04 Identifikasi Bahaya Dan Hirarki Kontrol PDF
04 Identifikasi Bahaya Dan Hirarki Kontrol PDF
04 Identifikasi Bahaya Dan Hirarki Kontrol PDF
Hirarki Kontrol
Wifandy Purba, S.T, M.Eng
Tujuan
Risk Level
MANAGE RISK
Tingkatan Risiko
Manajemen
Risiko
Manajemen Risiko juga termasuk kontrol/kendali dan monitor risiko, termasuk
mengkomunikasikan risiko-risiko ini
Classification of Accidents
• Hazards
• Probability of Harm
• Severity of Harm
• Activity/Tasks and competency of people carrying them out
• Numbers of people involved
• Who is exposed/type of person exposed e.g. nature of
population
Faktor yang perlu diperhatikan dalam Penilaian Risiko
• Potensi Bahaya
• Kemungkinan kerugian
• Keparahan kerugian
• Aktivitas/tugas dan kompetensi orang yang melakukannya
• Jumlah orang yang terlibat
• Siapa yang terpapar/tipe orang yang terpapar, misalnya sifat
populasi
Factors to be considered in a Risk Assessment
• Duration of exposure
• Recognition of legal requirements
• Evaluation of existing controls
• Evaluation/prioritizing of additional controls
• Competency of assessors
• Involve other people in the risk assessment
• Documentation
• Monitoring/review/re-assessment
Faktor yang perlu diperhatikan dalam Penilaian Risiko
• Durasi paparan
• Pengetahuan tentang persyaratan legal
• Evaluasi kontrol yang sudah ada
• Evaluasi dan prioritas kontrol tambahan
• Kompetensi assessor
• Melibatkan orang lain dalam penilaian risiko
• Dokumentasi
• Documentation
• Monitoring/reviu/penilaian kembali
Criteria for “Suitable and Sufficient”
Reasonable Practicable
Physical, Chemical,
Biological, Ergonomic
Assess the
R=LxC Hazardous Substances?
Risk No Yes
Manual Handling
Operations?
Specific Assessment
Are the COSHH
No
risks
Manual Handling
acceptable?
etc
Yes
Review the
assessment
The Risk Assessment Process
Hazard IdentiCfication
• Crucial first step. Only significant hazards should be identified. Tour of
area/process or review of task is essential. Review of accident history
required and other relevant data (inspections, surveys, JSA, etc)
Person At Risk
• Groups at risk (employees, contractors, young workers, lone workers,
public). Vulnerability of groups or individuals. Frequency of exposure.
Evaluation of Risk
• Residual Risk, Qualitative and Quantitative Assessment (matrix)
Documentation
Risk Control
• Hierarchy of Control
Proses Penilaian Risiko
Identify
2. Break Down into Successive 4. Potential Harm (Ill health
1. Selecting Experiments 3. Potential Hazards
Tasks condition)
Assess
5. Existing Control Measures 6. Evaluate Risk (Severity, Probability)
Manage Risk
8. Additional control measures Review, Approval, Record Keeping and Document
7. Hazard Control
(Responsible person, timeline) Communicate Control
Identify Potential Hazard
People Environment
People Environment
Date: Date:
Contoh
Risk Dokumen
Assessment Penilaian Risiko
Template
Activity or Experiment-Based Risk Assessment Form
Department: Name of Experiment/Activity:
Location: Name of Person in-charge: Name of PI:
Last Review Date: Next Review Date:
1. Hazard Identification 2. Risk Evaluation & Control
Date: Date:
Identify Potential Harm
Identify what are the adverse conditions may arise due the hazard
present in your experiments, laboratory or environment
• Identify Source of Harm • Injury
• Hazardous event or process • First Aid Treatment
• Hazardous substance • Visit Clinic/ hospital
• Admitted in Hospital
• Equipment • Permanent damage
• Identify who could be harmed • Acute Vs Chronic Effects
• Worker/Contractor • Property Damage
• Others students • Facility, Piping System
• Contractor/supplier • Equipment
• Furniture
• Visitor • Building
• Identify how harm could occur • Environmental Release
• Accidental fall from height • Release to Air
• Contact with corrosive chemicals • Water
• Waste materials - solid
Identifikasi Potensi Kerugian
Identifikasi kondisi yang tidak diiinginkan yang mungkin timbul dari
potensi bahaya yang ada dalam percobaan, laboratorium maupun
lingkungan
• Identifikasi Sumber Kerugian • Cedera
• Peristiwa atau proses berbahaya • Pertolongan Pertama
• Zat berbahaya • Kunjungan ke klinik/RS
• Rawat Inap Rumah Sakit
• Peralatan • Kerusakan permanen
• Identifikasi Siapa Yang Bisa Dirugikan • Efek akut vs kronik
• Pekerja/kontraktor • Kerusakan Properti
• Murid yang lain • Fasilitas, sistem pemipaan
• Kontraktor/supplier • Peralatan
• Furnitur
• Pengunjung • Bangunan
• Identifikasi Bagaimana Kerugian Bisa • Pelepasan ke Lingkungan
Terjadi • Dilepaskan ke udara
• Tidak sengaja jatuh dari ketinggian • Air
• Kontak dengan bahan kimia korosif • Materi limbah – padat
Materi Kuliah (2)
Factors which
affects workers
health
Any part of body Lungs Any part of body Skin Any organs Any organs
(lungs/skin) Lung, skin, Liver, Brain,
bladder Kidney
Minutes to several Years Days to years Days to years 10 to 40 years Minutes to years
days
Semua bag tubuh Paru Semua bag tubuh Kulit Semua organ Semua organ
(Kulit/paru) paru, kulit, Hati, Otak, Ginjal
kandung kemih
Menit s/d hari Bertahun-tahun Hari s/d Tahun Hari s/d Tahun 10 – 40 tahun Menit s/d Tahun
Convection Ultrasonic
Ionising Non-Ionising
Infrasonic Ray X-Ray
Radiation
RF UV IR Visible
Komveksi Ultrasonic
Ionising Non-Ionising
Infrasonic Ray X-Ray
Radiasi
RF UV IR Visible
ACUTE
Health effects that occur soon after the
exposure and are often short in duration and
may need emergency treatment (maybe
fatal). Hospitalization is common
CHRONIC
Means the adverse health effects develop
with time. It may take several years for the
associate disease to develop and the effects
may be slight (mild asthma) or severe
(cancer)
Perbedaan Efek Kesehatan Akut dan Kronis
AKUT
Efek kesehatan yang terjadi segera setelah
paparan dan sering durasinya pendek dan
mungkin memerlukan perawatan darurat
(mungkin berakibat fatal). Biasanya akan
dirawat inap.
KRONIS
Berarti efek kesehatan yang merugikan
berkembang seiring waktu. Mungkin
diperlukan beberapa tahun untuk penyakit
berkembang dan efeknya mungkin ringan
(asma ringan) atau berat (kanker)
Hazard Checklist
Person at Risk
1. Workers/Employees
• Direct Operators ~ directly exposed
• Indirect ~ passing the hazard area
2. Contractors
3. Visitors, members of public (neighbors)
4. Special Group
• Young persons
• Expectant/nursing mothers
• Workers with disability
• Lone workers
Orang berisiko
1. Pekerja/Karyawan
• Operator langsung ~ terpapar secara langsung
• Tidak langsung ~ melewati lokasi berpotensi bahaya
2. Kontraktor
3. Pengunjung, anggota masyarakat (tetangga)
4. Kelompok khusus
• Orang muda
• Ibu hamil dan menyusui
• Pekerja dengan disabilitas
• Pekerja sendiri
Evaluation of Risk
• Purpose:
• Reduce the remaining risk ~ residual risk to an acceptable level (ALARP)
• Qualitative & Semi Quantitative Risk Assessment
• Quantitative Risk Assessment
Evaluasi Risiko
• Tujuan:
• Mengurangi risiko tersisa ~ residual risk sampai pada tahap yang dapat
diterima (ALARP = as low as reasonably practicable)
⚫ Hot Work at HC
Facility
Materi Kuliah (3)
1. Menghindari risiko
2. Mengevaluasi risiko yang tidak dapat dihindari
3. Memerangi risiko pada sumbernya
4. Menyesuaikan pekerjaan dengan individu
5. Beradaptasi dengan kemajuan teknis
6. Mengganti yang berbahaya dengan yang tidak/kurang berbahaya
7. Mengembangkan kebijakan pencegahan menyeluruh yang koheren
8. Memberikan prioritas tindakan perlindungan kolektif daripada
tindakan perlindungan individu
9. Memberikan instruksi yang tepat kepada karyawan
Hierarki Kontrol
1. Elimination or Substitution
2. Changing work methods/pattern
3. Reduced time exposure
4. Engineering controls (i.e.
isolation, insulation, ventilation)
5. Housekeeping
6. Safe system of work
7. Training and information
8. Personal Protective Equipment
9. Welfare
10. Monitoring and Supervision
Hierarki Kontrol
1. Eliminasi atau Substitusi
2. Mengubah metode / pola kerja
3. Pengurangan waktu paparan
4. Kontrol dengan rekayasa/
engineering control (mis. Isolasi,
insulasi, ventilasi)
5. Pembenahan
6. Sistem kerja yang aman
7. Pelatihan dan informasi
8. Alat pelindung diri
9. Kesejahteraan
10. Monitoring dan Pengawasan
Eliminasi/Substitusi
Dilution ventilation
Isolasi/Contain, Capture , Ventilasi
Pelindung mesin Ventilasi Exhaust Lokal
Menutup sumber suara Lapisan peredam suara
Akses terkontrol Menangkap/capture substansi
pada sumbernya
Ventilasi dilusi
Topik Diskusi (4)