Resep Makanan BIOTEKNOLOGI
Resep Makanan BIOTEKNOLOGI
Resep Makanan BIOTEKNOLOGI
Bahan :
Cara membuat :
Panaskan susu murni di atas api kecil sambil terus diaduk selama 30
menit dan jaga agar susu tidak sampai mendidih supaya protein susu
tidak rusak.
Setelah 30 menit, angkat susu dan dinginkan hingga hangat kuku
dalam suhu ruangan
Masukan bibit yoghurt lalu aduk sampai rata dengan menggunakan
alat pengaduk steril. Bila kesulitan mencari alat pengaduk dapat
menggunakan spatula kayu yang sebelumnya sudah disiram
menggunakan air panas sebagai proses sterilisasi alat.
Apabila sudah selesai masukan ke wadah tertutup lalu tutupin dengan
serbet untuk menciptakan kondisi gelap yang adalah syarat hidup
bakteri fermentasi selama 20-24 jam.
Sesudah 20-24 jam akan muncul lapisan berwarna kekuningan kental
di atas permukaannya. Apabila masih kurang kental atau kurang asam
bisa dilebihkan lagi waktunya.
Bila dirasa sudah pas, aduk menggunakan alat steril sampai tercampur
rata.
Jika hendak membuat yoghurt lagi, pisahkan beberapa sendok ke
dalam cup kecil. Inilah yang kelak akan menjadi starter apabila hendak
membuat yoghurt lagi jadi tidak perlu ke supermarket membeli bibit
baru. Cup berisi yoghurt tersebut ditutup rapat, tuliskan tanggal
KEJU
Bahan:
Cara Membuat:
Masak susu dalam panci hingga mendidih. Aduk aduk agar susu
tidak lengket pada panci atau hangus.
NATA DE COCO
Alat dan Bahan:
Cara Membuat :
Belah kelapa dan ambil airnya kemudian disaring.
Masukkan air kelapa kedalam panic dan masak hingga mencapai
titik didih 100oC.
ONCOM
Bahan :
Cara Membuat :
TEMPE
Alat dan Bahan :
Baskom
Saringan
Dandang
Kipas Angin /Kipas
Sotel kayu
Tampah
Kompor
Kacang kedelai
Ragi tempe (inokulum RAPRIMA) atau biakan murni Rhizopus sp.
Kantong plastik, atau daun pisang, atau daun jati.
Cara Membuat :
Cucilah tampah, ayakan, kipas dan cukil yang akan digunakan,
kemudian dikeringkan.
Bersihkan kacang kedelai dari bahan-bahan lain yang tercampur,
kemudian cuci hingga bersih.
Rendam kacang kedelai yang telah dicuci bersih selama 12-18 jam
dengan air dingin biasa (proses hidrasi agar biji kedelai menyerap
air sebanyak mungkin ).
Lepaskan kulit biji kedelai yang telah lunak, kemudian cuci atau
bilas dengan menggunakan air bersih.
Kukus / rebus biji kedelai tersebut sampai empuk.
Setelah biji kedelai terasa empuk, tuangkan biji-biji tersebut pada
tampah yang telah dibersihkan, lalu diangin-angin dengan kipas/
kipas angin sambil diaduk-aduk hingga biji-biji tersebut terasa
hangat.
Taburkan ragi tempe (RAPRIMA) yang telah disiapkan sedikit demi
sedikit sambil diaduk-aduk supaya merata (1,5 gram ragi tempe
untuk 2 kg kedelai). 8. Siapkan kantong plastik atau daun pisang,
atau daun jati untuk pembungkus. Bila kantong plastik yang
digunakan sebagai pembungkus, berilah lubang-lubang kecil pada
kantong tersebut dengan menggunakan lidi atau garpu.
Masukan kedelai yang telah diberi ragi tempe (RAPRIMA) ke dalam
pembungkusnya, atur ketebalannya sesuai dengan selera
Proses fermentasi kacang kedelai ini pada suhu kamar selama satu
atau dua hari atau hingga seluruh permukaan kacang kedelai
tertutupi jamur.
Catatan: