2. GAMBARAN UMUM
TEORI PSIKOANALISIS
Freud, tentunya sangat beruntung karena
namanya tidak selalu dihub dgn kokain. Justru
namanya terkait erat dgn psikoanalisis, salah
satu teori kepribadian yang paling kondang.
Yang membuat teori Freud menarik: 1 dua batu
pijakan psikoanalisis, yaitu seks dan agresi
merupakan dua hal yang terus populer. 2 oleh
pengikutnya yg antusias juga setia, dmn
sebagian dari mereka menganggap Freud sbg
tokoh pahlawan yang kesepian seperti dalam
mitos, membuat teori ini tersebar luas kota
3. …lanjutan
3 kepiawaian Freud berbahasa membuat
penyajian teorinya begitu inspiratif dan hidup.
Pemahaman Freud tentang kepribadian manusia
dibangun berdasarkan pengalamannya dengan
sejumlah pasien, analisis terhadap mimpinya
sendiri dan bacaan yang luas dalam ilmu
pengetahuan dan humaniora.
4. BIOGRAFI
SIGMUND FREUD
Sigismund (Sigmund) Freud kemungkinan lahir
tgl 6 Maret atau 6 Mei 1856 di Freiberg, Moravia
( yg kini jadi bag dari Republik Ceko. (Para
cendikia bersilang pendapat tentang tgtl
lahirnya-tgl yang pertama disebut: 8 bulan
setelah pernikahan orangtuanya
Freud hampir seluruh hidupnya tinggal di Wina
ibu kota Austria, yaitu selama 80 thn, sampai
tahun 1938 ketika masuknya Nazi memaksanya
pindah ke London, tempat ia menghembuskan
nafas terakhirnya pada tgl 23 September 1939
5. Taraf Kehidupan mental
1. Alam Tidak Sadar (Unconscious)
menjadi tempat bagi segala dorongan,
desakan maupun insting yg tak kita
sadari tetapi ternyata mendorong
perkataan, perasaan dan tindakan kita.
Misal, seorang pria bisa saja mengetahui
bahwa ia tertarik pd seorang wanita
tetapi tidak benar” memahami alasan
dibalik ketertarikannya, yang bisa saja
bersifat tidak rasional.
6. Lanjutan.....................
2. Alam Bawah Sadar (preconscious)
ini memuat semua elemen yang tak
disadari, tetapi bisa muncul dalam
kesadaran dengan cepat atau agak sukar
(Freud, 1933/1964). Isi alam bawah
sadar datang dari dua sumber: persepsi
sadar dan alam tidak sadar.
3. Alam Sadar (conscious)
didefinisikan sebagai elemen2 mental yg
setiap saat dalam kesadaran
7. Wilayah Pikiran
1. Id
merup bag inti dari kepribadian yg sepenuhnya
tak disadari. Id, yaitu istilah yg diambil dari kata
ganti “sesuatu” at “itu” (it). Fungsi id sndri
adalah untuk memperoleh kepuasan sehingga
kita menyebutnya sebagai prinsip kesenangan
(pleasure principle). Jadi id adalah wilayah yeng
primitif, kacau balau, dan tidak terjangkau oleh
alam sadar. Id tidak sudi diubah, amoral, tidak
logis, tidak bisa diatur, dan penuh energi yg
datang dari dorongan2 dasar serta dicurahkan
semata2 utk memuaskan prinsip kesenangan
8. Lanjutan.........
2. Ego
ego at saya, adalah satu2nya wilayah pikiran yg
memiliki kontak dgn realita. Ego dikendalikan
oleh prinsip kenyataan (reality principle),
yang berusaha menggantikan prinsip
kesenangan milik id. Ego pun mengambil peran
eksekutif atau pengambil keputusan dari
kepribadian. Akan tetapi, oleh karena sebagian
bersifat sadar, sebagian bawah sadar dan
sebagian lagi tidak sadar, maka ego bisa
membuat keputusan di ketiga tingkat tersebut.
9. Lanjutan
3. Superego atau saya yang lebih (above-I),
mewakili aspek2 moral dan ideal dari
kepribadian serta dikendalikan oleh
prinsip2 moralitas dan idealis
(moralistic and idealistic principles) yg
berbeda dengan dengan prinsip
kesenangan dari id dan prinsip realitas
dari ego.
10. Dinamika Kepribadian
Tingkat kehidupan mental dan wilayah pikiran
mengacu pada struktur atau komposisi kepribadian;
tetapi kepribadian itu sendri juga bertindak. Bagi
Freud manusia termotivasi untk mencari
kesenangan serta menurunkan ketegangan dan
kecemasan. Jadi komposisi dari dinamika
kepribadian berupa:
1.Dorongan-dorongan
- Seks
- Agresi
2.Kecemasan
12. Tahap Perkembangan
1. Periode Infantil
salah satu asumsi paling penting dari
Freud adalah bayi mempunyai kehidupan
seksual dan mengalami perkembangan
seksual pragenital selama 4-5 thn setelah
lahir. Freud membagi tahap infantil ke
dalam tiga fase berdasarkan zona erogen
utama yang berkembang paling pesat:
- fase oral
- fase anal
- fase falik
13. Lanjutan............
2. Periode laten
Freud meyakini bahwa pada tahun ke-4 dan ke-
5 sampai masa puber, baik anak laki2 atau
perempuan lazimnya melalui periode
perkembangan psikoseksual yang non aktif,
walau tidak selalu. Fase ini sebagian
dimunculkan oleh upaya orang tua menghukum
atau mencegah aktivitas seksual. Apabila orang
tua berhasil menekannya maka anak akan
merepresi dorongan seksual mereka dan
mengarahkan energi psikisnya ke sekolah,
teman, hobi, serta aktivitas2 nonseksual
lainnya.
14. 3. Periode Genital
Masa puber menandai penyadaran kembali atas
tujuan seksual dan mulainya periode genital ini.
Fase ini memiliki sederetan perbedaan mendasar
dengan dari periode infantil:
1.Remaja melepaskan oto-erotismenya dan
mengarahkan energi seksualnya kepada orang
lain dan tidak lagi pada dirinya sendri.
2.Dimasa ini masa reproduksi dapat dilakukan
3.Serupa dgn anak perempuan, anak lai2
melihat organ perempuan sbg objek yg mereka
cari bukan sbg sumber trauma.
4.Seluruh dorongan seksual mengalami
organisasi lebih utuh
15. 4. Kematangan
Periode genital dimulai pada saat pubertas dan berlanjut di
sepanjang hidup inidividu. Pada periode ini seseorang
mencapai kematangan fisiknya.
Alam sadar memainkan peran penting pada perilaku orang
dewasa, dengan kebutuhan yang minimal dalam menekan
dorongan seksual dan agresi..
Singkatnya, orang2 yang matang secara psikologis akan
melalui pengalaman masa kanak2 dan remaja dengan
mengendalikan energi psikis dan dengan ego yang berfungsi
sebagai pusat alam sadar yang terus berkembang.