Tahun Tiga Kaisar
Tampilan
Tahun Tiga Kaisar (bahasa Jerman: Dreikaiserjahr) mengacu kepada tahun 1888 di Kekaisaran Jerman, yaitu ketika terdapat tiga kaisar berturut-turut dalam kurun waktu satu tahun. Hal ini disebabkan oleh kematian dua kaisar pada tahun yang sama, yang dimulai dengan kematian Kaisar Wilhelm I pada 9 March 1888. Ia lalu digantikan oleh Friedrich III, tetapi masa kekuasaannya hanya seumur jagung. Setelah 99 hari, ia wafat pada 15 Juni 1888. Ia lalu digantikan oleh Kaisar Wilhelm II yang terus memerintah hingga 9 November 1918.[1][2][3][4] Jembatan keledai “drei Achten, drei Kaiser” (Inggris: "tiga delapan, tiga kaisar") kini masih digunakan di Jerman untuk mempelajari sejarah Tahun Tiga Kaisar.[5]
Catatan kaki
[sunting | sunting sumber]- ^ Pike, John (2008). "Kaiser Wilhelm II". GlobalSecurity.org. Diakses tanggal 2008-10-17.
- ^ Tipton, Frank (2003). A History of Modern Germany Since 1815. London: Continuum International Publishing Group. ISBN 978-0-8264-4910-8.
- ^ Nichols, J. (1987). The Year of the Three Kaisers: Bismarck and the German Succession, 1887-88. Chicago: University of Illinois Press. ISBN 978-0-252-01307-2.
- ^ Berghahn, Volker (2003). Das Kaiserreich: 1871-1914 (dalam bahasa Jerman). Stuttgart: Klett-Cotta.
- ^ Hein, Arnulf (2006). ""Drei Achten, Drei Kaiser" - 1888. Trauergottesdienste der jüdischen Gemeinde in Leobschütz". Confinium (dalam bahasa Jerman). Germany. 1: 271–273.