tercapainya tujuan organisasi. Gaya kepemimpinan merupakan norma perilaku yang digunakan oleh seseorang pada saat orang tersebut mencoba mempengaruhi perilaku orang lain. Gaya kepemimpinan cocok apabila tujuan perusahaan telah dikomunikasikan dan bawahan telah menerimanya. Seorang pemimpin harus menerapkan gaya kepemimpinan untuk mengelola bawahannya, karena seorang pemimpin akan sangat mempengaruhi keberhasilan organisasi dalam mencapai tujuannya. Gaya kepemimpinan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan. Hal ini disimpulkan dari penelitian. Yousef (2000), Yiing and Ahmad (2009), Trisnaningsih (2007). Penelitian ini akan dilaksanakan pada PT. Permata Banjar Banjarmasin , dengan tujuan penelitian adalah untuk : a)Menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan otokratik, demokratis atau partisipatif, dan kepemimpinan karismatis terhadap kepuasan kerja karyawan pada PT. Permata Banjar.b)Menganalisis di antara gaya kepemimpinan ototkratik, demokratis atau partisipatif dan kepemimpinan karismatis yang berpengaruh dominan terhadap kepuasan kerja karyawan pada PT. Permata Banjar.c). Menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan pada perusahaan PT. Permata Banjar Adapun penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat deskriftif kualitatif. Dengan populasi seluruh karyawan yang masih aktif pada PT. Permata Banjar Banjarmasin adalah 18 orang, maka semuanya dijadikan responden.Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Yang berarti bahwa hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian terdahulu.
Pembangunan merupakan suatu upaya untuk mengangkat kehidupan manusia menuju pada kondisi hidup ya... more Pembangunan merupakan suatu upaya untuk mengangkat kehidupan manusia menuju pada kondisi hidup yang lebih baik. Mewujudkan kesejahteraan masyarakat adalah salah satu tujuan dari bangsa Indonesia Kelancaran penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan nasional utamanya tergantung pada keberadaan manusia sebagai sumberdaya utama. Manusia sebagai tenaga kerja merupakan faktor penting yang harus ada di dalam suata kegiatan kerja bahwa sukses tidaknya suatu perusahaan secara keseluruhan tergantung kepada orang-orang yang menjadi karyawannya. Praktek manajemen menunjukan bahwa fungsi atau kegiatan manajemen seperti : planning, organizing, actuating dan controlling secara langsung ataupun tidak langsung selalu berkaitan dengan unsur manusia. Motivasi yang baik setidaknya dapat dipakai sebagai pendataan yang tepat untuk dipergunakan oleh seorang pimpinan untuk bertitik tolak dari kekuatan-kekuatan kepribadian yang dimiliki oleh bawahannya dan membantu para bawahan tersebut untuk mengatasi kelemahan-kelemahan yang memang terdapat dalam diri bawahan tersebut. Dengan pendekatan yang demikian, integritas pribadi dari diri para bawahan tersebut akan semakin kokoh yang pada gilirannya akan mendorong disiplin, loyalitas dan prestasi kerja bawahan yang bersangkutan.Prestasi kerja yang baik ini sangat diperlukan dalam penyelesaian tugas tugas terutama pada departemen sales counter di Perusahaan TIKI Banjarmasin sebagai objek dari penelitian ini yang juga merupakan tempat dimana bekerja saat ini. Kedisiplinan karyawan yang mengarah pada peningkatan prestasi kerja akan dapat memberi kepuasan bagi karyawan di lingkungan departemen sales counter di Perusahaan TIKI Banjarmasin, masyarakat ataupun pihak-pihak lain yang berkepentingan dengan kinerja departemen sales counter di Perusahaan TIKI Banjarmasin Penelitian inimerupakan penelitian deskriptif, dengan sampel penelitian sebanyak 11 counter, yang bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan disiplin kerja dalam upaya meningkatkan prestasi kerja karyawan pada departemen sales counter di Perusahaan TIKI Banjarmasin dan untuk mengetahui upaya apa yang dapat ditempuh guna lebih meningkatkan prestasi kerja karyawan pada departemen sales counter di Perusahaan TIKI Banjarmasin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara disiplin kerja karyawan dengan prestasi kerja.Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian Lidiani (2012), dan Hutabarat (2013).
Internal control, pengendalian kas Abstrak : Di dalam sistem administrasi dan akuntansi terdapat ... more Internal control, pengendalian kas Abstrak : Di dalam sistem administrasi dan akuntansi terdapat istilah internal control (pengendalian internal) yang meliputi struktur organisasi, formulir-fomulir, prosedur-prosedur, pembukuan dan laporan, semua metode dan ketentuan yang terkoordinasi untuk melindungi harta kekayaan, memeriksa ketelitian dan seberapa jauh data akuntansi yang dapat dipercaya dalam meningkatkan efesiensi usaha mendorong ditaatinya kebijaksanaan Pembangunan yang telah ditetapkan Salah satu cara untuk mencegah dan menangkal kemungkinan terjadinya penyelewengan kas, maka perlu diterapkan sistem internal control secara jelas dan konsekuen bagi pelaksana atau pengurus dalam sebuah organisasi, sehingga dapat terhindar dari adanya penyimpangan, kesalahan terselubung yang disengaja maupun tidak disengaja yang menyebabkan timbulnya kerugian bagi organisasi atau perusahaan. Penelitian ini difokuskan pada manajemen keuangan yang berhubungan dengan bagaimana penerapan internal control (pengendalian internal) dalam pengendalian kas pada CV. Arina Tama Banjarmasin , Tujuan peneltian adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan internal control dalam pengendalian kas dan untuk mengetahui bagaimana fungsi dan tugas pimpinan berperan dalam pelaksanaan internal control pada CV. Arina Tama Banjarmasin. Penelitian ini mendukung peneltilian Rosnarida (2008) dalam skripsinya dengan judul Analisis Sumber dan Penggunaan Kas pada PT. Kedawung Subur Banjarmasin,, yang hasil penelitiannya menyatakan bahwa perubahan jumlah kas secara otomatis berpengaruh terhadap kinerja perusahaan dalam memperoleh laba. Dan Riduansyah (2011) dalam skripsinya dengan judul Peranan Internal Control Dalam Pengendalian Kas Pada Hotel Daun Mas Banjarmasin, dimana hasil penelitiannya menyatakan bahwa dengan adanya pengendalian internal, maka kas akan sulit untuk disalahgunakan atau diselewengkan serta terciptanya keamanan aktiva perusahaan, karena CV. Arina Tama Banjarmasin, membutuhkan adanya pengendalian internal, khususnya dalam menangani kas perusahaan karena kas adalah aktiva yang sangat mudah untuk diselewengkan. Dengan adanya pengendalian internal, maka kas akan sulit untuk disalahgunakan atau diselewengkan serta terciptanya keamanan aktiva perusahaan.
Dalam konteks persaingan global yang semakin terbuka seperti sekarang ini, banyak tantangan yang ... more Dalam konteks persaingan global yang semakin terbuka seperti sekarang ini, banyak tantangan yang harus dihadapi. Setiap Negara harus bersaing dengan menonjolkan keunggulan sumber daya masing-masing. Dengan semakin ketatnya persaingan dunia usaha dan sulitnya mempertahankan kredibilitas perusahaan saat ini. PT. Adira Finance Tbk Cabang Banjarmasin mampu menjawab tantangan tersebut. Manajemen sumber daya manusia dilaksanakan dalam rangka mengelola personalia yang ada dalam lingkungan suatu organisasi atau perusahaan karena karyawan merupakan faktor utama untuk menjalankan fungsi perusahaan dalam rangka mencapai efisiensi dan efektifitas kerja terutama pada sumber daya manusianya, karena sumber daya manusia memiliki fungsi operasional.Tujuan penelitian yang hendak dicapai adalah sebagai berikut :1)Untuk mengetahui pengembangan karir karyawan pada PT. Adira Finance Tbk Cabang Banjarmasin. 2)Untuk mengetahui prestasi karir, sikap karir, keadaptasian karir, dan identitas karir karyawan pada PT. Adira Finance Tbk Cabang Banjarmasin. 3) Untuk mengetahui karakteristik individu, keahlian dan pendidikan serta pengalaman kerja karyawan pada PT. Adira Finance Tbk. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 82 orang, yang merupakan karyawan dari PT. Adira Finance Tbk Cabang Banjarmasin. Dari populasi tersebut diambil 40 orang responden sebagai sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan karyawan dalam mencapai tujuan perusahaan akan menentukan karir mereka di masa depan, yang dipengaruhi oleh kemampuan manajerial, kemampuan tehnis dan kreaivitas. Karakteristik Individu, Keahlian, dan Pendidikan serta pengalamankerja karyawan pada PT. Adira Finance Tbk Cabang Banjarmasin, menunjukkan tingkat nilai yang baik atau positif. Hal ini senanda dengan penelitian Wibowo (2006) dan Naibaho (2006).
CV. Kadar Banjarmasin adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam Bidang developer dan industri.... more CV. Kadar Banjarmasin adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam Bidang developer dan industri. Dalam persaingan yang keras, sangatlah wajar apabila para manajer dan pengusaha berupaya mencari berbagai alternatif yang menguntungkan bagi pemecahan masalah yang dihadapi dalam persaingan bisnis didunia usaha. Karyawan yang memiliki semangat kerja yang tinggi akan meningkatkan kehidupan organisasi, karenanya diperlukan suatu motivator bagi karyawan yaitu berupa pemenuhan kebutuhan fisik dan non fisik. Dengan terpenuhinya kebutuhan tersebut maka karyawan akan bersedia bekerja dan melaksanakan tugasnya dengan baik. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriftif kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan pada C.V. Kadar Banjarmasin berjumlah 25 orang. Peneliti melakukan penelitian terhadap sampel yang mewakili populasinya. Pemilihan sampel untuk penelitian ini dilakukan secara purposive sampling yaitu populasi yang dijadikan sampel adalah populasi yang memenuhi kriteria tertentu dengan tujuan agar sampel yang diambil bisa lebih representatif dengan kriteria yang telah ditentukan, dimana sampel dalam penelitian ini adalah 25 karyawan. Penelitian dilakukan dengan teknik penelitian statistik dekskriptif kuantitatif, menemukan hasil bahwa dengan memberikan motivasi kepada karyawan, maka produktivitas kerja karyawan perusahaan akan lebih meningkat sesuai dengan tujuan yang diharapkan, disamping motivasi yang diberikan kepada karyawan juga tidak kalah pentingnya menyangkut kemampuan komunikasi yang dimiliki seorang karyawan, maupun sebagai pemasar yang berkewajiban memberikan informasi kepada semua calon pembeli, maupun yang sudah membeli.Penelitian ini mendukung penelitian yang sudah dilakukan oleh peneliti terdahulu yaitu penelitian yang dilakukan oleh Astuti (2011) dan Handayani (2012).
Laporan keuangan bank menunjukkan kondisi keuangan bank secara keseluruhan. Dari laporan ini akan... more Laporan keuangan bank menunjukkan kondisi keuangan bank secara keseluruhan. Dari laporan ini akan terbaca bagaimana kondisi bank yang sesungguhnya, termasuk kelemahan dan kekuatan yang dimiliki. Laporan ini juga menunjukkan kinerja manajemen bank selama satu periode. Salah satu aspek penting dalam laporan keuangan adalah rasio profitabilitas. Rasio profitabilitas merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan termasuk Bank dalam menghasilkan laba dari aktivitas normal bisnis yang dijalankan. Masalah penelitian ini bagaimana hasil laporan keuangan Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan ditinjau dari rasio profitabilitas?. Berdasarkan rumusan masalah, dirumuskan tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu menganalisis rasio profitabilitas Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan periode Maret 2014 dan Maret 2013 dilihat dari Return On Asset (RAO) dan Rasio Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO). Berdasarkan hasil analisis trend diketahui bahwa rasio profitabilitas pada Bank Pembanguna daerah Kalimantan Selatan tahun 2011-2014 kurang baik. Hal ini disebabkan Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE), dan Rasio Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) pada Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan turun dari tahun ke tahun dalam kurun waktu 2011-2014
Seluruh kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan jasa, pada akhirnya akan memperoleh penilaian yan... more Seluruh kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan jasa, pada akhirnya akan memperoleh penilaian yang akan diberikan oleh pelanggan mengenai kepuasan yang dirasakan. Perusahaan akan selalu menyadari pentingnya faktor pelanggan, oleh karena itu ada beberapa hal yang mempengaruhi kepuasan pelanggan yaitu produk, kualitas jasa, kegiatan penjualan, pelayanan setelah penjualan, nilai-nilai perusahaan.Hal utama yang perlu diperhatikan oleh perusahaan daerah air minum ini adalah meningkatkan kualitas jasa maupun barang yang lebih baik kepada para pelanggan karena keberadaan pelanggan tersebut sangat menentukan kelangsungan hidup perusahaan. Studi ini diadaptasi dari model SERQUAL sebagai kerangka utama untuk menganalisis kualitas pelayanan. Penelitian ini dilaksanakan pada Perusahaan Daerah Air Minum Bandarmasih Kota Banjarmasin. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pelanggan PDAM Bandarmasih Kota Banjarmasin khususnya di Wilayah Kota Banjarmasin Timur yang berjumlah sebanyak 40.000 pelanggan. Dari populasi berjumlah 40.000 orang, maka diambil sampel secara Simple Random Sampling sebanyak 50 orang pelanggan. Sedangkan teknik pengambilan sampel adalah menggunakan accidental sampling,Analisa regresi berganda digunakan untuk menguji pengaruh antara variabel kualitas pelayanan dan kepuasan pelanggan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua item layanan adalah prediktor yang baik dari kepuasan pelanggan.
Abstrak : Turn over penting diantisipasi agar perusahaan tidak mengalami kesulitan dalam pengelol... more Abstrak : Turn over penting diantisipasi agar perusahaan tidak mengalami kesulitan dalam pengelolaan kepegawaian. Karyawan dalam perusahaan berpotensi mengalami pergantian, perputaran, atau keluar dari perusahaan (turn over), Kepuasan erat kaitannya dengan turn over. Keduanya berkorelasi negaif. Semakin tidak puas karyawan yang bekerja semakin tinggi tingkat turn over. Untuk menganalisis dan membuktikan korelasi itu dilakukan penelitian pada karyawan toko Gramedia Banjarmasin, dengan tujuan dari penelitian adalah untuk menganalisis turn over dan kepuasan kerja karyawan toko buku Gramedia Banjarmasin, dan untuk menganalisis pengaruh kepuasan kerja terhadap turn over pada karyawan toko buku Gramedia Banjarmasin. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan toko Gramedia Banjarmasin sebanyak 30 orang. Sampel diambil dengan metode sampel jenuh yaitu seluruh populasi, sebanyak 30 orang. Data dianalisis dengan metode analisis deskriptitif dan regresi sederhana. Diperoleh hasil nilai R atau koefisien korelasi sebesr 0,812. Nilai R square atau koefisien determinan yang dikuadratkan sebesar 0,66. Ini artinya kepuasan kerja mempengaruhi turn over sebesar 66%. Turn over dipengaruhi variabel lainnya di luar model sebesar 40%.
Pada zaman globalisasi saat ini menuntut adanya kompetisi untuk bersaing, ikut serta dalam tatana... more Pada zaman globalisasi saat ini menuntut adanya kompetisi untuk bersaing, ikut serta dalam tatanan bidang perekonomian, dan mengembangkan sumber daya manusia. Usaha untuk meningkatkan kinerja karyawan diantaranya dengan memperhatikan kompensasi dan lingkungan kerja. Kompensasi menjadi salah satu motivasi bagi karyawan untuk meningkatkan kinerjanya Lingkungan kerja merupakan segala sesuatu yang ada disekitar para pekerja yang dapat mempengaruhi dirinya dalam menjalankan tugas yang diberikannya. Kondisi lingkungan kerja yang nyaman akan mempengaruhi karyawan dalam bekerja agar lebih giat dan berkonsentrasi dalam menjalankan tugas-tugas sesuai jadwal. Penelitian ini dilakukan di PT Putri Pandan Sari (Dimsum Putri Resto) Banjarmasin dengan populasi dan sampel sebanyak 22 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan tehnik observasi, interview dan dokumentasi serta angket. Penelitian ini adalah penelitian statistik dekskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh antara kompensasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan. Hal ini mendukung penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Kusumaningsih (2009), Mawar (2007) dan Lintje (1995).
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan, 2017
This study Aimed to describe the Human Resources Development, Compensation,
Organizational Commi... more This study Aimed to describe the Human Resources Development, Compensation,
Organizational Commitment and Employee Performance Operator PT. HM Sampoerna Tbk.
Sukorejo Pandaan, analyze the influence of Human Resources Development, Compensation,
and Organizational Commitment to Employee Performance Operator PT. HM Sampoerna
Tbk. Sukorejo Pandaan, as well as identify and analyze between the variables of Human
Resources Development, Compensation, and Organizational Commitment dominant influence
on employee performance Operator PT. HM Sampoerna Tbk. Sukorejo Pandaan. The
population in this study were employees of the operator PT. HM. Sampoerna Tbk, Sukorejo
Pandaan total 670 employees. The number of samples in this study were 250 respondents. The
sampling technique used in the study is simple random sampling assuming a homogeneous
population. The analysis technique used is multiple regression analysis, F test and t test. The
analysis showed that the development of human resources, compensation and organizational
commitment influence on the performance of employees of PT. HM. Sampoerna Tbk Sukorejo
Pandaan, which means that the development of human resources properly implemented,
supported with adequate compensation, and high organizational committed employees can
improve employee performance. Development of human resources more dominant influence
than compensation and organizational commitment to employee performance PT. HM.
Sampoerna Tbk Sukorejo Pandaan. This suggests that the main thing to consider to improve
the performance of employees of PT. HM. Sampoerna Tbk Sukorejo Pandaan namely human
resource development.
Keywords: human resource development, compensation, organizational commitment
affects employee performance
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan, 2017
This research assign samples are 50% of the population of 70 people or a sample of 35
respondents... more This research assign samples are 50% of the population of 70 people or a sample of 35 respondents on Rectorat Office Islamic of Kalimantan University Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin. Methods of Data collection in the researchers used is observation, questionnaire, and documentation. Each indicator made questionnaire respectively of 3 statement. Job Fit Person variables are 8 indicator to the questionnaire as many as 24 statement, Work Culture questionnaire contained 13 indicators with a total of 39 statements, and Organizational Citizenship Behavior as many as eight indicators with a questionnaire with 24 statements. Overall there are 87 statement questionnaire. Furthermore, linear regression analysis partial and simultaneous with Statistical Programe Social Sciencies (SPSS) software version 19.0. The result found that Person job fit is not significant and does not affect to Organizational Citizenship Behavior. Further work culture significantly influence to Organizational Citizenship Behavior, and as well as simultaneously Person job fit and work culture significantly influence to Organizational Citizenship Behavior. Keyword : Person Job Fit, Work Culture, Organizational Citizenship Behavior
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan, 2017
This study aims to obtain empirical evidence on the performance of educators (lecturers),
especia... more This study aims to obtain empirical evidence on the performance of educators (lecturers), especially on the main task of implementing education and learning. In addition to educators of this research will also analyze the performance of education personnel (employees) in performing the task of serving students at STIMI Banjarmasin The hypothesis is Hypotesis I, The performance of educators (lecturers) is good, and Hypothesis II, the performance of educational staff (employees) on STIMI Banjarmasin is good. Through questionnaires submitted to respondents with indicators of learning with 5 items of questions, skills with 4 items of questions, assessment and workload with 2 items of questions, guidance and counseling with 2 items of questions, and learning resources with 2 items of questions, for educators (lecturers ) As many as 23 people. As for the education personnel (employees) as many as 8 people, with the indicator of responsibility with 3 items of questions, quality with 3 items of questions, quantity with 2 items of questions, and discipline with 2 question items. The results showed that for the performance of educators (lecturers) showed good results, while the performance of educational personnel (employees) showed good results. Keyword : lecturer performance, employees performance
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan, 2017
This study aims to obtain an empirical evidence about the effect of work motivation,
leadership a... more This study aims to obtain an empirical evidence about the effect of work motivation, leadership and organizational culture on job satisfaction and also to identity which variable has a dominant effect on employee job satisfaction at Djari-djari Art Of Refelexologi Banjarmasin. Population of this study were 36 people who were all employees. This study used a quantitative exploratory descriptive design . Analyzing data used the multiple regression Analysis. In testing hypothesis simultaneonsly, F test was used and T test was used in testing hypothesis patially. The result of this study showed that work motivation, leadership, and organizational culture simultaneonsly have an effect on employee job satisfaction . Whilepartially. Leadership has a dominant effect on employee job satispaction at Djari-djari Art Of Refeloxologi Banjarmasin. Key words : Work Motivation, Leadership, Organizational Culture. Job satisfaction.
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan, 2017
Periodic Performance Assessment can be a clear parameter for employees. Some things
that must be... more Periodic Performance Assessment can be a clear parameter for employees. Some things
that must be considered in the assessment process include: Objectivity assessment is preferred,
not on the personality traits or character of a person but on how employees carry out their work.
Employees generally argue that performance appraisals will not affect the compensation they
earn. This is because based on the consideration that during this salary increase tends to be made
equal and mass so there is no difference between outstanding employees and employees not
achievers. Management has socialized the Company Rules, Standart Operation Procedure and
each employee has known their job description, and this helps to clarify what activities should be
done to the employee to achieve the job objectives. Performance appraisal results have not been
followed up with guidance or training required by employees. Yet by looking at the results of
these assessments it can be seen the strengths and weaknesses of each employee, and can make
planning for training to improve the performance.
Keyword : Employees Performance
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan, 2017
Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris mengenai dampak keberadaan
obyek wisata Lok... more Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris mengenai dampak keberadaan obyek wisata Lok Laga Ria terhadap perekonomian keluarga pedagang kecil di sekitar obyek wisata di Kecamatan Haruyan Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pedagang kecil di sekitar obyek wisata Lok Laga Ria Kecamatan Haruyan Kabupaten Hulu Sungai Tengah pada tahun 2017 sebanyak 76 orang dan yang dijadikan sampel penelitiannya dengan jumlah 64 orang. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari variabel terikat (dependent variable) yang disimbol kan dengan (Y), yaitu perekonomian keluarga pedagang kecil yang indikatornya meliputi: peningkatan pendapatan rumah tangga (Y1.1), peluang usaha dan kerja (Y1.2), dan perubahan mata pencaharian (Y1.3) dan variabel bebas (independent variable) yang disimbolkan dengan (X) , yaitu pengaruh obyek wisata Lok Laga Ria yang indikatornya meliputi: pelayanan wisata (X1.1), sarana transportasi (X1.2) dan keamanan (X1.3). Untuk menentukan ada tidaknya pengaruh dari variabel independen (X) terhadap variabel dependen (Y) digunakan model analisis regresi linier sederhana. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa variabel Obyek Wisata Lok Laga Ria (X) pengaruh positif dan signifikan terhadap Perekonomian Keluarga Pedagang Kecil disekitar Obyek Wisata di Kecamatan Haruyan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (Y). Koefisien determinasi R2 sebesar 0,912 yang berarti bahwa variabel independen : variabel pengaruh obyek wisata Lok Laga Ria (X) mempunyai kontribusi sebesar 91.2% terhadap variabel dependen : variabel perekonomian keluarga pedagang kecil di sekitar obyek wisata (Y), sedangkan sisanya adalah 8,8% diberikan oleh variabel-variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini. Hasil persamaan regresi yang didapat adalah Y = 2,787 + 0,951X. Kata Kunci : obyek wisata, perekonomian keluarga, pedagang kecil
Junral Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan, 2017
The study was conducted to analyze the financial performance of the local government
of Kalimanta... more The study was conducted to analyze the financial performance of the local government of Kalimantan Selatan Province in last three years (2014-2016) with a ratio analysis of financial independence, effectiveness and efficiency of the PAD, the ratio of routine expenditure to total expenditure, the ratio of development expenditure to total expenditure, growth ratios, as well as aspects of the analysis financing. Keywords : Financial Performance, Ratio Analysis, APBD, Income, Spending, Financial
Abstraksi : Dalam kondisi perekonomian yang terus berkembang, sektor perbankan memiliki potensi d... more Abstraksi : Dalam kondisi perekonomian yang terus berkembang, sektor perbankan memiliki potensi dan peluang yang besar dalam peranannya sebagai sumber pembiayaan bagi masyarakat dan sektor usaha. Perkembangan di dunia perbankan yang sangat pesat serta tingkat kompleksitas yang tinggi dapat berpengaruh terhadap performa suatu bank. Pertumbuhan yang pesat itu ternyata tidak dapat mendorong terciptanya industri perbankan yang kuat. Dalam hal ini, laporan keuangan merupakan salah satu instrumen dalam mengevaluasi dan mengukur kinerja keuangan perusahaan karena di dalamnya terdapat informasi yang penting meliputi informasi keuangan tentang hasil usaha maupun posisi finansial dari perusahaan bank tersebut. Informasi keuangan yang terdapat dalam laporan keuangan tersebut dapat diolah dengan menggunakan analisis rasio keuangan, salah satunya adalah dengan menggunakan Metode CAMEL. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: Bagaimana kinerja Bank Kalsel yang diukur dari ketentuan Bank Indonesia mengenai penilaian tingkat kesehatan bank? Penelitian ini bertujuan (1) Mengetahui kinerja keuangan bank bila diukur dari ketentuan bank Indonesia mengenai penilaian tingkat kesehatan bank dan (2) mengetahui tren perubahan-perubahan, berupa kenaikan atau penurunan kinerja perusahaan selama periode yang dibandingkan. Sampel dalam penelitian ini adalah Bank Kalsel pada tahun 2013-2015. Alat pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan menggunakan metode survey, tinjauan kepustakaan, serta mengakses web dan situs-situs terkait. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis CAMEL dan analisis perbandingan laporankeuangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa analisis kinerja Bank Kalsel dengan menggunakan metode CAMEL pada tahun 2013-2015 berada pada predikat sehat walaupun mengalami tren yang menurun. Hal ini juga menunjukkan bahwa selama periode yang sama, Bank Kalsel memiliki kinerja yang baik dalam pengelolaan segala sumberdaya yang dimilikinya bila dilihat berdasarkan hasil perhitungan Rasio CAMEL tersebut.
Abstrak : Salah satu masalah yang terdapat dalam satu lembaga koperasi adalah masalah yang berkai... more Abstrak : Salah satu masalah yang terdapat dalam satu lembaga koperasi adalah masalah yang berkaitan dengan psikologi karyawannya. Masalah ini adalah suatu hal yang penting bagi salah satu lembaga koperasi untuk diperhatikan, guna kepentingan kelancaran usaha dan kerjasama antara pihak lembaga dan pihak karyawan. Penulis melihat bahwa koperasi Bank BNI Banjarmasin masih dirasakan kurang dalam memberikan pelayanan dan pemberian kredit,berupa barang, uang, dan simpan pinjam. Karena Koperasi BANK BNI Banjarmasin adalah koperasi BANK BNI dikalimantan selatan ini membuat Koperasi tersebut menerima semua konsumen (umum). Oleh karena itu perusahaan atau lembaga harus memacu diri dan semangat agar selalu memberikan pelayanan yang terbaik bagi konsumen. Berdasarkan penelitian Pratama (2008) dan Siswati (2007)) diperoleh kesimpulan bahwa kualitas pelayanan berpengruh terhadap kinerja. Karenanya penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk : 1) mengetahui sejauh mana kualitas pelayanan koprasi bank BNI terhadap kesejahteraan karyawan ,2 Untuk mengetahui apakah pelayanan selama ini dapat meningkatkan kepuasan pelangan karyawan Bank BNI Banjarmasin. Penelitian dilakukan pada koperasi Bank BNI Banjarmasin ,dengan ruang lingkup tentang peningkatan pelayanan kepuasan pelanggan. Yang berhubungan dengan sumberdaya manusia dengan titik fokus pada kinerja koperasi karyawan BANK BNI Banjarmasin. Tehnik analisis data yang digunakan adalah Diskriftif Kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa menyebutkan kurangnya kepuasana konsumen yang menyebabkan kekuranganya minat untuk belanja dikoperasi tersebut, sebagai akibat dari pelayanan konsumen yang kurang memadai.
Era globalisasi saat ini persaingan usaha sangatlah ketat dan banyak perusahaan bangkrut atau dal... more Era globalisasi saat ini persaingan usaha sangatlah ketat dan banyak perusahaan bangkrut atau dalam keadaan pailit. Satu indikator untuk menilai daya saing sebuah perusahaan adalah efisiensinya penggunaan modal kerja yang akhirnya dapat meningkatkan laba yang diperoleh perusahaan. Terutama pada PT. Walet Angkasa Travel Banjarmasin ini yang bergerak dibidang jasa penjualan tiket pesawat terbang.Dengan ketatnya persaingan menuntut perusahaan untuk memiliki keunggulan dalam melakukan usahanya. Untuk itu, keunggulan yang dapat diukur adalah kinerja keuangan perusahaan dengan menggunakan analisis keuangan yang dapat memberikan informasi mengenai keadaan keuangan perusahaan.Berdasakan penelitian terdahulu, yang dilakukan oleh Mayang Sari (2013) dan Hidayat (2012), maka penelitian ini akan membahas bagaimana kinerja keuangan PT. WALET ANGKASA TRAVEL selama ini berdasarkan Neraca dan Laporan Laba/Rugi dan Analisis Keuangan yang digunakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Kinerja Keuangan PT. WALET ANGKASA TRAVEL selama ini berdasarkan Neraca dan Laporan Laba/Rugi dan Analisis Keuangan yang digunakan, dan untuk mengetahui adakah pengaruh dalam penggunaan Analisis Keuangan tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan mendiskripsikan data yang diperoleh dari perusahaan dengan menggunakan rumus-rumus atau rasio-rasio keuangan yang mengacu pada landasan teori. Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : Rasio Likuiditas (Liquidity Ratio), Rasio Solvabilitas (Leverage), Rasio Rentabilitas (Profitabilitas). Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa rasio keuangan dari tahun 2011 sampai dengan 2013 didapatkan hasil yang kurang baik. Hal tersebut dapat terlihat dari penurunan beberapa rasio yang digunakan.diantaranya untuk rasio Likuiditas dengan Current Ratio (Rasio Lancar), dan Cash Ratio (Rasio Lambat) persentasenya mengalami penurunan sedangkan Untuk rasio Solvabilitas berupa Total Debt to Equity Ratio (Rasio Hutang Terhadap Ekuitas) dan Total Debt to Total Asset Ratio (Rasio
Peran serta karyawan sangat penting untuk menjaga produktivitas perusahaan agar dapat bersaing da... more Peran serta karyawan sangat penting untuk menjaga produktivitas perusahaan agar dapat bersaing dan mampu mencapai target yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Perusahaan perlu memperhatikan berbagai faktor dan aspek-aspek yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan, dalam hal ini diperlukan adanya peran perusahaan dalam meningkatkan motivasi karyawan dan memiliki disiplin kerja yang tinggi Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan pada dealer Yamaha PT. Surya Prima Cabang Banjarmasin. Sesuai dengan tujuan diatas maka penelitian ini dirumuskan tiga hipotesis. Hipotesis pertama, motivasi berpengaruh signifikasi da positif terhadapkinerja karyawan pada dealer resmi Yamaha PT. Surya Prima Cabang Banjarmasin. Hipotesis kedua; Disiplin kerja berpengaruh signifikan dan positif terhadap kinerja karyawan pada dealer resmi Yamaha PT. Surya Prima Cabang Banjarmasin. Hipotesis ketiga; Mortivasi dan Disiplin kerja secara bersama-sama berpengaruh signifikan dan positif terhadaf kinerja karyawan pada dealer resmi Yamaha PT. Surya Prima Cabang Banjarmasin. Untuk memudahkan pemecahan masalah, data penelitian yang terkumpul kemudian dianalisis dengan analisis statistic dimana rumus yang digunakan yaitu Linear Multiple Regresion (Regresi Linear Berganda). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa variable motivasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan; semakin baik motivasi yang diberikan perusahaan semakin meningkat kinerja karyawan. Disiplin kerja berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan; semakin baik disiplin kerja seamakin tinggi pula kinerja karyawan. Tingkat hubungan antara variabel motivasi dan disiplin kerja menunjukan hubungan yang kuat.saran-saran untuk penelitian selanjutnya dapat dilakukan pada objek yang lebih luas pada perusahaan yang bergerak dalam bidang bisnis sepeda motor yang lain. Selain variabel yang sudah diteliti dalam penelitian ini.
Perusahaan membutuhkan adanya faktor sumber daya manusia yang potensial baik pemimpin maupun kary... more Perusahaan membutuhkan adanya faktor sumber daya manusia yang potensial baik pemimpin maupun karyawan pada pola tugas dan pengawasan yang merupakan penentu tercapainya tujuan perusahaan. Sumber daya manusia merupakan tokoh sentral dalam organisasi maupun perusahaan. Agar aktivitas manajemen berjalan dengan baik, perusahaan harus memiliki karyawan yang berpengetahuan dan berketrampilan tinggi serta usaha untuk mengelola perusahaan seoptimal mungkin sehingga kinerja karyawan meningkat. Menurut Budi Setiyawan dan Waridin (2006) kinerja karyawan merupakan hasil atau prestasi kerja karyawan yang dinilai dari segi kualitas maupun kuantitas berdasarkan standar kerja yang ditentukan oleh pihak organisasi. Kinerja yang baik adalah kinerja yang optimal, yaitu kinerja yang sesuai standar organisasi dan mendukung tercapainya tujuan organisasi. Gaya kepemimpinan merupakan norma perilaku yang digunakan oleh seseorang pada saat orang tersebut mencoba mempengaruhi perilaku orang lain. Gaya kepemimpinan cocok apabila tujuan perusahaan telah dikomunikasikan dan bawahan telah menerimanya. Seorang pemimpin harus menerapkan gaya kepemimpinan untuk mengelola bawahannya, karena seorang pemimpin akan sangat mempengaruhi keberhasilan organisasi dalam mencapai tujuannya. Gaya kepemimpinan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan. Hal ini disimpulkan dari penelitian. Yousef (2000), Yiing and Ahmad (2009), Trisnaningsih (2007). Penelitian ini akan dilaksanakan pada PT. Permata Banjar Banjarmasin , dengan tujuan penelitian adalah untuk : a)Menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan otokratik, demokratis atau partisipatif, dan kepemimpinan karismatis terhadap kepuasan kerja karyawan pada PT. Permata Banjar.b)Menganalisis di antara gaya kepemimpinan ototkratik, demokratis atau partisipatif dan kepemimpinan karismatis yang berpengaruh dominan terhadap kepuasan kerja karyawan pada PT. Permata Banjar.c). Menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan pada perusahaan PT. Permata Banjar Adapun penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat deskriftif kualitatif. Dengan populasi seluruh karyawan yang masih aktif pada PT. Permata Banjar Banjarmasin adalah 18 orang, maka semuanya dijadikan responden.Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Yang berarti bahwa hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian terdahulu.
Pembangunan merupakan suatu upaya untuk mengangkat kehidupan manusia menuju pada kondisi hidup ya... more Pembangunan merupakan suatu upaya untuk mengangkat kehidupan manusia menuju pada kondisi hidup yang lebih baik. Mewujudkan kesejahteraan masyarakat adalah salah satu tujuan dari bangsa Indonesia Kelancaran penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan nasional utamanya tergantung pada keberadaan manusia sebagai sumberdaya utama. Manusia sebagai tenaga kerja merupakan faktor penting yang harus ada di dalam suata kegiatan kerja bahwa sukses tidaknya suatu perusahaan secara keseluruhan tergantung kepada orang-orang yang menjadi karyawannya. Praktek manajemen menunjukan bahwa fungsi atau kegiatan manajemen seperti : planning, organizing, actuating dan controlling secara langsung ataupun tidak langsung selalu berkaitan dengan unsur manusia. Motivasi yang baik setidaknya dapat dipakai sebagai pendataan yang tepat untuk dipergunakan oleh seorang pimpinan untuk bertitik tolak dari kekuatan-kekuatan kepribadian yang dimiliki oleh bawahannya dan membantu para bawahan tersebut untuk mengatasi kelemahan-kelemahan yang memang terdapat dalam diri bawahan tersebut. Dengan pendekatan yang demikian, integritas pribadi dari diri para bawahan tersebut akan semakin kokoh yang pada gilirannya akan mendorong disiplin, loyalitas dan prestasi kerja bawahan yang bersangkutan.Prestasi kerja yang baik ini sangat diperlukan dalam penyelesaian tugas tugas terutama pada departemen sales counter di Perusahaan TIKI Banjarmasin sebagai objek dari penelitian ini yang juga merupakan tempat dimana bekerja saat ini. Kedisiplinan karyawan yang mengarah pada peningkatan prestasi kerja akan dapat memberi kepuasan bagi karyawan di lingkungan departemen sales counter di Perusahaan TIKI Banjarmasin, masyarakat ataupun pihak-pihak lain yang berkepentingan dengan kinerja departemen sales counter di Perusahaan TIKI Banjarmasin Penelitian inimerupakan penelitian deskriptif, dengan sampel penelitian sebanyak 11 counter, yang bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan disiplin kerja dalam upaya meningkatkan prestasi kerja karyawan pada departemen sales counter di Perusahaan TIKI Banjarmasin dan untuk mengetahui upaya apa yang dapat ditempuh guna lebih meningkatkan prestasi kerja karyawan pada departemen sales counter di Perusahaan TIKI Banjarmasin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara disiplin kerja karyawan dengan prestasi kerja.Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian Lidiani (2012), dan Hutabarat (2013).
Internal control, pengendalian kas Abstrak : Di dalam sistem administrasi dan akuntansi terdapat ... more Internal control, pengendalian kas Abstrak : Di dalam sistem administrasi dan akuntansi terdapat istilah internal control (pengendalian internal) yang meliputi struktur organisasi, formulir-fomulir, prosedur-prosedur, pembukuan dan laporan, semua metode dan ketentuan yang terkoordinasi untuk melindungi harta kekayaan, memeriksa ketelitian dan seberapa jauh data akuntansi yang dapat dipercaya dalam meningkatkan efesiensi usaha mendorong ditaatinya kebijaksanaan Pembangunan yang telah ditetapkan Salah satu cara untuk mencegah dan menangkal kemungkinan terjadinya penyelewengan kas, maka perlu diterapkan sistem internal control secara jelas dan konsekuen bagi pelaksana atau pengurus dalam sebuah organisasi, sehingga dapat terhindar dari adanya penyimpangan, kesalahan terselubung yang disengaja maupun tidak disengaja yang menyebabkan timbulnya kerugian bagi organisasi atau perusahaan. Penelitian ini difokuskan pada manajemen keuangan yang berhubungan dengan bagaimana penerapan internal control (pengendalian internal) dalam pengendalian kas pada CV. Arina Tama Banjarmasin , Tujuan peneltian adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan internal control dalam pengendalian kas dan untuk mengetahui bagaimana fungsi dan tugas pimpinan berperan dalam pelaksanaan internal control pada CV. Arina Tama Banjarmasin. Penelitian ini mendukung peneltilian Rosnarida (2008) dalam skripsinya dengan judul Analisis Sumber dan Penggunaan Kas pada PT. Kedawung Subur Banjarmasin,, yang hasil penelitiannya menyatakan bahwa perubahan jumlah kas secara otomatis berpengaruh terhadap kinerja perusahaan dalam memperoleh laba. Dan Riduansyah (2011) dalam skripsinya dengan judul Peranan Internal Control Dalam Pengendalian Kas Pada Hotel Daun Mas Banjarmasin, dimana hasil penelitiannya menyatakan bahwa dengan adanya pengendalian internal, maka kas akan sulit untuk disalahgunakan atau diselewengkan serta terciptanya keamanan aktiva perusahaan, karena CV. Arina Tama Banjarmasin, membutuhkan adanya pengendalian internal, khususnya dalam menangani kas perusahaan karena kas adalah aktiva yang sangat mudah untuk diselewengkan. Dengan adanya pengendalian internal, maka kas akan sulit untuk disalahgunakan atau diselewengkan serta terciptanya keamanan aktiva perusahaan.
Dalam konteks persaingan global yang semakin terbuka seperti sekarang ini, banyak tantangan yang ... more Dalam konteks persaingan global yang semakin terbuka seperti sekarang ini, banyak tantangan yang harus dihadapi. Setiap Negara harus bersaing dengan menonjolkan keunggulan sumber daya masing-masing. Dengan semakin ketatnya persaingan dunia usaha dan sulitnya mempertahankan kredibilitas perusahaan saat ini. PT. Adira Finance Tbk Cabang Banjarmasin mampu menjawab tantangan tersebut. Manajemen sumber daya manusia dilaksanakan dalam rangka mengelola personalia yang ada dalam lingkungan suatu organisasi atau perusahaan karena karyawan merupakan faktor utama untuk menjalankan fungsi perusahaan dalam rangka mencapai efisiensi dan efektifitas kerja terutama pada sumber daya manusianya, karena sumber daya manusia memiliki fungsi operasional.Tujuan penelitian yang hendak dicapai adalah sebagai berikut :1)Untuk mengetahui pengembangan karir karyawan pada PT. Adira Finance Tbk Cabang Banjarmasin. 2)Untuk mengetahui prestasi karir, sikap karir, keadaptasian karir, dan identitas karir karyawan pada PT. Adira Finance Tbk Cabang Banjarmasin. 3) Untuk mengetahui karakteristik individu, keahlian dan pendidikan serta pengalaman kerja karyawan pada PT. Adira Finance Tbk. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 82 orang, yang merupakan karyawan dari PT. Adira Finance Tbk Cabang Banjarmasin. Dari populasi tersebut diambil 40 orang responden sebagai sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan karyawan dalam mencapai tujuan perusahaan akan menentukan karir mereka di masa depan, yang dipengaruhi oleh kemampuan manajerial, kemampuan tehnis dan kreaivitas. Karakteristik Individu, Keahlian, dan Pendidikan serta pengalamankerja karyawan pada PT. Adira Finance Tbk Cabang Banjarmasin, menunjukkan tingkat nilai yang baik atau positif. Hal ini senanda dengan penelitian Wibowo (2006) dan Naibaho (2006).
CV. Kadar Banjarmasin adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam Bidang developer dan industri.... more CV. Kadar Banjarmasin adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam Bidang developer dan industri. Dalam persaingan yang keras, sangatlah wajar apabila para manajer dan pengusaha berupaya mencari berbagai alternatif yang menguntungkan bagi pemecahan masalah yang dihadapi dalam persaingan bisnis didunia usaha. Karyawan yang memiliki semangat kerja yang tinggi akan meningkatkan kehidupan organisasi, karenanya diperlukan suatu motivator bagi karyawan yaitu berupa pemenuhan kebutuhan fisik dan non fisik. Dengan terpenuhinya kebutuhan tersebut maka karyawan akan bersedia bekerja dan melaksanakan tugasnya dengan baik. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriftif kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan pada C.V. Kadar Banjarmasin berjumlah 25 orang. Peneliti melakukan penelitian terhadap sampel yang mewakili populasinya. Pemilihan sampel untuk penelitian ini dilakukan secara purposive sampling yaitu populasi yang dijadikan sampel adalah populasi yang memenuhi kriteria tertentu dengan tujuan agar sampel yang diambil bisa lebih representatif dengan kriteria yang telah ditentukan, dimana sampel dalam penelitian ini adalah 25 karyawan. Penelitian dilakukan dengan teknik penelitian statistik dekskriptif kuantitatif, menemukan hasil bahwa dengan memberikan motivasi kepada karyawan, maka produktivitas kerja karyawan perusahaan akan lebih meningkat sesuai dengan tujuan yang diharapkan, disamping motivasi yang diberikan kepada karyawan juga tidak kalah pentingnya menyangkut kemampuan komunikasi yang dimiliki seorang karyawan, maupun sebagai pemasar yang berkewajiban memberikan informasi kepada semua calon pembeli, maupun yang sudah membeli.Penelitian ini mendukung penelitian yang sudah dilakukan oleh peneliti terdahulu yaitu penelitian yang dilakukan oleh Astuti (2011) dan Handayani (2012).
Laporan keuangan bank menunjukkan kondisi keuangan bank secara keseluruhan. Dari laporan ini akan... more Laporan keuangan bank menunjukkan kondisi keuangan bank secara keseluruhan. Dari laporan ini akan terbaca bagaimana kondisi bank yang sesungguhnya, termasuk kelemahan dan kekuatan yang dimiliki. Laporan ini juga menunjukkan kinerja manajemen bank selama satu periode. Salah satu aspek penting dalam laporan keuangan adalah rasio profitabilitas. Rasio profitabilitas merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan termasuk Bank dalam menghasilkan laba dari aktivitas normal bisnis yang dijalankan. Masalah penelitian ini bagaimana hasil laporan keuangan Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan ditinjau dari rasio profitabilitas?. Berdasarkan rumusan masalah, dirumuskan tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu menganalisis rasio profitabilitas Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan periode Maret 2014 dan Maret 2013 dilihat dari Return On Asset (RAO) dan Rasio Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO). Berdasarkan hasil analisis trend diketahui bahwa rasio profitabilitas pada Bank Pembanguna daerah Kalimantan Selatan tahun 2011-2014 kurang baik. Hal ini disebabkan Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE), dan Rasio Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) pada Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan turun dari tahun ke tahun dalam kurun waktu 2011-2014
Seluruh kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan jasa, pada akhirnya akan memperoleh penilaian yan... more Seluruh kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan jasa, pada akhirnya akan memperoleh penilaian yang akan diberikan oleh pelanggan mengenai kepuasan yang dirasakan. Perusahaan akan selalu menyadari pentingnya faktor pelanggan, oleh karena itu ada beberapa hal yang mempengaruhi kepuasan pelanggan yaitu produk, kualitas jasa, kegiatan penjualan, pelayanan setelah penjualan, nilai-nilai perusahaan.Hal utama yang perlu diperhatikan oleh perusahaan daerah air minum ini adalah meningkatkan kualitas jasa maupun barang yang lebih baik kepada para pelanggan karena keberadaan pelanggan tersebut sangat menentukan kelangsungan hidup perusahaan. Studi ini diadaptasi dari model SERQUAL sebagai kerangka utama untuk menganalisis kualitas pelayanan. Penelitian ini dilaksanakan pada Perusahaan Daerah Air Minum Bandarmasih Kota Banjarmasin. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pelanggan PDAM Bandarmasih Kota Banjarmasin khususnya di Wilayah Kota Banjarmasin Timur yang berjumlah sebanyak 40.000 pelanggan. Dari populasi berjumlah 40.000 orang, maka diambil sampel secara Simple Random Sampling sebanyak 50 orang pelanggan. Sedangkan teknik pengambilan sampel adalah menggunakan accidental sampling,Analisa regresi berganda digunakan untuk menguji pengaruh antara variabel kualitas pelayanan dan kepuasan pelanggan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua item layanan adalah prediktor yang baik dari kepuasan pelanggan.
Abstrak : Turn over penting diantisipasi agar perusahaan tidak mengalami kesulitan dalam pengelol... more Abstrak : Turn over penting diantisipasi agar perusahaan tidak mengalami kesulitan dalam pengelolaan kepegawaian. Karyawan dalam perusahaan berpotensi mengalami pergantian, perputaran, atau keluar dari perusahaan (turn over), Kepuasan erat kaitannya dengan turn over. Keduanya berkorelasi negaif. Semakin tidak puas karyawan yang bekerja semakin tinggi tingkat turn over. Untuk menganalisis dan membuktikan korelasi itu dilakukan penelitian pada karyawan toko Gramedia Banjarmasin, dengan tujuan dari penelitian adalah untuk menganalisis turn over dan kepuasan kerja karyawan toko buku Gramedia Banjarmasin, dan untuk menganalisis pengaruh kepuasan kerja terhadap turn over pada karyawan toko buku Gramedia Banjarmasin. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan toko Gramedia Banjarmasin sebanyak 30 orang. Sampel diambil dengan metode sampel jenuh yaitu seluruh populasi, sebanyak 30 orang. Data dianalisis dengan metode analisis deskriptitif dan regresi sederhana. Diperoleh hasil nilai R atau koefisien korelasi sebesr 0,812. Nilai R square atau koefisien determinan yang dikuadratkan sebesar 0,66. Ini artinya kepuasan kerja mempengaruhi turn over sebesar 66%. Turn over dipengaruhi variabel lainnya di luar model sebesar 40%.
Pada zaman globalisasi saat ini menuntut adanya kompetisi untuk bersaing, ikut serta dalam tatana... more Pada zaman globalisasi saat ini menuntut adanya kompetisi untuk bersaing, ikut serta dalam tatanan bidang perekonomian, dan mengembangkan sumber daya manusia. Usaha untuk meningkatkan kinerja karyawan diantaranya dengan memperhatikan kompensasi dan lingkungan kerja. Kompensasi menjadi salah satu motivasi bagi karyawan untuk meningkatkan kinerjanya Lingkungan kerja merupakan segala sesuatu yang ada disekitar para pekerja yang dapat mempengaruhi dirinya dalam menjalankan tugas yang diberikannya. Kondisi lingkungan kerja yang nyaman akan mempengaruhi karyawan dalam bekerja agar lebih giat dan berkonsentrasi dalam menjalankan tugas-tugas sesuai jadwal. Penelitian ini dilakukan di PT Putri Pandan Sari (Dimsum Putri Resto) Banjarmasin dengan populasi dan sampel sebanyak 22 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan tehnik observasi, interview dan dokumentasi serta angket. Penelitian ini adalah penelitian statistik dekskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh antara kompensasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan. Hal ini mendukung penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Kusumaningsih (2009), Mawar (2007) dan Lintje (1995).
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan, 2017
This study Aimed to describe the Human Resources Development, Compensation,
Organizational Commi... more This study Aimed to describe the Human Resources Development, Compensation,
Organizational Commitment and Employee Performance Operator PT. HM Sampoerna Tbk.
Sukorejo Pandaan, analyze the influence of Human Resources Development, Compensation,
and Organizational Commitment to Employee Performance Operator PT. HM Sampoerna
Tbk. Sukorejo Pandaan, as well as identify and analyze between the variables of Human
Resources Development, Compensation, and Organizational Commitment dominant influence
on employee performance Operator PT. HM Sampoerna Tbk. Sukorejo Pandaan. The
population in this study were employees of the operator PT. HM. Sampoerna Tbk, Sukorejo
Pandaan total 670 employees. The number of samples in this study were 250 respondents. The
sampling technique used in the study is simple random sampling assuming a homogeneous
population. The analysis technique used is multiple regression analysis, F test and t test. The
analysis showed that the development of human resources, compensation and organizational
commitment influence on the performance of employees of PT. HM. Sampoerna Tbk Sukorejo
Pandaan, which means that the development of human resources properly implemented,
supported with adequate compensation, and high organizational committed employees can
improve employee performance. Development of human resources more dominant influence
than compensation and organizational commitment to employee performance PT. HM.
Sampoerna Tbk Sukorejo Pandaan. This suggests that the main thing to consider to improve
the performance of employees of PT. HM. Sampoerna Tbk Sukorejo Pandaan namely human
resource development.
Keywords: human resource development, compensation, organizational commitment
affects employee performance
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan, 2017
This research assign samples are 50% of the population of 70 people or a sample of 35
respondents... more This research assign samples are 50% of the population of 70 people or a sample of 35 respondents on Rectorat Office Islamic of Kalimantan University Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin. Methods of Data collection in the researchers used is observation, questionnaire, and documentation. Each indicator made questionnaire respectively of 3 statement. Job Fit Person variables are 8 indicator to the questionnaire as many as 24 statement, Work Culture questionnaire contained 13 indicators with a total of 39 statements, and Organizational Citizenship Behavior as many as eight indicators with a questionnaire with 24 statements. Overall there are 87 statement questionnaire. Furthermore, linear regression analysis partial and simultaneous with Statistical Programe Social Sciencies (SPSS) software version 19.0. The result found that Person job fit is not significant and does not affect to Organizational Citizenship Behavior. Further work culture significantly influence to Organizational Citizenship Behavior, and as well as simultaneously Person job fit and work culture significantly influence to Organizational Citizenship Behavior. Keyword : Person Job Fit, Work Culture, Organizational Citizenship Behavior
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan, 2017
This study aims to obtain empirical evidence on the performance of educators (lecturers),
especia... more This study aims to obtain empirical evidence on the performance of educators (lecturers), especially on the main task of implementing education and learning. In addition to educators of this research will also analyze the performance of education personnel (employees) in performing the task of serving students at STIMI Banjarmasin The hypothesis is Hypotesis I, The performance of educators (lecturers) is good, and Hypothesis II, the performance of educational staff (employees) on STIMI Banjarmasin is good. Through questionnaires submitted to respondents with indicators of learning with 5 items of questions, skills with 4 items of questions, assessment and workload with 2 items of questions, guidance and counseling with 2 items of questions, and learning resources with 2 items of questions, for educators (lecturers ) As many as 23 people. As for the education personnel (employees) as many as 8 people, with the indicator of responsibility with 3 items of questions, quality with 3 items of questions, quantity with 2 items of questions, and discipline with 2 question items. The results showed that for the performance of educators (lecturers) showed good results, while the performance of educational personnel (employees) showed good results. Keyword : lecturer performance, employees performance
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan, 2017
This study aims to obtain an empirical evidence about the effect of work motivation,
leadership a... more This study aims to obtain an empirical evidence about the effect of work motivation, leadership and organizational culture on job satisfaction and also to identity which variable has a dominant effect on employee job satisfaction at Djari-djari Art Of Refelexologi Banjarmasin. Population of this study were 36 people who were all employees. This study used a quantitative exploratory descriptive design . Analyzing data used the multiple regression Analysis. In testing hypothesis simultaneonsly, F test was used and T test was used in testing hypothesis patially. The result of this study showed that work motivation, leadership, and organizational culture simultaneonsly have an effect on employee job satisfaction . Whilepartially. Leadership has a dominant effect on employee job satispaction at Djari-djari Art Of Refeloxologi Banjarmasin. Key words : Work Motivation, Leadership, Organizational Culture. Job satisfaction.
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan, 2017
Periodic Performance Assessment can be a clear parameter for employees. Some things
that must be... more Periodic Performance Assessment can be a clear parameter for employees. Some things
that must be considered in the assessment process include: Objectivity assessment is preferred,
not on the personality traits or character of a person but on how employees carry out their work.
Employees generally argue that performance appraisals will not affect the compensation they
earn. This is because based on the consideration that during this salary increase tends to be made
equal and mass so there is no difference between outstanding employees and employees not
achievers. Management has socialized the Company Rules, Standart Operation Procedure and
each employee has known their job description, and this helps to clarify what activities should be
done to the employee to achieve the job objectives. Performance appraisal results have not been
followed up with guidance or training required by employees. Yet by looking at the results of
these assessments it can be seen the strengths and weaknesses of each employee, and can make
planning for training to improve the performance.
Keyword : Employees Performance
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan, 2017
Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris mengenai dampak keberadaan
obyek wisata Lok... more Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris mengenai dampak keberadaan obyek wisata Lok Laga Ria terhadap perekonomian keluarga pedagang kecil di sekitar obyek wisata di Kecamatan Haruyan Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pedagang kecil di sekitar obyek wisata Lok Laga Ria Kecamatan Haruyan Kabupaten Hulu Sungai Tengah pada tahun 2017 sebanyak 76 orang dan yang dijadikan sampel penelitiannya dengan jumlah 64 orang. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari variabel terikat (dependent variable) yang disimbol kan dengan (Y), yaitu perekonomian keluarga pedagang kecil yang indikatornya meliputi: peningkatan pendapatan rumah tangga (Y1.1), peluang usaha dan kerja (Y1.2), dan perubahan mata pencaharian (Y1.3) dan variabel bebas (independent variable) yang disimbolkan dengan (X) , yaitu pengaruh obyek wisata Lok Laga Ria yang indikatornya meliputi: pelayanan wisata (X1.1), sarana transportasi (X1.2) dan keamanan (X1.3). Untuk menentukan ada tidaknya pengaruh dari variabel independen (X) terhadap variabel dependen (Y) digunakan model analisis regresi linier sederhana. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa variabel Obyek Wisata Lok Laga Ria (X) pengaruh positif dan signifikan terhadap Perekonomian Keluarga Pedagang Kecil disekitar Obyek Wisata di Kecamatan Haruyan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (Y). Koefisien determinasi R2 sebesar 0,912 yang berarti bahwa variabel independen : variabel pengaruh obyek wisata Lok Laga Ria (X) mempunyai kontribusi sebesar 91.2% terhadap variabel dependen : variabel perekonomian keluarga pedagang kecil di sekitar obyek wisata (Y), sedangkan sisanya adalah 8,8% diberikan oleh variabel-variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini. Hasil persamaan regresi yang didapat adalah Y = 2,787 + 0,951X. Kata Kunci : obyek wisata, perekonomian keluarga, pedagang kecil
Junral Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan, 2017
The study was conducted to analyze the financial performance of the local government
of Kalimanta... more The study was conducted to analyze the financial performance of the local government of Kalimantan Selatan Province in last three years (2014-2016) with a ratio analysis of financial independence, effectiveness and efficiency of the PAD, the ratio of routine expenditure to total expenditure, the ratio of development expenditure to total expenditure, growth ratios, as well as aspects of the analysis financing. Keywords : Financial Performance, Ratio Analysis, APBD, Income, Spending, Financial
Uploads
Papers by Pusat P2M STIMI Banjarmasin
Organizational Commitment and Employee Performance Operator PT. HM Sampoerna Tbk.
Sukorejo Pandaan, analyze the influence of Human Resources Development, Compensation,
and Organizational Commitment to Employee Performance Operator PT. HM Sampoerna
Tbk. Sukorejo Pandaan, as well as identify and analyze between the variables of Human
Resources Development, Compensation, and Organizational Commitment dominant influence
on employee performance Operator PT. HM Sampoerna Tbk. Sukorejo Pandaan. The
population in this study were employees of the operator PT. HM. Sampoerna Tbk, Sukorejo
Pandaan total 670 employees. The number of samples in this study were 250 respondents. The
sampling technique used in the study is simple random sampling assuming a homogeneous
population. The analysis technique used is multiple regression analysis, F test and t test. The
analysis showed that the development of human resources, compensation and organizational
commitment influence on the performance of employees of PT. HM. Sampoerna Tbk Sukorejo
Pandaan, which means that the development of human resources properly implemented,
supported with adequate compensation, and high organizational committed employees can
improve employee performance. Development of human resources more dominant influence
than compensation and organizational commitment to employee performance PT. HM.
Sampoerna Tbk Sukorejo Pandaan. This suggests that the main thing to consider to improve
the performance of employees of PT. HM. Sampoerna Tbk Sukorejo Pandaan namely human
resource development.
Keywords: human resource development, compensation, organizational commitment
affects employee performance
respondents on Rectorat Office Islamic of Kalimantan University Muhammad Arsyad Al
Banjari Banjarmasin. Methods of Data collection in the researchers used is observation,
questionnaire, and documentation. Each indicator made questionnaire respectively of 3
statement. Job Fit Person variables are 8 indicator to the questionnaire as many as 24
statement, Work Culture questionnaire contained 13 indicators with a total of 39 statements,
and Organizational Citizenship Behavior as many as eight indicators with a questionnaire
with 24 statements. Overall there are 87 statement questionnaire. Furthermore, linear
regression analysis partial and simultaneous with Statistical Programe Social Sciencies
(SPSS) software version 19.0. The result found that Person job fit is not significant and does
not affect to Organizational Citizenship Behavior. Further work culture significantly influence
to Organizational Citizenship Behavior, and as well as simultaneously Person job fit and work
culture significantly influence to Organizational Citizenship Behavior.
Keyword : Person Job Fit, Work Culture, Organizational Citizenship Behavior
especially on the main task of implementing education and learning. In addition to educators
of this research will also analyze the performance of education personnel (employees) in
performing the task of serving students at STIMI Banjarmasin
The hypothesis is Hypotesis I, The performance of educators (lecturers) is good, and
Hypothesis II, the performance of educational staff (employees) on STIMI Banjarmasin is
good.
Through questionnaires submitted to respondents with indicators of learning with 5 items
of questions, skills with 4 items of questions, assessment and workload with 2 items of
questions, guidance and counseling with 2 items of questions, and learning resources with 2
items of questions, for educators (lecturers ) As many as 23 people. As for the education
personnel (employees) as many as 8 people, with the indicator of responsibility with 3 items
of questions, quality with 3 items of questions, quantity with 2 items of questions, and
discipline with 2 question items.
The results showed that for the performance of educators (lecturers) showed good results,
while the performance of educational personnel (employees) showed good results.
Keyword : lecturer performance, employees performance
leadership and organizational culture on job satisfaction and also to identity which variable
has a dominant effect on employee job satisfaction at Djari-djari Art Of Refelexologi
Banjarmasin.
Population of this study were 36 people who were all employees. This study used a
quantitative exploratory descriptive design . Analyzing data used the multiple regression
Analysis. In testing hypothesis simultaneonsly, F test was used and T test was used in testing
hypothesis patially. The result of this study showed that work motivation, leadership, and
organizational culture simultaneonsly have an effect on employee job satisfaction .
Whilepartially. Leadership has a dominant effect on employee job satispaction at Djari-djari
Art Of Refeloxologi Banjarmasin.
Key words : Work Motivation, Leadership, Organizational Culture.
Job satisfaction.
that must be considered in the assessment process include: Objectivity assessment is preferred,
not on the personality traits or character of a person but on how employees carry out their work.
Employees generally argue that performance appraisals will not affect the compensation they
earn. This is because based on the consideration that during this salary increase tends to be made
equal and mass so there is no difference between outstanding employees and employees not
achievers. Management has socialized the Company Rules, Standart Operation Procedure and
each employee has known their job description, and this helps to clarify what activities should be
done to the employee to achieve the job objectives. Performance appraisal results have not been
followed up with guidance or training required by employees. Yet by looking at the results of
these assessments it can be seen the strengths and weaknesses of each employee, and can make
planning for training to improve the performance.
Keyword : Employees Performance
obyek wisata Lok Laga Ria terhadap perekonomian keluarga pedagang kecil di sekitar obyek
wisata di Kecamatan Haruyan Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pedagang kecil di sekitar obyek wisata
Lok Laga Ria Kecamatan Haruyan Kabupaten Hulu Sungai Tengah pada tahun 2017
sebanyak 76 orang dan yang dijadikan sampel penelitiannya dengan jumlah 64 orang.
Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari variabel terikat (dependent
variable) yang disimbol kan dengan (Y), yaitu perekonomian keluarga pedagang kecil yang
indikatornya meliputi: peningkatan pendapatan rumah tangga (Y1.1), peluang usaha dan kerja
(Y1.2), dan perubahan mata pencaharian (Y1.3) dan variabel bebas (independent variable) yang
disimbolkan dengan (X) , yaitu pengaruh obyek wisata Lok Laga Ria yang indikatornya
meliputi: pelayanan wisata (X1.1), sarana transportasi (X1.2) dan keamanan (X1.3). Untuk
menentukan ada tidaknya pengaruh dari variabel independen (X) terhadap variabel dependen
(Y) digunakan model analisis regresi linier sederhana.
Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa variabel Obyek Wisata Lok Laga
Ria (X) pengaruh positif dan signifikan terhadap Perekonomian Keluarga Pedagang Kecil
disekitar Obyek Wisata di Kecamatan Haruyan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (Y).
Koefisien determinasi R2 sebesar 0,912 yang berarti bahwa variabel independen : variabel
pengaruh obyek wisata Lok Laga Ria (X) mempunyai kontribusi sebesar 91.2% terhadap
variabel dependen : variabel perekonomian keluarga pedagang kecil di sekitar obyek wisata
(Y), sedangkan sisanya adalah 8,8% diberikan oleh variabel-variabel lain yang tidak termasuk
dalam penelitian ini. Hasil persamaan regresi yang didapat adalah Y = 2,787 + 0,951X.
Kata Kunci : obyek wisata, perekonomian keluarga, pedagang kecil
of Kalimantan Selatan Province in last three years (2014-2016) with a ratio analysis of
financial independence, effectiveness and efficiency of the PAD, the ratio of routine
expenditure to total expenditure, the ratio of development expenditure to total expenditure,
growth ratios, as well as aspects of the analysis financing.
Keywords : Financial Performance, Ratio Analysis, APBD, Income, Spending,
Financial
Organizational Commitment and Employee Performance Operator PT. HM Sampoerna Tbk.
Sukorejo Pandaan, analyze the influence of Human Resources Development, Compensation,
and Organizational Commitment to Employee Performance Operator PT. HM Sampoerna
Tbk. Sukorejo Pandaan, as well as identify and analyze between the variables of Human
Resources Development, Compensation, and Organizational Commitment dominant influence
on employee performance Operator PT. HM Sampoerna Tbk. Sukorejo Pandaan. The
population in this study were employees of the operator PT. HM. Sampoerna Tbk, Sukorejo
Pandaan total 670 employees. The number of samples in this study were 250 respondents. The
sampling technique used in the study is simple random sampling assuming a homogeneous
population. The analysis technique used is multiple regression analysis, F test and t test. The
analysis showed that the development of human resources, compensation and organizational
commitment influence on the performance of employees of PT. HM. Sampoerna Tbk Sukorejo
Pandaan, which means that the development of human resources properly implemented,
supported with adequate compensation, and high organizational committed employees can
improve employee performance. Development of human resources more dominant influence
than compensation and organizational commitment to employee performance PT. HM.
Sampoerna Tbk Sukorejo Pandaan. This suggests that the main thing to consider to improve
the performance of employees of PT. HM. Sampoerna Tbk Sukorejo Pandaan namely human
resource development.
Keywords: human resource development, compensation, organizational commitment
affects employee performance
respondents on Rectorat Office Islamic of Kalimantan University Muhammad Arsyad Al
Banjari Banjarmasin. Methods of Data collection in the researchers used is observation,
questionnaire, and documentation. Each indicator made questionnaire respectively of 3
statement. Job Fit Person variables are 8 indicator to the questionnaire as many as 24
statement, Work Culture questionnaire contained 13 indicators with a total of 39 statements,
and Organizational Citizenship Behavior as many as eight indicators with a questionnaire
with 24 statements. Overall there are 87 statement questionnaire. Furthermore, linear
regression analysis partial and simultaneous with Statistical Programe Social Sciencies
(SPSS) software version 19.0. The result found that Person job fit is not significant and does
not affect to Organizational Citizenship Behavior. Further work culture significantly influence
to Organizational Citizenship Behavior, and as well as simultaneously Person job fit and work
culture significantly influence to Organizational Citizenship Behavior.
Keyword : Person Job Fit, Work Culture, Organizational Citizenship Behavior
especially on the main task of implementing education and learning. In addition to educators
of this research will also analyze the performance of education personnel (employees) in
performing the task of serving students at STIMI Banjarmasin
The hypothesis is Hypotesis I, The performance of educators (lecturers) is good, and
Hypothesis II, the performance of educational staff (employees) on STIMI Banjarmasin is
good.
Through questionnaires submitted to respondents with indicators of learning with 5 items
of questions, skills with 4 items of questions, assessment and workload with 2 items of
questions, guidance and counseling with 2 items of questions, and learning resources with 2
items of questions, for educators (lecturers ) As many as 23 people. As for the education
personnel (employees) as many as 8 people, with the indicator of responsibility with 3 items
of questions, quality with 3 items of questions, quantity with 2 items of questions, and
discipline with 2 question items.
The results showed that for the performance of educators (lecturers) showed good results,
while the performance of educational personnel (employees) showed good results.
Keyword : lecturer performance, employees performance
leadership and organizational culture on job satisfaction and also to identity which variable
has a dominant effect on employee job satisfaction at Djari-djari Art Of Refelexologi
Banjarmasin.
Population of this study were 36 people who were all employees. This study used a
quantitative exploratory descriptive design . Analyzing data used the multiple regression
Analysis. In testing hypothesis simultaneonsly, F test was used and T test was used in testing
hypothesis patially. The result of this study showed that work motivation, leadership, and
organizational culture simultaneonsly have an effect on employee job satisfaction .
Whilepartially. Leadership has a dominant effect on employee job satispaction at Djari-djari
Art Of Refeloxologi Banjarmasin.
Key words : Work Motivation, Leadership, Organizational Culture.
Job satisfaction.
that must be considered in the assessment process include: Objectivity assessment is preferred,
not on the personality traits or character of a person but on how employees carry out their work.
Employees generally argue that performance appraisals will not affect the compensation they
earn. This is because based on the consideration that during this salary increase tends to be made
equal and mass so there is no difference between outstanding employees and employees not
achievers. Management has socialized the Company Rules, Standart Operation Procedure and
each employee has known their job description, and this helps to clarify what activities should be
done to the employee to achieve the job objectives. Performance appraisal results have not been
followed up with guidance or training required by employees. Yet by looking at the results of
these assessments it can be seen the strengths and weaknesses of each employee, and can make
planning for training to improve the performance.
Keyword : Employees Performance
obyek wisata Lok Laga Ria terhadap perekonomian keluarga pedagang kecil di sekitar obyek
wisata di Kecamatan Haruyan Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pedagang kecil di sekitar obyek wisata
Lok Laga Ria Kecamatan Haruyan Kabupaten Hulu Sungai Tengah pada tahun 2017
sebanyak 76 orang dan yang dijadikan sampel penelitiannya dengan jumlah 64 orang.
Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari variabel terikat (dependent
variable) yang disimbol kan dengan (Y), yaitu perekonomian keluarga pedagang kecil yang
indikatornya meliputi: peningkatan pendapatan rumah tangga (Y1.1), peluang usaha dan kerja
(Y1.2), dan perubahan mata pencaharian (Y1.3) dan variabel bebas (independent variable) yang
disimbolkan dengan (X) , yaitu pengaruh obyek wisata Lok Laga Ria yang indikatornya
meliputi: pelayanan wisata (X1.1), sarana transportasi (X1.2) dan keamanan (X1.3). Untuk
menentukan ada tidaknya pengaruh dari variabel independen (X) terhadap variabel dependen
(Y) digunakan model analisis regresi linier sederhana.
Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa variabel Obyek Wisata Lok Laga
Ria (X) pengaruh positif dan signifikan terhadap Perekonomian Keluarga Pedagang Kecil
disekitar Obyek Wisata di Kecamatan Haruyan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (Y).
Koefisien determinasi R2 sebesar 0,912 yang berarti bahwa variabel independen : variabel
pengaruh obyek wisata Lok Laga Ria (X) mempunyai kontribusi sebesar 91.2% terhadap
variabel dependen : variabel perekonomian keluarga pedagang kecil di sekitar obyek wisata
(Y), sedangkan sisanya adalah 8,8% diberikan oleh variabel-variabel lain yang tidak termasuk
dalam penelitian ini. Hasil persamaan regresi yang didapat adalah Y = 2,787 + 0,951X.
Kata Kunci : obyek wisata, perekonomian keluarga, pedagang kecil
of Kalimantan Selatan Province in last three years (2014-2016) with a ratio analysis of
financial independence, effectiveness and efficiency of the PAD, the ratio of routine
expenditure to total expenditure, the ratio of development expenditure to total expenditure,
growth ratios, as well as aspects of the analysis financing.
Keywords : Financial Performance, Ratio Analysis, APBD, Income, Spending,
Financial