Bab 6
Bab 6
Bab 6
Bab VI
Bekerja Sama dan
Bergotong Royong
Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik mampu menjelaskan nilai penting kerja sama dan gotong
royong.
2. Peserta didik mampu merespon lingkungannya untuk kerja sama dan
gotong royong.
3. Peserta didik mempraktikkan nilai Revolusi Mental dalam kerja sama
dan gotong royong.
Bekerja Sama
Landasan Kerja Sama
dan Bergotong
dan Gotong Royong
Royong
Revolusi
Mental
Siswa Aktif
Kalian tentu sudah mengenal semua teman di kelas kan? Ternyata tidak
semuanya seberuntung kalian yang semua kebutuhannya bisa terpenuhi
keluarga masing-masing. Ada juga kawan-kawan yang belum sepandai kalian.
Coba bentuk kelompok terdiri atas 5 (lima) siswa, dan diskusikan siapa saja
yang perlu dibantu?
1. Kerja sama apa yang sekarang tengah kalian lakukan, baik di keluarga
maupun di sekolah? Tuliskan sejelas-jelasnya apa tujuan bersama dalam
kerja sama itu, dan bagaimana usaha meraih hasil bersama tersebut?
Saling
membantu
Saling
Saling mengatasi
menghargai kekurangan
Nilai Penting
Saling Menguat-
Kerja Sama dan kan keber-
memahami
Gotong Royong samaan
1. Saling Memahami
Hal mendasar yang perlu dalam bermasyarakat adalah memahami. Tidak
sekadar memahami diri sendiri, namun juga memahami orang lain. Seperti
memahami setiap anggota keluarga, setiap teman dan orang-orang di sekolah,
memahami para tetangga, dan memahami masyarakat luas.
Kerja sama dan gotong royong akan mendorong untuk lebih memahami
sesama. Tidak akan berjalan baik kerja sama serta gotong royong jika tak
memahami satu sama lain. Dengan kerja sama dan gotong royong membuat
setiap orang lebih memahami teman beraktivitasnya.
2. Saling Menghargai
Tak cukup dengan memahami, antaranggota kelompok atau masyarakat juga
perlu saling menghargai. Setiap orang memiliki kekurangan dan kelebihan
3. Saling Membantu
Saling membantu menjadi ciri dari
kerja sama dan gotong royong. Se-
perti dalam kehidupan masyarakat
kelompok Subak. Mereka membuat
pengaturan air agar semua petani
terbantu.
Begitu juga dalam budaya Marsia-
dapari di Batak. Saat ini warga mem-
bantu mengolah lahan seorang petani,
esoknya petani yang dibantu ganti
membantu petani lainnya, dan sete-
Gambar 6.5 Saling membantu mengatasi
rusnya. Saling bantu dilakukan secara bencana
bergiliran sehingga semua petani dapat Sumber: www.dompetdhuafa.org/dompetdhuafa (2020)
terbantu.
5. Menguatkan Kebersamaan
Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing. Itu ungkapan lama yang perlu
diperhatikan dalam bermasyarakat. Tidak ada pihak yang boleh lebih di-
untungkan atau lebih dirugikan dalam kehidupan bermasyarakat. Manis dan
pahit perlu dirasakan bersama-sama.
Siswa Aktif
Coba kalian cari contoh kegiatan sehari-hari dari nilai penting kerja sama
dan gotong royong, dan tuliskan di tabel berikut
No Nilai Contoh
Penting Sehari-hari
1 Saling memahami
2 Saling menghargai
3 Saling membantu
4 Saling mengatasi
kekurangan
5 Menguatkan
kebersamaan
Siswa Aktif
1. Kenali dirimu sendiri, apa karaktermu yang paling menonjol untuk
dijadikan landasan bekerja sama dan bergotong royong? Karakter biru,
hijau, kuning, atau merah? Cermati ciri-ciri dari keempat karakter
tersebut di atas. Kenali juga karakter utama masing-masing anggota
keluargamu di rumah.
D. Revolusi Mental
Pernah mengenal istilah Revo-
lusi Mental? Jika belum, inilah
saatnya kalian mengetahui ser-
ta memahaminya agar dapat
mengambil manfaatnya guna
meraih sukses kalian masing-
masing.
Istilah Revolusi Mental di-
kemukakan pertama kali oleh
Presiden Soekarno, yakni da-
lam pidato kenegaraan tanggal
17 Agustus 1956. Masyarakat
dunia mengenal istilah revo-
lusi isik dan revolusi sosial Gambar 6.6 Presiden Joko Widodo bangkitkan Revolusi
untuk merebut atau mengubah Mental
Sumber: www.koransulindo.com/koransulindo (2017)
kekuasaan. Bangsa Indonesia
Cobalah cari cara untuk meningkatkan elemen Revolusi Mental dalam diri kalian.
Salinlah tabel di bawah ini di buku masing-masing, serta isi setiap elemennya!
Integritas 1. ……..........………..........…
2. ……..........………..........…
3. ……..........………..........…
2. ……..........………..........…
3. ……..........………..........…
2. ……..........………..........…
3. ……..........………..........…
Di
Di Penerapan
lingkungan
lingkungan
keluarga
Kerja Sama dan bangsa dan
negara
Gotong Royong
1. Di Lingkungan Keluarga
Yang harus dilakukan pertama adalah memahami seluruh anggota keluarga.
Dimulai dari memahami apa karakter dasar masing-masing anggota keluarga,
seperti karakter biru, hijau, kuning, dan merah. Pengenalan karakter tersebut
membantu memahami kelebihan dan kekurangan masing-masing sehingga
dapat saling membantu.
Selanjutnya adalah memahami peran dan tugas masing-masing yang telah
disepakati bersama. Seperti tugas untuk belajar bagi siswa, termasuk belajar
mandiri mengurus keperluan sendiri di rumah. Hal tersebut membantu
anggota keluarga lain untuk dapat fokus menyelesaikan tugasnya masing-
masing.
Selanjutnya adalah membantu anggota-anggota keluarga lain dalam
menyelesaikan tugas di rumah. Semakin banyak dapat membantu akan lebih
baik, dengan berusaha untuk tetap mandiri menyelesaikan tugas sendiri.
Selain itu, membangun kebersamaan dalam keluarga seperti berbincang
bersama, bersilaturahmi keluarga, berekreasi, hingga menyelesaikan bersama
pekerjaan bersama keluarga juga menguatkan kerja sama dan gotong royong
di keluarga.
2. Di Lingkungan Sekolah
Memahami karakter dasar teman-teman sekolah, guru, hingga pekerja di
sekolah merupakan awal yang baik untuk membangun kerja sama dan gotong
royong di sekolah. Dengan memahami karakter dasarnya, seperti biru, hijau,
kuning, dan merah, membuat prasangka yang tidak perlu akan dapat diatasi.
3. Di Lingkungan Masyarakat
Rutin berpartisipasi dalam kegiatan warga merupakan bentuk nyata
penerapan kerja sama dan gotong royong di masyarakat. Berpartisipasi
tersebut perlu dilakukan baik dalam kegiatan bersama untuk membangun
sarana lingkungan, kegiatan sosial, upacara adat, acara keagamaan, hingga
kegiatan menyangkut hari-hari besar nasional.
Pendekatan karakter juga membantu dalam berkegiatan bersama ter-
sebut. Seperti dalam menyelenggarakan kegiatan masyarakat, seorang ber-
karakter kuning tepat untuk menjadi koordinator, merah untuk merancang
dan mengisi acara, biru buat mengakrabkan semua peserta, dan hijau yang
membuat rencana kegiatan bersama secara terinci.
Pendekatan karakter tentu tidak cukup, melainkan juga harus dikaitkan
dengan kemampuan nyata atau keahlian setiap orang yang terlibat. Sebab yang
terpenting dalam kerja sama dan gotong royong adalah saling memahami,
saling menghargai, saling membantu, saling mengatasi kekurangan, serta
menguatkan kebersamaan.
Siswa Aktif
Apa yang akan kalian lakukan untuk meningkatkan partisipasi kalian
dalam kerja sama dan gotong royong di berbagai lingkungan ini? Salinlah
tabel berikut di buku masing-masing, dan tuliskan rencana kalian!
1 Keluarga
2 Sekolah
3 Masyarakat
4 Bangsa dan
negara
Olah hati (karakter biru), olah pikir (karakter hijau), olah raga
3 (karakter kuning), serta olah rasa dan karsa (karakter merah) akan
memperkuat kerja sama dan gotong royong.
Releksi
Lidi yang diikat menjadi sapu akan lebih kuat dan lebih bermanfaat dibanding
banyak lidi yang terpisah-pisah. Seperti itulah manfaat kerja sama maupun
gotong royong yang sudah sangat berakar dalam budaya bangsa Indonesia.
Uji Kompetensi