PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MOBILE LEARNING PADA TOPIK FLUIDA STATIS UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN ... more PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MOBILE LEARNING PADA TOPIK FLUIDA STATIS UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMA Abstrak Siswa seringkali memperoleh masalah di sekolah. Salah satu penyebabnya yaitu rendahnya kualitas proses pembelajaran yang dikarenakan buku teks yang tidak sesuai dengan kebutuhan siswa. Dalam penelitian ini, peneliti akan menunjukkan bahwa hasil belajar siswa tidak hanya dipengaruhi oleh metode mengajar, namun juga dipengaruhi oleh keterampilan berpikir kritis dan keterampilan proses sains yang dibutuhkan di abad 21 yang semakin modern ini. Untuk itu peneliti melakukan inovasi dalam pembelajaran dengan mengembangkan bahan ajar fisika dalam bentuk bahan ajar mobile learning yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa mencapai keterampilan proses sains dan keterampilan berpikir kritis. Penelitian ini menggunakan metode R&D, dan dilaksanakan di sebuah SMA di Kabupaten Cirebon dengan kelas kontrol dan kelas eksperimen yang homogen. H...
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui desain ... more Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui desain didaktis yang sesuai untuk kegiatan pembelajaran berdasarkan hambatan belajar siswa pada konsep Hukum Hooke dan susunan pegas. Penelitian ini dilakukan di salah satu SMA Negeri di kota Bandung. Secara umum, penelitian ini terdiri dari analisis situasi didaktis sebelum pembelajaran, analisis metapedadidaktis, dan analisis retrosfektif. Pada analisis situasi didaktis, peneliti memberikan soal dalam bentuk TKR (Tes Kemampuan Responden) untuk mengidentifikasi kemampuan responden pada pembelajaran Hukum Hooke dan susunan pegas pada siswa kelas XI yang telah memperoleh pembelajaran mengenai materi tersebut. Dengan begitu, peneliti dapat menemukan hambatan belajar yang terjadi pada siswa terdahulu, yaitu siswa kelas XI. Analisis tersebut kemudian dituangkan hingga menjadi desain didaktis awal yang menjadi pedoman dalam kegiatan pembelajaran berikutnya pada jenjang yang lebih rendah, yaitu kelas...
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MOBILE LEARNING PADA TOPIK FLUIDA STATIS UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN ... more PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MOBILE LEARNING PADA TOPIK FLUIDA STATIS UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMA Abstrak Siswa seringkali memperoleh masalah di sekolah. Salah satu penyebabnya yaitu rendahnya kualitas proses pembelajaran yang dikarenakan buku teks yang tidak sesuai dengan kebutuhan siswa. Dalam penelitian ini, peneliti akan menunjukkan bahwa hasil belajar siswa tidak hanya dipengaruhi oleh metode mengajar, namun juga dipengaruhi oleh keterampilan berpikir kritis dan keterampilan proses sains yang dibutuhkan di abad 21 yang semakin modern ini. Untuk itu peneliti melakukan inovasi dalam pembelajaran dengan mengembangkan bahan ajar fisika dalam bentuk bahan ajar mobile learning yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa mencapai keterampilan proses sains dan keterampilan berpikir kritis. Penelitian ini menggunakan metode R&D, dan dilaksanakan di sebuah SMA di Kabupaten Cirebon dengan kelas kontrol dan kelas eksperimen yang homogen. H...
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui desain ... more Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui desain didaktis yang sesuai untuk kegiatan pembelajaran berdasarkan hambatan belajar siswa pada konsep Hukum Hooke dan susunan pegas. Penelitian ini dilakukan di salah satu SMA Negeri di kota Bandung. Secara umum, penelitian ini terdiri dari analisis situasi didaktis sebelum pembelajaran, analisis metapedadidaktis, dan analisis retrosfektif. Pada analisis situasi didaktis, peneliti memberikan soal dalam bentuk TKR (Tes Kemampuan Responden) untuk mengidentifikasi kemampuan responden pada pembelajaran Hukum Hooke dan susunan pegas pada siswa kelas XI yang telah memperoleh pembelajaran mengenai materi tersebut. Dengan begitu, peneliti dapat menemukan hambatan belajar yang terjadi pada siswa terdahulu, yaitu siswa kelas XI. Analisis tersebut kemudian dituangkan hingga menjadi desain didaktis awal yang menjadi pedoman dalam kegiatan pembelajaran berikutnya pada jenjang yang lebih rendah, yaitu kelas...
Uploads
Papers by Kinanti Mugi Lestari