Proposal Nahdatul Ilmi BTL
Proposal Nahdatul Ilmi BTL
Proposal Nahdatul Ilmi BTL
USULAN PENELITIAN
HALAMAN SAMPUL
ABADI CELEBES
Oleh :
NAHDATUL ILMI
NPM: 202010072
i
USULAN PENELITIAN
HALAMAN JUDUL
ABADI CELEBES
Oleh :
NAHDATUL ILMI
NPM: 202010072
2
3
PERSETUJUAN
Judul : ANALISIS PERPUTARAN MODAL KERJA
NPM : 202010072
Disetujui
Pembimbing I Pembimbing II
Mengetahui,
Ketua Program Studi
Manajemen
SUPARMAN.,SE.,MM
NIDN: 0918088
3
DAFTAR ISI
v
DAFTAR TABEL
v
DAFTAR GAMBAR
vi
BAB I
PENDAHULUAAN
1.1 Latar Belakang
Seiring meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan kemajuan teknologi, dunia
usaha pun semakin bertumbuh dengan pesat, baik usaha yang di laksanakan oleh
pemerintah ataupun usaha yang di laksanakan oleh swasta. Saat ini indonesia
pokok makanan. Agar petani dapat mencukupi pokok makanan yang semakin
meningkat,salah satu cara yang dapat di lakukan adalah dengan melakukan input
yang maksimal.
merupakan tolak ukur dari sukses atau tidaknya suatu perusahaan yang dijalankan.
Oleh sebab itu berbagai cara akan dilakukan pengelolah perusahaan agar
2
memperoleh laba perusahaan. Dengan adanya laba yang dihasilkan oleh suatu
yang efesien.
Modal kerja adalah aktiva lancar yang dapat di jual baik kas,persediaan dan
lakukan oleh perusahaan. Pada usaha dagang modal kerja di gunakan untuk
membiayai usaha. Modal kerja yang di keluarkan di harapkan agar dapat kembali
masuk dalam waktu jangka pendek melalui hasil penjualan agar digunakan untuk
oeriode berikutnya.
Modal kerja mempunyai sifat yang fleksibel, karena besar atau kecilnya modal
modal kerja harus di manfaatkan seefesien mungkin sebab besarnya modal kerja
haruss sesuai dengan kebutuhan perusahaan, karena baik itu kelebihan atau
perusahaan.
Modal kerja yang berlebihan terutama modal kerja dalam bentuk uang tunai
2
3
dana tanpa penggunaan yang produktif. Selain iu kelebihan modal kerja juga akan
dapat di lihat pada laporan keuangan perusahaan. Modal kerja apat di lihat dari
dimulai dari kas di investasikan dalam komponen modal kerja sampai saat
kembali menjadi kas. Makin pendek periode perputaran modal kerja, maka makin
CV. Tani Abadi Celebes merupakan salah satu unit usaha dagang yang
semprotan pestisida dan pupuk. Laporan keuangan yang di Kelola oleh bagian
keuangan CV. Tani Abadi Celebes sejauh ini relatif baik. Kemampuan perusahaan
usaha maupun peningkatan laba usahanya. Jika tidak adanya modal kerja berarti
serta menilai seberapa besar perolehan laba pada CV. Tani Abadi Celebes,
sehingga perlu dilakukan analis perputaran modal kerja terhadap peroleh laba
“Analisis Perputaran Modal Kerja Terhadap Perolehan Laba Pada CV. Tani
perputaran modal kerja dapat meningkatkan perolehan laba pada CV. Tani Abadi
Celebes?”.
Adapun tujuan yang ingin dicapai sehubungan dengan penelitian ini adalah
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat baik secara teoritis maupun
landasan atau acuan dalam melakukan penelitian. Berikut ini penelitian terdahulu
modal kerja dala menilai return on equity pada PT. Astra International Tbk
modal kerja selama periode 2015-2019 adalah 9,21 kali perputaran,hal ini
termasuk dalam kategori sangat baik dan return on equity sebesar 14.03%
dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
5
6
menunjukan bahwa perputaran modal kerja pada tahun 2014 paling kecil
dan pada tahun 2016 paling besar yaitu 0,71 kali. Sedangkan analisis
3. Tumi Sundari & Maya Rina Dwita (2023) dengan judul “Analisis
laba usaha pada UMKM Bengkel Mulia Jaya Yang Terletak Di Paya Pasir,
Tabel 2.1
Matriks Persamaan Dan Perbedaan Penelitian
sisanya dipengaruhi
oleh faktor-faktor
lain yang tidak
diteliti dalam
penelitian ini
2. Analisis Profitabilitas Perputaran Analisis data selama
Perputaran Modal perusahaan Modal tahun 2014-2016
Kerja Terhadap Kerja
menunjukan bahwa
Profitabilitas
Perusahaan Pada perputaran modal
Pabrik Gula (PG) kerja pada tahun
Takalar. Pitriani
2014 paling kecil
(2017)
dan pada tahun
2016 paling besar
yaitu 0,71 kali.
Sedangkan analisis
protabilitas
menunjukan bahwa
penurunan terjadi
pada tahun 2014
dan mengalami
peningkatan pada
tahun 2016.
3. Analisis Meningkatka Perputaran Penelitian ini
Perputaran modal n laba Modal menunjukan bahwa
kerja dalam Kerja
modal kerja sangat
Meningkatkan
Laba Pada berpengaruh secara
Bengkel Mulia signifikan terhadap
Jaya DiMedan
laba usaha, hal
tersebut dibuktikan
bahwa semakin
banyak modal kerja
9
yang di gunakan
untuk operasional
perusahaan maka
semakin tinggi pula
hasil pendapatannya
sehingga hal
tersebut dapat
meningkatkan laba
usahanya, hasil
penelitian
memperlihatkan
bahwa modal kerja
tidak berpengaruh
signifikan dengan
laba bersih di
karenakan biaya-
biaya yang di
keluarkan untuk
kegiatan
operasional suatu
perusahaan tersebut.
juga menyajikan hasil penelitian yang relevan dengan penelitian yang akan
dilakukan oleh peneliti. Relevan yang peneliti maksud bukan berarti sama dengan
upaya mencari dan menggunakan dana secara efisien dan efektif untuk
diantaranya:
1. Memaksimalkan keuntungan
2. Pengawasan
secara transparan.
4. Mengurangi risiko
1. Perencanaan (Planning)
2. Penganggaran (Budgeting)
maksimal.
3. Pengawasan (Controlling)
4. Audit (Auditing)
5. Pelaporan (Reporting)
perusahaan.
pada umumnya terdiri atas neraca serta perhitungan laba rugi dan juga
1. Neraca
dan jenis modal yang dimiliki pada saat ini. Kemudian laporan ini
16
pegawai dan lain sebagainnya. Modal kerja dapat diperoleh baik dari (laba
antara aktiva lancar atau aset saat ini dengan pasiva lancar atau hutang
lancar. sehingga dapat diketehui bahwa terdapat modal kerja bersih dan
investasi yang ditanamkan dalam aktiva lancar atau aktiva jangka pendek,
lancar”.
aktiva dalam perusahaan, tanpa modal kerja maka perusahaan tidak dapat
dicapai perusahaan dalam satu periode sehingga dapat sebagai alat ukur
digunakan, yaitu:
1. Konsep Kuantitatif
2. Konsep Kualitatif
Konsep ini berfokus terhadap kualitas modal kerja. Pada konsep ini,
definisi modal kerja yaitu selisih aktiva lancar dan hutang jangka pendek
(net working capital), yakni jumlah aktiva lancar yang bersumber dari
3. Konsep Fungsional
Konsep ini berfokus terhadap fungsi dana yang dimiliki dalam rangka
Kebutuhan modal kerja dari waktu ke waktu dalam satu periode belum tentu
19
Modal kerja permanen yaitu modal kerja yang harus tetap ada pada
Modal kerja primer adalah modal kerja minimum yang harus ada
ekonomi).
kegiatan yang mencakup semua fungsi manajemen yang terdiri dari unsur-
unsur aktiva lancar dan hutang lancar. Tujuan dari manajemen modal kerja
adalah mengelola aktiva lancar dan hutang lancar agar menjamin tingkat
likuiditas badan usaha. Hal utama dalam manajemen modal kerja adalah
aktiva lancar.
aktiva likuid, piutang barang merupakan yang paling sensitive pada tingkat
e. Melindungi diri apabila teerjadi krisis modal kerja akibat turunnya nilai
aktiva lancar.
satu rasio yang digunakan untuk mengukur atau meniliai keefektifan modal
kerja perusahaan berputar selama suatu periode tertentu atau dalam suatu
dalam komponen modal kerja sampai kembali lagi menjadi kas. Tingkat
dengan jumlah modal kerja atau modal kerja rata-rata. Perputaran modal
22
kerja diharapkan terjadi dalam waktu yang relatif pendek, agar modal kerja
pendapatan
Perputaran Modal Kerja= ×100
aktiva lancar−hutang lancar
perusahaan pun akan berjalan dengan baik dan secara tidak langsung
Modal kerja akan selalu dalam keadaan operasi atau berputar dalam
Dana yang diinvestasikan dalam modal kerja dapat dilihat dari tingkat
23
kreditur langsung atau langanan) sebagai akibat dari penjualan barang yang
dilakukan secara kredit. Piutang juga merupakan elemen modal kerja yang
gambaran mengenai berapa kali tiap tahunnya dana yang tertanam dalam
kembali kebentuk piutang lagi. Semakin cepat piutang berputar maka berarti
lama penagihan piutang selama satu periode atau berpa kali dana yang
yang tertanam dalam piutang cepat kembali. Dengan begitu, resiko tidak
karena kas akan selalu tersedia dan dapat dipergunakan kembali. Dengan
24
demikian, pada tingkat perputaran yang tinggi, satu sisi akan menghasikan
laba dalam jumlah yang banyak dan satu sisi lain adalah meminimalkan
pendapatan
Perputaran Piutang= ×100
piutang
diartikan sebagai bahan atau barang yang akan dijual kembali oleh
dalam siklus produksi normal. Semakin besar rasio ini semakin baik karena
dengan cara persedian awal ditambah dengan persedian akhir lalu dibagi
dua.
profitabilitas.
dan sumber yang ada seperti kegiatan penjualan, kas, ekuitas, jumlah
tingkat efektifitas manajemen suatu perusahaan, hal ini dilihat oleh laba
melihat dan menilai jumlah laba investasi yang akan diperoleh oleh investor
laba bersih
ROA= ×100
total asset
biaya selama satu periode akuntansi. Sementara pengertian laba yang dianut
Laporan laba rugi juga menyajikan selisih lebih pendapatan terhadap beban
yang terjadi. Menurut (Warren,2015: 22) jika pendapatan lebih besar dari
pada beban, selisihnya disebut laba bersih (net income atau net profit) jika
Laba adalah pos yang penting dari laporan keuangan dan mempunyai
2. Laba dari operasi yaitu selisih antara laba kotor dengan total
beban operasi
Berdasarkan uraian diatas, maka kerangka pikir penelitian ini adalah sebagai
berikut:
Gambar 2.1
Kerangka Pikir
PEROLEHAN LABA
PERPUTARAN
MODAL KERJA
KERJAAK
METODE ANALISIS
29
KESIMPULAN
BAB III
METODE PENELITAN
berupa kas, penjualan, persediaan, dan piutang yang digunakan dalam penjualan
barang dagang pada CV. Tani Abadi Celebes. Metode ini bertujuan untuk
Penelitian ini dilaksanakan pada CV. Tani Abadi Celebes yang terletak di
Lokasi ini dipilih sebagai objek penelitian karena adanya pertimbangan penelitian
dan telah mendapatkan izin dari pihak perusahaan. Sedangkan waktu yang
kurang lebih 3 bulan yaitu mulai Maret sampai dengan Mei 2024.
berkaitan dengan masalah yang akan diteliti. Populasi dalam penelitian ini adalah
29
30
sampel dalam penelitian ini yaitu neraca dan laporan laba rugi CV. Tani Abadi
sebagai berikut:
buku baik teks perkuliahan, jurnal, artikel, dokumen, internet, dan sumber
2. Penelitian lapangan
berikut:
penelitian ini
data penelitian.
31
Adapun jenis dan sumber data yang digunakan adalah sebagai berikut:
1. Jenis Data
1. Data Kualitatif
2. Data Kuantitatif
Yaitu data yang diperoleh dari CV. Tani Abadi Celebes yang
2. Sumber Data
a. Data Primer
Yaitu data yang diperoleh secara langsung dari CV. Tani Abadi
b. Data Sekunder
32
berikut:
1. Rasio Profitabilitas
yaitu:
laba bersih
ROA= ×100
total asset
satu rasio yang digunakan untuk mengukur atau meniliai keefektifan modal
kerja perusahaan berputar selama suatu periode tertentu atau dalam suatu
penjualan dengan modal kerja atau dengan modal kerja rata-rata. Rumus
pendapatan
Perputaran Modal Kerja= ×100
aktiva lancar−hutang lancar
3. Perputaran Piutang
atau langanan) sebagai akibat dari penjualan barang yang dilakukan secara
kredit. Piutang juga merupakan elemen modal kerja yang selalu dalam
pendapatan
Perputaran Piutang= ×100
piutang
4. Perputaran Persediaan
sebagai bahan atau barang yang akan dijual kembali oleh perusahaan tanpa
persedian, maka semakin tinggi pula tingkat perputaran dana yang tertanam
penagihan piutang selama satu periode atau berapa kali dana yang
Baridwan, Zaki. 2008. Sistem Akuntansi Penyusunan Prosedur dan Metode. Edisi
Kelima. Yogyakarta: BPPE-Yogyakarta.
Harahap, Sofyan Syafri. 2014. Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan. Jakarta.:
Raja Grafindo Persada.
Harahap, Sofyan Syafri. 2015. Teori Kritis Laporan Keuangan. Jakarta: Bumi
Aksara
Irfani, A. S. (2020) Manajemen Keuangan dan Bisnis: Teori dan Aplikasi. Jakarta:
Gramedia Pustaka Utama