Berat Jenis Zat Cair dan Zat Padat
Tujuan Percobaan
Mahasiswa dapat menentukan berat jenis zat cair dengan piknometer.
Mahasiswa menentukan berat jenis zat padat dengan piknometer.
Mahasiswa mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi berat jenis zat.
Alat dan Bahan yang Digunakan
Alat yang Digunakan
Piknometer
Beaker Gelas 250 ml
Pipet Tetes
Bahan yang Digunakan
Aquadest
Amilum
Minyak
Dasar Teori
Berat jenis di definisikan sebagai massa suatu bahan per satuan volume bahan tersebut. Bentuk persamaannya adalah:
Berat Jenis = atau ρ =
Satuan dari berat jenis adalah kg/dm grm/cm3 atau grm/ml. Berat jenis mempunyai harga konstan pada suatu temperatur tertentu dan tidak tergantung pada bahan cuplikan atau sampel. Dikenal beberapa alat yang dapat digunakan untuk menentukan berat jenis yaitu aerometer, piknometer dan neraca whestpal.
Penentuan Berat Jenis Zat Cair dengan Areometer
Penentuan berat jenis zat cair dengan areometer berdasarkan prinsip hukumm Archimides;”Setiap benda yang dicelupkan ke dalam suatu cairan akan mengalami gaya angkat yang besarnya sama dengan berat zat cair yang dipindahkan”.
Areometer berbentuk sebuah silinder yang berlubang, agar areometer dapat tercelup dengan posisi yang tepat (skala tercelup dalam cairan), maka areometer diisikan dengan butir-butir Pb. Skala pada areometer menunjukkan berat jenis cairan , semakin kecil berat jenis cairan, areometer akan tercelup semakin dalam. Oleh karena itu skala areometer menunjukkan angka yang semakin besar dari atas ke bawah.
Penentuan Berat Jenis dengan Piknometer
Berat jenis suatu zat cair dapat dihitung dengan mengukur secara langsung berat zat cair dalam piknometer (menimbang) dan volume zat ditentukan berdasarkan volume piknometer.
Berat jenis zat cair =
Dimana:
Berat zat cair dalam piknometer = (berat piknometer + berat zat cair – piknometer kosong).
Volume zat cair dalam piknometer = volume piknometer
Volume piknometer ditentukan dengan menggunakan zat cair yang lain yang telah diketahui berat jenisnya.
Volume zat padat yang bentuknya tidak beraturan dapat ditentukan secara langsung dengan menggunakan piknometer, bila volume dan berat zat padat tersebut diketahui, maka dapat diketahui berat jenisnya.
Berat jenis zat padat dengan bentuk tidak beraturan dapat ditentukan dengan
=
Volume zat padat dalam piknometer = volume piknometer – volume zat cair.
Volume zat cair =
Berat jenis relatif (berat jenis spesifik) adalah perbandingan antara berat jenis zat pada suhu tertentu terhadap berat jenis air pada suhu tertentu. Contoh etanol adalah perbandingan antara berat jenis etanol pada 300C terhadap air pada suhu 200C.
Berat jenis relatif tidak mempunyai satuan, berat jenis relatif akan sama dengan berat jenis absolut bila sebagai pembandingnya adalah air pada suhu 40C.
Prosedur Percobaan
Penentuan Volume Piknometer
Menimbang piknometer kosong bersih dan kering “a” gram.
Mengisi piknometer dengan aquadest pada suhu 180C yang telah diketahui berat jenis (lihat literatur).
Menimbang piknometer yang berisi aquadest tepat pada suhu 200C “b” gram.
Menghitung berat aquadest pada suhu 200C (b-a) gram.
Volume aquadest =
Volume aquadest = volume piknometer
Penentuan Berat Jenis Zat Cair dengan Piknometer
Menimbang piknometer kosong bersih dan kering yang telah ditentukan volumenya “c” gram.
Mengisi piknometer dengan zat cair pada suhu 180 C.
Menimbang piknometer yang berisi zat cair tepat pada suhu 200C, “d” gram.
Berat zat cair, (d-c) gram
Berat zat cair pada suhu 200C =
Penentuan Berat Jenis Zat Padat dengan Piknometer
Menimbang piknometer kosong kering dan bersih yang tekah diketahui volumenya “e” gram.
Mengisi piknometer dengan zat padat sampai separuh dari piknometer.
Menimbang piknometer yang berisi zat padat “f” gram.
Menambahkan ke dalam piknometer yang berisi zat padat dengan zat cair pada suhu 180C yang telah diketahui berat jenisnya (tidak boleh terdapat gelembung udara dalam piknometer).
Menimbang piknometer berisi zat padat dan zat cair tepat pada suhu 200C, “g” gram.
Berat zat padat = (f-e) gram.
Volume zat padat =
Berat jenis zat padat =
Data Pengamatan
Penentuan Volume Piknometer
Berat piknometer kosong = 32,8673 gram
Berat piknometer + Aquadest = 56,6241 gram
Berat Aquadest (pada 200C) = 24,7541 gram
Volume Aquadest + volume piknometer = 24,7986 gram
Penentuan Berat Jenis Zat Cair dengan Piknometer
Berat piknometer kosong = 32,8673 gram
Berat piknometer + X zat cair (pada 200C) = 55,4673 gram
Berat zat cair (pada 200C) = 22,6 gram
Berat jenis zat cair (pada 200C) = 0,9113 gram
Penentuan Berat Jenis Zat Padat dengan Piknometer
Berat piknometer kosong = 32,8673 gram
Berat piknometer + zat padat = 43,1174 gram
Berat piknometer+zat padat+zat cair (pada 200C) = 60,7061 gram
Berat zat padat = 10,2501 gram
Berat zat cair (pada 200C) = 17,5887 gram
Volume zat padat = 7,1783 gram
Berat jenis zat padat = 1,428 gram
Volume zat cair = 17,6203 gram
Perhitungan
Penentuan Volume Piknometer
Berat Aquadest (pada 200C) = (Berat piknometer + Aquadest) – (berat
Piknometer kosong)
= 57,6241 gram – 32, 8673 gram
= 24,7568 gram
Volume aquadest = volume piknometer
=
=
= 24,7986 ml
Penentuan Berat Jenis Zat Cair dengan Piknometer
Berat zat cair (pada 200C) = (Berat piknometer + X zat cair (pada 200C)) –
(Berat piknometer kosong)
= 55,4673 gram – 32,8673 gram
= 22,6 gram
Berat jenis zat cair (pada 200C) =
=
= 0,9913 gr/ml
Penentuan Berat Jenis Zat Padat dengan Piknometer
Berat zat padat = (Berat piknometer + zat padat) – (Berat
Piknometer kosong)
= 43,1174 gram – 32,8673 gram
= 10,2501 gram
Berat zat cair = (Berat piknometer + zat padat+ zat cair
(pada 200C))-(Berat piknometer + zat padat)
= 60,7061 gram – 43,1174 gram
= 17,5887 gram
Volume zat cair =
=
= 17,6203 ml
Berat jenis zat padat =
=
= 1,428 gram/ml
Volume zat padat = (Volume piknometer)-(volume zat cair)
= 24,7986 ml – 17,6203 ml
= 7,1783 ml
Pertanyaan
Mengapa pada penentuan berat jenis zat padat dengan menggunakan piknometer harus ditambah zat cair yang telah diketahui berat jenisnya.
Jawab:
Karena pada penentuan berat jenis zat padat harus ditentukan dahulu berat zat padat yang di dapat dari pengurangan berat piknometer ditambah zat padat dengan piknometer kosong. Kemudian berat zat padat dibagi volume zat padat hingga di dapat berat jenisnya.
Analisa Percobaan
Berdasarkan hasil percobaan dengan menggunaka piknometer, aquadest memiliki berat jenis 0,998204 gr/ml, sementara berat jenis minyak 0,9113 gr/ml, serta berat jenis amilum 1,428 gr/ml. Berat jenis yang diperoleh tidak tepat dengan berat jenis yang sesungguhnya. Piknometer merupakan salah satu alat pengukur berat jenis yang cukup teliti. Faktor-faktor yang menyebabkan hasil yang diperoleh berbeda dengan berat jenis secara teori yaitu pada saat proses penimbangan. Kemungkinan yang terjadi pada saat penimbangan yaitu kaca dinding tidak tertutup rapat, lemak dari tangan pada saat memegang piknometer menempel dan ikut tertimbang. Kemungkinan lainnya yaitu piknometer yang digunakan tidak benar-benar kering saat penimbangan dilakukan. Tidak keringnya piknometer karena masih terdapat air atau sisa zat lain di dalamnya mengakibatkan terjadinya ketidaktelitian saat penimbangan dilakukan.
Kesimpulan
Dari percobaan yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan:
Berat jenis aquadest adalah 0,998204 gr/ml, sementara berat jenis minyak adalah 0,9113 gr/ml serta berat jenis amilum 1,428 gr/ml.
Faktor yang mempengaruhi berat jenis zat adalah temperatur, massa zat dan volume zat.
Daftar Pustaka
Tim Lab.2013.Instrumen dan Teknik Pengukuran.”Berat Jenis Zat Cair dan Zat
Padat”. Politeknik Negeri Sriwijaya:Palembang.
Gambar Alat
Piknometer Gelas Kimia
Pipet Tetes