Ziarah Kristian

Jalan Santo Yakobus (el Camino de Santiago), adalah jalur peziarahan menuju Katedral Santiago de Compostela di mana dikisahkan bahawa tempat tersebut menyimpan jenazah Rasul Yakobus. Rute tersebut diisytiharkan menjadi Laluan Kebudayaan Eropah pertama oleh Majlis Eropah pada Oktober 1987; tempat tersebut juga menjadi salah satu Tapak Warisan Dunia UNESCO pada 1993.

Ziarah ke tempat-tempat yang berhubungan sama ada dengan kisah diceritakan dalam Perjanjian Baru (khususnya di Tanah Suci) mahupun ke situs-situs yang berkaitan dengan santo-santa atau mukjizat sangat lazim dalam Agama Kristian sejak beberapa abad berikutan tersebarnya ajaran tersebut.

Sejarah

Peziarahan pertama dilakukan di situs-situs yang berhubungan dengan pelayanan Yesus. Di samping dari contoh awal dari Origen, yang berada "dalam pencarian jejak Yesus, para murid dan para nabi", menemukan tempat adanya babi Gadarene pada pertengahan abad ke-3, deskripsi-deskripsi yang masih ada dari peziarahan Kristen ke Tanah Suci dan Yerusalem bermula dari abad ke-4. Itinerarium Burdigalense ("Bordeaux Itinerary"), itinerarium Kristen tertua yang masih ada, yang ditulis oleh "Peziarah Bordeaux" anonim menyebutkan tahap-tahap peziarahan menuju Yerusalem pada tahun 333 dan 334. Peziarahan dicanangkan oleh bapa-bapa gereja seperti Sainto Jerome dan didirikan oleh Helena, ibunda Constantinus Agung. Peziarahan juga dilakukan ke Roma dan situs lainnya yang dikaitkan dengan Para Rasul, Santo/Santa dan para martir, serta menuju tempat-tempat di mana terhadap penampakan Bunda Maria. Peziarahan menuju Roma menjadi destinasi umum untuk para peziarah dari seluruh Gereja Barat pada abad pertengahan, dan situs-situs berpengaruh dicantumkan dalam paduan-paduan perjalanan seperti Mirabilia Urbis Romae dari abad ke-12.

Pada abad ke-7, Tanah Suci jatuh ke penaklukan Muslim, menyulitkan peziarahan menuju Tanah Suci untuk umat Kristian Eropah, maka tapak-tapak peziarahan utama berkembang di Eropah Barat, yang paling terkenal Santiago de Compostela pada abad ke-9.

Pertemuan pemuda kontemporer sebagai "peziarahan" Katolik Roma

Hari Kaum Muda Sedunia adalah sebuah acara Katolik utama, khususnya bagi kaum muda. Acara tersebut diadakan secara internasional setiap dua sampai tiga tahun. Pada 2005, acara tersebut diadakan di Cologne, Jerman. Pada 1995, pertemuan terbesar sepanjang masa adalah pada Hari Kaum Muda Dunia di Manila, Filipina, di mana empat juta orang dari seluruh dunia hadir.

Dalam media, pertemuan-pertemuan tersebut biasanya disebut sebagai 'peziarahan', tetapi sebenarnya kurang cucuk diartikan sebagai peziarahan karena acarapacara tersebut adalah pertemuan keagamaan yang hanya dilangsungkan sekali untuk keperluan spesifik (pemakaman, pembaruan iman untuk kaum muda) dan tidak berfokus di sebuah biara yang berbasis objek kultur untuk penghormatan. Namun sejak pemakaman, makam Yohanes Paulus sebenarnya telah menjadi sebuah situs peziarahan baru di Roma.

Lihat pula

• Peziarahan Jerman Besar 1064–1065
• HCPT – The Pilgrimage Trust
• Daftar situs peziarahan Kristen
• Daftar gereja peziarahan (pada Maret 2016, hanya berisi situs Katolik)
• Tempat Perjanjian Baru yang dikaitkan dengan Yesus
• Stasiun-stasiun Salib dan Statio
• Via Dolorosa

Pautan luar

• Database of Shrines and Pilgrimage in the Netherlands
•  "On Pilgrimages". Catholic Encyclopedia. New York: Robert Appleton Company. 1913.