Flavonoid adalah senyawa fenolik yang berperan sebagai antioksidan dan ditemukan pada berbagai tumbuhan. Terdapat tiga jenis flavonoid utama yaitu antosianin yang memberi warna merah/biru, antoksanin yang memberi warna kuning, dan tanin yang tidak berwarna. Semua jenis flavonoid bermanfaat sebagai antioksidan dan antiinflamasi.
Report
Share
Report
Share
1 of 7
More Related Content
Flavonoid
1. LOGO
FLAVONOID
OETARI YUNITA
AYU PUTRI RAHAYU
EKA WIDYALITA
MUHAMMAD ARDAN
HELLIDA HATTA
MARDIANA
NURUL MUHLISA
DESY RUCTISAYANA
RAHMIANTI
SRI WAHYUNENGSIH
2. Flavonoid
Istilah flavanoid berasal dari kata flavon yaitu nama dari
salah satu senyawa fenol yang terbesar jumlahnya dalam
tumbuhan.
Flavonoid adalah senyawa fenolik yang terdapat pada
pigmen tumbuh-tumbuhan, berwarna merah, kuning, biru
dan ungu.
Flavonoid merupakan anti oksidan yang menetralisir
radikal bebas yang menyerang sel-sel tubuh. Radikal
bebas dapat menyebabkan kanker, penyakit jantung dan
penuaan dini.
Flavonoid dapat ditemukan pada jeruk, kiwi, apel,
anggur merah, brokoli dan the hijau.
3. Fungsi Flavonoid
melindungi struktur sel,
membantu memaksimalkan manfaat vitaminC,
mencegah keropos tulang,
sebagai antibiotik dan antiinflamasi.
Sebagai anti oksidan yang menetralisir radikal bebas penyebab
kanker, penyakit jantung dan penuaan dini yang menyerang sel-sel
tubuh.
keefektivan flavonoid juga dapat melemahkan keperkasaan virus HIV
penyebab penyakit mematikan AIDS.
Virus herpes pun bisa lumpuh dengan flavonoid.
berperan dalam pencegahan dan pengobatan penyakit umum
lainnya seperti periodontitis, wasir (ambeien), migrain, encok,
rematik, diabetes mellitus, katarak dan asma.
Pada banyak mikroorganisme seperti virus dan bakteri, kehidupan
dan fungsi selnya terancam karena keberadaan flavonoid
5. Anthosianin
Anthosianin adalah pigmen berwrna ungu, biru,
atau merah. Warna yang disababkan oleh
adanya anthosantin dipengaruhi oleh
konsentrasi, pH, asal media atau adanya pigmen
lain.
Anthosianin terdapat didalam anggur, chery,
strawberry, kiwi dan pulm.
Antosianin dapat mencegah penggumpalan
darah, bahkan stroke.
6. Anthoxantin
Anthoxantin adalah pigmen yang berwarna kuning atau
putih, terdapat pada kentang dan bawang.
Anthoxantin sangat peka terhadap perubahan pH.
Sebagai contoh misalnya kentang atau bawang putih
didalam larutan dengan pH 8 atau lebih, maka warna
bahan tersebut berubah menjadi kuning karena
terbentuknya senyawa kalkhon.
Jika didalam larutan dengan pH kurang dari 6 maka
warnanya akan lebih putih atau tidak berwarna.
7. Tanin
Tanin adalah pigmen yang tidak berwarna dan
teridiri dari kathekin dan leukoanthosianin.
Tanin berfungsi untuk mengobati diare,
menghentikan pendarahan, dan mengobati
ambeien
Tanin banyak terdapat pada buah–buahan
misalnya salak, apel, anggur , dan pisang serta
sayur – sayuran hijau.