Location via proxy:   [ UP ]  
[Report a bug]   [Manage cookies]                
Lompat ke isi

Daftar ideologi politik

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Menurut KBBI, Ideologi adalah kumpulan konsep bersistem yang dijadikan asas pendapat (kejadian) yang memberikan arah dan tujuan untuk kelangsungan hidup. Ideologi terbagi menjadi beberapa macam, yaitu :

Pancasila Idiologi berasal dari India dan Logos secara umum yang artinya gagasan dan ide adat dan budaya serta sebuah pola hidup tertentu[1].

Kapitalisme

Kapitalisme adalah sebuah mode produksi yang bertujuan untuk meraih keuntungan sebesar-besarnya dengan biaya produksi sekecil-kecilnya.

Ciri-ciri Kapitalisme:

  1. Agama menjadi urusan individu
  2. Kedudukan manusia ditentukan oleh modal
  3. Negara hanya mengatur
  4. Kehidupan politik Demokrasi Liberal
  5. Ekonomi bebas
  6. Kehidupan sosial persaingan bebas

Liberalisme

Liberalisme atau Liberal adalah sebuah ideologi, pandangan filsafat, dan tradisi politik yang didasarkan pada pemahaman bahwa kebebasan dan persamaan hak adalah nilai politik yang utama

Ciri-ciri Liberalisme:

  1. Agama menjadi urusan individu
  2. Manusia diakui secara bebas
  3. Negara hanya mengatur
  4. Kehidupan politik Demokrasi liberal
  5. Ekonomi bebas
  6. Kehidupan sosial persaingan bebas

Sosialisme

Sosialisme adalah serangkaian sistem ekonomi dan sosial yang ditandai dengan kepemilikan sosial atas alat-alat produksi dan manajemen mandiri pekerja, serta teori-teori dan gerakan politik yang terkait dengannya

Ciri-ciri Sosialisme:

  1. Agama diseragamkan dan cenderung Atheis
  2. Kedudukan manusia sama
  3. Kepentingan negara segala-galanya
  4. Kehidupan politik Demokrasi sosial
  5. Kegiatan ekonomi etatisme
  6. Kehidupan sosial sama rata sama rasa

Komunisme

Komunisme (bahasa Latin: communis, bahasa Inggris: communist) adalah ideologi yang berkenaan dengan filosofi, politik, sosial, dan ekonomi yang tujuan utamanya terciptanya masyarakat komunis dengan aturan sosial ekonomi berdasarkan kepemilikan bersama alat produksi dan tidak adanya kelas sosial, uang, dan negara.

Ciri-ciri komunisme:

  1. Agama kurang dianut dan menganut Ateisme
  2. Kedudukan manusia sama rata sama rasa
  3. Kepentingan negara di atas segala-galanya
  4. Kehidupan politik mutlak pada negara
  5. Kegiatan ekonomi etatisme
  6. Kehidupan sosial sama rata sama rasa

Anarkisme

Anarkisme adalah filsafat politik yang menganjurkan masyarakat tanpa negara atau sering didefinisikan sebagai lembaga sukarela yang mengatur diri sendiri.

Ciri-ciri anarkisme:

  1. Agama diserahkan kepada rakyat
  2. Kedudukan manusia sendiri-sendiri
  3. Negara tidak diperlukan
  4. Sistem politik tidak diperlukan
  5. Kegiatan ekonomi masyarakat sendiri
  6. Kehidupan sosial solidaritas alamiah

Fasisme

Fasisme adalah paham yang berdasarkan prinsip kepemimpinan dengan otoritas yang mutlak/absolut di mana perintah pemimpin dan kepatuhan berlaku tanpa pengecualian.

Ciri-ciri fasisme:

  1. Agama dipaksakan oleh negara
  2. Kedudukan manusia berkelas-kelas
  3. Kepentingan negara mutlak
  4. Kehidupan politik totaliter
  5. Kegiatan ekonomi etatisme
  6. Kehidupan sosial seragam

Pancasila

Pancasila adalah ideologi resmi Indonesia yang mengedepankan nilai persatuan, ketuhanan, keadilan, kerakyatan, dan kemanusiaan.

Ciri-ciri Pancasila:

  1. Mengakui adanya Tuhan dan negara menjamin kebebasan beragama
  2. Manusia mempunyai harkat dan martabat yang sama
  3. Kepentingan negara di atas kepentingan kelompok
  4. Kehidupan politik Demokrasi Pancasila
  5. Kegiatan ekonomi Demokrasi ekonomi
  6. Kehidupan sosial Gotong royong.

Referensi

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]

Dikutip dari: Sumber sudah ditambah sebagai pranala

Buku PPKn 2 untuk SMP Kelas VIII oleh Penerbit Quadra [1] dan ditulis oleh Martiyono

  1. ^ https://amp.kompas.com/stori/read/2022/09/08/080000979/apa-itu-ideologi-