Location via proxy:   [ UP ]  
[Report a bug]   [Manage cookies]                
SlideShare a Scribd company logo
Teknik Pengumpulan data
             (Penelitian Kualitatif)



Aun Falestien Faletehan, S.Sos.I, M.Fil.I, MHRM


    Free Powerpoint Templates
                                           Page 1
Proses Penelitian Kualitatif

  •   Merumuskan masalah penelitian
  •   Memilih lokasi yang relevan dengan masalah
  •   Mendapatkan teori atau paradigma untuk menunjang riset
  •   Menentukan populasi dan sampel (meski tidak baku)
  •   Melakukan pengumpulan data
  •   Interpretasi data
  •   Melakukan analisa Conceptual dan theoretical
  •   Mungkin, mereview rumusan masalah penelitian
  •   Mengumpulkan dan melengkapi data
  •   Menulis temuan dan kesimpulan
             Free Powerpoint Templates
                                                      Page 2
Teknik Pengumpulan Data Kualitatif

    • Observasi; participant observation, non-participant, dsb.
    • Interview ; semi-structured, in-depth interviews,
      unstructured, dsb.
    • Dokumentasi; company profile, university newsletters,
      laporan keuangan, internal correspondence, riset
      pemasaran, press release, hasil penelitian akademisi,
      dsb.
    • Focused Group Discussion (FGD)
    • Dsb.
                 Free Powerpoint Templates
                                                           Page 3
Observasi

• Mengawasi, mengobservasi, melihat dengan
  seksama
• Observasi; participant observation, non-
  participant, dsb.



           Free Powerpoint Templates
                                             Page 4
Observasi


Participant observation

Identik dengan etnografi, tapi bisa digunakan di model
lain juga.
   ”Terlibat secara intens di dalam sebuah komunitas selama
   kurun waktu tertentu, memantau perilaku, mendengarkan
   apa yang dikatakan setiap orang dan mengajukan
   pertanyaan.” (Alan Bryman: Social Reseach Methods, 2004)‫‏‬

                Free Powerpoint Templates
                                                       Page 5
Observasi


Peneliti harus:

   1)   Melihat perilaku individu di dalam komunitas
   2)   Mendengarkan dan terlibat dalam percakapan
   3)   Mewawancarai informan tentang isu
   4)   Mengumpulkan dokumen yang berkaitan dengan isu
   5)   Mengembangkan pemahaman budaya komunitas
   6)   Menulis dalam bahasa deskriptif yang padat.


                  Free Powerpoint Templates
                                                         Page 6
Observasi

o Field diary (catatan harian) sebagai sentral metode penulisan
  data
o Fokus pada komunitas atau fenomena.
o Mengembangkan pemahaman budaya terhadap kasus

o Berbeda dengan observasi yang biasa:
      Peneliti bekerja di lokasi yang tidak familiar
      Mengamati dan mencatat dilakukan secara sistematik
      Peneliti dilatih secara profesional
      Resiko 'going native’ (menjadi pemulung untuk meneliti tentang
       kaum pemulung)

                     Free Powerpoint Templates
                                                                        Page 7
Observasi

Bagaimana memasuki lokasi penelitian?
Lokasi bisa saja terbuka atau tertutup. Akses mungkin
dibuka lebar atau justru ada dibatasi.

•   Covert participation – Open setting
•   Covert participation – Closed setting
•   Overt participation – Closed setting
•   Overt participation – Open setting

                Free Powerpoint Templates
                                                    Page 8
Pendekatan Observasi

Covert role (samar-samar/tersembunyi):

Tidak perlu izin
Orang-orang tidak bereaksi atas peneliti
Permasalahan mencatat
Sulit menggunakan metode lain selain observasi
Kecemasan
Mungkin melahirkan permasalahan etika.

Overt role (terbuka):

Perlunya membangun hubungan kepercayaan dengan orang yang dikaji.

                        Free Powerpoint Templates
                                                                    Page 9
Observasi
Peran peneliti observer?

 Complete participant (covert observer, sebagai bagian dari
  komunitas yang dikaji)‫‏‬
 Participant-as-observer (overt observer, terlibat dalam aktivitas
  reguler)‫‏‬
 Observer-as-participant (peneliti sebagai orang yang
  mewawancarai, hanya mengikuti aturan komunitas)
 Complete observer (tidak ada interaksi dengan orang, hanya
  unobtrusive observation/pengamatan yang tidak terlihat)‫‏‬

                     Peranan bisa berubah selama proses penelitian
                    Free Powerpoint Templates
                                                                Page 10
Wawancara Riset Kualitatif


Berbeda dengan wawancara riset kuantitatif, kategori kualitatif
biasanya:

   Kurang terstruktur
   Fokus pada pandangan utama (point of view)
   Peneliti bisa keluar dari jadwal
   peneliti mencari jawaban yang kaya dan detail
   Informan bisa diwawancarai lebih dari sekali


                   Free Powerpoint Templates
                                                              Page 11
Jenis Wawancara

1) Wawancara terstruktur (structured interview)
   o Peneliti membuat daftar pertanyaan
   o Wawancara hanya sesuai dengan daftar pertanyaan

2) Wawancara tidak terstruktur (unstructured interview)
   o Peneliti menggunakan daftar kata kunci atau isu
   o Informan dipersilahkan menjawab dengan bebas
   o Peneliti meresponnya dengan pertanyaan lanjutan
   o Mirip percakapan

3) Wawancara semi terstruktur (Semi-structured interview)
   o Daftar pertanyaan dibuat dan dijadikan panduan wawancara.
   o Pertanyaan yang berkembang bisa saja melebar dari daftar rencana
     pertanyaan selama tidak melenceng jauh.
                  Free Powerpoint Templates
                                                                 Page 12
Group Interview
      (wawancara kelompok)
 Wawancara tidak saja antara satu atau dua orang
  saja, tapi bisa kelompok.
 Normalnya berkisar antara 6-10 orang.
 Biasanya menganalisa pandangan atau opini publik
 Berguna untuk mengkroscek
 Bermanfaat untuk informasi tentang kultur dan
  subkultur
 Peneliti menganggap informan sebagai bagian dari
  group, bukan dari individu semata-mata.
              Free Powerpoint Templates
                                                 Page 13
Group Interview
      (wawancara kelompok)

 Anak kecil biasanya berani bicara di kalangan group
  daripada sendirian dengan pewawancara.
 Menghemat waktu dan uang.
 Harus direncanakan secara matang; terkait dengan isu
  sensitif dan kontradiksi antara sejumlah opini.
 Peran peneliti bisa sebagai fasilitator dan pendengar.
 Bisa menggunakan dua pewawancara.
 Sulit dianalisa dan ditranskrip; lebih baik menggunakan
  alat perekam.
              Free Powerpoint Templates
                                                    Page 14
Tips Wawancara (1)


 Membuat daftar pertanyaan atau isu utama.
 Menentukan urutan prioritas pertanyaan.
 Memperkenalkan diri, tujuan interview dan point yang akan
  dibahas.
 Setiap saat, fokus pada pertanyaan penelitian.
 Perhatikan waktu dan bahasa tubuh informan (terkait dengan
  kebosanan, waktu yang lama, berbohong, dsb).
 Gunakan bahasa yang bisa dipahami informan.


                Free Powerpoint Templates
                                                        Page 15
Tips Wawancara (2)



 Selalu ingat untuk mencatat profil penting informan.
 Lebih bagus menggunakan alat perekam.
 Tulis seketika wawancara selesai; mulai dari inti perbincangan,
  suasana wawancara, kondisi informan, dsb.
 Evaluasi semua hasil. Kalau ada yang kurang, ulangi lagi
  wawancara.



                  Free Powerpoint Templates
                                                             Page 16
Focused Group Discussion (FGD)


• Diskusi terarah dengan isu tertentu dan orang tertentu
• Terdiri dari sejumlah kelompok dengan background yang
  mungkin berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan riset.
• Ada tim pencatat dan moderator atau fasilitator FGD.
• Kualitas diskusi tergantung pada kemampuan moderator
  untuk memancing suasana pembicaraan.



                Free Powerpoint Templates
                                                    Page 17
Perbedaan FGD dengan Group Interview


   • FGD fokus pada tema spesifik dan dieksplorasi
     mendalam; sementara group interview cenderung
     menggunakan tema yang luas.
   • Group interview cenderung dipakai untuk
     menghemat waktu dan uang, dengan menempatkan
     sejumlah orang sekaligus untuk diwawancarai.



                Free Powerpoint Templates
                                                 Page 18
Isu terkait FGD


•   Perlu alat perekam dan transkrip pembicaraan
•   Berapa group yang diundang?
•   Besaran group
•   Level moderator yang terlibat
•   Pemilihan participan
•   Menanyakan pertanyaan spesifik.


               Free Powerpoint Templates
                                                   Page 19
Dokumentasi

oPersonal documents (catatan harian, surat pribadi;
 visual photographs, lukisan, foto)‫‏‬
oOfficial documents (milik negara)
oOfficial documents (milik swasta)
oMedia outputs (company profile, university
 newsletters, laporan keuangan, internal
 correspondence, riset pemasaran, press release, hasil
 penelitian akademisi)
oNet resources
             Free Powerpoint Templates
                                                    Page 20

More Related Content

Teknik pengumpulan data penelitian kualitatif

  • 1. Teknik Pengumpulan data (Penelitian Kualitatif) Aun Falestien Faletehan, S.Sos.I, M.Fil.I, MHRM Free Powerpoint Templates Page 1
  • 2. Proses Penelitian Kualitatif • Merumuskan masalah penelitian • Memilih lokasi yang relevan dengan masalah • Mendapatkan teori atau paradigma untuk menunjang riset • Menentukan populasi dan sampel (meski tidak baku) • Melakukan pengumpulan data • Interpretasi data • Melakukan analisa Conceptual dan theoretical • Mungkin, mereview rumusan masalah penelitian • Mengumpulkan dan melengkapi data • Menulis temuan dan kesimpulan Free Powerpoint Templates Page 2
  • 3. Teknik Pengumpulan Data Kualitatif • Observasi; participant observation, non-participant, dsb. • Interview ; semi-structured, in-depth interviews, unstructured, dsb. • Dokumentasi; company profile, university newsletters, laporan keuangan, internal correspondence, riset pemasaran, press release, hasil penelitian akademisi, dsb. • Focused Group Discussion (FGD) • Dsb. Free Powerpoint Templates Page 3
  • 4. Observasi • Mengawasi, mengobservasi, melihat dengan seksama • Observasi; participant observation, non- participant, dsb. Free Powerpoint Templates Page 4
  • 5. Observasi Participant observation Identik dengan etnografi, tapi bisa digunakan di model lain juga. ”Terlibat secara intens di dalam sebuah komunitas selama kurun waktu tertentu, memantau perilaku, mendengarkan apa yang dikatakan setiap orang dan mengajukan pertanyaan.” (Alan Bryman: Social Reseach Methods, 2004)‫‏‬ Free Powerpoint Templates Page 5
  • 6. Observasi Peneliti harus: 1) Melihat perilaku individu di dalam komunitas 2) Mendengarkan dan terlibat dalam percakapan 3) Mewawancarai informan tentang isu 4) Mengumpulkan dokumen yang berkaitan dengan isu 5) Mengembangkan pemahaman budaya komunitas 6) Menulis dalam bahasa deskriptif yang padat. Free Powerpoint Templates Page 6
  • 7. Observasi o Field diary (catatan harian) sebagai sentral metode penulisan data o Fokus pada komunitas atau fenomena. o Mengembangkan pemahaman budaya terhadap kasus o Berbeda dengan observasi yang biasa:  Peneliti bekerja di lokasi yang tidak familiar  Mengamati dan mencatat dilakukan secara sistematik  Peneliti dilatih secara profesional  Resiko 'going native’ (menjadi pemulung untuk meneliti tentang kaum pemulung) Free Powerpoint Templates Page 7
  • 8. Observasi Bagaimana memasuki lokasi penelitian? Lokasi bisa saja terbuka atau tertutup. Akses mungkin dibuka lebar atau justru ada dibatasi. • Covert participation – Open setting • Covert participation – Closed setting • Overt participation – Closed setting • Overt participation – Open setting Free Powerpoint Templates Page 8
  • 9. Pendekatan Observasi Covert role (samar-samar/tersembunyi): Tidak perlu izin Orang-orang tidak bereaksi atas peneliti Permasalahan mencatat Sulit menggunakan metode lain selain observasi Kecemasan Mungkin melahirkan permasalahan etika. Overt role (terbuka): Perlunya membangun hubungan kepercayaan dengan orang yang dikaji. Free Powerpoint Templates Page 9
  • 10. Observasi Peran peneliti observer?  Complete participant (covert observer, sebagai bagian dari komunitas yang dikaji)‫‏‬  Participant-as-observer (overt observer, terlibat dalam aktivitas reguler)‫‏‬  Observer-as-participant (peneliti sebagai orang yang mewawancarai, hanya mengikuti aturan komunitas)  Complete observer (tidak ada interaksi dengan orang, hanya unobtrusive observation/pengamatan yang tidak terlihat)‫‏‬ Peranan bisa berubah selama proses penelitian Free Powerpoint Templates Page 10
  • 11. Wawancara Riset Kualitatif Berbeda dengan wawancara riset kuantitatif, kategori kualitatif biasanya:  Kurang terstruktur  Fokus pada pandangan utama (point of view)  Peneliti bisa keluar dari jadwal  peneliti mencari jawaban yang kaya dan detail  Informan bisa diwawancarai lebih dari sekali Free Powerpoint Templates Page 11
  • 12. Jenis Wawancara 1) Wawancara terstruktur (structured interview) o Peneliti membuat daftar pertanyaan o Wawancara hanya sesuai dengan daftar pertanyaan 2) Wawancara tidak terstruktur (unstructured interview) o Peneliti menggunakan daftar kata kunci atau isu o Informan dipersilahkan menjawab dengan bebas o Peneliti meresponnya dengan pertanyaan lanjutan o Mirip percakapan 3) Wawancara semi terstruktur (Semi-structured interview) o Daftar pertanyaan dibuat dan dijadikan panduan wawancara. o Pertanyaan yang berkembang bisa saja melebar dari daftar rencana pertanyaan selama tidak melenceng jauh. Free Powerpoint Templates Page 12
  • 13. Group Interview (wawancara kelompok)  Wawancara tidak saja antara satu atau dua orang saja, tapi bisa kelompok.  Normalnya berkisar antara 6-10 orang.  Biasanya menganalisa pandangan atau opini publik  Berguna untuk mengkroscek  Bermanfaat untuk informasi tentang kultur dan subkultur  Peneliti menganggap informan sebagai bagian dari group, bukan dari individu semata-mata. Free Powerpoint Templates Page 13
  • 14. Group Interview (wawancara kelompok)  Anak kecil biasanya berani bicara di kalangan group daripada sendirian dengan pewawancara.  Menghemat waktu dan uang.  Harus direncanakan secara matang; terkait dengan isu sensitif dan kontradiksi antara sejumlah opini.  Peran peneliti bisa sebagai fasilitator dan pendengar.  Bisa menggunakan dua pewawancara.  Sulit dianalisa dan ditranskrip; lebih baik menggunakan alat perekam. Free Powerpoint Templates Page 14
  • 15. Tips Wawancara (1)  Membuat daftar pertanyaan atau isu utama.  Menentukan urutan prioritas pertanyaan.  Memperkenalkan diri, tujuan interview dan point yang akan dibahas.  Setiap saat, fokus pada pertanyaan penelitian.  Perhatikan waktu dan bahasa tubuh informan (terkait dengan kebosanan, waktu yang lama, berbohong, dsb).  Gunakan bahasa yang bisa dipahami informan. Free Powerpoint Templates Page 15
  • 16. Tips Wawancara (2)  Selalu ingat untuk mencatat profil penting informan.  Lebih bagus menggunakan alat perekam.  Tulis seketika wawancara selesai; mulai dari inti perbincangan, suasana wawancara, kondisi informan, dsb.  Evaluasi semua hasil. Kalau ada yang kurang, ulangi lagi wawancara. Free Powerpoint Templates Page 16
  • 17. Focused Group Discussion (FGD) • Diskusi terarah dengan isu tertentu dan orang tertentu • Terdiri dari sejumlah kelompok dengan background yang mungkin berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan riset. • Ada tim pencatat dan moderator atau fasilitator FGD. • Kualitas diskusi tergantung pada kemampuan moderator untuk memancing suasana pembicaraan. Free Powerpoint Templates Page 17
  • 18. Perbedaan FGD dengan Group Interview • FGD fokus pada tema spesifik dan dieksplorasi mendalam; sementara group interview cenderung menggunakan tema yang luas. • Group interview cenderung dipakai untuk menghemat waktu dan uang, dengan menempatkan sejumlah orang sekaligus untuk diwawancarai. Free Powerpoint Templates Page 18
  • 19. Isu terkait FGD • Perlu alat perekam dan transkrip pembicaraan • Berapa group yang diundang? • Besaran group • Level moderator yang terlibat • Pemilihan participan • Menanyakan pertanyaan spesifik. Free Powerpoint Templates Page 19
  • 20. Dokumentasi oPersonal documents (catatan harian, surat pribadi; visual photographs, lukisan, foto)‫‏‬ oOfficial documents (milik negara) oOfficial documents (milik swasta) oMedia outputs (company profile, university newsletters, laporan keuangan, internal correspondence, riset pemasaran, press release, hasil penelitian akademisi) oNet resources Free Powerpoint Templates Page 20