Disus n Oleh :
RAHMAT AG NG HARTANTO
NIM: 00006922
PROGRAM ASCASARJANA
UNIVERSI AS TERBUKA
JA RTA
Abstract: This study aims to det rmine whether learning habits and realistic
mathematics education could inprove mathematical problem solving ability
in class VIII MTsN Srono B nyuwangi Regency. This research used a
quantitative by obtaining nume ical data. 11ie researchers used a statistical
analysis. The populations in th s study were all Class VIII students MT5N
Srono Banyuwangi district as m ny as -10 people and sampling methods used
a census. Methods of data ana sis used Two Ways Anova were performed
with SPSS. Result of this rese rch proved that the mathematical problem
solving ability of the students o class VIII MJ:<tN Srono Banyuwangi Regency
used Realistic Mathematics def has significant different with students
using Conventional Teaching odel, there was the influence of students'
learning habits to mathematica problem solving ability in class VIJI MTsN
Srono Banyuwangi Regency nd there was differences in mathematics
problem solving ability in Clas VJJI MTsN Srono Banyuwangi Regency of
each learning model that is R alistic Mathematical Learning Models and
Conventional Learning Model t at involves interaction with learning habits.
A,BSTRAK
Progr Pascasarjana
Univ rsitas Terbuka
11
UNIVE~ITAS
TERBUKA
PROGRA PASCASARJANA
MAGISTER PEN IDIKAN MA TEMA TIKA
PE YATAAN
1ll
UNIVERSIT AS TERBUKA
PROGRA~ PASCASARJANA
I
PROGRAM MAGI STE PENDIDIKAN MATEMATIKA
IV
PERSETU.JUAN TAPM
Me
Prof r. Suyono
NIP. 19671218 199303 I 005
~--,,.
Dr. Sandra Sukmaning Aji, M. Pd., M. Ed ti, ., Ph.D.
NIP. 19590105 198503 2 001
.__ __.,<,520213 198503 2001
UNIVERSIT AS TERBUKA I
PROGRAM P SCASARJANA
PROGRAM MAGISTER PE DIDIKAN MATEMATIKA
Penguji Ahli
Nama: Prof Dr. Suyono
NIP. 19671218 199303 l 005
Penguji I
Nama: Prof. Ors. Slamin, M. Comp. c, Ph. D.
NIP. 19670420 199201 l 001
. ±t4. .
Penguji fI ~
Nama: Prof Dr. Udin S. Winataputr , MA
NIP. 19590105 198503 2 001
KATA,PENGANTAR
I
Syukur Alhamduli!lah, segala uji bagi Allah SWT atas rahmat, karunia dan
hidayahnya memberikan kemuda an yang telah penulis terima selama
penyusunan tesis ini, sehingga dap t terselesaikan dengan baik yang berjudul:
"Pengaruh Kebiasaan Belajar an Pembelajaran Matematika Realistik
terhadap Kemampuan Pemecaha Masalah Matematika pada Siswa Kelas
VIII MTsN Srono Kabupaten Ba yuwangi". Pcnulis menyadari bahwa dalam
penyusunan tesis ini telah banyak elibatkan berbagai pihak. Oleh karena itu
pada kesempatan kali ini penulis m nyampaikan rasa hormat, penghargaan yang
setinggi-tingginya dan terima kasih ang sebesar-besamya kepada:
1. Direktur Program Pascasarjana niversitas Terbuka PPs Jember yang telah
memberikan ijin penelitian dan esempatan belajar yang seluas-luasnya untuk
menyelesaikan tesis ini.
2. Dr.Suparti, M.Pd. selaku Kepala UPBJJ - Universitas Terbuka Jember dalam
penyusunan tesis ini, yang te ah memberikan petunjuk, bimbingan, dan
dorongan sehingga tesis ini dapa penulis selesaikan.
3. Prof Drs. Slamin, M. Comp.Sc, Ph. D selaku pembimbing I, dan Dr. R. Udin
S. Winataputra, MA selaku pe bimbing II dalam penyusunan tesis ini,yang
telah memberikan bimbingan da arahan yang sangat berarti, penuh kesabaran
dan pengorbanan dalam sunan tesis ini, sehingga dapat penulis
selesaikan dengan baik.
4. Prof Dr. Sunardi, M.Pd dan Pr f Drs. I. Made Tirta, M. Sc, Ph. D sebagai
validator yang telah banyak m mberikan bekal ilmu pengetahuan sehingga
memperrnudah penulis dalam m nyelesaikan tesis ini.
5. lstriku tercinta Maria Ulfa S.Pd. ang sama-sama menyusun T APM dan kedua
putriku yang selalu membe ·kan pengorbanan dan dukungan dalam
penyelesaian tesis ini.
6. Ibuku Susdarwati dan Bapakk Hadiwiyono, yang telah menjaga putriku,
memberikan motivasi dan d kungan moril maupun materiil sehingga
memberikan kekuatan tersendiri dalam penyelesaiaian tesis ini.
Vll
7. Bapak H.M. Dalyono, S.Ag., M.Pd. Selaku Kcpala MTs Negeri Srono yang
tel ah memberikan ijin Penelitian ·sehingga dapat terselesaikan tesis ini dengan
baik.
8. Rekan-rekan guru MTs Negeri rono, yang senantiasa memberikan bantuan,
kemudahan dan motivasi sehing a penulis dapat menyelesaikan tesis ini.
9. Teman-teman mahasiswa an katan 2013 Program Studi Pendidikan
Matematika Program Pascasarj na Universitas Terbuka PPs Jember, yang
te\ah memberikan motivasi dan dukungan sehingga penulis dapat
menyelesaikan tesis ini.
10. Semua pihak yang telah me bantu penulis dalam menyelesaikan tesis
ini,yang tidak dapat penulis sebu kan satu persatu.
Semoga bimbingan, doronga dan bantuan yang telah diberikan menjadi
amal kebaikan dan mendapat pahal dari Allah Subhanahu Wata 'ala. Am;n Ya
Robbal Alamin.
Vlll
Nama :RAHMATAGUNGHARTANTO
NIM : 50000692
Tempat/Tanggal Lahir : Banyuwan i, 4 Oktober 1968
Registrasi Pertama : 20131
Riwayat Pendidikan N 2 Rogojampi pada tahun 1982
Negeri 2 Rogojampi pada tahun 1985
Lulus di S AN Rogojampi pada tahun 1988
Lulus di 1 Matematika IKIP PGRI Banyuwangi pada
tahun 199
Lulus di S Manajemen UPB Surabaya pada tahun 2004
Riwayat Pekerjaan : Tahun 19 6 s/d 2004 sebagai Guru (GTT) Matematika
di SMPN Rogojampi
Tahun 2 04 s/d sekarang sebagai Guru (PNS)
Matemati a di MTsN Srono Banyuwangi
Alamat Tetap : Dsn. Rog ·ampi Utara, RT 03/ RW 03 Desa Rogojampi,
Kee. Rog ~ampi, Kah. Banyuwangi
Telp/HP : 08520494 975
lX
DAFTAR ISi
Halaman
Abstrak
Lem bar Pemyataan ........................... ............................................................. m
Lembar Layak Uji ............................. ............................................................. IV
BABI PENDAHULUAN
A Latar Belakang Masala 1
B. Perumusan Masalah ................................................................... . 8
C. Tujuan Penelitian ........................................................................ . 9
D. Kegunaan Penelitian ................................................................... . 9
Xl
B. Pembahasan ................................................ . 97
XU
DAFT AR GAMBAR
XlV
DAFT AR LAMPIRAN
xv
BABIV
A. Basil
Hasil penelitian pada bagian ini menyajikan hasil uji instrumen penelitian,
deskripsi data penelitian, hasil uji normalitas data, hasil uji homogenitas, dan hasil
pengujian hipotesis. Berikut ini dapat disajikan hasil penelitian yang berkaitan
masalah dan angket kebiasaan belajar peserta didik·. Sebelum tes kemampuan
terlebih dahulu diuji validasi isinya, dengan tujuan untuk mengetahui apakah isi
instrumen tersebut telah merupakan sampel yang mewakili dari keseluruhan isi
hal yang diukur atau belum. Validasi isi diuji oleh validator. Berdasarkan hasil uji
yang secara lengkap dapat dilihat pada Lampiran 3, diperoleh bahwa semua item
soal tes kemampuan pemecahan masalah dan angket kebiasaan belajar peserta
Pengujian instrumen penelitian meliputi dua uji, yaitu uji validitas dan uji
85
Alpha. Hasil uji validitas dan uji reliabilitas secara ringkas dapat dilihat pada
belajar peserta didik mempunyai nilai signifikansi r hitung yang lebih kecil dari
0,05. Hal ini berarti indikator-indikator yang digunakan dalam variabel penelitian
pengukuran relatif konsisten. Suatu pertanyaan yang baik adalah pertanyaan yang
jelas mudah dipahami dan memiliki interpretasi yang sama meskipun disampaikan
kepada responden yang berbeda dan waktu yang berlainan. Hasil pengujian
digunakan dalam penelitian ini adalah reliabel, karena memiliki nilai Cronbach
Alpha (a) lebih besar dari 0,60. Sesuai yang disyaratkan oleh Ghozali (2000)
bahwa suatu konstruk dikatakan reliabel jika nilai Cronbach Alpha lebih dari
0,60.
masalah dan kebiasaan belajar peserta didik. Berikut ini disajikan statistik
baik. Sedangkan untuk kelas eskperimen, nilai rata-rata untuk kelas eksperimen
sangat baik.
13,50
12,98
13,00
Sumber: Lampiran 5
untuk kelas konstrol sebesar 13,95. Apabila dilakukan kategori penilaian dapat
tersebut dapat dikategorikan cukup baik. Sedangkan untuk kelas eskperimen, nilai
penilaian dapat dinyatakan bahwa dengan variabel kebiasaan belajar peserta didik
berdistribusi normal atau tidak. Alat uji yang digunakan adalah Kolmogorov
Smirnov tes dengan kriteria pengujian, apabila angka signifikansi (SIG) > 0,05
maka data berdistribusi normal, sedangkan apabila angka signifikansi (SIG) <
Berdasarkan Tabel 4.4 terlihat bahwa setiap variabel data memiliki distribusi
yang normal hal ini dilihat dari nilai signifikansi Kolmogorov-Smirnov, semua
nilai angka signifikansi (SIG) setiap variabel yang diuji memiliki nilai yang lebih
besar dari 0,05. Sehingga untuk pengujian hipotesis yang digunakan adalah
secara statistik kesetaraan pada konclisi pada kelompok subjek yang diuji. Uji
dibandingkan dalam uji komparatif identik atau tidak. Dalam uji komparatif
layak untuk dibandingkan. Uji homogenitas dilakukan dengan Levene Tests, yang
menghasilkan nilai F hi tung sebesar 1,551, dengan taraf signifikansi (p) sebesar
0, 185. Karena nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 yang berarti sampel berasal
dari populasi yang homogen atau Ho ditolak. Sehingga dapat dinyatakan bahwa
5.1 Analisis Variansi Dua Jalan dengan Jumlah Sel Tak Sama
Analisis pada tahap ini dilakukan untuk mengetahui ada atau tidaknya
Sumber: Lampiran 7
Berdasarkan Tabet 4.5 terlihat bahwa semua Ho ditotak karena nilai UJI
signifikansi fhitung lebih kecil dari nilai a = 5% atau 0,05. Hal ini membuktikan
diterima.
signifikansi Fhitung lebih kecil dari nilai a = 5% atau 0,05. Hal ini berarti
pembelajaran diperoleh nilai signifikansi Fhitung lebih kecil dari nilai a -= 5% atau
Matematika pada Siswa Kelas VIII MTsN Srono Kabupaten Banyuwangi dari
Masalah
Pengujian pada tahap ini dilakukan untuk menguji ada atau tidaknya
baik. Adapun basil pengujian Two Ways Anova secara ringkas dapat dilihat dalam
Tabel 4.5.
kebiasaan belajar berbeda secara signifikan antara siswa dengan kebiasaan belajar
buruk, sedang, dan baik. Hal ini dibuktikan dengan diperolehnya nilai signifikansi
Fhttung sebesar 0,000 yang berarti lcbih kecil dari 0,05. Sehingga, dapat dinyatakan
Pemccahan Masalah
Pengujian pada tahap ini dilakukan untuk menguji ada atau tidaknya
pengujian Two Ways Anova secara ringkas dapat disajikan dalam Tabel 4.5.
berarti lebih kecil dari 0,05. Sehingga, dapat dinyatakan bahwa H2 diterima.
Matematika
Pengujian pada tahap ini dilakukan untuk menguji ada atau tidaknya
kebiasaan belajar yang dikategorikan ke dalam buruk, sedang, dan baik. Adapun
hasil pengujian pengujian Two Ways Anova sebagaimana telah disajikan dalam
Tabel 4.5.
pada kebiasaan belajar siswa sedang dan buruk. Sedangkan untuk siswa dengan
Banyuwangi.
sebelumnya yaitu analisis variansi dua jalan dengan sel tidak sama. Berdasarkan
hasil pengujian analisis variansi dua jalan dengan sel tidak sama diperoleh
Siswa Kelas VIII MTsN Srono Kabupaten Banyuwangi, serta terdapat pengaruh
MTsN Srono Kabupaten Banyuwangi Sehingga pada tahap ini perlu dicari
perbedaan rerata setiap pasangan kolom dan antar sel dengan menggunakan uji
komparasi ganda pada kolom dan antar sel dengan menggunakan metode Scheffe.
Keterangan:
µ1 rerata kemampuan pemecahan masalah matematika untuk kelompok
kebiasaan belajar baik
µ2 rerata kemampuan pemecahan masalah matematika untuk kelompok
kebiasaan belajar sedang
µ3 rerata kemampuan pemecahan masalah matematika untuk kelompok
kebiasaan belajar buruk
µ11 rerata kemampuan pemecahan masalah matematika untuk kelompok
kebiasaan belajar baik pada Model Pembelajaran Matematika Realistik
µ12 rerata kemampuan pemecahan masalah matematika untuk kelompok
kebiasaan belajar sedang pada Model Pembelajaran Matematika Realistik
µ13 rerata kemampuan pemecahan masalah matematika untuk kelompok
kebiasaan belajar buruk pada Model Pembelajaran Matematika Realistik
µ21 rerata kemampuan pemecahan masalah matematika untuk kelompok
kebiasaan belajar baik pada Model Pembelajaran Konvensional
µ22 rerata kemampuan pemecahan masalah matematika untuk kelompok
kebiasaan belajar sedang pada Model Pembelajaran Konvensional
µ23 rerata kemampuan pemecahan masalah matematika untuk kelompok
kebiasaan belajar buruk pada Model Pembelajaran Konvensional
Berdasarkan Tabel 4.6, pada komparasi ganda untuk kolom semua Ho ditolak
karena nilai signifikansi Frutung lebih kecil dari nilai a = 5% atau 0,05, yang berarti
kelompok kebiasaan belajar. Dalam hal ini siswa dengan kebiasaan belajar yang
baik dibandingkan dengan siswa dengan kebiasaan belajar yang sedang dan buruk.
Pada komparasi ganda antar sel untuk baris yang sama terdapat lima Ho yang
ditolak karena nilai signifikansi fhitllllg lebih kecil dari nilai a= 5% atau 0,05, yang
pada siswa yang mempunyai kebiasaan belajar yang baik dengan buruk
yang mempunyai kebiasaan bclajar yang baik dengan sedang tidak mempunyai
Pada komparasi ganda antar sel untuk baris yang sama juga diperoleh hasil
Konvensional baik siswa yang mempunyai kebiasaan belajar yang baik, sedang,
Pada komparasi ganda antar sel untuk kolom yang sama terdapat dua Ho yang
ditolak karena nilai signifikansi Fhitung lebih kecil dari nilai a= 5% atau 0,05, yaitu
pada antar kolom kedua dan ketiga Hal ini berarti terdapat perbedaan rerata
buruk. Sedangkan pada antar kolom pertama, Ho diterima karena nilai signifikansi
Fhitung lebih besar dari nilai a = 5% atau 0,05, hal ini berarti bahwa untuk siswa
B. Pembahasan
pengulangan tinggi. Karena ha! tersebut upaya yang dapat dilakukan siswa
di luar sekolah menjadi hal yang sangat penting. Namun kebiasaan belajar sangat
berulang-ulang untuk hal yang sama dan berlangsung tanpa proses berfikir
yang lama dan mempunyai ciri individu. Kebiasaan belajar adalah perilaku
seseorang yang telah tertanam dalam waktu yang relatif lama sehingga
memberikan ciri dalam aktivitas belajar yang dilakukannya. Dalam hal ini
tanpa dikomando oleh otak. Untuk dapat melatih kebiasaan dibutuhkan waktu
yang cukup panjang dan juga harus didukung pengulangan yang berkelanjutan.
1. Pendahul uan
Konstanta, suku sejenis dan tidak sejenis. Apersepsi dilakukan guru dengan
2. Kegiatan Inti
kelompok yang belum paham maka guru membantu siswa dalam membuat
model matematikanya.
yang tidak paham bertanya kepada siswa lain begitu pula siswa yang sudah
dengan semua kelompok dapat menyelesaikan soal yang sudah diberikan oleh
guru
yang maju memaparkan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi guru
bertanya kepada kelompok lain "Kenapa dikalikan dulu " dan seterusnya
secara bergantian tiap kelompok dan begitu juga berganti kelompok yang
maju dengan proses yang hampir sama, sambil diskusi guru berkeliling
mengoreksi hasil pekerjaan kelompok, dari enam kelompok yang tidak maju
ada dua kelompok yang pekerjaan diskusinya kurang benar dan guru
sama hasil diskusi yang sudah dipresentasikan, dari delapan kelompok ada
enam kelompok yang dapat menyelesaikan SPLDV dengan benar dan dua
3. Penutup
Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari yaitu yang
dapat ditambah dan dikurangi adalah suku sejenis dan guru merefleksikan
dapat diselesaikan dengan benar dan siswa lebih paham dengan pembelajaran
secara nyata atau riil. Guru memberikan arahan materi pertemuan yang akan
siswa sudah siap mencrima materi dan guru menutup pelajaran dengan salam.
pengajaran yang bertitik tolak dari hal-hal yang realbagi siswa, menekankan
sendiri ('student inventing· sebagai kebalikan dari 'teacher telling') dan pada
merupakan aktivitas manusia. Hal ini berarti rnatematika harus dekat dengan
BABV
A. Kesimpulan
berikut.
Matematika pada Siswa Kelas VIII MTsN Srono Kabupaten Banyuwangi. Hal
ini bermakna bahwa kebiasaan belajar siswa yang baik akan mendorong
Kebiasaan belajar yang baik dapat tercermin melalui kemauan siswa untuk
mengerjakan tugas serta latihan soal yang diberikan guru, sehingga akan
Matematika Realistik secara baik yang bertitik tolak dari hal-hal 'real' bagi
104
Kelas VIII MTsN Srono Kabupaten Banyuwangi. Hal ini berarti dengan
Matematika.
B. Saran
Dari hasil penelitian ini peneliti dapat merumuskan saran sebagai berikut.
penelitian ini pada lingkup yang lebih luas serta dapat meneruskan atau
lebih inovatif dan kreatif, sehingga dapat memberikan wawasan baru dalam
Davies, Ivor K. (1991). Pengelolaan Be/ajar. Jakarta: PAU-UT dan CV. Rajawali.
Dick, Walter and Carey Lou. (1985). The Systematic Design of Intruction.
London: Scott, Foresman and Company.
Kemp, Jerrold E. ( 1995). Instruction Desigen: A Plan for Unit and Course
Development. Belmon: Feron.
Killen, Roy. (1998). Effective Teaching Strategies: Lesson from Research and
Practice. Australia: Social Science Press.
Monaghany, John D., Pool P.C., Roper T., dan Thre]fa]J J. (2009). Open-start
mathematics problems: an approach to assessing problem solving.
England: University of Leeds.
Mousoulides, N., Christou, C., and Sriraman, B. (2007). From Problem Solving to
Modelling- A Meta Analysis. University of Cyprus.
Mousoulides, N., Christou, C., and Sriraman, B. (2007). From Problem Solving to
Modelling- A Meta Analysis. Cyprus: University of Cyprus.
Muhyono. (2001). Hubungan Minat dan Cara Be/ajar Fisika dengan Prestasi
Be/ajar Fisika Siswa Ke/as I Cawu 2 SMU Negeri 6 Malang Tape/
2000/200 I. Skripsi tidak dipublikasikan. Malang FMIP A Universitas
Negeri Malang.
Nasir, M. ( 1988). Met ode Penelitian. Cetakan Ketiga. Jakarta: Penerbit Ghalia.
Polya, G. (1973). How To Solve It, Second Edition. Princeton University Press
Princeton. New Jersey.
Siagian, Roida Eva Flora. (2008). Pengaruh Minat dan Kebiasaan Belajar Siswa
terhadap Prestasi Belajar Matematika Jurnal Formatif2(2): 122-131.
Sugihartono, Kartika Nur Fathiyah, Farida Agus Setiyawati, Farida Harahap, dan
Siti rohmah Nurhayati. (2007). Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY
Press.
Lampiran I
Instrumen Penelitian
Indikator Skor
5 4 3 2 1
1. Menunjukkan
pemahaman
masalah:
Sangat
Menuliskan apa Sangat Cukup Kurang
Baik Kurang
yang diketahui Baik Baik Baik
Baik
dan apa yang
ditanya dengan
benar
2. Memilih
pendekatan dan
met ode
pemecahan
masalah secara Sangat
Sangat Cukup Kurang
tepat : Menulis Baik Kurang
Baik Baik Baik
aturan Baik
matematika yang
dipakai (rumus)
secara tepat dan
benar -- -------- 1-------- ----- -----·---------- ---- -- ---------- ------~-
" Menyelesaikan
j_
Petunjuk : Berilah tanda silang (X) pada huruf B, jzka pcrnyataan tersebut
sesuai atau sama dengan kebiasaan bela1ar matematika yang anda lakukan atau
berilah tanda silang (X) pada huruf S, jika pernyataan tersebut tidak sesuai
dengan kebiasaan be/ajar matematika yang anda lakukan.
lndlkator Skor
5 4 3 2 1
1. Menunjukkan pemahaman masalah : Sangat Kurang
Menuliskan apa yang diketahui dengan Sangat Baik Baik Cukup Baik Kurang Baik
Baik
tepat dan benar
2. Memilih pendekatan dan metode
pemecahan masalah secara tepat : Menulis
Sangat Kurang
aturan Sangat Baik Baik Cukup Baik Kurang Baik
Baik
matematika yang dipakai (rumus) secara
tepat dan benar.
3. Menyelesaikan masalah : Menyelesaikan
Sangat Baik Baik Cukup Baik Kurang Baik Sangat Kurang
permasalahan perhitungan dengan tepatdan
Baik
benar
Validator I
PtQt:Pd&t:
°'
Lampiran 2
Rekapitulasi Data Penelitian
9 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1
10 1 0 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0
11 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 0 0 1 1 0
12 1 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 1 0
13 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0
14 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1
15 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1
16 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0
17 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1
18 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
19 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0
20 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0
21 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
22 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1
23 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1
24 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1
25 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 0 0 1 1
26 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1
27 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1
28 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0
29 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1
30 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1
31 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0
32 1 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 0
33 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0
34 0 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0
35 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1
36 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1
37 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1
38 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0
39 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 0 1 0 0 0
40 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 0
9 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0
10 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1
11 0 0 0 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0
12 0 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0
13 0 0 0 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0
14 1 0 0 1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0
15 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0
16 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0
17 0 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0
18 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1
19 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0
20 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0
21 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0
22 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 0
23 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1
24 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0
25 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0
26 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0
27 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0
28 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0
29 0 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0
30 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0
31 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
32 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0
33 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1
34 0 0 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0
35 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0
36 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0
37 0 0 0 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0
38 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 1 0
Lampiran 3
Basil Uji Validitas
Correlations
11 12 13 TOT
11 Pearson Correlation 1 .041 .344* .637**
Sig. (2-tailed) .802 .030 .000
N 40 40 40 40
12 Pearson Correlation .041 1 .080 .450**
Sig. (2-tailed) .802 .622 .004
N 40 40 40 40
13 Pearson Correlation .344* .080 1 .850**
Sig. (2-tailed) .030 .622 .000
N 40 40 40 40
TOT Pearson Correlation .637** .450** .850*' 1
Sig. (2-tailed) .DOD .004 .ODD
N 40 40 40 40
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
••. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
K1 K2 K3 K4 K5 K6 K7 K8 TOT
K1 Pearson Correlation 1 .420*' .202 .118 .174 -.154 .061 -.174 .450**
Sig. (2-tailed) .007 .211 .469 .283 .342 .711 .283 .004
N 40 40 40 40 40 40 40 40 40
K2 Pearson Correlation .420*' 1 .249 .183 .231 -.069 .018 -.107 .408**
Sig. (2-tailed) .007 .121 .259 .152 .673 .914 .511 .009
N 40 40 40 40 40 40 40 40 40
K3 Pearson Correlation .202 .249 1 -.041 .055 .232 .068 -.146 .445**
Sig. (2-tailed) .211 .121 .802 .734 .149 .676 .369 .004
N 40 40 40 40 40 40 40 40 40
K4 Pearson Correlation .118 .183 -.041 1 .492*' .087 -.064 -.021 .382*
Sig. (2-tailed) .469 .259 .802 .001 .593 .694 .900 .015
N 40 40 40 40 40 40 40 40 40
K5 Pearson Correlation .174 .231 .055 .492*' 1 .123 .390* .293 .384*
Sig. (2-tailed) .283 .152 .734 .001 .448 .013 .067 .014
N 40 40 40 40 40 40 40 40 40
K6 Pearson Correlation -.154 -.069 .232 .087 .123 1 .386* .231 .451 **
Sig. (2-tailed) .342 .673 .149 .593 .448 .014 .152 .004
N 40 40 40 40 40 40 40 40 40
K7 Pearson Correlation .061 .018 .068 -.064 .390* .386* 1 .495*' .436**
Sig. (2-tailed) .711 .914 .676 .694 .013 .014 .001 .005
N 40 40 40 40 40 40 40 40 40
K8 Pearson Correlation -.174 -.107 -.146 -.021 .293 .231 .495*' 1 .314*
Sig. (2-tailed) .283 .511 .369 .900 .067 .152 .001 .049
N 40 40 40 40 40 40 40 40 40
TOT Pearson Correlation .450*' .408*' .445*' .382* .384* .451*' .436*' .314* 1
Sig. (2-tailed) .004 .009 .004 .015 .014 .004 .005 .049
N 40 40 40 40 40 40 40 40 40
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Correlations
Correlations
Correlations
Lampiran 4
Basil Uji Reliabilitas
Reliability
N %
Cases Valid 40 100.0
Excludecfl 0 .0
Total 40 100.0
a. Listwise deletion based on all
variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.635 3
Item Statistics
Scale Statistics
Reliability
N %
Cases Valid 40 100.0
Excluded3 0 .0
Total 40 100.0
a. Listwise deletion based on all
variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.864 30
Item Statistics
Scale Statistics
Lampiran 5
Statistik Deskriptif Varia bel Penelitian
Descriptives
Descriptive Statistics
Descriptives
Descriptive Statistics
Lampiran 6
Basil Uji Normalitas Data
NPar Tests
KONTROL EKSPERIMEN
N 38 40
Nonnal Parameters a,b Mean 10.5789 12.9750
Std. Deviation 2.16398 1.31046
Most Extreme Absolute .182 .208
Differences Positive 124 .117
Negative -.182 -.208
Kolmogorov-Smimov Z 1.124 1.313
Asymp. Sig. (2-tailed) .159 .064
a. Test distribution is Nonnal.
b Calculated from data.
NPar Tests
KONTROL EKSPERIMEN
N 38 40
Nonnal Parametersa,b Mean 14.6316 18.3250
Std. Deviation 5.71116 5.37987
Most Extreme Absolute .139 165
Differences Positive .139 .080
Negative -.096 -.165
Kolmogorov-Smimov Z .855 1 047
Asymp. Sig. (2-tailed) .457 .223
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Lampiran 7
Basil Uji Beda (Two Way Anova)
Between-Subjects Factors
Value Label N
KE LAS .00 KONTROL 38
1.00 EKSPERIM
40
EN
KEBIASAAN 1.00 BUR UK 15
2.00 SE DANG 36
3.00 BAIK 27
Descriptive Statistics
Dependent Variable: KE MM
A PUAN
F df1 df2 Sig.
1.551 5 72 .185
Tests the null hypothesis that the error variance of the
dependent variable is equal across groups.
a. Design: lntercept+KELAS+KEBIASAAN+KELAS
* KEBIASAAN
KEBIASAAN
Multiple Comparisons
Mean
Difference 95% Confidence Interval
(I) KEBIASAAN (J) KEBIASAAN (1-J) Std. Error Sig. Lower Bound Upper Bound
BUR UK SE DANG -3.4667* .30310 .000 -4.2243 -2.7090
BAIK -4.8370* .31761 000 -5.6309 -4.0431
SE DANG BURUK 3.4667* .30310 .000 2.7090 4.2243
BAIK -1.3704* .25109 .000 -1.9980 -.7427
BAIK BURUK 4.8370* .31761 .000 4.0431 5.6309
SE DANG 1.3704* .25109 000 .7427 1.9980
Based on observed means.
•. The mean difference is significant at the .05 level.
Homogeneous Subsets
KEMAMPUAN
Scheffea,b,c
Subset
KEBIASAAN N 1 2 3
BUR UK 15 8.5333
SE DANG 36 12.0000
BAIK 27 13.3704
Sig. 1.000 1.000 1.000
Means for groups in homogeneous subsets are displayed.
Based on Type Ill Sum of Squares
The error term is Mean Square(Error) = .973.
a. Uses Harmonic Mean Sample Size = 22.817
b. The group sizes are unequal. The harmonic mean of the
group sizes is used. Type I error levels are not
guaranteed.
c. Alpha = .05.
Profile Plots
14 00
· ·- BUFUI\
SEDA NG
BAIK
Ill
c
: 12.00
:E
;;
c
...n
Ci
:E
"'Q 10 00
•
~
...E
Ill
w
800
KONTROL El\SPER!MEN
KE LAS
Oneway
Descriptives
KEMAMPUAN
95% Confidence Interval for
Mean
N Mean Std. Deviation Std. Error Lower Bound Upper Bound Minimum Maximum
BUR UK 15 8.5333 1.59762 .41250 7.6486 9.4181 600 11.00
SE DANG 36 12.0000 1.26491 .21082 11.5720 12.4280 10.00 15.00
BAIK 27 13.3704 1.11452 .21449 12.9295 13.8113 11.00 15.00
Total 78 11.8077 2.13844 .24213 11.3255 12.2898 6.00 15.00
KEMAMPUAN
Levene
Statistic df1 df2 Sig.
1.246 2 75 .294
ANOVA
KEMAMPUAN
Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups 228.086 2 114.043 68.961 000
Within Groups 124.030 75 1.654
Total 352.115 77
Mean
Difference 95% Confidence lntervc
(I) KEBIASAAN (J) KEBIASAAN (1-J) Std. Error Sig Lower Bound Upper 801
BURUK SE DANG -3.46667* .39520 .000 -4.4537 -2.4
BAIK -4.83704* .41412 .000 -5.8713 -3.81
SE DANG BUR UK 3.46667* .39520 000 2.4797 4.4
BAIK -1.37037* .32739 .000 -2.1880 -.5
BAIK BUR UK 4.83704* .41412 .000 3.8028 5.8
SE DANG 1.37037* .32739 .000 .5527 2.1 .
·.The mean difference is significant at the .05 level.
Homogeneous Subsets
KEMAMPUAN
Scheffea,b
Subset for alpha= .05
KEBIASAAN N 1 2 3
BUR UK 15 8.5333
SE DANG 36 12.0000
BAIK 27 13.3704
Sig. 1.000 1.000 1.000
Means for groups in homogeneous subsets are displayed.
a. Uses Harmonic Mean Sample Size= 22.817.
b. The group sizes are unequal. The harmonic mean of the
group sizes is used. Type I error levels are not
guaranteed.
Oneway
Descriptives
KEMAMPUAN
95% Confidence Interval for
Mean
N Mean Std. Deviation Std. Error Lower Bound Upper Bound Minimum Maximun
BUR UK 11 7.8182 116775 .35209 7.0337 8.6027 6.00 9 oc
SE DANG 19 11.1053 .73747 .16919 10.7498 11.4607 10.00 12.0C
BAIK 8 13.1250 1.12599 39810 12.1836 14.0664 12.00 15.0C
Total 38 10.5789 2.16398 .35104 9.8677 11.2902 6.00 15.0C
KE MAM PU AN
Levene
Statistic df1 df2 Sig.
2.425 2 35 .103
ANOVA
KEMAMPUAN
Sum of
Squares df Mean Square F Sio.
Between Groups 140 962 2 70.481 76.371 .000
Within Groups 32.301 35 .923
Total 173.263 37
Mean
Difference 95% Confidence lnterv::
(I) KEBIASAAN (J) KEBIASAAN (1-J} Std. Error Sig. Lower Bound Uooer 801
BUR UK SE DANG -3.28708* .36397 .000 -4.2175 -2.3
BAIK -5.30682* .44638 .000 -6.4479 -4.1
SE DANG BURUK 3.28708* .36397 .000 2.3567 4.2
BAIK -2.01974* .40489 .000 -3.0548 -.9
BAIK BUR UK 5.30682* .44638 .000 4.1657 6.4
SE DANG 2.01974* .40489 .000 .9847 3.0
·.The mean difference is significant at the .05 level.
Homogeneous Subsets
KEMAMPUAN
Scheffea,b
Subset for alpha= .05
KEBIASAAN N 1 2 3
BUR UK 11 7.8182
SE DANG 19 11.1053
BAIK 8 13.1250
Sig. 1.000 1.000 1.000
Means for groups in homogeneous subsets are displayed.
a. Uses Harmonic Mean Sample Size= 11.171.
b. The group sizes are unequal. The harmonic mean of the
group sizes is used. Type I error levels are not
guaranteed.
Oneway
Descriptives
KE MAM PU AN
95% Confidence Interval for
Mean
N Mean Std. Deviation Std. Error Lower Bound Uooer Bound Minimum Maximum
BUR UK 4 10 5000 57735 .28868 9 5813 11.4187 10.00 11 00
SE DANG 17 13.0000 .93541 .22687 12.5191 13.4809 11.00 15.00
BAIK 19 13.4737 1.12390 .25784 12.9320 14.0154 11.00 15.00
Total 40 12.9750 1.31046 .20720 12.5559 13.3941 10.00 15.00
KEMAMPUAN
Levene
Statistic df1 df2 Sig.
1.615 2 37 .213
ANOVA
KEMAMPUAN
Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups 29.238 2 14.619 14.334 000
Within Groups 37.737 37 1.020
Total 66.975 39
Multiple Comparisons
Mean
Difference 95% Confidence lnterv<
(I) KEBIASAAN (J) KEBIASAAN (1-J) Std. Error Sig. Lower Bound Upper Bo1
BUR UK SE DANG -2.50000* .56123 .000 -3.9313 -1.0
BAIK -2.97368* .55557 .000 -4.3905 -1.5
SE DANG BUR UK 2.50000* .56123 .000 1.0687 3.9
BAIK -.47368 .33716 .382 -1.3335 .3
BAIK BUR UK 2.97368* .55557 .000 1.5568 4.3'
SE DANG .47368 .33716 .382 -.3862 1.3
·.The mean difference is significant at the .05 level.
Homogeneous Subsets
KEMAMPUAN
Scheffea,b
Subset for aloha= .05
KEBIASAAN N 1 2
BUR UK 4 105000
SE DANG 17 13.0000
BAIK 19 13.4737
Sig. 1.000 .637
Means for groups in homogeneous subsets are displayed.
a. Uses Harmonic Mean Sample Size = 8.300.
b. The group sizes are unequal. The harmonic mean
of the group sizes is used. Type I error levels are
not guaranteed.
Oneway
Descriptives
KEMAMPUAN
~5% Confidence Interval fo
Mean
N Mean Std. Deviation Std. Error ~ower Bound Upper Bound Minimum Maximum
KONTROL 11 7.8182 116775 35209 70337 86027 6.00 9.00
EKSPERIME 4 10.5000 57735 .28868 9.5813 11.4187 10.00 11 00
Total 15 8.5333 1.59762 .41250 7.6486 9.4181 6.00 11.00
KE MAM PU AN
Levene
Statistic df1 df2 SiQ.
2.275 1 13 .155
ANOVA
KEMAMPUAN
Sum of
Squares df Mean Square F SiQ
Between Groups 21.097 1 21.097 18.738 .001
Within Groups 14.636 13 1.126
Total 35.733 14
Oneway
Descriptives
KEMAMPUAN
95% Confidence Interval for
Mean I
N Mean Std. Deviation Std. Error Lower Bound Uooer Bound Minimum Maximum j
KONTROL 19 11.1053 .73747 .16919 10.7498 11.4607 10.00 12.00 I
EKSPERIMEI 17 13.0000 .93541 .22687 12.5191 13.4809 11.00 15.00
Total 36 12.0000 1.26491 .21082 11.5720 12.4280 10.00 15.00
KEMAMPUAN
Levene
Statistic df1 df2 SiQ.
.014 1 34 .907
ANOVA
KE MAM PU AN
Sum of
Squares df Mean Square F SiQ.
Between Groups 32.211 1 32.211 46.035 000
Within Groups 23.789. 34 .700
Total 56.000 35
Oneway
Descriptives
KEMAMPUAN
·~
KEMAMPUAN
Levene
Statistic df1 df2 SiQ.
.006 1 25 .940
ANOVA
KEMAMPUAN
Sum of
Squares df Mean Square F Siq.
Between Groups .684 1 .684 .541 .469
Within Groups 31.612 25 1.264
Total 32.296 26
1 '-tJ
Lampiran 8
Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
SILABUS PEMBELAJARAN
Standar Kompetensi : 2. Memahami sistem persamaan linear dua variabel dan menggunakannya dalam pemecahan masalah
Penilaian
Kompetensi Materi Kegiatan lndikator Pencapaian Alokasi Sumber
Dasar Pembelajaran Pembelajaran Kompetensi Teknik Bentuk Contoh Instrumen Waktu Belajar
2.1 Menyele- Si stern Mendiskusikan • Menyebutkan Tes lisan Uraian Perhatikan bentuk 4x + 2 y = 2 2x40mnt Buku teks,
perbedaan PLDV dan x - 2y = 4 LKS dan
saikan sis-tern Persamaan pengertian PLDV dan
SPLDV
persa-maan Linear Dua SPLDY a. Apakah merupakan sistem lingkungan
line-ar dua variabel persamaan?
va-riabel b. Ada berapa variabe!?
c. Apa variabelnya?
d. Disebut apakah bentuk tersebut?
!'"tU
Penilaian
Kompetensi Materi Kegiatan lndikator Pencapaian Alokasi Sumber
Dasar Pem belaj a ran Pembelajaran Kompetensi Teknik Bentuk Contoh Instrumen Waktu Belajar
variabel b. 4x + 2y :S 2
x - 2y = 4
c. 4x + 2y > 2
x - 2y = 4
d 4x + 2y- 2 = 0
x - 2y - 4 = 0
Menyelesaikan SPLDV • Menentukan akar Tes Uraian Selesaikan SPLDV berikut ini · 2x40mnt
SPLDV dengan 3x-2y=-l
dengan cara substitusi tertulis
substitusi dan
dan eliminasi eliminasi -x+3y=l2
2.2 Membuat ma- Si stem Mengubah masalah • Membuat matematika Tes Uraian Harga 4 pensil dan 5 buku tulis 2x40mnt
tematika dari dari masalah sehari-
Persamaan sehari-hari ke dalam tertulis Rp 19 000, 00 sedangkan harga 3
masa-lah hari yang berkaitan
yang Linear Dua matematika berbentuk dengan SPLDV pensil dan 4 buku tulis Rp 15
berkaitan Variabel SPLDV 000,00 Tulislah matematikanya.
dengan
sistem per-
samaan linear
dua variabel
• --,- I
Penilaian
Kompetensi Materi Kegiatan lndikator Pencapaian Alokasi Sumber
Dasar Pembelajaran Pembelajaran Kompetensi Teknik Bentuk Contoh Instrumen Waktu Bel ajar
2.3 Menyele- Sistem Mencari penyelesaian • Menyelesaikan Tes Uraian Selesaikan SPLDY berikut
saikan mo-del matematika dari
Persamaan suatu masalah yang tertulis 2x + 3y = 8
mate-matika masalah yang
dari masalah Linear Dua dinyatakan dalam berkaitan dengan Sx - 2y =I
2x40mnt
yang ber- sistem persamaan
Yariabel matematika dalam
kaitan dengan linear dua variabel
sistem per- bentuk SPLDV dan penafsirannya Diketahui harga lima meja dan
samaan linear delapan kursi Rp.180.000,00.
dua variabel
dan penaf- Sedangkan tiga meja dan lima lnirsi
sirannya berharga Rp. 111.000,00. Harga dua
meja dan 3 kursi ad al ah ...
(RPP)
Semester : l (Satu)
A. Tujuan Pembelajaran
campuran
Tekun (diligence)
Tanggungjawab (responsibility)
B. Materi Ajar
a. 5- x = -3 c. 2m + 8 = 3m
b. 8p= 16 d. 6 - 3a = 17 - 4a
a, b, c konstanta, a * 0, b * 0
Cek pemahaman : manakah yang merupakan PLDV.
a. a+ 3b = 8 b. 4a- 2a = 8
Sistem persamaan linear dua variabel adalah sistem persamaan yang terdiri atas
ax+by=c
metode diatas 3x + 2y = 5
{
2x+3y=l0
C. Metode Pembelajaran
D. Langkah-langkah Kegiatan
Waktu
No. Kegiatan Pembelajaran
(Men it)
1. Pendahuluan:
1) Membuka Pelajaran
Pelajaran dibuka dengan berdoa, salam serta mengecek
kehadiran siswa.
2) Apersepsi lOmenit
Guru Mengingatkan kembali tentang pengertian koefisien
variabel dan konstanta
3) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
4) Siswa dan guru mempersiapkan sarana dan prasarana
pembelajaran, buku siswa atau alat peraga
Kegiatan Inti:.
• Eksplorasi
Oalam kegiatan eksplorasi, guru:
cJr Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian
kegiatan pembelajaran;
• Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
c? memfasilitasi peserta didik melalui pemberian
tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan
gagasan baru baik secara lisan maupun tertu1is;
<ir memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran
• Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
T memberikan umpan balik positif dan penguatan
dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, untuk
memberikan penekanan kepada selesaian benar
yang dipilih
Qt'° memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi
Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Qt'° bersama-sama dengan peserta didik membuat
rangkuman/simpulan pelajaran;
Qt'° melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap
kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten
dan terprogram;
<Jr merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk
Penilaian
lndikator Pencapaian
Bentuk
Kompetensi Teknik Instrumen/ Soal
Instrumen
• Menyebutkan Tes lisan Uraian • Perhatikan bentuk
perbedaan PLDV dan Tes tertulis Isian 4x + 2 y = 2
SPLDV Tes tertulis singkat x-2y = 4
• Menjelaskan SPLDV Uraian a. Apakah merupakan
dalam berbagai bentuk sistem persamaan?
dan variabel b. Ada berapa variabe\?
c. Apa variabelnya?
d. Disebut apakah
bentuk tersebut?
• Manakah yang
merupakan SPLDV?
C. 4x + 2y = 2
x-2y = 4
d. 4x + 2y :::= 2
x- 2y =4
C. 4x + 2y > 2
x- 2y = 4
• Selesaikan persamaan
SPLDV tersebut
4x + 2y- 2 = 0
x- 2y-4 = 0
RENCANAPELAKSANAANPEMBELAJARAN
(RPP)
Semester : 1 (Satu)
A. Tujuan Pembelajaran
Tekun (diligence)
Tanggungjawab (responsibility)
B. Materi Ajar
variabel y,
Contoh:
11.000 untuk 4 buah buku tulis dan 3 buah spidol, sedangkan Adi membayar
Rp8.000 untuk 2 buah buku tulis dan 4 buah spidol. Tentukan uang yang
harus dibayar Putrawan jika ia mengambil 5 buah buku tulis dan 4 buah
spidol.
Jawab:
Langkah 1
Langkah 2
4x + 3y 12.000 (Agus)
2x + 4y 8.000 (Adi)
Sx + 4y (Fungsi Tujuan)
Langkah 3
Selesaikan sistem persamaan linier tersebut , boleh pilih salah satu dari empat
4x + 3y = 12000 2x + 4y = 8000
x 0 3000 x 0 4000
y 4000 0 y 2000 0
(x,y) (0' (3000' (x,y) (0, 2000) (4000' 0)
4000) 0)
Dari grafik tersebut kita lihat titik potong kedua garis adalah di titik (2400,
-Sy = -4000
y = 800
lOx = 24000
x ~ 24000
Persamaan 2 : 2x + 4y 8000
2x = 8000 - 4y ... *)
Substitusi *) ke **)
16000 - 8y + 3y = 12000
Sy= 4000
y = 800
2x = 8000 - 4 (800)
2x = 8000 - 3200
2x = 4800
x = 2400
C. Metode Pembelajaran
D. Langkah-langkah Kegiatan
Waktu
No. Kegiatan Pembelajaran
(Men it)
1. Pendahuluan:
1) Membuka Pelajaran
Pelajaran dibuka dengan berdoa, salam dan mengecek
kehadiran siswa.
2) Apersepsi 5 menit
Guru Mengingatkan kembali tentang perbedaan SPLDV
dan PLDV
3) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
4) Guru menyiapkan sarana suatu model pembelajaran
Kegiatan Inti:
• Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Cir Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian
• Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
r memfasilitasi peserta didik melalui pemberian
tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan
gagasan baru dalam memcahkan masalah
rJr memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran
• Konjirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Cir memberikan umpan balik positif dan penguatan
materi
Cir memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi
Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
• Papan tulis, spidol, buku dan pulpen serta alam sekitar untuk media
pembelajaran
Penilaian
Indikator Pencapaian
Bentuk
Kompetensi Teknik Instrumen/ Soal
Instrumen
• Membuat model Tes tertulis Uraian Harga 4 pensil dan 5 buku
matematika dari tulis Rpl9 000,00
masalah sehari-hari sedangkan harga 3 pensil
yang berkaitan dengan dan 4 buku tulis Rp 15
SPLDV 000,00. Tulislah model
matematikanya.
RENCANAPELAKSANAANPEMBELAJARAN
(RPP)
Semester : 1 (Satu)
A. Tujuan Pembelajaran
linear dua variabel dan sistem persamaan non linear dua variabel
Tekun (diligence)
Tanggungjawab (responsibility)
B. Materi Ajar.
Contoh soal :
11.000 untuk 4 buah buku tulis dan 3 buah spidol, sedangkan Adi membayar
Rp8.000 untuk 2 buah buku tulis dan 4 buah spidol. Tentukan uang yang
harus dibayar Putrawan jika ia mcngambil 5 buah buku tulis dan 4 buah
spidol.
-5y = -4000
y = 800
Kemudian untuk mencari nilai x, kita substitusi nilai y yang didapat ke salah
2x + 4(800) = 8.000
2x + 3.200 = 8.000
2x = 4.800
x = 2.400
Sx + 4y = 5 (2.400) + 4 (800)
= 12.000 + 3.200
15.200
Jadi jumlah uang yang harus dibayar oleh Putrawan yang membeli 5 buku
C. Metode Pembelajaran
PMR
D. Langkah-langkah Kegiatan
Waktu
No. Kegiatan Pembelajaran
(Menit)
1. Pendahuluan:
1) Membuka Pelajaran
Pelajaran dibuka dengan berdoa, salam dan mengecek
kehadiran siswa.
2) Apersepsi 5 menit
Guru Mengingatkan kembali penyelesaian dengan metode
grafik, eliminasi, maupun subsitusi
3) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti:
• Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
<.Jr Peserta didik diberikan permasalahan yang
berkaitan dengan kehidupan sehari-hari yang
berkaitan dengan SPLDV dan penafsirannya
(Bahan: buku paket, yaitu buk:u Matematika
Kelas VIII Semester 1, mengenai menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan
• Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
qr memfasilitasi peserta didik yang belum dapat
memahami masalah atau soalnya diberikan
penjelasan singkat untuk memancing reaksi siswa
kearah yang benar. memfasilitasi peserta didik
dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
qr memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara
• Konjirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Qt> memberikan umpan balik positif dan penguatan
telah dilakukan,
er memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh
pengalaman yang bermakna dalam mencapa1
kompetensi dasar:
Kegiatan Akhir
Dalam kegiatan penutup, guru:
c:Jr bersama-sama dengan peserta didik dan/atau
sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran;
c:Jr melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap
2. Pada suatu ladang terdapat 13 ekor hewan yang terdiri atas ayam
dan kabing, sedangkan jumlah kaki-kakinya adalah 38 buah.
Berapa banyak ayam dan kambing di ladan tersebut?
x + y = 13 x 4 4x + 4y = 52
2"'C + 4y = 38 x I 2"'C + 4y = 38 - J 5
2x = 14 3
14 3
x --
2
x =7
3
SOAL DISKUSI 1
SOAL DISKUSI 2
1. Umur Agung 7 tahun lebih tua dari umur Rahmat. Sedangkan j umlah umur
mereka adalah 43 tahun. Tentukan umur Agung dan Rahmat?
2. Ibu membeli 3 ember dan 1 panci dengan harga Rp. 50.000,00. Ditoko yang
sama Maria membeli 1 ember dan 2 panci dengan harga Rp. 65.000,00.
Berapakah harga 1 ember dan I panci?
3. Akar - akar dari sistem persamaan 2x - y = 8 dan x + 3y = -10 adalah ?
4. Jumlah dua bilangan adalah 67 dan selisihnya 13. Jika dibuat suatu pecahan
dengan pembilangnya bilangan yang kecil, Tentukan penyebut pecahan
tersebut !
KUNCI JAWABAN:
3. Penyelesaian : 2x - y = 8 ................... ( 1)
x+3y=-l0 ................ (2)
kita eliminasikan kedua persamaan tersebut dengan menyamakan nilai x nya,
persamaan(l) dikalikan 1, sedangkan persamaan (2) dikalikan 2 maka
nilainya
2x-y = 6
2x + 6y = -20
Setelah dieliminasi didapat nilai y = -4 dan ni\ai x = 2
Jadi akar-akar dari sistem persamaannya adalah x = 2 dan y = -4
4. Penyelesaian:
Bila x adalah bilangan pertama, dan y adalah bilangan kedua, maka sistem
persamaan linier dua variabel dari permasalahan diatas adalah:
X + y = 67 ........................... (I)
x - y = 13 ........................... (ii)
Kita eliminasikan kedua persamaan tersebut dengan menyamakan nilai x nya,
persamaan (i) dan persamaan (ii) kita eliminasi didapat nilai x = 40 dan y =
27, jika dibuat pecahan dengan pembilang yang lebih kecil maka nilai
pembilangnya 27, sedangkan nilai dari penyebunya adalah 40.
J adi nilai penyebutnya adalah 40
Skala Skor
No Aspek yang Bobot Rubrik
Tiap
...,
dinilai Penilaian 1 2 -' 4
Aspek
2. jika pemahamannya
sebagian kecil
3. jika pemahamannya
sebagian besar
4. jika sangat
memahami
2. jika pernahamannya
sebagian kecil
3. jika pemahamannya
sebagian besar
4. jika sangat
memahami
masalah tepat
tepat
permasalahan relevan
relevan
4. jika seluruhnya
relevan
tepat
benar
4. jika seluruhnya
benar
benar
benar
4. jika seluruhnya
benar
Jumlah 25 ....
LEMBER VALIDASI
A. Petunjuk:
l. Berilah nilai 4 (sangat baik), 3 (baik), 2(cukup), l(kurang baik) pada kolom yang telah
disediakan dengan memberi tanda centang.
2. Jika memberikan komentar, maka tulislah pada lembar saran yang telah disediakan
Nilai yang
No Aspek yang dinilai diberikan
l 2 3 4
I Format RPP:
1. Format jelas sehingga memudahkan melakukan penilaian v
2. Kemenarikan v
II Isi RPP:
1. Ki dan kompetensi dasar pembelajaran dirumuskan dengan v
jelas
2. lndikator clan tujuan pembelajaran dirumuskan dengan jelas
v
3. Menggambarkan kesesuaian model I metode pembelajaran I/
dengan langkah-langkah pembelajaran.
4. Langkah-langkah pembelajaran dirumuskan denganjelas v
dan mudah dipahami
III Bahasa dan Tulisan :
l. Menggunakan bahasa sesuai dengan kaidah bahasa L,
Indonesia yang baku
2. Bahasa yang digunakan bersifat komunikatif v
3. Bahasa mudah dipahami v
4. Tulisan sesuai dengan kaidah yang berlaku v
IV Kaitan dengan Penelitian :
l. RPP sesuai dengan masalah yang akan diteliti v
2. Cakuoan materi sesuai dengan masalah yang akan diteliti v
B. Penilaian secara umum
Lingkari dari beberapa opsen yang ada sesuai dengan penilaian sebelumnya
a Sangat baik
Ch) Baik
c. Cukup
d. Kurang baik
C. Saran I komentar :
LEMBER VALIDASI
A. Petunjuk:
1. Berilah nilai 4 (sangat baik), 3 (baik), 2(cukup), l(kurang baik) pada kolom yang telah
disediakan dengan memberi tanda centang.
2. Jika memberikan komentar, maka tulislah pada lembar saran yang telah disediakan
Nilai yang
No Aspek yang dinilai diberikan
l 2 3 4
I Fonnat RPP:
l. Format jelas sehingga memudahkan melakukan penilaian v
2. Kemenarikan v
II lsi RPP:
1. Ki dan kompetensi dasar pembelajaran dirumuskan dengan v
jelas
2. lndikator dan tujuan pembelajaran dirumuskan dengan jelas v
3. Menggambarkan kesesuaian model I metode pembelajaran
dengan langkah-langkah pembelajaran.
v
4. Langkah-langkah pembelajaran dirumuskan dengan jelas
dan mudah dipahami
v
III Bahasa clan Tut isan :
I . Menggunakan bahasa sesuai dengan kaidah bahasa v
Indonesia yang baku
2. Bahasa yang digunakan bersifat komunikatif v
3. Bahasa mudah dipahami v
4. Tulisan sesuai dengan kaidah yang berlaku v
IV Kaitan dengan Penelitian :
I. RPP sesuai dengan masalah yang akan diteliti
v
2. Cakupan materi sesuai dengan masalah yang akan diteliti v
B. Penilaian secara umum
Lingkari dari beberapa opsen yang ada sesuai dengan penilaian sebelumnya
a. Sangat baik
<ii) Baik
c. Cukup
d. Kurang baik
C. Saran I komentar :
Jember, ............................2014
Semester : 1 (Satu)
A. Tujuan Pembelajaran
B. Materi Ajar
Sistem Persarnaan Linear Dua Variabel, yaitu mengenai:
a. Mengingat persamaan linear satu variabel (PLSV).
b. Mengenal persamaan linear dua variabel (PLDV)
c. Menentukan himpunan penyelesaian persamaan linear dua variabel dan
menggambar grafik.
d. Mengenal sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV).
C. Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas.
D. Langkah-langkah Kegiatan
>- Pertemuan Pertama, Kedua, dan Ketiga
Pendahu/uan - Apersepsi : Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Kegiatan Inti:.
• Eksplorasi
Oalam kegiatan eksplorasi, guru:
• E/aborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Cir' memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain
untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Cir memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
• Konfirmasi
Dalam kegiatan konfinnasi, guru:
Cir memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan,
tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
Cit' memberikan konfinnasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta
didik melalui berbagai sumber,
Gr memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh
pengalarnan belajar yang telah dilakukan,
CJr memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalarnan yang bermakna
dalam mencapai kompetensi dasar:
>- berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab
pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan
menggunakan bahasa yang baku dan benar;
~ membantu menyelesaikan masalah;
> memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil
eksplorasi;
Kegiatan Akhir
Sumber:
Buku paket, yaitu buku Matematika Kelas Vlll Semester 1.
Buku referensi lain.
Alat:
Penggaris dan spedol
c. Apa variabelnya?
d. Disebut apakah bentuk
tersebut?
f. 4x + 2y :S 2
x -2y = 4
c. 4x + 2y > 2
x - 2y = 4
e. 4x + 2y-2 = 0
x - 2y-4 = 0
Terbentuk dari
Persamaan Linier Dua Variabel
Membahas
Penyelesaian
Dengan cara
Pemecahan Masalah
Contoh:
2a + 3b = 6 } SPLDV disamping menggunakan a dan b sebagai variabel
4a- 2b = -8
2. Diawal telah dikatakan bahwa pada SPLDV, pasangan berurutan ( x1_ yi),
merupakan penyelesaian dari persamaan pertama dan persamaan kedua pada
system tersebut dan himpunan penyelesaian ditulis {<xl,yl)} sebagai x = x 1 dan
y = Y1 merupakan akar penyelesaiannya.
(5, 4) merupakan penyelesaian dari persamaan pertama dan kedua maka (5, 4)
adalah penyelesaian dari SPLDV tersebut.
ax+ by =p
Jadi,jika (x, y) adalah penyelesaian SPLDV
{
ex= dy = q
maka x dan y merupakan penyelesaian dari ax + by = p dan sekaligus
penyelesaian dari ex + dy = q
2. Metode Eliminasi
Yaitu dengan menghilangkan salah satu variabel
Contoh
Mencari nilai y dengan mengeliminasi (menghilagkan) variabel x
2x + y = 4
Lakukan pengurangan
2x + 3y = 8
agar koefisien x = 0
-2y = -4
y=2
3 Metode Grafik
Yaitu dengan menggambarkan kedua garis dengan satu bidang cartesius
Contoh:
x + 3y = 18
2x + y = 16
x + 3y = 18
x 0 18
I y I6 I 0
2x+y=16
x 8 0
y__ I 0 I 16
y
••
\
\
16
f\
\
f\
\
f\
\
\
\
f\
-....._
......._
\
6 I'-- I\
t--.. ~\ (t
---- 4
I\'- r-._
r--_
\ t--..~
,..,\ Iv - x + ;y "'
' \
-L
. .
... \
Kedua gans berpotongan d1 t1tik (6, 4), beart1 penyelesa1an dan SPLDV
adalah (6, 4 ).
4. Metode Gabungan Eliminasi dan Subsitusi
Contoh:
Himpunan penyelesaian dari system persamaan 2x + 2y = 4 dan 3x + y = 6
adalah:
Penyelesaian Eliminasi: 2x + 2y = 4 x 1-+ 2x + 2y = 4
3x+ y=6 x2-+ 6x+2y=12
-4x = -8
x= 2
Subsitusi x = 2 pada salah satu persamaan
2x + 2y = 4
2(2) + 2y = 4
4 + 2y = 4
2y = 0
y=O
Pada materi bahan ajar ini kamu akan belajar membuat model dan menyelesaikan
model sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV) berdasarkan masalah yang
diberikan.
Amir mempunyai 80 ekor ikan untuk dijual di pasar. Dia menjual ikan dalam dua
susunan harga.
Susunan kedua
.JI@;;<
Keterangan:
.tJIL
-~
< ~
Ikan Jenis I Ikan Jenis II
Pada siang hari, hasil penjualan kedua jenis ikan Amir sebesar Rp. 72.500,00.
Apakah semua ikan yang diperolehnya sudah terjual? Bagaimanakah cara Amir
mengetahui jumlah masing-masing jenis ikan yang telah terjual?
"Masalah penjualan kedua jenis ikan di at as adalah salah satu masalah sehari-
hari yang dapat dimodelkan ke dalam bentuk sistem persamaan linear dua
variabel (SPLDV) ".
5. Jika kamu mengerjakan no. 2 dan no. 4 dengan benar, maka kamu akan
menemukan satu pasangan nilai yang sama. Tuliskan pasangan nilai tersebut!
Pasangan nilai x dan y tersebut memenuhi PLDV pada no. l dan no. 3
sehingga disebut jawaban atau solusi dari kedua PLOY tersebut.
····································:··························································································
7. Jika harga penjualan sampai siang hari adalah Rp.72.500,-, bcrapa banyakkah
masing-masing jenis ikan yang telah dijualnya? Tuliskan bagaimana kamu
memperolehnya!
Rangkuman:
Kedua persamaan yang kamu buat pada pertanyaan nomor I dan nomor 3
membentuk sistem
persamaan yang disebut sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV).
Bentuk umum SPLDV adalah:
ax+ by= e
ex -r dy =f
Keterangan:
x dan y adalah variabel atau bilangan yang belum diketahui atau
bilangan yang masih harus dicari nilainya
a dan c adalah bilangan real sebagai koefisien dari x
b dan d adalah bilangan real sebagai koefisien dari y, dan
e dan f adalah bilangan real atau konstanta.
1. Harga 8 buah buku tulis dan 6 buah pensil Rp. 14.400,00 harga 6 buah buku
tulis dan 5 buah pensil Rp. 11.200,00. Tentukan harga 5 buah buku tulis dan 8
buah pensil !
5. Tentukan cara pcnulisan SPLDV dari Dua buah bilangan. Tiga kali bilangan
pertama ditambah Iima kali bilangan kedua sama dengan 1, sedangkan lima
kali bilangan pertama dikurangi enam kali bilangan kedua sama dengan -16.
1. Penyelesaian
Model matematikanya adalah : Misal buku tulis = b
Pensil = p
8b + 6p = 14.000,001 x 5-. 40b + 30p = 72.000,00
6b + 5p = 11.200,00 x 6-. 36b + 30p = 67.200,00
4b = 4.800,00
b = 1.200,00
Subsitusi b = 1.200 pada salah satu persamaan 6b + 5p = 11.200
6(1.200) + 5p = 11.200
5p = 11.200 - 7.200
5p = 4.000
P= 800
Maka untuk 5b + 8p adalah 5( 1.200) + 8(800)
= 6.000 + 6.400
= 12.400,00
3. Penyelesaian
3x + 3y = 3 x~ 6x + 6y=6
2x-4y= 14 x3-. 6x-12y=42 _
18y = -36
Y=-2
Disubsitusikan ke 3x + 3y = 3 maka 3x + 3(-2) = 3
3x - 6 =3
3x = 9
x =3
Maka nilai 6x - 2y adalah 6(3)- 2(-2) = 18-4
= 14
5. Penyelesaiannya adalah:
Bila p adalah bilangan pertama, dan q adalah bilangan kedua, maka system
persamaan linier dua variabel dari permasalahan diatas adalah :
3p + Sq= -1 dan 5p - 6q = -16
6. Penyelesaian:
2p +3q = 12 ...................... ( l)
4p - 7q = -2 ...................... (2)
Kita eliminasi kedua persamaan tersebut dengan menyamakan nilai p nya,
persamaan ( 1) dikali 2, sedangkan persamaan (2) dikali l maka nilainya:
4p + 6q = 24
4p- 7q = -2
Setelah dieliminasi didapat nilai q = 2 dan nilai p = 3
Jadi nilai dari p + q adalah = 3 + 2 = 5
i Penilaian Saran-saran
Soal No. '
I
I A 8 c r----
1 2 3
1 ! J
!
I
2 I
i
v I
3 !I
I
v
4 I \./
I
I
5 I
~
i
6 i
I
v v
Keterangan :
Kriteria Skala Penelitian Saran
LEMBAR VALIDASI (_ [ )
SOAL PEMECAHAN MASALAH
Petunjuk:
l. Berikan penilaian dan saran dengan cara mencentang (--J) pada kolom yang
tersedia sesuai dengan keadaan yang ditentukan.
2. Jika validator merasa perlu memberikan catatan khusus demi perbaikan soal
ini, mohon dituhs dalam kolom soal atau langsllllg pada naskah soal.
I
! Penilaian Saran-saran
Soal No. I
.._. _____ i A
---
B c 1 2 3
--
I
I
1 i
;
~
I
2 J
I
i
3 ' v
4
'
i
v v
i
I
5 : ../
i
6
i
' v' v/
Keterangan :
Kriteria Skala Penelitian Saran
Tambahan Saran :
Validator II