[CONTOH] Kerangka Acuan Kerja Studi Kelayakan PLTMH - Indonesia adalah negara yang memiliki potensi Sumber Daya Energi Primer yang sangat berlimpah. Sumber energi tersebut meliputi sumber daya energi terbarukan dan sumber energi tak... more
[CONTOH] Kerangka Acuan Kerja Studi Kelayakan PLTMH -
Indonesia adalah negara yang memiliki potensi Sumber Daya Energi Primer yang sangat berlimpah. Sumber energi tersebut meliputi sumber daya energi terbarukan dan sumber energi tak terbarukan. Khusus untuk sumber energi terbarukan yaitu angin, surya, air, geotermal sampai biomassa, Indonesia juga memiliki potensi yang sangat berlimpah. Namun demikian, hingga sekarang, energi terbarukan tersebut baru memasok satu persen energi listrik masyarakat. Dengan minimnya cadangan minyak bumi Indonesia, maka pemanfaatan energi alternatif non migas harus ditingkatkan. Hal tersebut diharapkan dapat mengurangi laju pengerukan sumberdaya energi tak terbarukan khususnya minyak bumi dan gas bumi. Dari sisi lain upaya tersebut diharapkan mampu untuk mempertahankan kualitas lingkungan. Hal tersebut berkaitan dengan Protokol Kyoto. Dalam protokol tersebut disepakati untuk mereduksi kerusakan lingkungan, terutama pencemaran udara akibat penggunaan bahan bakar fosil. Berkaitan dengan hal tersebut di atas, maka pemanfaatan sumber daya energi primer yang dapat diperbarui layak didorong dan hal tersebut tertuang pada Kebijakan Energi Nasional (KEN). Dalam hal ini, Pemerintah mempunyai target pada Tahun 2010 pasokan energi yang berasal dari sumber energi terbarukan sebesar 5%. Sebagai wujud realisasi, maka pemanfaatan sumber energi primer terbarukan mulai digalakkan. Sebagai contoh adalah pembangunan PLTA dan PLTM yang diharapkan mampu mereposisi fungsi PLTD yang memiliki biaya operasional sangat tinggi dan mengurangi laju pengurangan bahan bakar minyak.
KKI WARSI telah lama melakukan pemberdayaan masyarakat di sekitar hutan di Sumatera bagian tengah, tepatnya di Propinsi Sumatera Barat dan Jambi. Umumnya wilayah dampingan ini di berada di pelosok-pelosok yang terbatas akses jalan dan... more
KKI WARSI telah lama melakukan pemberdayaan masyarakat di sekitar hutan di Sumatera bagian tengah, tepatnya di Propinsi Sumatera Barat dan Jambi. Umumnya wilayah dampingan ini di berada di pelosok-pelosok yang terbatas akses jalan dan transportasi. Walaupun berada di pelosok, beberapa desa dampingan KKI Warsi sudah memanfaatkan energi melalui pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH), seperti di Desa Beringin Tinggi Kecamatan Jangkat Timur dan Desa Rantau Kermas di Kecamatan Jangkat Kabupaten Merangin Propinsi Jambi. Pemanfaatan energi ini masih dilakukan oleh masyarakat sampai sekarang karena pengelolaan hutan yang baik sehingga menjamin ketersediaan sumber air yang memadai untuk pengembangan tenaga listrik mikro hidro ini. Kedua desa ini telah memiliki miro hidro yang dibangun secara swadaya oleh masyarakat. Desa Beringin Tinggi sebanyak 3 unit mikro hidro sedangkan di Desa Rantau Kermas terdapat 1 unit mikro hidro. Pembangunan mikro hidro ini bersifat swadaya tanpa studi kelayakan sehingga terdapat beberapa keterbatasan dalam optimalisasi daya yang dihasilkan oleh mikrohidro tersebut, seperti bangunan sipil dan jaringan distribusi listrik yang masih sangat sederhana. Seiring dengan peningkatan kebutuhan energi listrik, maka pembangkit skala kecil tersebut tidak memadai lagi memenuhi kebutuhan setiap rumah tangga. Kedua desa ini telah memiliki lembaga khusus yang dibentuk untuk mengelola mikrohidro di tingkat desa melalui musyawarah. Lembaga pengelola PLTMH bertugas untuk melakukan monitoring rutin, perawatan, pembersihan air, pemungutan dan pengelolaan iuran serta bertugas sebagai operator PLTMH tersebut. Akan tetapi di beberapa lokasi masih belum tertata dengan baik, seperti mekanisme dan aturan kelompok, pemungutan iuran dan pembukuan keuangan kelompok pengelola. Berdasarkan fakta tersebut, KKI WARSI yang didukung oleh Hibah Pengelolaan Sumberdaya Alam Berbasis Masyarakat (PSDABM) Proyek Kemakmuran Hijau Millenium Challenge Account – Indonesia dengan No. Grant Agreement 2016/Grant/062 akan berupaya untuk meningkatkan kapasitas energi listrik yang dihasilkan oleh pembangkit skala kecil di dua desa tersebut. Agar upaya peningkatan kapasitas energi lebih optimal maka telah
Ini merupakan seri panduan investasi pembangkit listrik tenaga air di Indonesia. Buku ini memberikan panduan sederhana dan komprehensif, langkah demi langkah, dan hal-hal yang perlu dipersiapkan oleh para calon investor atau prospektor.... more
Ini merupakan seri panduan investasi pembangkit listrik tenaga air di Indonesia. Buku ini memberikan panduan sederhana dan komprehensif, langkah demi langkah, dan hal-hal yang perlu dipersiapkan oleh para calon investor atau prospektor. Buku panduan ini bermanfaat untuk para calon investor, prospektor, dan semua pihak yang berminat terhadap investasi hidro power di Indonesia.