Agama di Qatar
Islam adalah agama mayoritas sekaligus agama resmi Qatar. Agama lainnya yang ada di Qatar merupakan agama-agama yang dianut oleh para imigran luar negeri. Menurut sensus tahun 2004, 77.5% dari total populasi adalah Muslim, 8.5% beragama Kristen dan 14% adalah "yang lainnya" (kebanyakan Hinduisme dan agama India lainnya). Menurut data tahun 2010 menunjukan 67.7% merupakan Muslim, 13.8% Hindu, 13.8% Kristen, 3.1% Buddha, 0.7% pengikut agama lain dan 0.9% tidak beragama.
Islam
[sunting | sunting sumber]Qatar adalah sebuah negara mayoritas Muslim dengan agama Islam sebagai agama resmi. Versi Salafi dari Islam Sunni merupakan yang terbanyak dianut dari versi Islam lainnya di negara ini, membuat Qatar menjadi satu dari dua negara Salafi di dunia Muslim, bersama dengan Arab Saudi.[3]
Menurut data dari CIA World Factbook, 77.5% dari populasi adalah Muslim, dengan 8.5% lainnya beragama Kristen.[4] Pekerja luar negeri yang tercatat di negara ini, terutama berasal dari Asia Selatan dan Amerika. Pada akhir tahun 2013, terdapat jumlah total sebanyak 1,848 masjid yang didirikan di negara ini.[5]
Kekristenan
[sunting | sunting sumber]Agama-agama Kekristenan dianut oleh minoritas penduduk negara Qatar. Komunitas Kristen di Qatar adalah campuran dari beragam orang Eropa, Amerika Utara dan Amerika Selatan, Asia, orang Timur Tengah, dan Afrika. Tidak ada kelompok misionaris asing beroperasi secara terbuka di negeri ini. Sebuah dewan yang terdiri dari anggota semua gereja-gereja Kristen dibentuk untuk berhubungan langsung dengan Departemen Luar Negeri mengenai hal-hal keagamaan. Populasi Kristen di Qatar sekitar 8,5% dari total populasi penduduk, sekitar 120.000 orang.[butuh rujukan]
Tidak ada orang Kristen lokal di Qatar, semua orang Kristen adalah ekspatriat asing.
Di antara denominasi yang disebutkan dalam World Christian Encyclopedia, edisi kedua, Volume 1, hal. 617-618 adalah Gereja Mar Thoma Suriah (India), Gereja Injili Arab, Christian Brethren dan Gereja Anglikan.
Minoritas Koptik di Qatar adalah substansial. Ada sekitar 50.000 jemaat Katolik Roma, yang berada di bawah yurisdiksi Vikariat Apostolik Arabia. Populasi Anglikan Qatar diperkirakan 7.000 sampai 10.000 orang. Pada tahun 2008 gereja pertama pada abad 14, Gereja Katolik Our Lady of Rosario, dibuka di Doha.
Hinduisme
[sunting | sunting sumber]Pekerja Imigran dari India dan [[Asia Tenggara kebanyakan menganut Hinduisme. 13.8% dari populasi di Qatar beragama Hindu.
Buddhisme
[sunting | sunting sumber]Buddhisme memegang jumlah persentase sebanyak 3.1% dari populasi total Qatar, yang merupakan pekerja migran dari Asia Tenggara.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Global Religious Landscape Diarsipkan 2013-01-01 di Wayback Machine.. Pew Forum.
- ^ "Population By Religion, Gender And Municipality March 2004". Qatar Statistics Authority. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-05-18. Diakses tanggal 2016-11-26.
- ^ Yamani, Mai (2009). "From fragility to stability: a survival strategy for the Saudi monarchy". Contemporary Arab Affairs. 2 (1): 90–105. doi:10.1080/17550910802576114.
- ^ "Qatar". CIA World Factbook. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-12-24. Diakses tanggal 2016-11-26.
- ^ "National Day/ Ministry of Awqaf and Islamic Affairs' Achievements". menafn.com. Qatar News Agency. 12 December 2014. Diakses tanggal 28 December 2015.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- http://www.qsa.gov.qa/Ar/AboutQatar.htm Diarsipkan 2015-09-24 di Wayback Machine.
