Intraksi Edukatif Di Lingkungan Kampus (Nurtia)
Intraksi Edukatif Di Lingkungan Kampus (Nurtia)
Intraksi Edukatif Di Lingkungan Kampus (Nurtia)
MAKALAH
Oleh
Siti Nurtia Fitriyani
233106700011
Puji syukur pemakalah haturkan kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan
hidayah-Nya, perencanaan, pelaksanaan dan penyelesaian makalah, sebagai tugas mata kuliah
Sosiologi Pendidikan, dapat berjalan dengan lancar.
Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada hamba pilihan Allah SWT,
Nabi Muhammad SAW, yang telah menyelamatkan kita dari kegelapan dan kebodohan serta
membimbing kita pada jalan yang terang penuh cahaya keilmuan.
Berikut ini, penulis mempersembahkan sebuah makalah (karya tulis) yang berjudul
“Interaksi Edukatif di Lingkungan Kampus” Pemakalah mengharapkan makalah ini dapat
bermanfaat bagi pembaca semua, terutama bagi penulis sendiri.
Sesuai dengan kodrat manusia, keterbatasan yang ada pada diri penulis tentu
merupakan suatu kelemahan. Oleh karena itu, tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak, tentu
pemakalah akan mengalami berbagai macam kendala dan kesulitan. Kepada pembaca yang
budiman, jika terdapat kekurangan atau kekeliruan dalam makalah ini, pemakalah mohon maaf,
karena pemakalah sendiri dalam tahap belajar.
Dengan demikian, tak lupa penulis ucapkan terimakasih kepada para pembaca. Semoga
Allah memberkahi makalah ini sehinga benar-benar bermanfaat.
Semoga amal baik yang telah di sumbangkan kepada penulis mendapat ganjaran yang
berlipat ganda dari Allah SWT.
Pemakalah
DAFTAR ISI
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Manusia merupakan makhluk Zhon Politicon, sehingga hidup manusia akan selalu
berhubungan antara satu dengan yang lainnya dalam berbagai bentuk situasi dan
komunikasi. Diantara berbagai jenis situasi itu terdapat satu jenis situasi khusus yakni
situasi edukatif, yakni interaksi yang berlangsung dalam tujuan pendidikan. Dalam
interaksi edukatif memunculkan istilah guru,disatu pihak, dan anak didik, dipihak lain.
Keduanya berbeda dalam interaksi edukatif dengan posisi, tugas, dan tanggung jawab
yang berbeda, namun bersama-sama mencapai tujuan.
Lingkungan kampus merupakan lingkungan sosial bagi mahasiswa sebagai
anggota masyarakat termasuk segala sesuatu yang mencakup gejala yang menyangkut
kegiatan belajar mengajar, oleh karena itu sosialisasi yang dilakukan mahasiswa di
kampus akan nampak dari partisipasi mahasiswa dalam kegiatan kampus. Sosialisasi di
kampus disertai pula dengan adanya hubungan interpersonal yang baik antara
mahasiswa dengan mahasiswa, mahasiswa dengan guru, mahasiswa dengan staf, dan
mahasiswa dengan personil.
Teknik komunikasi dapat berfungsi untuk membentuk iklim organisasi yang
menggambarkan suasana kerja antara pendidik dan anak didik (mahasiswa) yang
mampu menciptakan hubungan yang harmonis antara keduanya. Pendidik harus peka
dan tanggap terhadap gejolak dan fenomena yang terjadi pada anak didik dilingkungan
organisasi. Selain itu, diantara pendidik dan anak didik mampu berkomunikasi secara
efektif dan terbuka, yang pada akhirnya dapat mengatasi segala problema
pembelajaran. Hal itu dapat membuat anak didik termotivasi untuk lebih semangat
dalam belajar. Dan juga, anak didik dapat meningkatkan prestasinya. Hal ini
menunjukkan bahwa adanya teknik komunikasi yang baik antara pendidik dan anak
didik.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari Interaksi edukatif?
2. Bagaimana interaksi edukatif antara pendidik dan anak didik?
3. Bagaimana interaksi edukatif antar sesama anak didik?
4. Bagaimana interaksi edukatif antar sesama pendidik?
5. Bagaimana interaksi edukatif antara pendidik dengan staff?
6. Bagaimana interaksi edukatif antara peserta didik dengan staff?
C. Tujuan Penulisan
1. Agar dapat mengetahui pengertian dari interaksi edukatif.
2. Agar dapat mengetahui interaksi edukatif antara pendidik dengan anak didik.
3. Agar dapat mengetahui interaksi edukatif antar sesama anak didik.
4. Agar dapat mengetahui interaksi edukatif antar sesama pendidik.
5. Agar dapat mengetahui interaksi edukatif antara pendidik dengan staff.
6. Agar dapat mengetahui interaksi edukatif antara peserta didik dengan staff.
BAB II
PEMBAHASAN
Interaksi edukatif antara pendidik dan peserta didik tidak hanya tentang penyebaran
pengetahuan, tetapi juga tentang membangun hubungan saling percaya, memotivasi,
dan menyediakan lingkungan yang mendukung untuk pertumbuhan akademis dan
pribadi siswa. Melalui interaksi ini, siswa dapat mengembangkan potensi mereka secara
maksimal dan mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan masa depan dengan
percaya diri.
Interaksi edukatif antara siswa dan staf pendidikan bukan hanya tentang transmisi
pengetahuan, tetapi juga tentang pembentukan hubungan yang positif, pengembangan
keterampilan sosial, dan dukungan yang diperlukan untuk membantu siswa mencapai
potensi maksimal mereka di sekolah dan di luar sekolah.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sebagai makhluk sosial, manusia pasti akan saling bergantung satu sama lain.
Mereka tidak mungkin bisa melakukan segala hal sendiri. Dan juga, kapanpun dan
dimanapun manusia pasti akan membutuhkan komunikasi dengan orang lain, baik itu
dengan keluarga dirumah, tetangga, di lingkungan kerja maupun sekolah. Termasuk
salah satunya di lingkungan kampus. Bagi mahasiswa sangat dibutuhkan interaksi
sosial yang aktif dan edukatif baik itu dengan dosen, staf ataupun sesama mahasiswa.
Hal itu dikarenakan, mahasiswa dituntut untuk lebih aktif dan terampil. Juga,
mahasiswa harus bisa berkomunikasi secara efektif agar bisa menyampaikan suatu
informasi dengan baik. Oleh karena itu, perlu diketahui beberapa teknik penyampaian
informasi.
DAFTAR PUSTAKA
Syaiful Bahri Djmara, 2000, Guru dan Anak Didik, Dalam Interaksi Edukatif : Suatu
Pendekatan Teoritis Psikologi, (Jakarta: PT Rineka Cipta) hlm 11