GeoEye-1
GeoEye-1 merupakan satelit pengamat bumi yang pembuatannya disponsori oleh Google dan National Geospatial-Intelligence Agency (NGA) yang diluncurkan pada 6 September 2008 dari Vandenberg Air Force Base, California, AS. Satelit ini mampu memetakan gambar dengan resolusi gambar yang sangat tinggi dan merupakan satelit komersial dengan pencitraan gambar tertinggi yang ada di orbit bumi saat ini.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]GeoEye-1 dikeluarkan oleh GeoEye Inc yang sebelumnya juga mengeluarkan satelit bernama IKONOS yang merupakan satelit sub-meter komersial pertama di dunia. GeoEye-1 dilengkapi dengan teknologi-teknologi tercanggih yang pernah digunakan dalam sistem satelit komersial yang dibuat oleh perusahaan General Dynamics. Dalam pembuatannya, satelit ini memakan biaya sebesar $502 juta yang ditanggung oleh Google dan National Geospatial-Intelligence Agency (NGA) sebagai sponsor-sponsor utamanya. Pada satelit ini, terdapat logo Google yang terletak pada bagian samping roket Delta II yang meluncurkannya.
Sensor kamera pada satelit ini dibuat oleh ITT Corporation yang kemudian dikirimkan pada General Dynamics untuk diintegrasikan ke dalam GeoEye-1 pada Januari 2007. Gambar pertama yang dihasilkan oleh GeoEye-1 setelah proses kalibrasi selesai adalah foto udara dari kampus Universitas Kutztown yang terletak di pertengahan antara Reading dan Allentown, Pennsylvania dengan ketinggian orbit 423 mil atau 681 km di atas East Coast, Amerika.
Spesifikasi dan Operasi
[sunting | sunting sumber]Satelit ini mampu menghasilkan gambar dengan resolusi 0,41 meter untuk sensor panchromatic (hitam-putih) dan 1,65 meter untuk sensor multispectral (berwarna). Kemampuan ini sangat ideal untuk proyek pemetaan skala besar. GeoEye-1 mengorbit pada ketinggian 681 km di atas permukaan bumi dan melaju dengan kecepatan 7,5 km per detik.
Selain resolusi spasial tersebut, GeoEye-1 juga memiliki tingkat akurasi tiga meter, yang berarti bahwa pengguna satelit ini dapat memetakan alam dan fitur buatan dalam jarak tiga meter dari lokasi sebenarnya di permukaan bumi tanpa adanya titik kontrol utama. Tingkat akurasi ini tidak pernah dicapai sebelumnya dalam sistem pencitraan komersial lainnya.
Ketepatan
[sunting | sunting sumber]GeoEye-1 dapat kembali ke titik manapun di bumi sekali dalam jangka waktu tiga hari atau lebih cepat. Walaupun GeoEye-1 memiliki berat mencapai lebih dari 2 ton dan memiliki dua tingkat, tetapi satelit ini dirancang untuk dapat membidik beberapa target kamera ITT sekaligus selama satu kali pengorbitan. GeoEye-1 telah diprogram untuk dapat berputar serta bergeser ke depan, belakang, atau samping dalam membidik targetnya sehingga hasil pencitraan yang dilakukan akan memiliki ketelian yang sangat tinggi. Kemampuan ini membuat GeoEye-1 mampu mengumpulkan banyak gambar selama satu kali pengorbitan.
Frekuensi Pengorbitan
[sunting | sunting sumber]GeoEye-1 mengorbit 15 kali per hari dan membutuhkan waktu 98 menit untuk satu kali orbit. Satelit yang berada pada ketinggian 681 km atau 423 mil dari permukaan bumi ini mengorbit dengan kecepatan sebesar 7,5 km/ detik atau 16.800 mil/ jam. Satelit ini dapat kembali ke titik pengorbitan sebelumnya dalam waktu 3 hari atau lebih cepat untuk mencari sudut pandang pencitraan yang diperlukan, Satelit ini melengkapi sistem satelit IKONOS yang juga dikeluarkan oleh GeoEye Inc, tetapi akan lebih cepat dalam proses pengumpulan gambarnya yaitu 40% lebih cepat untuk panchromatic dan 25% lebih cepat untuk multispectral. Bersama-sama, satelit GeoEye-1 dan IKONOS dapat mengumpulkan hampir 1 juta sq km hasil pencitraan setiap harinya.
Volume Pencitraan
[sunting | sunting sumber]Dalam satu hari, GeoEye-1 dapat melakukan pencitraan terhadap wilayah dengan ukuran sampai 700.000 km2 atau sebesar kota Texas dalam mode panchromatic. Sedangkan dalam mode multispectral, GeoEye-1 melakukan pencitraan terhadap 350.000 km2 wilayah setiap harinya, setara dengan warna memotret di seluruh Negara Bagian New Mexico.
Kamera
[sunting | sunting sumber]Teleskop optik, detektor, focal plane dan prosesor digital berkecepatan tinggi pada GeoEye-1 mampu mengolah gambar sebesar 700 juta piksel setiap detiknya. Kegesitan kamera GeoEye-1, membuatnya mampu untuk memperpanjang lebar petak kamera sebesar 15,2 km atau menghasilkan beberapa gambar dari target yang sama selama satu kali pengorbitan untuk membuat gambar stereo.
Produk
[sunting | sunting sumber]Terdapat tiga tingkat produk pencitraan yang ditentukan oleh tingkat akurasi posisi:
Produk Geo
[sunting | sunting sumber]Produk Geo adalah gambar peta berorientasi radiometrik yang cocok digunakan untuk berbagai keperluan. Selain cocok untuk aplikasi visualisasi dan pemantauan, produk Geo juga dilengkapi dengan model sensor kamera dalam format rational polynomial coefficient (RPC). Model kamera ini memetakan koordinat tanah menjadi koordinat gambar hasil pencitraan. Produk Geo dapat digunakan oleh pengguna ahli dengan menggunakan perangkat lunak komersial.
Produk GeoProfessional
[sunting | sunting sumber]Produk GeoProfesional adalah hasil pencitraan yang telah dikoreksi oleh staf produksi GeoEye Inc dengan menggunakan proses kepemilikannya atas fasilitas produksi untuk mengoptimalkan data yang dikumpulkan oleh satelit GeoEye. Proses pengkoreksian yang dilakukan GeoEye memungkinkan pengguna untuk dengan cepat mendapatkan hasil yang paling akurat dan tepat yang tersedia dari program satelit. Produk ini cocok untuk ekstraksi fitur, perubahan deteksi, pemetaan dasar dan aplikasi serupa lainnya.
Produk GeoStereo
[sunting | sunting sumber]Produk GeoStereo menyediakan dasar untuk fitur pengenalan tiga dimensi, ekstraksi, dan eksploitasi. Oleh karena itu, produk ini menyediakan dua gambar berbentuk stereo geometri untuk mendukung berbagai aplikasi pencitraan stereo seperti pembuatan Model Elevasi Digital (DEM), pembuatan ekstraksi ketinggian, dan menciptakan berbagai lapisan spasial. GeoStereo dalam proyeksi pemetaan meliputi data kamera dengan format RPC yang mendukung penyesuaian, ekstraksi, stereo tiga dimensi, generasi DEM, dan operasi fotogrametri.
Kegunaan
[sunting | sunting sumber]Satelit ini digunakan untuk menyediakan data-data peta satelit daratan di seluruh dunia yang akan memperkuat layanan peta berbasis web melalui Google Earth maupun Google Maps. Selain itu, GeoEye-1 juga memberikan data hasil pencitraan beresolusi tinggi pada National Geospatial-Intelligence Agency (NGA) untuk kepentingan pemerintah Amerika Serikat.
Pengguna GeoEye-1 memiliki pilihan untuk memesan hasil pencitraan dalam bentuk gambar biasa, sudah dimodifikasi, atau dalam bentuk gambar stereo sebagai produk-produk yang dihasilkan. Produk GeoEye-1 akan memberikan berbagai aplikasi untuk:
- Pertahanan Negara
- Keamanan nasional
- Transportasi air dan Kelautan
- Minyak dan Gas
- Energi
- Pertambangan
- Pemetaan dan Layanan berbasis lokasi
- Negara dan Pemerintahan Daerah
- Asuransi dan Manajemen risiko
- Pertanian
- Sumber Daya Alam dan pemantauan lingkungan
Keamanan dan Masalah Privasi
[sunting | sunting sumber]Resolusi gambar yang mampu dihasilkan oleh satelit GeoEye-1 bisa mencapai jarak 41 cm, tetapi pemerintah Amerika Serikat membatasi penggunaannya oleh publik yaitu hanya sampai resolusi 50 cm karena detail seperti itu dapat mengancam privasi Negara. Google sebagai klien komersial hanya diperbolehkan mengambil gambar melalui satelit ini dengan resolusi maksimal sebesar 50 cm, sedangkan NGA memperoleh gambar dengan resolusi 43 cm.
Untuk pusat komando, GeoEye memperbaharui dan mengontrol fasilitas stasiun utamanya dari markas besarnya di Dulles, Virginia. Pusat operasi ini bertugas untuk mengirimkan perintah dan menerima data dari satelit. Tiga stasiun lainnya lainnya dioperasikan oleh GeoEye Inc di Barrow, Alaska, Tromso, Norwegia dan Troll, Antartika. Empat stasiun utama tersebut memberikan tempat penampungan data yang dibutuhkan sesuai dengan banyaknya hasil pencitraan yang ditangkap oleh satelit GeoEye-1. Fasilitas operasional yang berada di Thornton, Colorado juga telah diperbarui sebagai stasiun utama cadangan bagi GeoEye-1.
Pantauan GeoEye-1 di Sekitar Indonesia
[sunting | sunting sumber]Gambar hasil pantauan satelit GeoEye-1 saat ini sudah tersedia untuk sebagian kecil wilayah Indonesia. GeoEye-1 sudah merekam kota Makassar dan sekitarnya pada tanggal 30 April 2009 dan pembaharuannya sudah tersedia sejak bulan Juli 2009. Pada awal bulan Agustus, GeoEye-1 juga sudah merekam gambar pada wilayah Timor Leste.
GeoEye-2
[sunting | sunting sumber]GeoEye-2 merupakan Satelit pengamat Bumi komersial generasi baru yang akan diluncurkan pada tahun 2011 atau 2012. Satelit ini akan memiliki resolusi sampai 25 cm dan akan menjadikannya sebagai satelit komersial dengan pencitraan gambar tertinggi menggantikan GeoEye-1. Penggunaan resolusi gambar satelit GeoEye-2 juga akan dibatasi oleh pemerintah Amerika Serikat, dimana hanya pemerintah dan agennya yang dapat menggunakan resolusi tertinggi dari satelit ini. Sensor gambar akan dibuat oleh ITT Corporation dan satelit akan dimilki oleh GeoEye Inc. Seperti pada GeoEye-1, GeoEye-2 juga akan dikontrak oleh Google.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- (Inggris)Pengambilan Gambar GeoEye-1 Pennsylvania Diarsipkan 2009-12-12 di Wayback Machine.
- (Inggris)Pengambilan Gambar GeoEye-1 di Indonesia Diarsipkan 2009-10-26 di Wayback Machine.
- (Inggris)Permasalahan Privasi IRJ0706282554 Diarsipkan 2013-10-22 di Wayback Machine.
- (Inggris)Produk GeoEye-1 Diarsipkan 2012-06-05 di Wayback Machine.
- Blog Peluncuran GeoEye-1 Diarsipkan 2009-10-18 di Wayback Machine.
- Berita Peluncuran GeoEye-1 Diarsipkan 2009-02-10 di Wayback Machine.
- Berita Peluncuran Satelit GeoEye-1 Diarsipkan 2009-01-05 di Wayback Machine.
- Pengambilan Gambar GeoEye-1 Makassar Diarsipkan 2021-02-11 di Wayback Machine.
- Cara Kerja Satelit GeoEye-1 Diarsipkan 2020-10-22 di Wayback Machine.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Inggris) Situs Resmi GeoEye Diarsipkan 2009-10-14 di Wayback Machine.
- (Inggris) Situs Launching Satelit GeoEye Diarsipkan 2013-06-03 di Wayback Machine.
- (Inggris) Spesifikasi GeoEye-1 Diarsipkan 2008-11-09 di Wayback Machine.