Bab 2
Bab 2
Bab 2
SIKLUS AKUNTANSI
Akun (account)
Kita telah mengetahui prinsip-prinsip pencatatan suatu transaksi sampai proses
pembuatan laporan keuangan sederhana pada Bab 1. Bila diperhatikan, maka
proses pencatatan seperti di Bab 1 tersebut tidak praktis jika jenis aktiva, utang
dan modal bertambah banyak, begitu pula jika transaksi sehari-hari sudah
demikian beragam jenis dan jumlahnya.
Oleh karena itu pada bagian ini kita akan membahas suatu konsep baru yaitu
tentang akun/ pos/ rekening (Account). Akun adalah semacam tabel yang
memperlihatkan perubahan pada setiap jenis aktiva, utang dan modal.
Dalam ilmu akuntansi dikenal 5 golongan akun yaitu:
1. Aktiva
2. Utang
3. Modal
4. Pendapatan
5. Biaya
Beberapa contoh akun dan sistem penomorannya dapat diperlihatkan di bawah ini:
Nomor Nama Akun Nomor Nama Akun
1 Aktiva 4 Pendapatan
11 Kas 41 Penjualan
12 Piutang Dagang 5 Biaya
13 Perlengkapan 51 Biaya Gaji
17 Tanah 52 Biaya Sewa
18 Bangunan 53 Biaya Listrik
2 Utang 54 Biaya Telepon
21 Utang Dagang 59 Biaya Lain-lain
22 Pinjaman Jangka Panjang
3 Modal
31 Modal Tn X
1
Bagan akun adalah daftar semua akun yang digunakan oleh suatu perusahaan
beserta sistem penomorannya (seperti pada tabel di halaman 1). Perusahaan
dapat membuat sendiri sistem penomorannya. Umumnya akun berjenis aktiva
diberi nomor awalan 1, utang berawalan angka 2, modal berawalan nomor
3, pendapatan berawalan angka 4, dan biaya berawalan angka 5.
Bagan akun merupakan jantung dari proses akuntansi.
Saldo Normal
Akun pada dasarnya digunakan untuk mencatat setiap perubahan (naik/ turun)
karena adanya transaksi, sehingga pada akhir periode (misalnya akhir bulan)
kita dapat dengan mudah menghitung saldo akhir masing-masing akun. Setiap
akun memiliki karakteristik khusus yang telah ditetapkan, yaitu yang disebut
saldo normal. Setiap akun memiliki 2 sisi, yaitu sisi sebelah kiri (debit), dan sisi
sebelah kanan (kredit). Bentuk akun yang paling sederhana adalah akun bentuk
T, seperti diperlihatkan di bawah ini:
Akun: Kas
Saldo normal adalah aturan penempatan saldo bagi setiap akun, jadi ada akun
yang saldonya ditempatkan pada sisi debit, dan juga ada akun yang saldonya
ditempatkan pada posisi kredit.
2
Misalnya sebuah perusahaan memiliki saldo akun pada tanggal 1 Jan 03 sebagai
berikut:
Kas Rp. 6.000.000
Piutang Dagang Rp. 3.000.000
Utang Dagang 2.000.000
Modal, Tn, X Rp. 8.000.000
Penjualan Rp 2.000.000
Biaya Gaji Rp. 3.000.000
+ - + -
- + - +
- + + -
Perhatikanlah bahwa jika saldo setiap akun dijumlah, maka total Debit harus
sama dengan total kredit.
Tanda plus (+) dan minus (-) menunjukkan aturan penambahan/ pengurangan
pada setiap akun. Misalnya jika adalah penambahan kas sebesar Rp. 100.000,
maka angka tsb. harus ditempatkan pada sisi sebelah debit. Sedangkan jika
adalah penambahan modal Sebesar Rp. 100.000, maka angka tsb. harus
ditempatkan pada sebelah kredit.
3
Bentuk akun T di atas hanya dapat digunakan untuk mencatat sejumlah kecil
transaksi, untuk suatu perusahaan nyata biasanya bentuk akunnnya menjadi
empat kolom seperti tabel berikut ini:
Siklus Akuntansi
Proses akuntansi merupakan suatu siklus yang hanya berakhir jika perusahaan
berhenti menjalankan operasinya. Siklus akuntansi dapat digambarkan sebagai
berikut:
Transaksi
Transaksi adalah semua kejadian yang memberi pengaruh pada posisi aktiva,
utang, dan modal. Transaksi inilah yang akan dicatat, kemudian diringkas
menjadi laporan keuangan pada setiap akhir periode
Dokumen
Yaitu bukti terjadinya transaksi sebagai dasar pencatatan selanjutnya. Misalnya
jika ada transaksi penjualan, maka perusahaan umumnya menerbitkan bon/
faktur penjualan. Setiap transaksi umumnya memiliki nama dokumennya
masing-masing sesuai kebiasaan di tiap perusahaan.
4
Jurnal
Jurnal adalah suatu buku yang berisi ringkasan transaksi berupa nama-nama
akun yang terpengaruh oleh suatu transaksi. Ringkasan ini disebut ayat jurnal
(journal entries). Jadi jurnal adalah buku yang berisi kumpulan ayat jurnal. Ayat
jurnal harus dibuat berpasangan (ada sisi debit dan sisi kredit), dan sebuah ayat
jurnal minimal mengandung 2 akun.
Langkah-langkah pembuatan ayat jurnal
1. Analisis akun apa saja yang dpengaruhi oleh suatu transaksi
2. Tentukan perubahan di tiap akun tsb. akan terjadi penambahan dan
pengurangan
3. Buatlah ayat jurnal sebelah debit/ kredit berdasarkan analisis 1 dan 2
dengan berpedoman pada aturan saldo normal dan aturan penambahan/
pengurangan akun
Contoh:
Pada tanggal 2 Januari 2003 telah terjadi penjualan tunai sebesar Rp. 100.000,
maka langkah-langkah pembuatan ayat jurnalnya sebagai berikut:
1. Akun yang berubah adalan akun penjualan dan akun kas (uang tunai)
2. Perubahan akun: penjualan naik, kas naik
3. Ayat jurnal yang dibuat:
Debit (Dr) Kas Rp. 100.000
Kredit (Kr) Penjualan Rp. 100.000
Perhatikan sebuah ayat jurnal pasti memiliki sisi debit dan kredit, dan total
debit=total kredit.
5
Contoh buku jurnal:
JURNAL
Posting
Tgl. Uraian Debit Kredit
Referrence
1 Jan Kas 100.000
Penjualan 100.000
Buku Besar
Setelah tiap transaksi dicatat dalam jurnal, kemudian tiap ayat jurnal akan
dipindahkan ke dalam masing-masing akun. Proses pemindahan ayat jurnal ke
masing-masing akun ini disebut proses Posting. Jadi jika menggunakan contoh
jurnal di atas maka akan proses posting akan dilakukan 2 kali, yaitu untuk akun
kas dan untuk akun penjualan. Jadi sebenarnya buku besar akan kumpulan
catatan tiap akun.
6
7
SOAL LATIHAN
Soal 1
The Wildlife Co mempunyai akun sebagai berikut dalam buku besarnya: Kas,
Piutang Dagang, Perlengkapan, Peralatan Kantor, Utang Dagang, Modal Erin
Fox, Penarikan Erin Fox, Pendapatan Sewa, Biaya Iklan, Biaya Listrik, Biaya lain-
lain. Berikut ini adalah transaksi selama bulan Juli
1 Juli Menerima pendapatan sewa untuk bulan berjalan $3,000
2 Dibayar biaya iklan $500
3 Dibeli perlengkapan secara tunai $770
6 Dibeli peralatan kantor secara kredit $8,500
8 Diterima kas dari penagihan piutang dagang kepada klien $3,600
12 Dibayar utang dagang kepada kreditur $2,150
20 Diambil uang tunai untuk keperluan pribadi $1,500
21 Dibayar secara tunai untuk perbaikan peralatan kantor $120
30 Dibayar tagihan listrik bulan berjalan $195
Buatlah ayat jurnal untuk transaksi di atas
Soal 2
BUATLAH AYAT JURNAL UNTUK MENCATAT TRANSAKSI DI BAWAH INI,
menggunakan akun-akun: Kas, Piutang Dagang, Sewa dibayar dimuka, Peralatan Kantor,
Kendaraan, Utang Dagang, Modal, Tn. X, Prive Tn. X, Pendapatan jasa, Biaya Gaji,
biaya perbaikan kendaraan, Biaya Listrik, dan Biaya Lain-Lain
1. Membeli peralatan kantor secara tunai Rp 1.000.000
2. Membayar utang pembelian peralatan kantor Rp. 200.000
3. Menerima hasil penjualan tunai sebesar Rp. 300.000
4. Menerima pendapatan secara kredit sebesar Rp. 500.000
5. Membeli kendaraan senilai Rp. 50.000.000 secara kredit, dengan uang muka Rp.
10.000.000
6. Membayar asuransi untuk masa 1 tahun sekaligus sebesar Rp. 10.000.000
7. Tn. X, pemilik perusahaan, menyetorkan modal berupa gedung senilai Rp.
40.000.000
8. Membayar sewa untuk masa 1 bulan sebesar Rp. 2.000.000
9. Membayar biaya gaji untuk bulan berjalan sebesar Rp. 3.000.000
10. Kas perusahaan hilang sebesar Rp. 50.000
11. Tn. X mengambil uang untuk keperluan pribadi sebesar Rp. 100.000
12. Membayar biaya listrik Rp. 3.000.000
13. Membayar sumbangan hari raya sebesar Rp. 100.000
14. Membayar biaya perbaikan kendaraan sebesar Rp. 400.000
15. Menerima hasil penjualan sebesar Rp. 500.000 dengan uang muka sebesar Rp.
100.000, sisanya baru diterima bulan depan
8
LATIHAN KASUS SIKLUS AKUNTANSI
Pada tanggal 5 Juni tahun berjalan, Dave Chapman mendirikan perusahaan yang
bergerak dalam bidang dekorasi interior, dengan nama Modern Design. Selama
bulan tersebut, perusahaan memiliki transaksi sebagai berikut:
5 Juni Dave mentransfer kas dari akun bank pribadi ke akun yang akan
digunakan oleh perusahaan, $25,000
5 Dibayar sewa untuk periode 5 Juni hingga akhir bulan, $1,700
7 Dibeli peralatan kantor secara kredit seharga $10,500
8 Dibeli truk bekas seharga $18,000, dibayar tunai $10,000 dan sisanya
secara kredit
10 Dibeli perlengkapan secara tunai $1,315
12 Diterima kas untuk pekerjaan yang telah dilakukan $3,300
20 Dibayar premi asuransi kecelakaan $800 untuk 1 tahun dimuka
22 Dibukukan pekerjaan yang telah selesai dilakukan dan dikirimkan faktur
kepada pelanggan $1,950 (uang belum diterima)
24 Diterima faktur untuk biaya perbaikan truk sebesar $290
29 Dibayar beban listrik, $490
29 Dibayar biaya lain-lain, $195
30 Diterima kas dari pembayaran piutang pelanggan $1,200
30 Dibayar gaji karyawan $1,900
30 Dibayar kepada kreditur atas peralatan yang dibeli tanggal 7 Juni, $3,000
30 Ditarik kas untuk keperluan pribadi, $2,500
Diminta:
1. Buatlah ayat jurnal untuk setiap transaksi di atas pada jurnal dua kolom
dengan menggunakan bagai akun sbb:
11 Kas 31 Modal, Dave Chapman
12 Piutang Dagang 32 Prive, Dave Chapman
13 Perlengkapan 41 Pendapatan Honor
14 Asuransi dibayar dimuka 51 Biaya Gaji
16 Peralatan 52 Biaya Sewa
18 Truk 53 Biaya Listrik
21 Utang Dagang 54 Biaya Perbaikan Truk
59 Biaya Lain-lain
2. Lakukanlah posting jurnal yang telah dibuat ke masing-masing akun
(gunakan forma akun 4 kolom)
3. Buatlah Neraca Saldo per 30 Juni tahun berjalan
9
JURNAL
Posting
Tgl. Uraian Debit Kredit
Referrence
10
BUKU BESAR
11
Nama Akun: Asuransi Dibayar Dimuka Nomor: 14
Post. Saldo
Tgl. Uraian Debit Kredit
Ref. Debit Kredit
12
Post. Saldo
Tgl. Uraian Debit Kredit
Ref. Debit Kredit
13
Ref. Debit Kredit
14