Location via proxy:   [ UP ]  
[Report a bug]   [Manage cookies]                

HTCK Ik

Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 19

RAHASIA

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA


DAERAH NUSA TENGGARA BARAT
RESORT BIMA

I. PENDAHULUAN

1. Umum
a. Bahwa dalam rangka penyelenggaraan Tugas pokok dan fungsi Satuan Intelkam Polres
Bima Kota diperlukan adanya kerjasama dan koordinasi antar komponen / unsur – unsur
baik secara Vertikal maupun Horisontal serta Internal Polres Bima maupun Eksternal
( Lintas Sektoral / Instansi Samping ) yang berpedoman dan diatur sesuai dengan Undang
– undang dalam bentuk Hubungan Tata Cara Kerja ( HTCK ) Sat Intelkam Polres Bima.
b. Hubungan Tata Cara Kerja ( HTCK ) Sat Intelkam merupakan penjabaran dari Tupoksi,
wewenang, peranan, koordinasi dan tanggung jawab bagi Anggota Polri di Lingkungan
Sat Intelkam Polres Bima sesuai dengan mekanisme yang diatur dalam Undang – undang
yang berlaku dalamKepolisian Negara Republik Indonesia yang dimaksudkan untuk
meningkatkan kualitas kinerja Anggota agar lebih Profesional dan proporsional sehingga
mampu memberikan input bagi Pimpinan secara maksimal.

2. Dasar
a. UU Nomor 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia.
b. Keputusan Kapolri Nomor : Kep/425/VII/2010/, tanggal 5 Juli 2010, tentang pedoman cara
menyusun HTCK di LIngkungan Polri.
c. Peraturan Kapolri Nomor : Perkap/23/X/2010 tanggal 23 Oktober 2010 tentang Susunan
Organisasi dan Tata Kerja Pada Tingkat Kepolisian Resor dan Sektor.

3. Maksud dan Tujuan

a. Maksud
Sat Intelkam Polres Bima
RAHASIA
RAHASIA
2

Maksud Hubungan Tata Cara Kerja (HTCK) ini adalah untuk dijadikan sebagai pedoman
hubungan kerja khususnya bagi Pejabat dan Anggota di Lingkungan Sat Intelkam Polres
Bima.

b. Tujuan

Tujuan Hubungan Tata Cara Kerja (HTCK) adalah untuk mengoptimalkan pelaksanaan
kegiatan koordinasi terhadap tugas operasional, administrasi maupun pembinaan yang
bertujuan untuk menciptakan lingkungan kerja yang tertib dan harmonis dalam rangka
meningkatkan hasil kerja yang efektif dan efisien serta procedural.

4. Ruang Lingkup

Hubungan Tata Cara Kerja (HTCK) di lingkungan Sat Intelkam Polres Bima ini meliputi Uraian
tugas, Wewenang, dan tanggung jawab Personil Sat Intelkam Polres Bima yang disesuaikan
dengan kebutuhan organisasi Polres Bima.

5. Sistimatika.
I. PENDAHULUAN
II. TUGAS POKOK DAN FUNGSI
III. POKOK – POKOK HUBUNGAN TATA CARA KERJA ( HTCK )
IV. PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN
V. PENUTUP

6. Pengertian

a. Satuan Intelkam adalah unsur pelaksana utama pada Polres yang berada di bawah
Kapolres.

b. Urbinops adalah unsur pembantu pimpinan dan pelayanan pada Sat Intelkam Polres yang
berada dibawah Kasat Intelkam.

c. Urmintu adalah unsur pembantu dan pelayanan pada Sat Intelkam Polres dibawah Kasat
Intelkam.

d. Unit adalah Unsur Pelaksana tugas pokok pada Sat Intelkam yang berada di bawah Kasat
Intelkam.

e. Hubungan adalah perwujudan yang saling berkaitan antar komponen / unsur - unsur
pengembangan dalam organisasi.

f. Tata Cara Kerja yang disebut HTCK adalah suatu prosedur yang mengatur tentang
mekanisme hubungan kerja antar komponen / unsur – unsur pengemban fungsi di
lingkungan organisasi Polri dengan unsur – unsur pengemban fungsi di lingkungan
Sat Intelkam Polres Bima
RAHASIA
RAHASIA
3

organisasi atau lembaga Pemerintah Non Polri yang dilaksanakan secara sistematis,
transparan, proporsional, koordinatif serta sesuai dengan ketentuan yang berlaku guna
mencapai tujuan yang diinginkan.

g. Tugas pokok adalah sekumpulan kegiatan yang ada dan menjadi tanggung jawab dalam
suatu organisasi.

h. Hubungan Vertikal adalah keterkaitn antar fungsi dalam rangka pelaporan dan
pengendalian yang bersifat tegak lurus / berjenjang dari atas ke bawah / dari bawah ke
atas.

i. Hubungan Horizontal ( Internal ) adalah keterkaitan antar fungsi dalam rangka koordinasi
yang bersifat lurus/sejajar/mendatar atau setungkat.

j. Hubungan Horizontal ( Eksternal ) adalah Kerjasama dengan Instansi / lembaga di luar


Polri dalam rangka kegiatan dan pelaksanaan fungsi teknis yang menjadi tanggung
jawabnya

II. TUGAS POKOK DAN FUNGSI

1. Tugas Pokon Sat Intelkam Polres.

a. Sat Intelkam adalah unsur pelaksana tugas pokok Polres yang berada di bawah kapolres.

b. Sat Intelkam memiliki tugas pokok yaitu melakukan penyelidikan, pengamanan dan
penggalangan serta memberikan pelayanan kepada masyarakat terkait penerbitan Surat
Keterangan Catatan Kepolisian ( SKCK ) , perijinan, STTP, dan rekomendasi, serta
pelayanan terkait POA dan Wasendak.

2. Penjabaran Tugas

a. Sat Intelkam Polres adalah unsur pelaksana pada tingkat Polres yang bertugas
mengemban fungsi Intelijen keamanan yang bersifat terpusat pada tingkat Polres
termasuk memberikan dukungan Operasional atas pelaksanaan fungsi pada tingkat
Polsek.

b. Dalam rangka melaksanakan tugas dengan memperhatikan petunjuk pelaksanaan dari


Satuan Tingkat atas yang meliputi penyelidikan , pengamanan dan penggalanggan
serta giat pelayanan kepada masyarakat seperti Surat Keterangan Catatan Kepolisian
( SKCK ) , perijinan, STTP, dan rekomendasi, serta pelayanan terkait POA dan
Wasendak.

Sat Intelkam Polres Bima


RAHASIA
RAHASIA
4

c. Sat Intelkam Polres dipimpin oleh Kepala satuan Intelkam ( Kasat Intelkam ) yang
bertanggung jawab atas pelaksanaan tugas sehari – hari dikoordinasikan oleh Waka
Polres.

d. Kasat Intelkam dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh :

1) Kepala Urusan Pembinaan Operasional ( Kaurbinops ).

2) Kepala Urusan Administrasi dan Ketata usahaan ( Kaurmintu ).

3) Kepala Unit (Kanit) sebanyak 6 ( enam ) Kanit

e. Sat Intelkam terdiri atas.

1) Kepala Urusan Pembinaan Operasional ( Kaurbinops ).

a) Urusan Pembinaan Operasional (Urbinops ) adalah unsur pembantu


pimpinan pelaksanaan staf pada Sat Intelkam yang berada di bawah kasat
intelkam.

b) Urusan Pembinaan Operasional ( Kaurbinops ) bertugas menyelenggarakan


urusan administrasi.

c) Urusan Pembinaan Operasional ( Kaurbinops ) dipimpin oleh Kepala


Urusan Pembinaan Operasional ( Kaurbinops ) bertanggung jawab kepada
Kasat Intelkam dan dalam pelaksanaan tugas sehari – hari dibawah
kendali Kasat Intelkam.

d) Kepala Urusan Pembinaan Operasional ( Kaurbinops ) dalam


melaksanakan tugas kewajibannya dibantu bintara administrasi disingkat
bamin dan bintara administrasi umum disingkat banum.

e). Anggota Urusan Pembinaan Operasional ( Kaurbinops ) terdiri dari banum


dan bamin

2) Kepala Urusan Administrasi dan Ketata usahaan ( Kaurmintu ).

a) Urusan Administrasi dan Ketatausahaan ( Urmintu ) adalah unsur


pembantu pelaksana staf pada penataan urusan pelayanan administrasi
yang berada di bawah Kaurmintu.

b) Urusan Administrasi dan Ketatausahaan ( Urmintu ) bertugas membuat


surat ijin, keterangan yang menyangkut orang asing, senpi dan handak,
giat sosial / politik dan surat keterangan rekaman kejahatan ( skrk ) /
kriminal record kepada warga masyarakat yang membutuhkan serta
melakukan was / pam atas pelaksanaanya.
Sat Intelkam Polres Bima
RAHASIA
RAHASIA
5

c) Urusan Administrasi dan Ketatausahaan ( Urmintu ) dipimpin oleh Kepala


Urusan Administrasi dan Ketatausahaan ( Kaurmintu ) yang bertanggung
jawab kepada Kasat Intelkam.

d) Urusan Administrasi dan Ketatausahaan ( Urmintu ) berdiri sendiri tidak


terdiri dari beberapa urusan.

3) Unit Intelkam

a) Unit adalah Unsur pelaksana lapangan pada Sat Intelkam yang


melaksanakan tugas – tugas pokok Intelkam yaitu Lidik, pengamanan dan
penggalangan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

b) Unit dipimpin oleh Kepala Unit ( Kanit ) yang bertanggung jawab atas
pelaksanaan tugas kepada Kasat Intelkam.

c) Unit Sat Intelkam dibagi menjadi 6 ( enam )

3. Job Discribtion Intern Sat Intelkam

a. Kasat Intelkam

1) Menyelenggarakan dan membina fungsi Intelijen dalam bidang Keamanan.

2) Menyelenggarakan tugas dibidang persandian.

3) Memberikan bahan masukan dalam rangka penyusunan rencana kegiatan


Operasional Polres Bima Kota.

4) Memberikan peringatan dini kepada seluruh Jajaran Polres Bima.

5) Memberikan Pelayanan administrasi, Pengawasan Senjata Api/bahan peledak,


orang asing dan kegiatan sosial/politik masyarakat sesuai ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.

6) Kasat Intelkam atas pelaksanaan tugasnya bertanggung jawab kepada


Kapolres

b. Kaur Bin Ops

1) Menyelenggarakan dan mengkoordinir pelaksanaan tugas Staf dan Operasional


dibidang Intelijen Keamanan.

2) Melaksanakan tugas lain sesuai perintah Kasat Intelkam Polres Bima.

Sat Intelkam Polres Bima


RAHASIA
RAHASIA
6

3) Merumuskan/menyusun rencana/program kerja anggaran

4) Menysusun rencana administrasi operasi dan latihan

5) Menyelenggarakan pelayanan urusan administrasi, ketatausahaan urusan


dalam.

6) Mengumpulkan data/informasi dari media massa/sumber terbuka lainnya.

7) Melakukan analisis terhadap setiap perkembangan situasi yang perlu perhatian


Pimpinan.

8) Menyusun perkiraan Intelijen Keamanan dan menyajikan analisis.

9) Menyelenggarakan Dokumentasi, produk Intelijen secara teratur untuk


kebutuhan Intelijen Keamanan.

10) Menyelenggarakan kegiatan persandian Polri dilingkungan Polres Bima.

c. Kaurmintu

1) Menyelenggarakan kegiatan administrasi dan ketatausahaan

2) Menyelenggarakan pelayanan masyarakat yang meliputi Penerimaan,


Pemberitahuan dan Ijin Kegiatan masyarakat, Surat Keterangan Catatan
Kepolisian (SKCK/Police Record/Catatan Kepolisian) serta administrasi Orang
Asing di Wilayah Polres Bima.

3) Melakukan Koordinasi dengan Instansi terkait dan fungsi samping dalam rangka
kelancaran pelaksanaan tugas pada fungsi Pelayanan Masyarakat

4) Membuat pembukuan penerimaan/pungutan dan penyetoran biaya administrasi


sesuai ketentuan dan melaporkan kepada Kasat Intelkam.

5) Membuat pengawasan dan pengamanan atas pelaksanaanya

d. Kepala Unit Intelkam ( Kanit Intelkam)

1) Ka Unit Opsnal adalah Kepala unsur pelaksana pada Sat Intelkam Polres Bima
yang bertugas melakukan kegiatan penyelidikan, pengamanan, penggalangan
dan produk untuk kepentingan Intelijen Keamanan guna terselenggaranya
Deteksi Dini (early Detection) dan Peringatan Dini (Early Warning).

2) Kepala Unit Operasional dilingkungan Polres Bima terbagai menjadi 6 (enam)


Unit antara lain :
Sat Intelkam Polres Bima
RAHASIA
RAHASIA
7

a) Unit I menangani dibidang Sosial Politik

b) Unit II menangani dibidang Sosial Ekonomi

c) Unit III menangani dibidang Sosial Budaya

d) Unit IV menangani dibidang Keamanan.

e) Unit V menangani dibidang Kegiatan Opsnal.

f) Unit VI menangani dibidang Analis

3) Pelaksanaan tugas sehari-hari dibawah kendali Kaurbinops dan bertanggung


jawab kepada Kasat Intelkam Polres Bima Kota, dengan sasaran tugas masing-
masing Ka. Unit Opsnal sebagai berikut :

a) Unit I menangani dibidang Sosial Politik dengan sasaran :

(1) Aparatur Daerah

- Legislatif

- Eksekutif

- Yudikatif

- Militer

(2) Partai Politik

(3) Tokoh Politik Non Formal

(4) Tokoh Politik Nasional

(5) Mas Media

(6) Pemilu

(7) Pemilihan Kepala Daerah (Bupati, Gubernur, Camat dan Kepala


Desa

b) Unit II menangani dibidang Sosial Ekonomi dengan sasaran :

(1) Perindustiran

(2) Export Import


Sat Intelkam Polres Bima
RAHASIA
RAHASIA
8

(3) Perbankan/Money Changer

(4) Perdagangan

(5) Perikanan

(6) Peternakan

(7) Pertanian

(8) Perpajakan dan tarif

(9) Kelautan

(10) Perburuhan/ketenagakerjaan

(11) Perkembangan harga Sembako, TDL, dan Telephone.

(12) Penanaman Modal

c) Unit III menangani dibidang Sosial Budaya dan Orang Asing dengan
sasaran :

(1) Pendidikan

(2) Kependudukan

(3) Transportasi

(4) Pedagang Kaki Lima

(5) Bencana Alam

(6) Lingkungan Hidup

(7) Penyakit masyarakat

(8) Agama dan Aliran Kepercayaan

(9) Mogok Kerja

(10) Hiburan dan Olah Raga

(11) Rapat/Seniman

(12) Ormas,Orsos dan LSM

(13) Perhotelan dan Pariwisata


Sat Intelkam Polres Bima
RAHASIA
RAHASIA
9

(14) Wisatawan Asing

(15) Naturalisasi

(16) Pasport/Visa

(17) Dubes/Konsulat

(18) Tenaga Kerja Asing

(19) Badan/Lembaga-lembaga Asing dan LSM Asing

(20) Wartawan Asing

(21) Imigran Gelap

(22) Kegiatan Internasional

(23) Penanaman Modal Asing (PMA) dan Perusahaan Asing

(24) Kejahatan yang dilakukan oleh Orang Asing

d) Unit IV menangani dibidang Keamanan, Handak/senpi dengan sasaran :

(1) White Colour Crime

(2) Illegal Fishing

(3) Illegal Meaning

(4) Illegal Logging

(5) Angkutan dan Distribusi senpi/bahan peledak

(6) Pengawasan bahan kimia dan obat-obatan berbahaya.

(7) Perakitan Bom

(8) Organisasi menembak

(9) Penjualan senjata api dan bahan peledak

(10) Penyalahgunaan senjata api dan bahan peledak

e) Unit V menangani dibidang Kegiatan Opsnal, kegiatan – kegiatan yang


berpotensi Kontijensi dengan sasaran :

(1) Pertanahan
Sat Intelkam Polres Bima
RAHASIA
RAHASIA
10

(2) Kejahatan Konvensional

(3) Trans National Crime

(4) Kejahatan terhadap Keamanan Negara

(5) Subversi

(6) Uang Palsu

(7) Fanatisme

(8) Rusuh Massa

f) Unit VI menangani dibidang Analis, dan terorisme dengan sasaran :

(1) Terorisme

(2) SARA

(3) Separatisme

(4) Kelompok Radikal

(5) Iptek,Hukum dan Perundang-undangan

III. POKOK – POKOK HUBUNGAN TATA CARA KERJA ( HTCK )

1. Organisasi Hubungan Tata Cara Kerja ( HTCK ) Sat Intelkam

a. Unsur Pimpinan dan Pengawas

Kasat Intelkam adalah pimpinan dari Sat Intelkam yang berada di bawah dan bertanggung
jawab kepada Kapolres, Kasat Intelkam bertugas menyelenggarakan / membina fungsi
intelkam termasuk persandian dan pemberian pelayanan dalam bentuk ijin / keterangan
yang menyangkut orang asing, senjata api dan bahan peledak, kegiatan sosial politik
masyarakat dan surat keterangan rekaman kejahatan ( skrk / criminal record ) kepada
warga masyarakat yang membutuhkan serta melakukan pengawasan dan pengamanan
dalam pelaksanaanya

b. Unsur Pembantu Pimpinan dan Pelayanan

1) Kepala Urusan Pembinaan Operasional (Kaurbinops ) Intelkam adalah unsur


pembantu pimpinan Sat Intelkam yang berada di bawah Kasat Intelkam

Sat Intelkam Polres Bima


RAHASIA
RAHASIA
11

2) Kepala Urusan Administrasi dan Ketatausahaan ( Kaurmintu ) adalah unsur pembantu


pimpinan Sat Intelkam yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kasat
Intelkam

c. Unsur Pelaksana Tugas Pokok

Unit adalah Unsur pelaksana lapangan pada Sat Intelkam yang yang berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada Kasat Intelkam

2. Hubungan Tata Cara Kerja (HTCK) Kasat, Staf dan Satuan Operasional

a. Kepala Satuan Intelijen Keamanan Polres Bima sesuai dengan tugas dan kewenangannya
dapat memberikan perintah secara langsung atau melalui Kaur Binops kepada seluruh Staf
dan Satuan Operasional dalam rangka pelaksanaan Tugas Intelijen Keamanan atau tugas
lain sesuai perintah Kapolres Bima.

b. Hubungan Kaur Bin Ops dengan Kaurmintu dan Unit Opsnal :

1) Kaur Bin Ops berkewajiban memberikan saran/pertimbangan sebagaimana yang


diminta Yanmin, dalam pertimbangan yang disampaikan meliputi aspek Hukum dan
aspek Keamanan serta perkembangan Ipoleksosbudkam.

2) Apabila hasil analisa menunjukan kecenderungan pelanggaran/ kejahatan Kaur Binops


dapat memerintahkan Unit Opsnal melakukan penyelidikan.

3) Kaur Bin Ops berkewajiban menyimpan dan menganalisa laporan/data yang diperoleh
dari Unit Opsnal, kemudian dalam bentuk produk Intel menyampaikan kepada Kasat
Intelkam serta Kepala Unit Opsnal.

4) Kaur Bin Ops berkewajiban memberikan data-data Opsnal kepada Ka Unit Opsnal
apabila diperlukan, untuk memudahkan unit Opsnal melaksanakan tugas Operasional

c. Hubungan Kaurmintu dengan Kaur Bin Ops dan Unit Opsnal

1) Kaurmintu adalah unsur pembantu Kaur Bin Ops yang bertugas menerima dan
menebitkan administrasi perijinan, catatan kriminal, Administrasi/Rekomendasi, senpi
dan bahan peledak non Organik Polri/TNI.

2) Sebelum mengeluarkan Rekomendasi, Kaurmintu meminta petunjuk kepada Kaur Bin


Ops untuk memberikan saran pertimbangan terutama berkaitan dengan aspek Hukum
dan hal-hal lain yang berkaitan dengan perkembangan Ipoleksosbudkam.

3) Apabila dalam menerima permohonan Rekomendasi diketemukan hal-hal yang


mencurigakan atau memerlukan penyelidikan lebih lanjut maka Kaurmintu melaporkan
Sat Intelkam Polres Bima
RAHASIA
RAHASIA
12

kepada Kaur Bin Ops dan memerintahkan Unit Opsnal yang membidangi masalah
tersebut untuk melakukan Penyelidikan. Hasil penyelidikan Unit Opsnal dijadikan
dasar Kaurmintu untuk menolak/menerbitkan Rekomendasi.

d. Hubungan Unit Opsnal dengan Kaur Bin Ops dan Kaurmintu.

1) Unit Opsnal dapat meminta data Intel dasar atau hal-hal lain yang diperlukan kepada
Kaur Bin Ops untuk memudahkan dalam pelaksanaan tugas dilapangan.

2) Unit Opsnal berkewajiban memberikan masukan kepada Kaurmintu, termasuk


melakukan Penyelidikan, sehingga Kaurmintu dapat menolak / menerbitkan
rekomendasi yang dipertanggungjawabkan secara Hukum.

3) Unit Opsnal memberikan laporan kepada Kasat Intelkam dan tembusan ke Kaur Bin
Ops dengan demikian Kaur Bin Ops dapat mendatakan seluruh hasil Operasional

e. Hubungan antara Unit Opsnal dengan Opsnal lainnya :

1) Unit Opsnal dapat memberikan masukan dan meminta data atau hal-hal lain yang
diperlukan kepada Unit Opsnal lainnya dalam rangka pelaksanaan tugas Opsnal
dilapangan.

2) Kanit Opsnal dapat meminta bantuan Back Up Operasional, kepada Kanit Opsna
lainnya guna keberhasilan tugas operasional.bantuan sesuai kemampuan dan
kekuatan yang ada

3) Kanit Opsnal yang diminta bantuan Back Up Operasional, wajib memberikan bantuan
sesuai kemampuan dan kekuatan yang ada.

4) Para Ka Unit Opsnal wajib membuat laporan atas pelaksanaan tugas yang telah
dilaksanakan kepada Kasat Intelkam.

5) Dalam pelaksanaan tugas tertentu para Ka Unit Opsnal dapat melaksanakan


Koordinasi guna memudahkan pelaksanaan Operasional

f. Hubungan Tata Cara Kerja ( HTCK ) Sat Intelkam Hubungan Secara Vertikal dalam Internal
Polres Bima Kota

1) Unit Opsnal dapat memberikan masukan dan meminta data atau hal-hal lain yang
diperlukan kepada Unit Opsnal lainnya dalam rangka pelaksanaan tugas Opsnal
dilapangan.

Sat Intelkam Polres Bima


RAHASIA
RAHASIA
13

2) Kanit Opsnal dapat meminta bantuan Back Up Operasional, kepada Kanit Opsna
lainnya guna keberhasilan tugas operasional.bantuan sesuai kemampuan dan
kekuatan yang ada
3) Kanit Opsnal yang diminta bantuan Back Up Operasional, wajib memberikan bantuan
sesuai kemampuan dan kekuatan yang ada.
4) Para Ka Unit Opsnal wajib membuat laporan atas pelaksanaan tugas yang telah
dilaksanakan kepada Kasat Intelkam.
5) Dalam pelaksanaan tugas tertentu para Ka Unit Opsnal dapat melaksanakan
Koordinasi guna memudahkan pelaksanaan Operasional

3. Hubungan Tata Cara Kerja ( HTCK ) Sat Intelkam Hubungan Secara Vertikal
dalam Internal Polres Bima.

a. Kasat Intelkam dengan Kapolres

1) Mendukung kebijakan pimpinan.

2) Melaksanakan Perintah yang diberikan kepada Pimpinan

3) Melaporkan hasil pelaksanaan tugas.

4) Memberikan saran dan masukan kepada Kapolres baik lisan maupun dengan
tulisan ( Produk – produk Intelkam ).

5) Mengajukan Surat – surat atau jawaban untuk ditandatangani Kapolres

6) Mengajukan laporan rutin untuk ditanda tangani kepada Kapolres

b. Kasat Intelkam dengan Wakapolres.

1) Mendukung kebijakan pimpinan.

2) Melaksanakan Perintah yang diberikan kepada Pimpinan

3) Melaporkan hasil pelaksanaan tugas.

4) Memberikan saran dan masukan kepada Wakapolres baik lisan maupun dengan
tulisan ( Produk – produk Intelkam ).

5) Memeriksa Surat – surat atau jawaban sebelum ditandatangani Kapolres

6) Mengajukan Surat – surat atau jawaban untuk ditandatangani Wakapolres.

7) Mengajukan laporan rutin untuk ditanda tangani kepada Wakapolres

4. Hubungan Tata Cara Kerja ( HTCK ) Sat Intelkam Hubungan Secara Horizontal dalam
Internal Polres Bima
Sat Intelkam Polres Bima
RAHASIA
RAHASIA
14

a. Kasat Intelkam dengan SPKT ( Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu )

1) Berkoordinasi setiap adanya kejadian kriminalitas maupun kegiatan masyarakat .

2) Mendatangi TKP bersama dengan Piket Intelkam

3) Berkoordinasi terkait dengan situasi kamtibmas di Wilayah Polres Bima beserta


seluruh Polsek jajaran.

b. Kasat Intelkam dengan Sat Reskrim.

1) Saling tukar – menukar Baket / Informasi dengan saling memberikan Input.

2) Menindak lanjuti Info untuk dilidik.

3) Melaksanakan anev untuk menentukan arah lidik.

4) Mengikuti gelar perkara yang dilaksanakan oleh Sat Reskrim.

c. Kasat Intelkam dengan Sat Lantas .

1) Memberikan Input daerah rawan Kriminalitas berdasarkan Anev kriminalitas


maupun informasi untuk dilakukan tindakan preventif.

2) Melakukan komunikasi dan koordinasi dalam setiap gangguan kamtibmas yang


terjadi guna melakukan tindakan pencegahan / preemtif/ preventif.

3) Memberikan informasi penanganan perkara temuan adanya ancaman gangguan


kamtibmas.

d. Kasat Intelkam dengan Sat Sabhara .

1) Memberikan Input daerah rawan Kriminalitas berdasarkan Anev Gangguan


kamtibmas maupun informasi untuk dilakukan tindakan preventif.

2) Melakukan komunikasi dan koordinasi dalam setiap gangguan kamtibmas yang


terjadi guna melakukan tindakan pencegahan / preemtif/ preventif.

3) Memberikan informasi penanganan perkara temuan adanya ancaman gangguan


kamtibmas.

e. Kasat Intelkam dengan Sat Narkoba .

Sat Intelkam Polres Bima


RAHASIA
RAHASIA
15

1) Saling tukar – menukar Baket / Informasi dengan saling memberikan Input.

2) Menindak lanjuti Info untuk dilidik.

3) Melaksanakan anev untuk menentukan arah lidik.

4) Mengikuti gelar perkara yang dilaksanakan oleh Sat Narkoba.

f. Kasat Intelkam dengan Binmas .

1) Memberikan Input daerah rawan Gangguan Kamtibmas berdasarkan potensi


kerawanan maupun informasi untuk dilakukan tindakan preventif.

2) Melakukan komunikasi dan koordinasi dalam setiap gangguan kamtibmas yang


terjadi guna melakukan tindakan pencegahan / preemtif/ preventif.

3) Memberikan informasi penanganan perkara temuan adanya ancaman gangguan


kamtibmas.

g. Kasat Intelkam dengan Sat Tahti .

1) Memberikan Input daerah rawan gangguan kamtibmas maupun informasi untuk


dilakukan tindakan preventif.

2) Melakukan komunikasi dan koordinasi dalam setiap gangguan kamtibmas yang


terjadi guna melakukan tindakan pencegahan / preemtif/ preventif.

3) Mencari Informasi terkait dengan jumlah tahanan.

5. Hubungan Tata Cara Kerja ( HTCK ) Sat Intelkam Hubungan Secara Diagonal dalam
Internal Polres Bima

a. Kasat Intelkam dengan Kabag Ops

1) Melaporkan Rencana dan hasil kegiatan Sat Intelkam maupun giat Operasional .

2) Memberikan data terkait dengan Kakerda dan segala sesuau menyangkut potensi
gangguan kamtibmas.

3) Memberikan data personil terkait pelaksanaan Operasi Kepolisian.

b. Kasat Intelkam dengan Kabag Sumda.

1) Mengajukan daftar nama Personil dalam rangka peningkatan kemapuan anggota.

2) Mengajukan reward bagi anggota yang berprestasi.


Sat Intelkam Polres Bima
RAHASIA
RAHASIA
16

3) Mengajukan DSPP Sat Intelkam.

4) Menjawab dan mencukupi permintaan data.

5) Menerima Materiil berupa Kaporlap, BMP, ALut, ALsus maupun materiil lainnya
dari Subbaglog

c. Kasat Intelkam dengan Kabagren

1) Mengadakan koordinasi untuk melaksanakan Binlat.

2) Menjawab dan mencukupi data permintaan Bag ren.

3) Berkoordinasi dalam perumudsan Renja dan Pembuatan Laporan Akuntabilitas


Kinerja Instansi Pemerintah ( LAKIP).

4) Melakukan koordinasi dalam rangka penyusunan Rencana Kebutuhan Anggaran.

d. Kasat Intelkam dengan Kasium.

1) Penomeran Surat ke dalam Buku register.

2) Mengajukan surat – surat yang memerlukan tanda tangan pimpinan ( Kapolres dan
Wakapolres ).

3) Menerima surat – surat dari satuan atas, Instansi samping maupun yang berasal
dari masyarakat .

e. Kasat Intelkam dengan Kasikeu.

1) Mengajukan rencana penarikan anggaran DIPA.

2) Mengajukan Perwabku DIPA

3) Penerimaan Gaji.

f. Kasat Intelkam dengan Siepropam.

1) Melakukan koordinasi terkait dengan permasalahan personil.

2) Menjawab Surat – surat permintaan data dari Propam.

g. Kasat Intelkam dengan Kasiwas.

1) Koordinasi dalam melaksanakan kebijakan pimpinan khususnya dalam proses


perencanaan , pelaksanaan dan penacapaian rencana kerja.

Sat Intelkam Polres Bima


RAHASIA
RAHASIA
17

2) Persiapan terkait Supervisi / wasrik.

h. Kasat Intelkam dengan Kasitipol.

1) Kerkoordinasi setiap penerimaan / pengiriman surat telegram yang terkait dengan


Sat Intelkam.

2) Persiapan peralatan IT yang digunakan saat Pelatihan kemapuan anggota.

i. Kasat Intelkam dengan Kapolsek.

1) Meneruskan Informasi yang terkait dengan Sat Intelkam.

2) Menerima Laporan Informasi dan produk Intelijen lainnya.

3) Memberikan Pelatihan kepada Kanit dan Anggota Intelkam Polsek

7. Hubungan Tata Cara Kerja ( HTCK ) Sat Intelkam dengan Eksternal Polri Polres
Bima / Lintas Sektoral.

a. Kasat Intelkam dengan Pemerintah Daerah ( Pemkab )

1) Berkoordinasi giat Pemerintah Kabupaten.

2) Kebijaksanaan Bupati

3) Rakor KOMINDA

b. Kasat Intelkam dengan Kesbangpolinmas.

1) Koordinasi terkait dengan adanya Ormas, LSM dan Parpol.

2) Rakor KOMINDA.

3) Saling memberi input terkait Situasi Kamtibmas yang sifatnya bukan rahasia

c. Kasat Intelkam dengan Disperindagkop dan UKM .

1) Koordinasi terkait dengan permasalahan ekonomi dari harga sembako, pupuk dll.

2) Bersama – sama melakukan Operasi Pasar.

d. Kasat Intelkam dengan Dinas Pendidikan, DPU, Kementrian Agama, DPRD, Rutan dan
instansi trekait .

Sat Intelkam Polres Bima


RAHASIA
RAHASIA
18

Kasat Intelkam berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan, DPU, Kementrian Agama,


DPRD, Rutan dan instansi samping lainnya terkait dengan data yang dibutuhkan oleh Sat
Intelakam

IV. PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN

Kasat Intelkam selaku Unsur pimpinan dan pengawas pada Satuan Intelkam Polres :

1. Kewajiban

a. Mengawasi bawahannya dan apabila terjadi penyimpangan wajub mengambil langkah –


langkah yang diperlukan sesuai dengan peraturan perundang – uindangan yang berlaku.

b. Merencanakan mengelola dan mempertanggungjawabkan Sumber daya yang tersedia secara


efektif dan efisien serta meningkatkan kemapuan dan daya gunanya.

c. Mengawasi dan mengendalikan terhadap ketertiban administrasi keuangan,materiil, fasilitas


dan jasa baik yang diperoleh dari Program APBN maupun bantuan dari Pemda, Anggaran
DIPA dan atau bantuan masyarakat serta menggunakannya seoptimal dan seefisien mungkin
bagi keberhasilan pelaksanaan tugas.

d. Menjabarkan dan menindaklanjuti setiap kebijakan pimpinan serta dapat dipertanggung


jawabkan.

2. Tugas

Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan bidang Operasional maupun administrasi


dengan cara memonitor, mengamati, mengkoreksi hal – hal bersifat format / teknis, member saran,
mengevaluasi dan membuat laporan.

3. Fungsi

Pengawas menyelenggarakan fungsi, membantu atasan dalam memberikan Input dan


rekomendasi serta masukan mengenai hasil lidik dan pulbaket sebagai bahan pertimbangan dalam
mengambil kebijakan.

4. Wewenang

Guna kelancaran pelaksanaan pengawasan dan pengendalian operasional maupun


administrasi giat lidik , pam dan gal untuk melaporkan hasil pelaksanaan tugas maupun giat
Intelijen lainnya yang dituangkan dalam produk
Sat Intelkam Polres Bima
RAHASIA
RAHASIA
19

V. PENUTUP

Demikian Hubungan Tata Cara Kerja (HTCK) Satuan Intelijen Keamanan Polres Bima ini dibuat
sebagai pedoman pelaksanaan tugas Pejabat, Staf dan Operasional dilingkungan Sat Intelkam
Polres Bima

Bima, Desember 2019


KEPALA SATUAN INELKAM

ARIEF HAMID
IPTU NRP 64120427

Sat Intelkam Polres Bima


RAHASIA

Anda mungkin juga menyukai