Ebm Sia
Ebm Sia
Ebm Sia
CRITICAL APPRAISAL
BLOK KEDOKTERAN KELUARGA
Disusun oleh :
Nama : Sry Irma Arischa
NPM : 1102014257
Kelompok :B-7
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS YARSI
2017
0
SKENARIO
Seorang pasien anak laki laki berumur 12 tahun, datang bersama ibunya ke UGD RS
YARSI dengan keluhan sesak nafas sejak seminggu yang lalu. Kemudian dokter melakukan
anamnesis dan pemeriksaan fisik. Pada pemeriksaan fisik didapatkan bunyi wheezing (+) dan
retraksi pada tulang intercostal. Lalu didapatkan pula riwayat penyakit yang sama pada ayah
pasien dan menurut ibu pasien pasien, pasien telah diberikan obat fluticasone oleh dokter
sebelumnya dan asmanya kambuh kembali padahal asma pasien terkontrol. Berdasarkan hasil
tersebut, dokter mendiagnosis pasien terserang penyakit Asma. Dokter memberikan terapi
kepada pasien. Ibu pasien bertanya apakah ada perbedaan antara pemberian fluticasone dan
salmeterol dengan fluticasone saja.
FOREGROUND QUESTION
Manakah yang lebih efektif antara pemberian fluticasone plus salmeterol dan fluticasone saja
PICO
• Population : Anak laki-laki 12 tahun dengan Asma Eksasebasi
• Intervention : Fluticasone dengan Salmeterol
• Comparison : Fluticasone
• Outcomes : Membandingkan terapi asma dengan fluticasone dan salmeterol dan
dengan fluticasone saja
1
Review Jurnal :
CRITICAL APPRAISAL
VALIDITY
2
Terdapat pada Randomization process:
3
b. Apakah pasien dianalisis pada kelompok randomisasi semula?
Ya, terdapat pada Figure 1 :
3. Apakah pasien, klinisi dan staf peneliti dibutakan (blinding) terhadap terapi?
Ya, penelitian ini menggunakan double blind trial.
4
Terdapat pada Randomization process :
IMPORTANCE
𝟑𝟖
= 𝟔𝟏𝟐 = 0,06 = 6%
𝟓𝟒
= = 0,08 = 8%
𝟔𝟎𝟖
5
c. RR (Relative Risk)
Perbandingan antara insiden penyakit yang muncul dalam kelompok terpapar
dengan insiden penyakit yang muncul dalam kelompok tidak terpapar.
𝑬𝑬𝑹
Rumus :
𝑪𝑬𝑹
𝟎,𝟎𝟔
= = 0,75
𝟎,𝟎𝟖
Rumus : 1/ARR
1/0,02 = 50
𝟎, 𝟎𝟖 𝑥 (1 − 𝟎. 𝟎𝟖 ) 𝟎, 𝟎𝟔 𝑥 (1 − 𝟎, 𝟎𝟔)
= √ +
612 608
6
= 0,0054
Type equation here.
Upper limit of 95% CI for ARR (UARR) = ARR + 1,96 SEARR
= 0,02 + 1,96 x 0,05
= 0,02 + 0,098
= 0,118
Lower limit of 95% CI for ARR (LARR) = ARR – 1,96 SEARR
= 0,02 – 1,96 x 0,05
= 0,02 – 0,098
= -0,078
7
Fluticasone saja
Keuntungan : pasien hanya mengkonsumsi satu obat
Kekurangan : pasien tidak mndapatkan terapi yang sesuai