Location via proxy:   [ UP ]  
[Report a bug]   [Manage cookies]                

BAB I (sip).pdf

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Investigasi dan Kontrol kualitas merupakan ketelitian pemeriksaan terhadap proyek konstruksi yang dilakukan sebelum atau sesudah dilaksanakannya suatu proyek konstruksi. Misalnya pemeriksaan yang dilakukan pada proyek konstruksi adalah pemeriksaan Sand Cone dan DCP (Dynamic Cone Penetrometer) yang dilakukan untuk memeriksa jenis dan kepadatan tanah. Tujuan dilakukannya pemeriksaan untuk mengetahui kualitas tanah yang akan digunakan untuk melakukan pelaksaan proyek konstruksi. Oleh karena itu Investigasi dan kontrol kualitas sangat penting dilakukan untuk melaksanakan sebuah proyek konstruksi. Pengujian tanah dilakukan untuk mengetahui daya dukung dan karateristik tanah serta kondisi geologi, seperti mengetahui susunan lapisan tanah/sifat tanah, mengetahui kekuata lapisan tanah dalam rangka penyelidikan tanah dasar untuk keperluan pondasi bangunan, jalan, dll, kepadatan dan daya dukung tanah serta mengetahui sifat korosivitas tanah. Penyelidikan tanah dilakukan untuk mengetahui jenis pondasi yang akan digunakan untuk konstruksi bangunan, selain itu dari hasil penyelidikan tanah dapat ditentukan perlakuan terhadap tanah agar daya dukung dapat mendukung konstruksi yang akan dibangun, Dari hasil penyelidikan tanah ini akan dipilih alternatif /jenis , kedalaman serta dimensi pondasi yang paling ekonomis tetapi masih aman. Jadi penyelidikan tanah sangat penting dan mutlak dilakukan sebelum struktur itu mulai dikerjakan. Dengan mengetahui kondisi daya dukung tanah kita bisa merencanakan suatu struktur yang kokoh dan tahan gempa, yang pada akhirnya akan memberi rasa kenyamanan dan keamanan bila berada didalam gedung. Penyelidikan tanah yang dilakukan dilapangan yaitu Sondir (DCP), Uji Boring, Uji Penetrasi Test (SPT) dan lain-lain. Dari sampel tanah yang diambil dilapangan untuk 2 mengetahui sifat-sifat dan karakteristik tanah maka dilakukan uji laboratorium. dengan menggunakan Test. 1.2 Ruang Lingkup Proyek Pelaksanaan praktek Sondir dilaksanakan di SMAN 1 Banda Aceh Jl. Prof. A. Majid Ibrahim I .Kegiatan yang kami lakukan di SMAN 1 Banda Aceh adalah : 1. Sondir Tujuan melakukan Sondri adalah untuk mengetahui daya dukung tanah pada setiap lapisan serta mengetahui kedalaman lapisan pendukung yaitu tanah keras. Pelaksanaan Boring dilaksanakan di lhoknga.Kegiatan yang kami lakukan dilhoknga adalah : 1. Boring Boring soil adalah pekerjaan pengambilan tanah asli untuk mengetahui kondisi tanah perlayer dan jika dimungkinkan ke tanah keras. 2. Standar Penetration Test ( SPT ) Standar Penetration Test ( SPT ) adalah metode pengujian tanah dengan menggunnakan Hammer setiap 3x15 cm untuk mendapatkan daya dukung tanah. 3. UDS (undisturbed sample ) undisturbed sample ( UDS ) hamper sama dengan SPT bedanya UDS tidak menggunakan Hammer tetapi menggunakan tekanan hidrolik tabung khusus. Pelaksanaan Sand Cone dilaksanakan di Laboratorium terpadu teknik Jl. Syekh Abdurauf As Sinkili No.7, Kopelma Darussalam, Syiah Kuala. 1. Sand cone Sand cone adalah untuk menentukan kepadatan ditempat dari lapisan tanah atau perkerasan yang telah dipadatkan. 3 2. Dynamic Cone Penetrometer (DCP) Dynamic Cone Penetrometer (DCP) adalah Pengujian dengan alat Dynamic Cone Penetrometer (DCP) ini pada dasarnya sama dengan cone penetrometer (CP) yaitu sama-sama mencari nilai CBR dari suatu lapisan tanah langsung di lapangan. Hanya saja pada alat Cone Penetrometer dilengakapi dengan poving ring dan arloji pembacaan, sedangkan pada alat Dynamic Cone Penetrometer adalah melalui ukuran(satuan) dengan menggunakan mistar. 1.3 Lokasi Kegiatan Lokasi kegiatan Sondir dilaksanakan di SMAN 1 Banda Aceh yang beralamat di Jl. Prof. A. Majid Ibrahim I . pelaksanaan kegiatan Sondir di SMAN 1 Banda Aceh sangat cocok ,karena Gedung SMAN 1 Banda Aceh perlu dilakukan pembenahan sebelum melukukan pembangunan Gedung SMA 1 yang Baru maka perlu dilakukan Sondir untuk mengetahui daya dukung tanah di SMAN 1 Banda Aceh. Lokasi kegiatan Boring,SPT,UDS dilaksanakan di Lhoknga .pelaksanaan Broring sangat perlu dilakukan, karena sebelum melakukan perencanaan tanggul perlu dilakukan boring,uds, dan SPT ,perlu dilakukan pelaksanaan tersebut bertujuan untuk mengetahui daya dukung tanah dilapangan. Lokasi kegiatan Sand cone dan DCP dilaksanakan di belakang laboratorium terpadu Teknik yang beralamat Jl. Syekh Abdurauf As Sinkili No.7, Kopelma Darussalam, Syiah Kuala. 1.3 Waktu Pelaksanaan Pelaksanaan sondir yang bertempat di SMAN 1 Banda Aceh SMAN 1 Banda Aceh yang beralamat di Jl. Prof. A. Majid Ibrahim I dilaksanakan: 1. Tanggal : 17 November 2016 2. Lamanya praktek sondir di SMAN 1 Banda Aceh : 1 hari 4 Pelaksanaan sondir dilaksanakan pada pukul 09.00 WIB pertama melakukan pengakantan alat , pemasangan alat dan juga pembacaan pada alat dan pengisian form. Pelaksanaan Boring,SPT,UDS dilaksanakan yang bertempat dilhoknga pada : 1. Tanggal : 19-20 November 2016 2. Lamanya Praktek dilhoknga : 2 Hari Pelaksanaan Boring dilaksanakan pada pukul 09.00 WIB pemasangan alat dan dilakukan kegiatan. Dan juga mebuat rangkum/kesimpulan dari hasil pelaksanaan dilapangan. Pelaksanaan Sand cone dan DCP dilaksanakan dibelakang Laboratorium terpadu Teknik yang beralamat Jl. Syekh Abdurauf As Sinkili No.7, Kopelma Darussalam, Syiah Kuala. 1. Tanggal : 29 November 2016 2. Lamanya Praktek di laboratorium terpadu teknik : 1 Hari