HAJI MUSTAKIN, IKL 13. UNSOED
L
U
Disusun oleh:
Kelompok 4
N
SO
ED
ACARA 2
MORFOLOGI IKAN
H
AJ
IM
,2
01
3
IK
Haji Mustakin
Siti Aisah
Adi Nuryadi n
Aprilliani Dwi W
Azizah Kuswardini
(H1K013006)
(H1K013018)
(H1K013019)
(H1K013031)
(H1K013033)
JURUSAN PERIKANAN DAN KELAUTAN
FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
PURWOKERTO
2014
HAJI MUSTAKIN, IKL 13. UNSOED
1.2. Tujuan Praktikum
BAB I
Mahasiswa
Pendahuluan
dapat
mengenal
bentuk, bagian, ciri-ciri tubuh luar
1.1. Latar Belakang
ikan sehingga diharapkan mahasiswa
Morfologi adalah ilmu yang
bentuk
luar
suatu
ED
mempelajari
dapat membuat deskripsi tentang
jenis ikan tertentu.
SO
organisme bentuk luar merupakan
salah satu ciri yang mudah dilihat
mempelajari
organisme.
Bentuk
luar
seringkali
mengalami
N
dalam
ikan
U
diingat
perubahan
IK
sejak ikan itu lahir hingga ikan itu
L
dan
3
tua. Perubahan bentuk ini ada yang
01
sangat mencolok dan ada yang tidak.
mengalami
IM
sp)
,2
Contohnya ikan lidah (Cyanoglosus
perubahan
yang
menyolok sekali yaitu pada larva
H
AJ
memiliki
simetris
bentuk
tubuh
sedangkan
pada
bilateral
waktu
dewasa memiliki bentuk non bilateral
simetris.
HAJI MUSTAKIN, IKL 13. UNSOED
BAB II
misalnya ikan belut dan ikan sidat
Tinjauan Pustaka
akan
bentuk stream line (Djuanda, 1981).
dalam suatu habitat hidup ikan.
Tubuh
atau
lakunya
akan
3
berbeda dari satu habitat ke habitat
01
lainnya. Ikan akan menyesuaikan diri
biologi
dari
,2
terhadap faktor-faktor fisika, kimia,
habitat
ikan
yang
IM
bersangkutan, misalnya kedalaman
H
AJ
air, suhu air, arus air, pH, salinitas,
dan
makhluk-makhluk
lainnya
seperti plankton, jasad-jasad renik,
benthos, dan sebagainya (Saanin
H,1968).
Ikan yang hidup di dalam lumpur
diantara bebatuan, tumbuhan air,
N
U
simetris bilateral namun ada juga
L
tingkah
dan ekor. Ikan umumnya berbentuk
bergerak
IK
maupun
cara
umumnya
bagian, yaitu bagian kepala, badan,
akan berpengaruh terhadap bentuk
sedangkan
pada
mempunyai atau terbagi menjadi tiga
lingkungan dimana ikan itu hidup
tubuh;
ikan
SO
habitat
ED
tengiri, tongkol dan tuna mempunyai
tingkah laku, dan kebiasaan hidup di
lain,
tubuh
pada ikan perenang cepat seperti
tubuh ikan beradaptasi dengan cara,
kata
bentuk
memanjang seperti ular. Sedangkan
Menurut Saanin (1968), bentuk
Dengan
memiliki
yang
berbentuk
bilateral
yaitu
tidak
simetris
ikan
ilat-ilat
(Cyonoglossus monopus) dan yang
lainnya (Rahardjo, 1985).
Pada bagian kepala (caput) ikan,
terdapat organ mata (organon visus),
mulut (rima oris), lekuk hidung
(fovea nasalis), dan tutup insang
(operculum). Pada sebagian ikan juga
terdapat sungut dan antena. Fungsi
hidung pada ikan bukan untuk
pernafasan
melainkan
untuk
HAJI MUSTAKIN, IKL 13. UNSOED
penciuman. Operculum atau tutup
belakang. Ekor ikan dibagi
insang yang terdapat diantara kepala
menjadi tiga macam yaitu:
dan tubuerguna untuk melindungi
1.Protocercal
insang. Ikan elasmobranchia tidak
Ruas-ruas
mempunyai tutup insang (Rahardjo,
menyokong
1985).
tanpa
sirip
ekor
ED
1.1.1. Sirip
vertebrata
mengalami
SO
perubahan bentuk. Sirip
Sirip pada ikan berfungsi
ekor simetri antara bagian
sebagai keseimbangan ubuh
N
atas dan bawah.
seperti
L
berpasangan
IK
tidak
U
dan alat gerak. Sirip yang
2.Heterocercal
Bentuk ekor tidak simetri.
sirip punggung dan sirip
Bagian atas ujung ekor
anus
melengkung ke atas dan
3
sebagai
01
berfungsi
penjaga keseimbangan. Sirip
disokong oleh ruas tulang
yang
punggung
sepasang
,2
berjumlah
IM
fungsinya sebagai alat gerak,
dan
bagian
ujung tulang ekor lebih
pendek dan disokong oleh
kemudi (Rahardjo, 1985).
beberapa
H
AJ
sedangkan sirip ekor untuk
jari-jari
sirip
ekor
ekor. Tipe ini terdapat
Menurut Rahardjo (1985),
pada kelas chondrictyes
bentuk ekor ikan ditentukan
dan ikan bertulang sejati
oleh
tingkat rendah.
1.1.2. Bentuk
dan
tipe
beberapa
vertebrata
yang
ruang
paling
HAJI MUSTAKIN, IKL 13. UNSOED
3.Homocercal
Bentuk
mempunyai bentuk bagian
ekor
simetri,
tubuh yang mengelembung
bagian atas sama dengan
pada bagian perut maupun
bagian
punggung.
bawah
dan
Bentuk tubuh ikan terdiri
ekor. Dua ruas terakhir
dari:
tulang
punggung
1. Bentuk Torpedo
mengalami
perubahan
beberapa
potong
tulang
IK
L
tambahan.
Bentuk
ramping
dengan
potongan
melintang,
badannya
berbentuk elips dan bentuk
tubuh
ekor sempit tepat di depan
Menurut Rahardjo (1985),
sirip ekor. Bentuk tubuh
Bentuk
01
3
2.1.3.
SO
terdapat
tubuh
N
dan
Bentuk
U
bentuk
ED
disokong oleh jari-jari sirip
tubuh
akan
ini dimiliki oleh ikan tuna,
dengan
cara
selar dan kembung betina.
,2
beradaptasi
ikan
IM
tingkah laku dan kebiasaan
2.
Bentuk
seperti
ular
Bentuk tubuh memanjang
tersebut. Ikan yang hidup di
dengan
daerah
melintang
H
AJ
hidup di dalam habitat ikan
dasar
mempunyai
datar
perairan
bentuk
dan
perut
punggung
mengelembung. Sedangkan
untuk
ikan-ikan
pelagis
penampang
bundar.
Terdapat pada belut dan
sidat.
3.
a.
Bentuk
Pipih
secara
Pipih
lateral
HAJI MUSTAKIN, IKL 13. UNSOED
Ikan bentuk ini dalam
Terdapat
keadaan biasa berenang
Tetraodentidae
dengan lambat dan bila ada
Diodontidae.
bahaya mampu berenang
6.
Bentuk
Tubuh
Terdapat
ikan
Trachypterydae
secara
SO
7.
Bentuk tubuh ini cocok
Bentuk
N
Famili
IK
L
U
dengan ikan yang hidup di
pipih.
01
3
4. Bentuk Tubuh Benang
famili
Bentuk
IM
5.
,2
Nemichtydae.
Membulat
dan
Kombinasi
dan
mempunyai
kepala yang picak, badan
bundar
pada
famili
Claridae
Pangasidae
genus Rajidae mobulidae.
Terdapat
pada
Trichiuridae.
dorsoventral
dasar perairan misalnya
Pita
ED
mas.
Pipih
famili
dan
dengan cepat. Misalnya
b.
H
AJ
pada
dan
ekor
yang
2.1.4 Warna tubuh dan sisik ikan
Menurut Rahardjo (1985),
Warna
tubuh
ikan
Bentuk tubuh ikan ini bulat
disebabkan konfigurasi sisik
akan
(schemochroma) dan pigmen
semakin
tampak
dalam
keadaan
apabila
bahaya
karena
pembawa
(biochrome),
ikan
akan
warna
yaitu
:
1. Carrotenoid : kuning,
mengembangkan tubuhnya
merah
semakin
2. Chromolipoid : kuning
maksimal.
HAJI MUSTAKIN, IKL 13. UNSOED
sampai
cokelat
dalam dermis, mempunyai butir-
3. Indigoid : biru, merah dan
butir
hijau
mengandung pigmen
4. Melanin : hitam cokelat
pigmen
yang
sungguhan. Chromatophore dasar
5. Porphyrin : merah, hijau,
ada
kuning, biru dan cokelat
erythophore, xanthophore,
macam
yaitu
ED
tiga
dan melaphore (Rahardjo, 1985).
hijauan
Menurut
SO
6. Flanin : kuning kehijau-
7. Purin : putih keperak-
U
L
IK
01
3
merah dan jingga
Sel khusus yang memberikan
(1985),
bentuk
N
berdasarkan
perakan
8. Pterin : putih, kuning,
Rahardjo
dan
bahan yang terkandung
didalamnya, sisik ikan dibedakan
menjadi :
1.Ganoid
Terdiri
dari
garam-garam
saponim, bentuknya seperti
yaitu iridocyte dan
belah ketupat.
IM
,2
warna pada ikan ada dua
cromatophore. Iridocyte disebut
H
AJ
juga
sel
cermin
karena
mengandung bahan yang
kristal.
chromatophore terdapat
Sisik
dari
tonjolan
kulit
bentuknya seperti duri halms
memantulkan cahaya warna yakni
guanin
2.Placoid
Sel
dan terletak rebah ke
belakang di bawah kulit.
3.Cycloid
HAJI MUSTAKIN, IKL 13. UNSOED
Disebut juga sisik lingkaran,
mempunyai
bentuk
sirip dada ikan teleostei, gelang
bulat,
bahu
tipis transparan dan
mempunyai
lingkaran
pada
demersal
tulang
yang
berasal
dari
ED
tulang rawan adalah tulang
4.Ctenoid
ceracoid yang
juga
mempunyai
sisik
sisir,
bentuk
agak
berpasangan, seapul dan empat
SO
Disebut
pasang tulang radial. Sirip
persegi.
N
perut elasmobranchia
5. Cosmoid
sirip
IK
bentuk
yaitu
sirip
01
3
tunggal (sirip punggung,
sirip dada dan sirip dubur), sirip
,2
berpasangan (sirip perut dan
IM
sirip dada). Sirip
disokong
oleh
tulang rawan dalampectoral
girdle yang kuat walaupun rapuh
lunak
dan
caracos sapula. Pada
rawan
pelvic yaitu tulang rawan
tempat menempelnya
tulang
basipterygum.
perutnya
menempel
Sirip
pada
tulang ini. Pada ikan jantan,
di ujung rawan basal terdapat
punggung terdapat pada ikan
teleostei
L
U
disokong oleh tulang
Pada ikan terdapat lima macam
H
AJ
dari
rawan dan tulang
belakang bergirigi.
atau
terdiri
disebut
organ
clasper
yang
digunakan dalam pcmijahan
untuk membantu menyalurkan
sperma.
ostheichtyes,
dan
Pada
kelas
gelang bahu
HAJI MUSTAKIN, IKL 13. UNSOED
perut juga dibentuk dari tulang
rawan
yang
4.
disebut
Yaitu
basipterygum
terletak
Tipe
letak
Inferior
mulut
dibawah
(Rahardjo,1985).
ED
Menurut Rahardjo (1985), pada
umumnya ikan memiliki tipe
berbeda
tergantung
SO
mulut yang
dari
N
lingkungan, cara makan dan
IK
dikonsumsi. Tipe mulut ikan
L
U
jenis makanan yang
yang dimaksud antara lain:
Yaitu
letak
mulut
diujung
ikan
depan
,2
terletak
Terminal
3
Tipe
01
1.
IM
kepala.
Yaitu
Tipe
H
AJ
2.
letak
3.
Tipe
Yaitu
letak
Subterminal
mulut
ikan
terletak didekat ujung depan
kepala.
Superior
mulut
ikan
terletak diujung bagian atas.
ikan
kepala.
HAJI MUSTAKIN, IKL 13. UNSOED
3.2. Cara Kerja
BAB III
Materi dan Metode
Ikan
diletakkan
pada baki
bedah
3.1. Alat dan Bahan
ED
Alat yang digunakan pada
praktikum morfologi ikan yaitu,
parafin,
jarum
sirip-sirip ikan
diregangkan dengan
bantuan jarum
penusuk
penusuk,
SO
baki
pensil dan buku gambar.
U
N
Bahan yang digunakan yaitu
posisi bagian tubuh
diperiksa
IK
tongkol, ikan kurisi, ikan patin,
L
ikan bandeng, ikan lele, ikan
ikan mas, ikan kakap merah, dan
H
AJ
IM
,2
01
3
ikan nilem.
dibuat gambar ikan
dengan garis yang
tegas
diberi nama daerah
dan nama ilmiah.
diberi juga
keterangan dibawah
gambar tentang
bentuk tubuh, bentuk
mulut, posisi mulut,
bentuk sirip ekor,
posisi sirip perut
terhadap sirip dada
dan ciri khusus (jika
ada)
HAJI MUSTAKIN, IKL 13. UNSOED
sisiknya halus. Warnanya putih
4.2 Pembahasan
Pengenalan struktur ikan tidak
gemerlapan seperti perak pada
terlepas dari morfologi ikan yaitu
tubuh bagian bawah dan agak
bentuk luar ikan yang merupakan
gelap
ciri-ciri yang mudah dilihat dan
(Mudjiman, 1998).
diingat dalam mempelajari jenis-
Ciri umum ikan bandeng adalah
jenis ikan. Morfologi ikan sangat
tubuh memanjang agak gepeng,
berhubungan dengan habitat ikan
mata
tersebut di perairan. Morfologi
(adipase eyelid), pangkal sirip
punggungnya
ED
SO
N
tertutup
U
punggung dan
IK
L
adalah ilmu yang mempelajari
struktur dan bentuk organisme
pada
lapisan
dubur
lemak
tertutup
sisik, tipe sisik cycloid lunak,
warna
dan ukurannya, bentuk ekor, dan
keperakan bagian sisi, terdapat
indikasi
hitam
kehijauan
dan
dapat
memberi
sisik tambahan yang besar pada
kehidupan
binatang
sirip
tubuh
,2
warna
01
3
hidup. Bentuk tubuh, letak mulut
dada
dan
sirip
perut.
Bandeng jantan memiliki ciri-ciri
1) Deskripsi Ikan Bandeng
warna sisik tubuh cerah dan
IM
tersebut (Dadang, 2012).
mengkilap
petualang yang suka merantau.
memiliki dua lubang kecil di
Ikan bandeng ini mempunyai
bagian anus yang tampak jelas
bentuk
pada jantan dewasa (Hadie, 2000).
H
AJ
Ikan bandeng dikenal sebagai ikan
tubuh
langsing
mirip
terpedo, dengan moncong agak
runcing,
ekor
bercabang
dan
keperakan
serta
HAJI MUSTAKIN, IKL 13. UNSOED
2) Deskripsi Ikan Lele
3) Deskripsi Ikan Tongkol
Ikan lele memiliki bentuk tubuh
Menurut Djuhanda, (1981), Ikan
taeniform,
tongkol
depressiform
ikan
Scombridae, bentuk tubuh seperti
ekor
betuto, dengan kulit yang licin .
rounded, ciri khusus pada ikan
Sirip dada melengkung, ujungnya
lele yaitu sungut, posisi sirip perut
lurus dan pangkalnya sangat kecil.
terhadap sirip dada abdominal.
Ikan tongkol merupakan perenang
Menurut (Jefry, 2009) ikan lele
yang tercepat diantara ikan-ikan
sirip
SO
bentuk
ED
mulut
inferior,
posisi
tergolong
N
compressiform,
dan
termasuk ikan jenis catfish atau
U
L
IK
kata lain ikan yang memiliki
laut yang berangka tulang. Siripsirip punggung, dubur, perut, dan
dada pada pangkalnya mempunyai
bentuk tubuh memanjang dan
lekukan pada tubuh, sehingga
agak
bulat,
01
3
kumis. Ciri dari ikan lele yaitu
pada
sirip
dada
sirip-sirip ini dapat dilipat masuk
kedalam
runcing/tajam (patil), warna tubuh
sehingga dapat memperkecil daya
IM
,2
terdapat duri yang keras dan
lekukan
tersebut,
gesekan dari air pada waktu ikan
terdapat kumis serta licin karena
tersebut
tidak memiliki sisik. Kemudian
dibelakang sirip punggung dan
ikan ini memiliki alat pernafasan
sirip dubur terdapat sirip-sirip
tambahan berupa modifikasi dari
tambahan yang kecil-kecil yang
busur
disebut finlet. Menurut Anonim
H
AJ
belang dengan kepala pipih dan
yaitu arborescent.
insangnya
berenang
cepat.
Dan
(1979), ikan tongkol mempunyai
HAJI MUSTAKIN, IKL 13. UNSOED
ciri – ciri badan memanjang kaku,
compressed posisi mulut terminal,
bulat seperti cerutu, memiliki dua
bentuk
sirip punggung. Sirip punggung
posisi sirip perut terhadap sirip
pertama berjari – jari keras 10,
dada thoracic.
sedangkan yang kedua berjari jari
Menurut
keras 11 diikuti 6 – 9 jari – jari
kurisi berbadan langsing agak
tambahan. Sirip dubur berjari –
gepeng. Kepala tanpa duri dan
jari lemah sebanyak 14 diikuti 6 –
bagian depannya tidak bersisik.
9 jari – jari sirip tambahan.
Sirip punggung berjari-jari keras
ikan emarginate,
2012)
ikan
SO
ED
(Rasyid,
N
Terdapat satu lidah atau cuping
L
U
10 dan 9 lemah. Warna kepala dan
IK
diantara sirip perutnya. Badan
sirip
gigi punggung kemerahan. Satu
totol kuning terdapat pada awal
korselet yang tumbuh sempurna
garis rusuk. Cambuk pada sirip
01
3
tanpa sisik kecuali pada bagian
punggung
Satu lunas kuat diapit dua lunas
berwarna kuning. Sirip punggung
kecil pada daerah sirip ekornya.
abu-abu keunguan dengan warna
IM
,2
dan mengecil di bagian belang.
kuning
4) Deskripsi Ikan Kurisi
maupun
ekornya
ditengah-tengahnya
demikian juga sirip dubur. Sirip
compressed,
mulut
ekor sedikit kegelapan. Sirip perut
terminal, bentuk sirip ekor forked,
dan dada putih sedikit kecoklatan.
H
AJ
Ikan ini memiliki bentuk tubuh
posisi
posisi sirip perut terhadap sirip
5) Deskripsi Ikan Patin
dada thoracic. Menurut Ikan kurisi
Patin merupakan salah satu jenis
memiliki
ikan dari kelompok lele-lelean.
bentuk
tubuh
HAJI MUSTAKIN, IKL 13. UNSOED
Panjang patin dewasa mencapai
terdapat dua pasang kumis yang
120 cm. Ukuran tubuh seperti ini
berfungsi sebagai alat pencari
merupakan ukuran tubuh yang
pakan
tergolong besar bagi ikan jenis
berenang. Di bagian punggungnya
lele-lelean.
tubuhnya
terdapat sirip dengan sebuah jari-
warna
jari keras yang dapat berubah
dominan putih berkilauan seperti
menjadi patil. jari-jari lunaknya
perak dan dibagian pungungnya
berjumlah
berwarna kebiruan. Kilau warna
bentuk
tubuhnya
ikan
keperakan
ini
akuairum
IM
simetris
12-13 jari – jari lunak dan satu
buah jari-jari keras yang berfungsi
sebagai
patil.
Sirip
duburnya
panjang, terdiri dari 30-33 jari-jari
akan
semakin
lunak. Sementara itu, di sirip perut
besar.
terdapat 6 jari-jari lunak.
6) Deskripsi Ikan Mas
lele-lelean
Bentuk tubuh ikan mas agak
lainnya, patin tidak memiliki sisik
memanjang dan memipih tegak
alias
atau
H
AJ
seperti
ekornya
Warna
memudar setelah patin semakin
Sama
buah.
hias.
,2
sebagai
di
yang
3
memeliharanya
orang
sirip
6-7
bercagak. Di sirip dada terdapat
IK
banyak
01
sehingga
saat
ED
sangat
cemerlang ketika masih kecil,
peraba
U
keperkan
alat
SO
dengan
L
memanjang
N
Bentuk
dan
bertubuh
ikan
licin.
Bentuk
comprossed.
Mulutnya
kepalanya relatif kecil. Mulutnya
terletak di bagian tengah ujung
terletak di ujung kepala sebelah
kepala
bawah.
disembulkan atau protaktil. Di
Di
sudut
mulutnya
terminal
dan
dapat
HAJI MUSTAKIN, IKL 13. UNSOED
lateralis atau gurat sisi) tergolong
pasang sungut. Di ujung dalam
lengkap, berada di pertengahan
mulut terdapat gigi kerongkongan
tubuh dengan bentuk melintang
pharyngeal teeth yang terbentuk
dari tutup insang sampai ke ujung
atas tiga baris gigi geraham.
belakang pangkal ekor. (Khairul
Secara umum hampir seluruh
Amri,2008).
tubuh ikan mas ditutupi sisik
ED
bagian anterior mulut terdapat dua
yang hanya memiliki sedikit sisik.
tubuh streamline. Panjang usus
N
SO
kecuali pada beberapa varietas
7)
Deskripsi ikan Kembung
Ikan kembung memiliki bentuk
Sisik ikan mas berukuran besar
U
L
(dorsal)
punggung dan bintik hitam di
dengan
dan
tubuh dekat sirip pectoral. Sirip
di
dorsal berwarna kuning dengan
bagian akhir (sirip ketiga dan
ujung hitam. Sirip caudal dan
,2
berjarikeras
bagian
IM
belakang
garis hitam memanjang di bagian
punggungnya
memanjang
panjang FL. Warna tubuh terdapat
(lingkaran).
3
Sirip
sikloid
01
tipe
IK
dan digolongkan ke dalam sisik
biasanya 1,4 sampai 1,8 kali
pectoral
punggung berseberangan dengan
kuningan ( Arfiani, 2011)
H
AJ
keempat) bergerigi. Letak sirip
berwarna
kekuning-
permukaan sisip perut (ventral).
Sirip duburnya (anal) mempunyai
8) Deskripsi Ikan Nilem
ciri seperti sirip punggung, yaitu
Ikan nilem memiliki bentuk
berjari keras dan bagian akhirnya
tubuh compressed, posisi mulut
bergerigi. garis rusuknya (linea
terminal,
bentuk
sirip
ekor
HAJI MUSTAKIN, IKL 13. UNSOED
emarginate, ciri khusus pada
merupakan
ikan ini adalah sungut, posisi
nilem.
sirip perut terhadap sirip dada
kelompok
subabdominal.
Menurut
makanannya berupa ganggang
(Nurrahman, 2011) ikan nilem
penempel yang disebut epifition
memiliki
dan perifition(Cimink, 2010).
terminal,
tubuh
posisi
bentuk
BAB V
ekor
KESIMPULAN
Berdasarkan
bersungut,
IK
posisi sirip perut terhadap sirip
hasil
U
yaitu
pembahasan mengenai identifikasi dapat
diambil kesimpulan :
(Osteochilushasselti) merupakan
1.
3
dada subabdominal. Ikan nilem
Pada praktikum
ini
diharapkan
yang hidup di sungai – sungai
morfologi
dan rawa – rawa. Ciri – cirri ikan
Diantaranya ikan bandeng, ikan
nilem hamper serupa dengan
lele, ikan tongkol, ikan kurisi, ikan
ikan mas.
patin, ikan mas, ikan kakap merah,
Bentuk tubuh ikan nilem agak
dan ikan nilem.
H
AJ
,2
ikan endemik (asli) Indonesia
memanjang dan pipih, ujung
mulut runcing dengan moncong
(rostral) terlipat, serta bintik
hitam
besar
pada
ekornya
dapat
mahasiswa
IM
01
dan
L
khusus
N
emarginate, ikan nilem memiliki
ciri
termasuk
omnivora,
mulut
sirip
ini
ikan
SO
compressed
Ikan
utama
ED
bentuk
cirri
dari
menyebutkan
beberapa
ikan.
HAJI MUSTAKIN, IKL 13. UNSOED
II.
Yandi, 2008. Ikan Nilem Osteochilus
Hasseltii.
http://yandiaquacultureindonesia.blogspo
t.com/2008/05/ikan-nilemosteochilus-hasseltii.html
(Diakses 21 mei 2014).
DAFTAR PUSTAKA
Alfiesh, 2013. Ikan lele Clarias sp.
http://afiesh.blogspot.com. (Diakses 21
Mei 2014).
Arfiani.
2011.
Kembung.
http://
Morfologi
Ikan
nyetnyetanyet.
ED
wordpress.com/2011
/03/21/laporan-praktikum-
SO
biologi-perikanan-ikankembung/(diakses pada tanggal
U
L
IK
Grandea, T. (1995). "A cladistic
analysis
of
fossil
and
living
gonorynchiform
ostariophysan fishes". Geobios
28 (Supplement 2): 197-199.
(Diakses 21 Mei 2014)
N
24 Mei 2013).
IM
,2
01
3
Mink, 2010. Morfologi ikan nilem.
http://minkbiologi.blogspot.com.
http://repository.ipb.ac.id/bits
tream/handle/123456789/538
94/BAB%20II%20Tinjauan%
20Pustaka.pdf (Diakses 21
Mei 2014).
2012. Laporan Praktikum
iktiologi
Ikan
kurisi.
http://rasyidzhoumena.blogsp
ot.com,
http://www.pipp.kkp.go.id/sp
ecies,http://repository.ipb.ac.i
d(Diakses 21 Mei 2014).
H
AJ
Rasyid,