Presiden Uni Soviet
Presiden Uni Soviet merupakan kepala negara Uni Soviet antara tanggal 15 Maret 1990 hingga 25 Desember 1991. Mikhail Sergeyevich Gorbachev merupakan satu-satunya tokoh yang menduduki jabatan tersebut. Gorbachev juga menjabat Sekretaris Jenderal Partai Komunis Uni Soviet (posisi yang dipegangnya sejak bulan Maret 1985) antara bulan Maret 1990 dan Agustus 1991. Ia menurunkan pembagian kekuasaan yang makin besar sebagai presiden hingga mundur sebagai sekretaris jenderal setelah percobaan kudeta tahun 1991.
Jabatan ini tidak ada hingga tahun 1990; sebelumnya kepala negaranya adalah Ketua Komite Eksekutif Pusat Uni Soviet (Ketua Komite Eksekutif Seluruh Uni, ВЦИК) antara tahun 1922-1938, Ketua Presidium Soviet Agung antara tahun 1938-1989, kemudian Ketua Soviet Agung antara tahun 1989-90.
Dari pertengahan tahun 1920-an ke depan, semua kekuasaan politik eksekutif berada di tangan Sekjend [[Partai Komunis Uni Soviet], dengan ketua yang hanya menjalankan tugas simbolik dan namanya saja. Bermula dari Leonid Brezhnev pada tahun 1977, 4 SekJend terakhir menjabat Ketua Soviet Agung secara serentak sepanjang masa jabatannya.
Wakil Presiden Uni Soviet adalah Gennady Yanayev, yang secara singkat merampas kekuasaan Gorbachev sebagai presiden dalam percobaan kudeta sebagai pimpinan Komite Negara untuk Keadaan Darurat.
Presiden Uni Soviet
- Mikhail Gorbachev (15 Maret 1990 - 25 Desember 1991) (jabatan dihapuskan dengan pembubaran Uni Soviet)
- Gennady Yanayev (perampas kuasa) (19 Agustus 1991 - 21 Agustus 1991)