Teori kepribadian menurut Harry Stack Sullivan menekankan bahwa kepribadian merupakan suatu hipotesis yang tidak dapat diamati secara terpisah dari situasi interpersonal. Ia melihat kehidupan manusia sebagai sistem energi yang berusaha menghilangkan tegangan melalui transformasi energi terbuka atau tertutup. Struktur kepribadian terbentuk dari dinamisme, personifikasi, sistem self, dan proses kognitif yang berkembang melalui tah
2. BIOGRAFI
1. Harry Stack Sullivan lahir disuatu
daerah pertanian dekat Norwich, New
York, pada tanggal 21 Februari 1892,
dan meninggal pada tanggal 14
Januari 1949 di Paris.
2. Ia meraih gelar dokternya dari
Chicago College of Medicine and
Surgery pada tahun 1917, dan bekerja
pada angkatan bersenjata selama
perang dunia I.
3. Harry stack Sullivan menekankan
bahwa kepribadian semata-mata
merupakan suatu hipotesa, “sebuah
ilusi”, yang tidak dapat diselidiki atau
diamati secara terpisah dari situasi
interpersonal.
Harry Stack Sullivan
3. TEORI YANG DIKEMBANGKAN
Sullivan adalah pencipta pandangan baru
yang terkenal dengan nama interpersonal
theory of psychiatry
Sullivan memandang kehidupan manusia
sebagai sistem energi, yang perhatian
utamanya adalah bagaimana menghilangkan
tegangan yang ditimbulkan oleh keinginan
dan kecemasan.
4. ENERGI DAPAT TERWUJUD DALAM BENTUK-
BENTUK DI BAWAH INI;
1. Tegangan (Tension)
Tension adalah potensi untuk bertingkahlaku
yang disadari atau tidak disadari. Sumber
tegangan tersebut ada dua :
kebutuhan (needs)
kecemasan (anxiety)
5. LANJUTAN...
2. Transformasi Energi (Energy
Transformation)
Tegangan yang ditransformasikan
tingkahlaku, baik tingkahlaku yang terbuka
maupun tertutup, disebut transformasi
energi.
6. STRUKTUR KEPRIBADIAN
Dinamisme (The Dynamism)
Dinamisme adalah pola khas tingkahlaku
(transformasi energi, baik terbuka maupun
tersembunyi) yang menetap dan berulang
terjadi yang menjadi ciri khusus seseorang.
Personifikasi (Personification)
Personifikasi adalah suatu
gambaran─mengenai diri atau orang lain─yang
dibangun berdasarkan pengalaman yang
menimbulkan kepuasan atau kecemasan.
7. LANJUTAN...
Sistem Self (Self-System)
Sistem self adalah pola tingkahlaku yang
konsisten yang mempertahankan keamanan
interpersonal dengan menghindari atau
mengecilkan kecemasan.
Proses Kognitif (Cognitive Process)
1. .prototaxis (prototaksis)
2. parataxis (parataksis)
3. syntaxis (sintaksis)
8. PERKEMBANGAN KEPRIBADIAN
1. Tahap Pertama:. Bayi (Infancy);
Lahir-Bisa Berbicara (0-18 Bulan)
2. Tahap Kedua: Anak (Childhood);
Bisa Mengucap Kata-Butuh Kawan Bermain (1,5-4 Tahun)
3.Tahap Ketiga:
Remaja Awal (Juvenile); Usia Sekolah-Berkeinginan Bergaul Intim (4-8/10
Tahun)
4.Tahap Keempat:
Pre-adolesen (Preadolescence); Mulai Bergaul Akrab-Pubertas (8/10-12
Tahun)
5. Tahap Kelima: Adolesen Awal (Early Adolescence);
Pubertas-Pola Aktifitas Seksual yang Mantap (12-16 Tahun)
6.Tahap Keenam: Adolesen Akhir (Late Adolescence);
Kemantapan Seks-Tanggung Jawab Sosial (16-Awal 20an)
7. Tahap Ketujuh: Kemasakan (Maturity)