LAPORAN PEMBUATAN LAMPION

Di susun oleh :

Aris Irwan (04)

Baari Nur Alrieza (06)

Elsa Amalia Syah (11)

Hastika Shafira (13)

Luke Aurelia Aruni (15)

SMA NEGERI 1 WONOSOBO

JalanTumenggungJogonegoro KM. 02 Wonosobo

Telp./Fax(0286)321155
Website: www.sma1wonosobo.sch.id /Email:sma1wsb@gmail.com
Wonosobo 56314
Tahun pelajaran 2017/2018
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala petunjuk dan
karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini dengan judul
Laporan pembuatan Lampion. Makalah ini diajukan sebagai syarat untuk
menyelesaikan tugas mata pelajaran Fisika. Kami menyadari tanpa bantuan
berbagai pihak makalah ini tidak akan terwujud. Melalui makalah ini kami
mengucapkan banyak terima kasih atas segala bimbingan dan bantuan-Nya.

Kami menyadari masih banyak ketidaksempurnaan dalam penyusunan

makalah ini, oleh karna itu diharapkan kritik maupun saran demi kesempurnaan
makalah ini. Semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua.
 BAB II
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pada masa kini banyak yang tidak mengetahui pembuatan lampion.
Saat ini banyak yang hanya menikmati lampion dengan membeli,
sedangkan kreatifitas generasi bangsa sangat penting dan sangat dibutuhkan
untuk memajukan negara. Meskipun banyak acara yang dilakukan dengan
memanfaatkan penerbangan lampion sebagai hiburan maupun acara utama,
akan tetapi lampion hanya didapatkan dengan membeli. Pembuatan lampion
hanya dilakukan oleh orang oran yang mengandalkan penjualan lampion
sebagai penghasil uang.
Tanpa kita sadari pembuatan lampion yang mengasah kreatifitas dan
ketelatenan dalam membuatnya sangat diperlukan oleh generasi saat ini.
Pembuatan lampion tentu tidak hanya dilakukan oleh satu orang, agar hasil
yang didapatkan lebih baik maka pembuatan lampion dibutuhkan
kekompakan beberapa pembuatnya. Dalam hal ini pembuatan lampion
dianggap dapat meningkatkan jiwa sosial tiap siswa, selain itu setiap siswa
juga akan melatih kekompakan dengan membuat lampion.
Untuk menyelesaikan masalah tersebut maka dibuatlah lampion
oleh siswa SMAN 1 Wonosobo kelas 11. Pembuatan lampion itu diharapkan
dapat menciptakan generasi milenial yang memiliki kreatifitas tinggi dan
ketelatenan yang seimbang dengan jiwa kreatifitasnya.
B. TUJUAN
1. Untuk memenuhi tugas mata pelajaran Fisika.
2. Untuk mengetahui proses pembuatan lampion.
3. Untuk mengasah kreativitas dalam seni dan kerajinan tangan.

C. HIPOTESIS
Pembuatan lampion dapat terbang saat dibuat sesuai dengan
prosedur yang ada di buku fisika. Proses pembuatan lampion dapat melatik
kreatifitas dan ketelatenan siswanya.
 BAB II

ISI

A. KAJIAN TEORI
Lampion adalah sejenis lampu yang biasanya terbuat dari kertas dengan
lilin di dalamnya. Lampion yang lebih rumit dapat terbuat dari rangka bambu
dibalut dengan kertas tebal atau sutera bewarna (biasanya merah). Lampion
biasanya tidak dapat bertahan lama, dan mudah rusak.

Lampion udara naik sesungguhnya mengikuti hukum Archimedes.

Hukum Archimedes mengatakan bahwa “Benda di dalam zat cair akan
mengurangi berat sebesar berat zat cair yang dipindahkan”. Hukum
archimedes ini berlaku untuk semua fluida. Persamaan rumusnya adalah :
Fa = ρƒ . Vbƒ .
Keterangan :
Fa = gaya angkat ke atas pada benda / gaya apung (N)
ρƒ = massa jenis udara (kg/m3)
Vbƒ = volume udara yang terdesak (m3)
g = percepatan gravitasi bumi (m/s2)

Aplikasi hukum archimedes ini digunakan lampion udara untuk

naik. Persisnya begini: gaya apung yang diterima oleh suatu benda yang
melayang di suatu fluida sama dengan berat fluida yang dipindahkannya.
Saat ingin menaikkan lampion udara, Fa > berat total lampion. Dengan
persamaan Fa = ρƒ . Vbƒ . g, maka yang bisa dirubah adalah Vbƒ karna
massa jenis udara ( ρƒ ) dan percepatan gravitasi (g) adalah konstan.
Merubah Vbƒ dengan cara mengisi Lampion dengan gas panas sehingga
berat udara yang dipindahkan lebih berat dari massa lampion.
B. TEMPAT DAN WAKTU PEMBUATAN
1) Tempat pembuatan
Lampion dibuat di Selomerto, Wonosobo.
Laporan dibuat di Perpustakaan SMAN 1 Wonosobo.
2) Waktu pembuatan
Pembuatan lampion dilakukan pada bulan November 2018.
Pembuatan laporan dilakukan pada tanggal November 2018.

C. ALAT DAN BAHAN

- Kawat Bender
- Minyak goreng - Kapas
- Kertas layang - Double tape
- Lem - Kaleng
- Benang jahit - Korek api
- Cutter - Lilin Parafin
- Gunting
- Kertas roti/layang
D. CARA PEMBUATAN
1) Membuat kerangka lampion dengan membentuk bangun trapesium
memanjang sebanyak 4 lembar dan buat bangun segimpat untuk bagian
atasnya sebanyak 1 lembar.
2) Potong kerangka tersebut, lalu sambungkan satusama lain
menggunakan lem perekat
3) lalu dibentuk lingkaran besar dan di rekatkan dengan lem.

4) Kemudian sambung kerangka dengan kawat yang dibentuk lingkaran

kecil untuk bagian yang bawah.

5) Kemudian membuat tempat pembakan dengan menggunakan kaleng

dan letakan lilin parafin didalamnya.
 6) Sambungkan kawat bender di bawah kerangka balon untuk meletakkan
pembakaran.
7) Nyalakan korek api kemudian bakar lilin parafin yang berada pada
tempat pembakaran.

E. HASIL
Pembuatan lampion dilakukan sebanyak dua kali, dengan rincian sebagai
berikut:
1. Eksperimen 1
Pembuatan lampion pada eksperimen pertama dibuat dengan rangka
kotak, dengan rangka yang terbuat dari kawat. Pada percobaan ini,
lampio tidak bisa berdiri dan terlalu banyak lubang akibat tertusuk
kawat yang membuat lampion tidak bisa terbang.
2. Eksperimen 2
Pembuatan lampion pada eksperimen kedua dibuat dengan rangka bulat
yang terbuat dari kawat. Pada percobaan kedua lampion dengan kawat
yang lebih rapi dan dengan pembuatan yang lebih hati-hati sehingga
tidak menimbukan banyak lubang dan saat diterbangkan lampion dapat
berdiri tegak.

F. PEMBAHASAN
Pembuatan lampion dapat berhasil pada eksperimen kedua. Karena
pada eksperimen kedua lampion dapat memenuhi kriteria lampion seperti
pada umumnya, sedangkan pada eksperimen pertama lampion dinyatakan
gagal karena terlalu banyak kesalahan pada pembuatannya.
 BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Kerajinan Tangan bisa disebut juga suatu kegiatan dalam menciptakan suatu
bentuk produk yang dominan menggunakan tangan manusia, yang sangat minim
dalam penggunaan mesin atau alat otomatis.

Lampion, merupakan lampu untuk diterbangkan berbahan kertas layang,

bambu, dan lilin di dalamnya.

B. SARAN
Saran yang diberikan pada makalah ini, yaitu harus bersabar dalam proses
pembuatan lampion, karena membutuhkan ketelitian dan membutuhkan waktu
yang cukup lama dalam pengeringan lem pada kertas. Dan setelah lampion selesai,
kamu dapat menghiasi lampion kamu dengan kain flanel dengan karakter kartun,
karakter club atau karakter nama yang kamu sukai.
DAFTAR PUSTAKA

http://abdullatifapril.blogspot.com/2016/03/penerapan-ilmu-fisika-

pada-permaiman.html
Buku paket Fisika Kelas XI Kurtilas