LAPORAN PRAKTIKUM BOTANI FARMASI

MORFOLOGI TUMBUHAN

Disusun Oleh : 1. Wiwik Hendarini ( 17334017 )

2. Winda Eka Ratna Andesta ( 16334501 )

Nama Dosen : 1. Vilya Syafriana, S.Si., M.Si.

2. Desy Muliana Wenas, S.Si., M.Si.

PROGRAM STUDI FARMASI- P2K

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL JAKARTA
2018
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat ALLAH SWT, akhirnya atas kehendaknya makalah botani
farmasi yang membahas tentang MORFOLOGI TUMBUHAN dapat diselesaikan secara
sistimatik. Semoga dengan adanya makalah ini pula dapat menambah ilmu pengetahuan
tentang MORFOLOGI TUMBUHAN, baik bagi para pembaca pada umumnya maupun bagi
para penyusun pada khususnya
Penyusun juga menyadari bahwa di dalam makalah ini masih terdapat banyak
kekurangan dan jauh dari sempurna,oleh sebab itu , kami mengharapkan adanya kritik dan
saran demi perbaikan makalah yang akan kami buat di masa yang akan dating mengingat
tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun
Penyusun juga mengucapkan terima kasih kepada dosen mata kuliah botani farmasi
Ibu Vilya Syafriana, S.Si., M.Si dan Ibu Desy Muliana Wenas, S.Si., M.Si. yang telah
memberikan kesempatan kepada kami untuk menyusun makalah ini dengan baik
Akhir kata penyusun ucapkan terima kasih dan semoga ALLAH SWT, menyertai
kita Aamiin.

Jakarta, Februari 2018

Penulis

ii
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................................... ii
DAFTAR ISI....................................................................................................................... iii
BAB I Morfologi Daun Lengkap (Folium Completus) dan Daun Tidak Lengkap
(Folium Incompletus)
1. Monginfera Indica ( Mangga )................................................................ 2
2. Psidium Guajava (Jambu Biji)................................................................ 2
3. Caladium Bicolor (Talas Hias)................................................................ 3
4. Acacia Auriculiformis............................................................................. 3
BAB II Morfologi ujung daun ( apex folii ) dan pangkal daun (basis folii)
1. Nerium Oleander ( Oleander )................................................................ 5
2. Durio Zibethinus ( Durian )................................................................. 5
3. Nothopanax Swtellarium ( Mangkokan )............................................... 6
4. Bauhenia Purpurea ( Kupu Kupu )........................................................ 6
5. Hibiscus Tiliacius ( Waru )................................................................. 7
BAB III Morfologi bangun daun ( sircumscriptio ), pertulangan daun ( nervatio )
dan tepi daun ( margo folii )
1. Piper Betle ( Sirih )................................................................................. 9
2. Cinnamomum Zeylanicum ( Kayu Manis )............................................ 9
3. Nerium Oleander ( Oleander ) ............................................................... 10
4. Artocarpus Heterophyllus (Nangka) ...................................................... 10
5. Hibiscus Rosasinensis ( Kembang Sepatu )............................................ 11
6. Manihot Esculenta ( Daun Singkong )................................................... 11
7. Pinus Merkusii (Pinus)............................................................................ 12

iii
 BAB I

A. Morfologi Daun lengkap ( FOLIUM COMPLETUS ) dan daun tidak lengkap

( FOLIUM INCOMPLETUS )
1. Monginfera Indica ( Mangga )
2. Psidium Guajava ( Jambu Biji )
3. Caladium Bicolor ( Talas Hias )
4. Acacia Auriculiformis ( Akasia )

1
A. Morfologi daun lengkap ( Folium COMPLETUS ) dan daun tidak lengkap ( FOLIUM
INCOMPLETUS

1. Monginfera Indica ( Mangga )

 Daun tidak lengkap ( folium Incompletus )
 Memiliki helaian ( lamina ) dan tangkai daun ( petiolus )

2 . Psidium Gujava ( Jambu Biji )

 Daun tidak lengkap ( folium Incompletus )
 Memiliki helaian ( lamina ) dan tangkai daun ( petiolus )

2
3. Caladium Bicolor ( Talas Hias )
 Daun lengkap ( folium completus )
 Memiliki pelepah ( vagina ), helaian ( lamina ) dan memiliki tangkai daun ( petiolus )

4 Acacia Auriculiformis ( Akasia )

 Daun tidak lengkap ( folium Incompletus )
 Memiliki helaian ( lamina ) dan tangkai daun ( petiolus )

3
 BAB II

B. Morfologi ujung daun ( apex folii ) dan pangkal daun ( basis folii )
1. Nerium Oleander ( Oleander )
2. Durio Zibethinus ( Durian )
3. Nothopanax Swtellarium ( Mangkokan )
4. Bauhenia Purpurea ( Kupu Kupu )
5. Hibiscus Tiliacius ( Waru )

4
1. Nerium Oleander ( Oleander )
 Ujung daun (Apex folii ) : Runcing ( Acutus )
 Pangkal daun ( Basis folii ) : Runcing (Acutus )

2. Durio Zibethinus ( Durian )

 Ujung daun ( Apex folii ) :Runcing ( Acutus)
 Pangkal daun ( Basis folii ):Meruncing ( Acuminatus )

5
3. Nothopanax Swtellarium ( Mangkokan )
 Ujung daun ( Apex folii ) : Membulat ( Rotundatus )
 Pangkal daun ( Basis folii ) : Membelah ( Emarginatus )

4. Bauhinia purpurea ( kupu kupu )

 Ujung daun ( Apex folii ) : Membelah ( Emorginatus) , Retusus
 Pangkal daun ( Basis folii ) : Truncatus

6
5. Hibiscus Tiliaceus ( Waru )
 Ujung daun ( Apex folii ) : Meruncing (Acuminatus )
 Pangkal daun ( Basis folii ) :Membelah ( Emarginatus )

7
 BAB III

C. Morfologi bangun daun ( sircumscriptio ), pertulangan daun ( nervatio ) dan tepi daun
( margo folii )
1. Piper Betle ( Sirih )
2. Cinnamomum Zeylanicum ( Kayu Manis )
3. Nerium Oleander ( Oleander )
4. Artocarpus Heterophyllus ( Nangka )
5. Hibiscus Rosasinensis ( Kembang Sepatu )
6. Manihot Esculenta ( Daun Singkong )
7. Pinus Merkusii ( Pinus )

8
1. Piper betle ( Sirih )
 Bangun daun (Sircumscriptio ) : jantung ( cordatus)
 Tepi daun ( Margo folii ) : rata ( integer )
 Pertulangan daun ( Nervatio ) : melengkung ( curvinervis )

2. Cinnamomum Zeylanicum ( Kayu Manis )

 Bangun daun ( Sircumscriptio ) : lonjong (ovatus )
 Tepi daun ( Margo folii ) : rata ( integer )
 Pertulangan daun ( Nervatio ) : melengkung ( curvinervis )

9
3. Nerium oleander ( olender )
 Bangun daun ( Sircumscriptio ) : lanceolatus
 Tepi daun ( Margo folii ) : rata ( integer )
 Pertulangan daun ( Nervatio ) : menyirip ( penninervis )

4. Artocarpus Heterophyllus
 Bangun daun ( Sircumscriptio ) : ovalis
 Tepi daun ( Margo folii ) : rata ( integer )
 Pertulangan daun ( Nervatio ) : menyirip ( penninervis )

10
5. Hibiscus Rosa Sinensis ( Kembang Sepatu )
 Bangun daun ( Sircumscriptio ) : ovatus
 Tepi daun ( Margo folii ) : serratus
 Pertulangan daun ( Nervatio ) : palmi- penninervis

6. Manihot esculenta ( daun singkong )

 Bangun daun ( Sircumscriptio ) :
 Tepi daun ( Margo folii ) :
 Pertulangan daun ( Nervatio ) : menjari ( palminervis )

11
7. Pinus ( Pinus Merkusii ) .
 Bangun daun ( Sircumscriptio ) : jarum (Acerosus / aciculatus )
 Tepi daun ( Margo folii ) : _
 Pertulangan daun ( Nervatio ) : _

12