Model CIPP PKPR
Model CIPP PKPR
Model CIPP PKPR
1
Program Studi Diploma Tiga Kebidanan, STIKes Dharma Husada Bandung, Jawa Barat,
Indonesia
2
Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran, Universitas Padjajaran,
Bandung, Jawa Barat, Indonesia
ABSTRACT
The evaluation of the Youth Care Health Service Program is expected to provide results
that can be used as input for decision makers in determining policy alternatives in the
sustainability of program activities. By using the CIPP (Context, Input, Process, Product)
model the resulting evaluation will be more comprehensive. This study aims to analyze and
evaluate program implementation. The research method used is qualitative with a case
study approach. There are three groups of resource persons consisting of every
representative of public health service center capable of PKPR. The first group is officers
holding the PKPR program, the second group is the head of the public health service center
and the third group is youth as recipients of PKPR services. The results of the study refer
to the CIPP model, namely in the context evaluation, several important themes were
obtained, including the initial formation of the program in each community health center.
Input evaluation obtained is limited human resources, inadequate infrastructure and
funding sources from health operational costs. The process evaluation obtained was that
the implementation of the PKPR program in the field was appropriate, community
participation supported, and the absence of a visit by the Health Office as an effort to
monitor the achievement of the PKPR National Standard. The product evaluation obtained
was the number of visits that increased, the impact on adolescents both behavior change
and disease control. It is hoped that there will be an increase in the quality of services both
from human resources, health media and the supervision system implemented by the
health department in order to maximize services to adolescents.
ABSTRAK
Evaluasi Program Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) diharapkan menyajikan hasil
yang dapat digunakan sebagai masukan bagi pengambil keputusan dalam menentukan
alternatif kebijakan dalam keberlanjutan kegiatan program. Dengan menggunakan model
CIPP (Context, Input, Process, Product) evaluasi yang dihasilkan akan lebih komprehensif.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengevaluasi terhadap pelaksanaan
program. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi
kasus. Terdapat tiga kelompok narasumber yang terdiri dari setiap perwakilan puskesmas
205
Jurnal Dunia Kesmas, Vol. 10 No. 2, April 2021, hal. 205-212
ISSN 2301-6604 (Print), ISSN 2549-3485 (Online)
http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/duniakesmas/index
Model CIPP dalam Pelayanan… (Rosita, Merry Wijaya, Panji Fortuna)
mampu PKPR. Kelompok pertama merupakan petugas pemegang program PKPR, kelompok
kedua merupakan kepala puskesmas dan kelompok ketiga adalah remaja sebagai
penerima pelayanan PKPR. Hasil evaluasi context didapatkan beberapa tema penting
diantaranya awal pembentukan program ditiap puskesmas berbeda-beda, hal ini
dikarenakan kesiapan tiap masing-masing puskesmas berbeda, tujuan pembentukan
program karena permasalahan pada remaja semakin meningkat terutama di wilayah kerja
Puskesmas. Evaluasi Input yang didapatkan adalah keterbatasan SDM, sarana prasarana
yang tidak memadai dan keterbatasan sumber pendanaan dari biaya operasional
kesehatan. Evaluasi process yang didapatkan adalah pelaksanaan program PKPR di
lapangan sudah sesuai, partisipasi masyarakat mendukung, dan belum adanya kunjungan
oleh Dinas Kesehatan sebagai upaya pemantauan pencapaian Standar Nasional PKPR.
Evaluasi product yang didapatkan adalah jumlah kunjungan yang meningkat, dampak bagi
remaja baik perubahan perilaku dan pengendalian penyakit. Saran dalam penelitian ini
diharapkan adanya peningkatan kualitas pelayanan baik dari sumber daya manusia, media
kesehatan dan sistem supervisi yang dilaksanakan oleh dinas kesehatan agar dapat
memaksimalkan pelayanan pada remaja.
206
Jurnal Dunia Kesmas, Vol. 10 No. 2, April 2021, hal. 205-212
ISSN 2301-6604 (Print), ISSN 2549-3485 (Online)
http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/duniakesmas/index
Model CIPP dalam Pelayanan… (Rosita, Merry Wijaya, Panji Fortuna)
212
Jurnal Dunia Kesmas, Vol. 10 No. 2, April 2021, hal. 205-212
ISSN 2301-6604 (Print), ISSN 2549-3485 (Online)
http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/duniakesmas/index