MATICS : Jurnal Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi ISSN : 1978-161X(p); 2477-2550(e)

Volume 12, No. 2(2019), pp 87-92 DOI : 10.18860/mat.v12i2.9270

Received: Juli 21th 2020; Accepted: August 9th 2020; Avalaible Online: September 25th 2020

Penerapan Finite State Automata Pada

Vending Machine Susu Kambing Etawa
Kartika Handayani, Dinar Ismunandar, Sukmawati Anggraini Putri, Windu Gata

Abstract—Etawa crossbreed goat milk is highly dan 1s yang dapat mengenali bahasa paling sederhana
nutritious milk which has many benefits for the human (bahasa reguler) yang menangkap pola dalam data dan
body. The distribution of etawa goat milk products is dapat diimplementasikan secara nyata sehingga dapat
currently only limited to sales in a vehicle or market place so dipahami oleh logika manusia. Dalam VM susu kambing
that the benefits have not been evenly felt by the community. etawa menggunakan FSA dilengkapi dengan dua metode
Therefore, a Vending Machine (VM) is designed for selling pembayaran yaitu menggunakan uang tunai dan
etawa goat milk for the distribution of etawa goat milk menggunakan e-money. Perancangan VM susu kambing
products using flavor variants using Finite State Automata etawa menggunakan FSA diharapkan dapat
(FSA) type of Non-Deterministic Finite Automata (NFA). dikembangkan sehingga manfaat dari produk susu
The FSA is used to illustrate the etawa's logic logic for kambing etawa dapat dinikmati oleh masyarakat luas,
Etawa goat milk. FSA is an abstract machine in the form of khususnya masyarakat perkotaan.
a mathematical model system with discrete input and output
consisting of strings and labels with output consisting of 0s Kata Kunci— Bahasa dan Automata; Finite State
and 1s that can recognize the simplest language (regular Automata; Susu Kambing; Vending Machine;
language) that captures patterns in data and can be
implemented in a real way so that it can be understood by I. PENDAHULUAN
logic human. In VM etawa goat milk using the FSA comes
with two payment methods namely using cash and using e-
money. The design of etawa goat milk VM using FSA is
expected to be developed so that the benefits of etawa goat
K ambing etawa atau di Indonesia lebih dikenal
sebagai kambing Peranakan Etawa (PE) memiliki
tempat tersendiri dikalangan peternak. Perkembangan
milk products can be enjoyed by the wider community, dan minat dari peternak dalam membudidayakan
especially urban communities. kambing etawa meningkat pesat dari tahun ke tahun.
Index Terms— Finite State Automata; Goat Milk; Salah satu produk yang dihasilkan kambing etawa
Language and Automata; Vending Machine. adalah susu [1]. Susu adalah cairan berwarna putih
bernilai gizi tinggi yang dihasilkan oleh kelenjar susu
Abstrak–-Susu kambing peranakan etawa merupakan mamalia. Secara kimiawi susu mempunyai susunan
susu bergizi tinggi yang memiliki banyak manfaat untuk sebagai berikut: air (87,20%), lemak (3,70%), protein
tubuh manusia. Persebaran produk susu kambing etawa
(3,50%), laktosa (4,90%), dan mineral (0,07%). Susu
saat ini hanya sebatas penjualan di kendai atau market
kambing memiliki kandungan gizi dan kandungan
place sehingga manfaatnya belum merata dirasakan oleh
masyarakat.Oleh karena itu, dirancang Vending Machine vitamin B1 yang lebih unggul dari susu sapi dan
(VM) untuk penjualan susu kambing etawa untuk memiliki lemak dan protein yang mudah dicerna tubuh
persebaran produk susu kambing etawa varian rasa sehingga menekan timbulnya reaksi alergi.[2] Hasil
menggunakan Finite State Automata (FSA) jenis Non- penelitian Sunarlim dkk (1992) menunjukkan bahwa
Deterministic Finite Automata (NFA). FSA digunakan susu kambing mempunyai kandungan protein 4,3% dan
untuk menggambarkan alur logika VM susu kambing kandungan lemak 2,8%, nilai ini relatif lebih baik
etawa ini. FSA merupakan mesin abstrak berupa sistem dibandingkan kandungan susu sapi yang mempunyai
model matematika dengan masukan dan keluaran diskrit
kandungan protein 3,8% dan kandungan lemak sebessar
terdiri dari string dan label dengan output terdiri dari 0s
5,0% [3][4].
Manfaat yang bisa diperoleh dari susu kambing
antara lain adalah membantu proses penyembuhan
Kartika Handayani, Ilmu Komputer, STMIK Nusa Mandiri, Jakarta,
Indonesia, email: 14002416@nusamandiri.ac.id
berbagai macam penyakit maupun perawatan tubuh
Dinar Ismunandar, Ilmu Komputer, STMIK Nusa Mandiri, Jakarta, serta menjaga stamina, susu kambing juga dapat
Indonesia, email: 14002421@nusamandiri.ac.id membantu meningkatkan kemampuan reproduksi,
Sukmawati Anggraeni Putri, Ilmu Komputer, STMIK Nusa Mandiri, menjaga tumbuh kembang janin, membantu proses
Jakarta, Indonesia, email: sukmawati@nusamandiri.ac.id persalinan normal, meningkatkan kualitas ASI,
Windu Gata, Ilmu Komputer, STMIK Nusa Mandiri, Jakarta,
membantu organ pencernaan balita, meningkatkan berat
Indonesia, email windu@nusamandiri.ac.id
badan serta daya tahan tubuh balita agar tahan terhadap
perubahan cuaca maupun makanan yang mengandung
88

pengawet, yang dapat memicu alergi pada balita.[5] FSA memiliki sifat-sifat seperti pita masukan
Dengan berbagai manfaat yang diperoleh dari susu (input tape) berisi rangkaian simbol (string) yang
kambing, saat ini susu kambing telah banyak berasal dari himpunan simbol / alfabet, setiap kali
dipasarkan dengan inovasi varian rasa melalui gerai setelah membaca satu karakter, posisi read head akan
toko, media sosial maupun dengan menggukanan e- berada pada simbol berikutnya, setiap saat FSA berada
commerce. pada status tertentu dan banyaknya status yang berlaku
Salah satu strategi pemasaran yang bisa digunakan bagi FSA adalah berhingga [12]. Sebagai contoh mesin
untuk memasarkan susu kambing etawa adalah dengan FSA output bisa dengan menggunakan simulasi VM
menggunakan vending machine (VM). VM adalah yang mana konsep dasar dari alat tersebut adalah
sebuah mesin yang beroperasi secara standalone yang metode FSA output. Sebuah VM biasanya menjual 1
dapat melayani transaksi pembelian berbagai kebutuhan (satu) jenis barang, seperti : makanan ringan (snack),
manusia. VM biasanya berbentuk kotak besi yang pada minuman, pembelian tiket seperti halnya di KRL, dan
bagian depannya dilapisi kata agar produk dapat dilihat sebagainya[13][14].
oleh pembeli[6][7]. Perkembangan VM di Indonesia Dalampenelitian sebelumnya VM menggunakan FSA
masih sangat muda. Berdasarkan data Kompas (2019) juga digunakan dalam aplikasi simulasi penjualan
baru ada 4.000 Vending Machine untuk melayani yoghurt walagri [15], VM menggunakan non-
250juta penduduk Indonesia. Persebaran VM di deterministik finite outomata digunakan dalam aplikasi
Indonesia untuk saat ini, masih terpusat pada daerah penjualan sereal dua pembayaran [9] , Selain VM,
perkotaan saja[6]. Sehingga, vending machine dalam penelitian sebelumnya FSA juga diterapkan
penjualan susu kambing etawa ini dapat dirancang dalam Implementasi Sistem Monitoring Polusi Udara
untuk memasarkan produk susu kambing etawa Berdasarkan Indeks Standar Pencemaran Udara [16],
sehingga manfaatnya dapat dinikmati oleh masyarakat Penerapan Pergantian Desktop Background [17],
luas khususnya masyarakat perkotaan. Implementasi Aplikasi Alat Bantu Pembelajaran [18],
Finite State Automata (FSA) digunakan untuk Penerapan Pada Proses Peminjaman Buku di
menggambarkan alur logika VM susu kambing etawa Perpustakaan Universitas Kristen Satya Wacana [19]
ini. FSA merupakan mesin abstrak berupa sistem model dan Implementasi FSA pada Aplikasi Pembelajaran
Aksara Sunda[20].
matematika dengan masukan dan keluaran diskrit terdiri
Penggunaan VM menggunakan FSA juga dilakukan
dari string dan label dengan output terdiri dari 0s dan 1s
pada Desain VM Rokok terintegrasi KTP untuk
yang dapat mengenali bahasa paling sederhana (bahasa
mengurangi perokok aktif yang berusia dibawah
reguler) yang menangkap pola dalam data dan dapat
umur[21]. FSA tidak hanya digunakan dalam VM,
diimplementasikan secara nyata sehingga dapat
dalam Identifikasi File JPEG dengan Metode
dipahami oleh logika manusia [8][9][10]. FSA adalah
Signature-Based Carving FSA digunakan untuk dapat
model matematika yang dapat menerima input dan
mengidentifikasi dan me-recoveryfile JPEG [22].
mengeluarkan output yang memiliki state yang
Penerapan FSA Pada Simulasi VM Susu Kambing
berhingga banyaknya dan dapat berpindah dari satu dari
Etawa, belum pernah ada dalam penelitian sebelumnya.
jenisnya yaitu FSA terdapat mesin bahasa yang dapat
Dalam rancangan FSA Simulasi VM Susu Kambing
mengenali, menerima dan menolak yang terdapat pada
Etawa digunakan dua sistem pembayaran yaitu tunai
mesin FSA jenis Deterministic Finite Automata (DFA)
dan e-money menggunakan kartu. Untuk
dan Non-deterministic Finite Automata (NFA) [11].
menggambarkan alur aktivitas VM, digunakan
Finite State Automata (FSA) digunakan untuk
menggunakan Unified Modelling Language (UML)
menggambarkan alur logika VM susu kambing etawa
yang terdiri dari usecase diagram dan Activity diagram.
ini. FSA merupakan mesin abstrak berupa sistem model
UML adalah bahasa yang digunakan untuk menjelaskan
matematika dengan masukan dan keluaran diskrit terdiri
kebutuhan, membuat analisa dan desain serta
dari string dan label dengan output terdiri dari 0s dan 1s
menggabarkan arsitektur [23]. Use case diagram
yang dapat mengenali bahasa paling sederhana (bahasa
diagram akan menjalaskan interaksi antara penggukan
reguler) yang menangkap pola dalam data dan dapat
dan sistem yang dirancang, sedangakn activity diagram
diimplementasikan secara nyata sehingga dapat
aliran kerja dari sistem yang dirancang [24]. Penerapan
dipahami oleh logika manusia [8][9][10]. FSA adalah
FSA Pada Simulasi VM Susu Kambing Etawa
model matematika yang dapat menerima input dan
dilakukan untuk merancang VM Susu Kambing Etawa
mengeluarkan output yang memiliki state yang
menggunakan FSA sehingga dapat dikembangkan dan
berhingga banyaknya dan dapat berpindah dari satu dari
bermanfaat dalam pemasaran.
jenisnya yaitu FSA terdapat mesin bahasa yang dapat
mengenali, menerima dan menolak yang terdapat pada
mesin FSA jenis Deterministic Finite Automata (DFA)
dan Non-deterministic Finite Automata (NFA) [11].

Jurnal MATICS Volume. 12, No. 2, September 2020

 89

II. LANDASAN TEORI Pada tahap ini dilakukan penggambaran FSA

menggunakan non-deterministik finite automata.
A. Finite State Automata
2. Perancangan Sistem VM Susu Kambing Etawa
FSA adalah model matematika yang dapat menerima Pada tahap ini dilakukan perancangan sistem
input dan mengeluarkan output yang memiliki state menggunakan (Unified Modelling Language) yang
yang berhingga banyaknya dan dapat berpindah dari terdiri dari Usecase diagram dan Activity diagram.
satu dari jenisnya yaitu FSA terdapat mesin bahasa 3. Desain VM Susu Kambing Etawa
yang dapat mengenali, menerima dan menolak yang Pada tahap ini dilakukan desain tampilan antarmuka
terdapat pada mesin FSA jenis Deterministic Finite saat VM diimplementasikan
Automata (DFA) dan Non-deterministic Finite
Automata (NFA) [11]. Secara formal FSA dinyatakan
oleh 5 tupel atau M = (Q, Σ, δ, S, F) dimana:
Q = himpunan state/kedudukan IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
Σ = himpunan simbol input/masukan/abjad
1. Finite state automata (FSA) VM Susu Kambing
δ = fungsi transisi
Etawa
S = state awal/kedudukan awal (initial state),
S є Q F = himpunan state akhir, F ∩ Q (jumlah state
akhir pada suatu FSA bisa lebih dari satu)

B. Non-deterministic Finite Automata

Sebuah Nondeterministic Finite Automaton (NFA)
merupakan jenis finite state machine (FSM) dimana
salah satu nextstate tidak sepenuhnya ditentukan oleh
current state ataupun input. Himpunan dari possible
next states menyatakan bahwa automata dapat
berpindah dari state tertentu (qa) ke state yang lain (qb)
sebagai tanggapan terhadap suatu input (α). Dalam
NFA, jumlah start state dan transisi untuk setiap
anggota himpunan input (Σ) tidak harus tepat satu[25].

III. METODE PENELITIAN

Gambar 2. FSA VM Susu Kambing Etawa
Metode yang diterapkan dalam Penerapan
Konsep Pada Aplikasi Simulasi Susu Kambing FSA Pada diagram state diatas, konfigurasi mesin
VM ini disajikan pada gambar 1. Antara lain 1. Finite dijelaskan sebagai berikut:
State Automata VM Susu Kambing Etawa, 2.
Q = {q1, q2, q3, q4, q5, q6, q7, q8, q9, q10, q11, q12,
Perancangan Sistem VM Susu Kambing Etawa, 3.
q13, q14, q15}
Desain VM Susu Kambing Etawa.
Σ = {b, c, d, e, f, g, h, i, j, k, l, m, n, z, lm, sp}
S = {q1}
▲ = {0, 1, lm, sp}
Pada diagram state ini, mesin memiliki beberapa state
yang menyimbolkan proses, sebagai berikut.
q1= Start State
q2= Susu Kambing Rasa Jahe
q3= Susu Kambing Rasa Coklat
q4= Susu Kambing Rasa Strawberry
q5= Susu Kambing Rasa Kopi
q6= Susu Kambing Rasa Kurma
q7= Susu Kambing Rasa Green Tea
q8= Susu Kambing Rasa Original
q9= Tipe Pembayaran Tunai
q10= Tipe Pembayaran Cashless
Gambar 1. Metode Penelitian q11= Menerima Input Tunai 5000
1. Finite State Automata (FSA) VM Susu Kambing q12= Menerima Input Tunai 10000
Etawa q13= Total Penambahan State K dan L
q14= Tapping Kartu E-Money Cashless

Jurnal MATICS Volume. 12, No. 1, September 2020

 90

q15= Susu Kambing Turun (Final State Diagram) b. Activity Diagram

Diagram state tersebut menerima masukan berupa

state yang akan dituju serta nol dan satu. Nol berarti
diagram state tersebut berlanjut ke state berikutnya,
sedangkan menerima masukan satu berarti mesin telah
menyelesaikan tugasnya (sudah mengeluarkan susu
kambing sesuai varian rasa yang dipilih) dan akan
kembali ke state awal. Diagram state tersebut juga
memiliki beberapa masukan spesial untuk pembayaran
tunai, yaitu lm, dan sp, yang menyimbolkan uang tunai
5.000 dan 10.000 rupiah. Sedangkan, untuk state yang Gambar 4. Activity Diagram Memilih Susu Kambing Etawa
dituju, disimbolkan masukannya dengan huruf kecil
dari state yang akan dituju. Mesin tersebut akan Pada gambar 4 menampilkan activity diagram
berjalan apabila masukan yang dituju sesuai dengan memilih susu kambing etawa. Saat awal, sistem VM
state yang akan dituju. akan menampilkan varian susu kambing dilayar.
Kemudian pengguna dapat memilih varian susu
Pada state awal, pengguna akan diminta untuk kambing yang diinginkan. Setelah proses pemilihan
memilih susu kambing rasa apa yang diinginkan, susu kambing dilakukan, sistem VM akan memberi
misalnya pengguna memilih susu kambing rasa tanda pada susu kambing yang telah dipilih.
original, maka state awal q1, akan menuju ke state q8.
Setelah susu dipilih maka akan muncul pilihan metode
pembayaran, jika menggunakan uang tunai, maka akan
menuju ke state q9, sedangkan jika menggukanan e-
money maka akan menuju ke state q10. Jika pengguna
memilih e-money maka akan diminta untuk tap kartu e-
money menuju state q14 dan setelah itu susu kambing
yang telah dipilih akan keluar. Namun, jika pengguna
memilih menggunakan uang tunai, maka pengguna
akan diminta memasukkan uang. Jika pengguna
memilih memasukan uang 5000, maka akan menuju ke
state q11, jika pengguna memilih memasukkan uang
10000 maka akan menuju ke state q12. Kemudian
kedua state, q11 dan q12 akan di jumlahkan sehingga
menuju ke state q13. Setelah itu susu kambing yang
telah dipilih akan akan keluar ke q15.

2. Perancangan Sistem VM Susu Kambing Etawa

a. Use Case Diagram
Gambar 5. Activity Diagram Pembayaran Tunai

Pada gambar 5 menampilkan activity diagram proses

pembayaran tunai. Saat pengguna memilih pembayaran
tunai, sistem VM akan menampilkan pilihan untuk
pembayaran menggunakan uang Rp.10.000 atau uang
Rp.5.000. Jika Pengguna memilih memasukkan uang
Rp.10.000, makan pengguna harus memasukkan uang
Gambar 3. Use Case Diagram VM Susu Kambing Etawa Rp.10.000 dan sistem akan menyimpan uang Rp.10.000
tersebut. Selanjutnya, jika jumlah yang dimasukkan
belum sesuai dengan jumlah yang harus dibayarkan,
Pada gambar 3 menjelaskan use cese diagram maka pengguna harus memilih memasukkan uang lagi.
dengan aktor pengguna yang dapat melakukan Jika Pengguna memilih memasukkan uang Rp.5.000,
pemilihan varian susu kambing. Setelah proses maka pengguna harus memasukkan uang Rp.5.000 dan
pemilihan varian susu kambing, barulah pengguna sistem akan menyimpan uang Rp.5.000 tersebut.
dapat memilih metode pembayaran yaitu pembayaran Selanjutnya, sistem akan menjumlahkan dua masukkan
menggunakan uang tunai atau pembayaran uang tersebut dan susu kambing akan keluar dari VM.
menggunakan e-money.

Jurnal MATICS Volume. 12, No. 2, September 2020

 91

penjualan susu kambing etawa otomatis dapat

bermanfaat untuk penyebaran produk susu kambing
etawa khususnya di kota-kota besar. VM susu kambing
etawa menggunakan NFA menggunakan dua metode
pembayaran yaitu tunai dan e-money dapat
memudahkan pembeli dalam melakukan membayaran
sesuai keinginan pembeli. Saran untuk penelitian
selanjutnya adalah perlu adanya pengembangan VM
dengan penambahan fitur isi saldo e-money dan
penambahan jenis uang tunai yang bisa dimasukkan
dalam mesin VM.
Gambar 6. Activity Diagram Pembayaran E-money
REFERENSI
Pada gambar 6 menampilkan activity diagram proses [1] H. Wasiati and E. Faizal, “Peternakan Kambing Peranakan
pembayaran menggunakan e-money. Saat pengguna Etawa Di Kabupaten Bantul,” J. Pengabdi. Masy. Univ.
memilih melakukan pembayaran menggunakan e- Merdeka Malang, vol. 3, no. 1, 2018.
money, maka sistem akan menampilkan perintah untuk [2] T. Suryani and F. Niswah, “Pemanfaatan Susu Kambing
melakukan tapping kartu e-money. Setelah pengguna Etawa Dan Kedelai Sebagai Bahan Dasar Dangke ( Keju
Khas Indonesia) Dengan Koagulan Ekstrak Jeruk Nipis,”
melakukan tapping kartu e-money dan saldo dinyatakan
Bioeksperimen J. Penelit. Biol., vol. 1, no. 2, pp. 45–52,
cukup, maka susu kambing akan keluar dari VM. 2015.

3. Desain VM Susu Kambing Etawa [3] R. W. Arief, N. Santri, and R. Asnawi, “Pengolahan Susu
Kambing Ratna Wylis Arief et al Ratna Wylis Arief et al
Pengolahan Susu Kambing,” Teknol. Ind. Has. Pertan., vol.
23, no. 1, pp. 45–56, 2018.

[4] S. S. Adila, H. Arief, and M. Paturochman, “Kambing

Perah Produk Peternakan Bangun Karso Farm Kecamatan
Cijeruk Kabupaten Bogor Consumer Loyality and
Preference Analysis To Dairy Goat Milk of Bangun Karso
Farm , Cijeruk Subdistrict , Bogor District,” pp. 1–11, 2017.

[5] R. Dewi, “ANALISIS KANDUNGAN ZAT GIZI DAN

TOTAL UJI CEMARAN SUSU KAMBING
PERANAKAN ETAWAH YANG DIKONSUMSI OLEH
IBU HAMIL DAN ANAK – ANAK,” Jur. Farm. Poltekkes
kemenkes Makassar, vol. 14, no. 1, pp. 134–139, 2018.
Gambar 7. Desain VM Susu Kambing Etawa [6] T. H. Wicaksono, F. D. Amrizal, and H. A. Mumtahana,
“Pemodelan Vending Machine dengan Metode FSA ( Finite
Pada gambar 7 merupakan tampilan antarmuka State Automata ),” DoubleClick J. Comput. Inf. Technol.,
desain VM susu kambing etawa. Prinsip kerja VM susu vol. 2, no. 2, pp. 66–69, 2019.
kambing etawa ini, pengguna memilih varian susu [7] A. S. Maulana, H. N. Azizah, and K. C. Kirana,
kambing yang diinginkan. Setelah memilih, varian yang “Implementasi Finite State Automata (FSA) dengan
pilih akan menyala. Setelah itu, pengguna memilih Simulasi Vending Machine pada Aplikasi Android,” J.
Edukasi Elektro, vol. 3, no. 2, pp. 110–120, 2020.
metode pembayaran. Jika memilih menggunakan e-
money, maka tempat tapping kartu e-money akan [8] A. M. Nisa and H. Kurniansyah, “Perancangan dan
Implementasi Finite State Automata pada Pusheen Cat
menyala dan pengguna dapat melakukan tapping kartu Maze Game dengan Adobe Flash,” Res. Comput. Inf. Syst.
kemudian susu kambing akan keluar dari VM. Jika Technol. Manag., vol. 2, no. 01, p. 13, 2019.
pengguna memilih menggunakan uang tunai, makan
[9] N. D. Wirasbawa, L. Benedict, B. G. Santoso, F. Farhan,
gambar uang 5.000 dan 10.000 akan menyala and A. Kusnadi, “Penerapan Konsep Non-Deterministic
bergantian, setelah sudah salah satu dipilih maka hanya Finite Automata Untuk Pembuatan Sereal Menggunakan
Mesin Jual Otomatis Dengan Dua Sistem Pembayaran,”
salah satu saja yang menyala. Jika uang yang Simp. Nas. Ilm., no. November, pp. 440–448, 2019.
dimasukkan masih belum cukup, maka gambar uang
5.000 dan 10.000 akan kembali menyala bergantian. [10] E. E. Ogheneovo, “A New Algorithm for Determining the
Equivalence of Two Finite-State Automata,” J. Adv. Math.
Setelah uang sesuai dengan jumlah yang harus dibayar, Comput. Sci., 2018.
maka susu kambing akan keluar dari VM.
[11] T. I. Saputra, F. Fauziah, and A. Gunaryati, “Simulasi
Vending Machine Dengan Mengimplementasikan Finite
V. KESIMPULAN State Automata,” JOINTECS (Journal Inf. Technol.
Comput. Sci., vol. 3, no. 3, 2018.
Berdasarkan perancangan finite state
automata, dapat disimpulkan bahwa penggunaan non- [12] R. I. A. EFFENDY, “PENERAPAN ALGORITMA
deterministic finite state automata pada desain mesin FINITE STATE AUTOMATA ( FSA ) PADA GAME
PENGENALAN HURUF UNTUK PENDIDIKAN ANAK

Jurnal MATICS Volume. 12, No. 1, September 2020

92

USIA DINI,” vol. VI, no. 02, pp. 46–57, 2011. [20] M. Y. F. Zaelani and Lelah, “Implementasi Finite State
Automata Pada Aplikasi Pembelajaran Aksara Sunda,”
[13] N. Kulmukhanova, A. Daribay, I. Temirtayev, and U. Implementasi Finite State Autom. Pada Apl. Pembelajaran
Bassembek, “ZhardEM Medicine Vending Machine,” Proc. Aksara Sunda, vol. 6, 2018.
2nd Int. Conf. Comput. Netw. Commun. CoCoNet 2018, pp.
108–113, 2018. [21] W. G. Gabriel Vangeran Saragih, Anas Faisal, “Desain
Vending Machine Rokok Dengan Mengimplementasikan
[14] A. Swetapadma and A. Yadav, “An innovative finite state Finite State Automata,” vol. 12, no. 1, pp. 55–60, 2020.
automata based approach for fault direction estimation in
transmission lines,” Measurement, vol. 99, pp. 13–22, 2017. [22] A. Ardiansyah, N. Hardi, and W. Gata, “Identifikasi dan
Recovery File JPEG dengan Metode Signature-Based
[15] F. A. Suharsih Ririn, “Penerapan Konsep Finite State Carving dalam Model Automata,” Komputika J. Sist.
Automata ( FSA ) pada Aplikasi Simulasi Vending Komput., vol. 9, no. 1, pp. 75–83, 2020.
Machine Yoghurt Walagri,” J. Pendidik. Multimed., vol. 1,
no. 2, pp. 71–78, 2019. [23] A. Maezar, B. Aji, V. Riyanto, G. Wijaya, and B. Rudianto,
“Rancang Bangun Sistem Informasi Penjualan Produk
[16] R. Prahardis, D. Syauqi, and S. R. Akbar, “Implementasi Percetakan Berbasis Web Dengan Pemodelan UML,” vol.
Sistem Monitoring Polusi Udara Berdasarkan Indeks 8, no. 1, pp. 56–61, 2018.
Standar Pencemaran Udara Dengan Pemodelan Finite State
Machine,” J. Pengemb. Teknol. Inf. dan Ilmu Komput., vol. [24] G. Wijaya and M. Sari, “Perancangan Sistem Informasi
2, no. 9, 2018. Pengajuan Kredit Berbasis Web Pada PT . BPR Kredit
Mandiri Indonesia Cabang Bekasi,” IJSE – Indones. J.
[17] M. A. I. P. 2 Yessy Willy Leimena 1, “Penerapan Finite Softw. Eng., vol. 3, no. 2, pp. 98–104, 2015.
State Automata Pada Pergantian Desktop Background,”
Penerapan Finite Autom. Pada Pergantian Deskt. Backgr. [25] Sahrul, F. Karimah, A. Muhazabah, A. D. Prasetyo, A.
Yessy, vol. 6, no. 1, p. 43, 2017. Yunita, and N. L. Zahra, “Pengembangan Aplikasi
Permainan ‘Pilah Sampah’ Menggunakan Pemodelan Finite
[18] M. Jamilah and W. Nurmansyah, “Rancangan Dan State Machine,” J. Teknol., vol. 1, no. 1, pp. 38–46, 2018.
Implementasi Aplikasi Alat Bantu Pembelajaran Visualisasi
Finite State Automata (Versi Pembuktian Graph ke Tupel),”
Semin. Nas. Teknol. dan Bisnis, pp. 204–215, 2018.

[19] R. E. Mauboy and D. Manongga, “Penerapan Finite State

Automata Pada Proses Peminjaman Buku di Perpustakaan
Universitas Kristen Satya Wacana Artikel Ilmiah,” no.
672013158, 2017.

Jurnal MATICS Volume. 12, No. 2, September 2020