Location via proxy:   [ UP ]  
[Report a bug]   [Manage cookies]                
Academia.eduAcademia.edu

EKOLOGI PEMERINTAHAN

2020

Abstract

Pemerintahan merupakan sebuah sistem yang dinamis dimana perubahan lingkungan terjadi dengan sangat cepat dan sulit diprediksi, maka dari itu perlu suatu ilmu yang mempelajari interaksi komponen pembentuk sistem pemerintahan dengan lingkungannya baik dalam segi internal maupun eksternalnya. Pada hakekatnya permasalahan lingkungan hidup merupakan permasalahan ekologi. Berkembangnya lingkungan secara dinamis dan sulit diprediksi menimbulkan pemikiran dimana perlu adanya ilmu yang mengatur tentang hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya termasuk cara beradaptasi dengan perubahan lingkungan.

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Ekologi

Istilah Ekologi berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari dua kata, yaitu :

Oikos : berarti rumah atau tempat tinggal, lebih tepat jika dikatakan sebagai tempat atau lingkungan dimana organism itu hidup (berdiam), Logos : berarti ilmu Secara tipologi, ekologi dibedakan atas darat, laut, dan udara. Sedangkan secara jenis, ekologi dibagi atas alami dan buatan.

Perbedaan substantive antara Ekologi dan Lingkungan yaitu :

Persoalan Lingkungan

Persoalan Ekologi Pemikiran manusia untuk memperbaiki agar udara dan air yang terkena polusi(tercemar) dapat diubah menjadi udara dan air yang segar,bersih dan sehat untuk kepentingannya sendiri.

B. Pengertian Ekologi Pemerintahan

Ekologi pemerintahan ialah suatu ilmu yang memepelajari adanya proses saling pengaruh mempengaruhi sebagai akibat adanya hubungan normatif secara total dan timbal balik antara pemerintah dengan lembaga lembaga tertinggi/tinggi Negara, maupun antar pemerintah, vertical horizontal, dan dengan masyarakatnya.

C. Klasifikasi Lingkungan

Menurut Fuad Amsyari lingkungan dapat dibedakan dalam tiga kategori :

1. Lingkungan Fisik (physical environment), yaitu segala sesuatu disekitar kita yang berbentuk "benda mati" seperti : rumah,kendaraan, gunung, air,sinar matahari,dll 2. Lingkungan Biologis (biological environment), yaitusegala sesuatu yangberada di sekitar manusia yang berupa organism hidup selain manusia itu sendiri. Seperti binatang dan tumbuh -tumbuhan.

3. Lingkungan Sosial (social environment), yaitu manusia -manusia lain yang ada di sekitarnya, seperti tetangga, teman-teman dan orang lain di sekitar kita yang belum kita kenal.

Manusia atau makhluk hidup pada umumnya dan lingkungan mempunyai ikatan ekologis, yaitu hubungan timbal balik atau interaksi yang harmonis dan stabil dalam bentuk ikatan sumber energi kehidupan yang dalam batas-batas tertentu tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lain, karena keduanya merupakan satu kesatuan system yang disebut dengan ekosistem.

D. Bentuk-bentuk Ekosistem

Berakaitan kajian ekologi, terdapat dua bentuk ekosistem, yaitu :

1. Ekosistem Alamiah (natural ecosystem), yaitu bentuk daripada proses kehidupan yang terdapat seperti di hutan -hutan belantara atau di lautan -lautan luas, maupun di daerah -daerah kutub, dimana campur tangan manusia belum sampai kesana.

2. Ekosistem Buatan (artificial ecosystem),yaitu suatu bentuk lingkungan hidup terutama sebagai hasikerja manusia terhadap ecosystemnya, sehubungan dengan kemampuan yang luar biasa untuk mengolah materi -materi yang ada di sekitarnya.

E. Lingkungan Pemerintahan

Dalam Ekologi Pemerintahan, ada dua macam Ekosistem yaitu : ii. Penduduk sebagai faktor ekonomi, manusia disebut sebagai faktor produksi.

F. Pemikiran Tentang Pemerintahan

Penerapan secara analogis dalam bidang pemerintahan

Perubahan Energi

Organism hidup dapat bergerak dan berjalan, Karen adanya peredaran atau perubahan energi dari dan kelingkungan mereka. Energi tersebut dapat dirubah sesuai dengan kepentingannya.

Saling Hubungan Antarorganisme

G. Dimensi Pemerintahan

Dimensi pemerintahan dapat dikaji berdasarkan salah satu teori dari Aristoteles, yaitu teori organisme. Asumsi teori ini menyatakan bahwa Negara atau pemerintahan adalah kodrat dan merupakan satu organisme yang mempunyai kehidupan tersendiri.

Dalam bukunya "politics",Aristoteles menyatakan bahwa Negara adalah masyarakat paguyuban yang paling tinggi dalam masyarakat paguyuban yang lainnya. Negara bersifat kodrat dan memiliki semua sifat organisme yang terdapat pada makhluk hidup.