Location via proxy:   [ UP ]  
[Report a bug]   [Manage cookies]                

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Komisi Etik Penelitian Kesehatan Politeknik Kesehatan Kemenkes Medan

Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 5

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN
Jl Jamin Ginting Km. 13,5 Kel. Lau Cih Medan Tuntungan Kode Pos 20136
Telepon: 061-8368633 Fax: 061-8368644
email :kepk.poltekkesmedan@gmail.com

FORMULIR ISIAN OLEH PENELITI

1. Nama Peneliti : Dara Ananda


2. Alamat (Peneliti Utama) : Jalan Ahmad Yani, Lubuk Pakam
3. No. Hp : 0852-6048-8862
Email : daraananda01@gmail.com
4. Jurusan/ Prodi/ Institusi : D-IV Gizi
5. Telepon jurusan/prodi/ institusi :
6. Judul Penelitian : Pengaruh Penyuluhan dengan Media Leaflet tentang
Sayur dan Buah terhadap Pengetahuan, Sikap dan
Asupan Vitamin, Mineral Siswa SDN 105349 Paluh
Kemiri

DAFTAR PERTANYAAN :
1. Subjek yang digunakan pada penelitian :
Siswa Sekolah Dasar

2. Jumlah subjek yang digunakan dalam penelitian: 50 orang

3. Ringkasan Rencana Penelitian:


Konsumsi sayur dan buah pada anak masih sangat minim dan masih belum sesuai
dengan rekomendasi, oleh sebab itu sekarang ini tengah berjalan kegiatan Gerakan
Masyarakat Hidup Sehat (Germas) oleh Pemerintah yang salah satu bentuk kegiatannya
adalah konsumsi sayur dan buah setiap hari. Data Riskesdas 2013 menyebutkan
sebanyak 93,5% penduduk usia >10 tahun mengonsumsi sayur dan buah dibawah
anjuran. Pada Provinsi Sumatera Utara, persentase kurang mengonsumsi sayur dan
buah berada >90%.
Kurangnya konsumsi sayur dan buah dapat memberikan dampak buruk pada mata,
juga dapat menyebabkan anemia dengan gejala seperti lemah, letih, lesu, kurang
konsentrasi dan malas pada anak. Salah satu upaya untuk meningkatkan konsumsi
sayur dan buah pada anak adalah dengan pendidikan gizi. Pendidikan gizi dapat
dilakukan dengan berbagai cara, diantaranya dengan penyuluhan tentang gizi. Media
atau alat peraga merupakan salah satu sarana penting dalam proses pendidikan gizi.
Salah satu alat atau peraga sederhana dalam pendidikan gizi adalah leaflet.
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN
Jl Jamin Ginting Km. 13,5 Kel. Lau Cih Medan Tuntungan Kode Pos 20136
Telepon: 061-8368633 Fax: 061-8368644
email :kepk.poltekkesmedan@gmail.com

Leaflet adalah selembar kertas yang dilipat berisi tulisan tentang suatu masalah dan
disertakan dengan saran dan tujuan tertentu. Salah satu keuntungan leaftlet adalah
lebih informatif dan jangkauan dapat lebih luas.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Penyuluhan dengan Media
Leaflet tentang Sayur dan Buah terhadap Pengetahuan, Sikap dan Asupan Vitamin,
Mineral Siswa SDN 105349 Paluh Kemiri.
Penelitian ini akan dilakukan di SDN 105349 Paluh Kemiri dan waktu pengumpulan
data akan dilakukan pada bulan Desember 2017 – Januari 2018.
Jenis Penelitian ini menggunakan Quasi Eksperimen dengan rancangan Pre-test and
Post-test Desain. Penelitian menggunakan form Food Recall 24 jam dilakukan dengan
wawancara langsung dan menggunakan kuesioner pengetahuan dan sikap yang akan
diisi oleh responden.
Sampel dalam penelitian ini adalah Siswa Sekolah Dasar Kelas IV, V, dan VI. Jumlah
sampel pada penelitian ini adalah 50 sampel. Untuk melihat pengaruh antara variabel
independent dan dependent yaitu Pengaruh Penyuluhan dengan Media Leaflet tentang
Sayur dan Buah terhadap Pengetahuan, Sikap dan Asupan Vitamin, Mineral Siswa SDN
105349 Paluh Kemiri, dengan uji paired T-test.

4. Waktu yang dibutuhkan untuk melaksanakan penelitian ini untuk setiap subjek ?
Waktu yang dibutuhkan untuk melaksanakan penelitian adalah 42 hari.

5. Rangkaian usulan penelitian mencakup objektif penelitian manfaat/ relevansi hasil


penelitian disertai alasan/ motivasi dilakukannya penelitian dan resiko yang mungkin
timbul disertai cara penyelesaian masalahnya (ditulis dengan bahasa yang dapat
dimengerti secara umum). Objektif penelitian dan relevansi hasil penelitian
a. Menilai pengetahuan dan sikap siswa sekolah dasar sebelum dan sesudah
pemberian penyuluhan tentang sayur dan buah dengan menggunakan media
leaflet, diharapkan pengetahuan dan sikap siswa sekolah dasar dapat meningkat
setelah diberikan penyuluhan. karena penyuluhan yang dilakukan sebanyak 4 kali,
dan materi sudah dirangkum dalam bentuk leaflet, sehingga memudahkan sampel
untuk memahami materi yang disampaikan.
b. Menilai asupan vitamin dan mineral siswa sekolah dasar sebelum dan sesudah
diberikan penyuluhan tentang sayur dan buah dengan menggunakan media leaflet,
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN
Jl Jamin Ginting Km. 13,5 Kel. Lau Cih Medan Tuntungan Kode Pos 20136
Telepon: 061-8368633 Fax: 061-8368644
email :kepk.poltekkesmedan@gmail.com

diharapkan asupan vitamin dan mineral siswa sekolah dasar meningkat setelah
pemberian penyuluhan dan dapat menerapkan kebiasaan mengonsumsi sayur yang
buah beragam sesuai dengan porsi dan jumlah yang dianjurkan.

6. Apakah masalah etik menurut Anda dapat terjadi pada penelitian ini ?
Masalah etik dapat terjadi pada penelitian ini apabila terdapat kesalahan dalam
memberikan informasi melalui penyuluhan yang dapat mengakibatkan persepsi yang
salah pada sampel mengenai konsumsi sayur dan buah.

7. Jika subjeknya manusia, apakah percobaan terhadap hewan sudah pernah


dilakukan? Jika tidak, sebutkan alasan mengapa langsung dilakukan terhadap manusia
(berikan argumentasi anda secara jelas dan mudah dimengerti)!
Percobaan terhadap hewan belum pernah dilakukan, langsung dilakukan terhadap
manusia (siswa sekolah dasar) karena sebagai makhluk hidup yang sudah diberi akal
dan pikiran, manusia dapat memahami apa yang disampaikan dan dapat menerapkan
pada kehidupan sehari – hari.

8. Prosedur pelaksanaan penelitian atau percobaan (frekuensi, interval, dan jumlah total
segala tindakan invasif yang dilakukan, dosis dan cara penggunaan obat, isotop,
radiasi atau tindakan lainnya) sebutkan!
Prosedur penelitian :
1. Anak sekolah dasar yang telah terpilih menjadi sampel penelitian, terlebih dahulu
berikan lembar pernyataan kesediaan menjadi sampel penelitian (Informed
Consent).
2. Selanjutnya peneliti menjelaskan dan meminta sampel untuk mengisi kuesioner
secara langsung. Data yang diperoleh dari kuesioner berupa data identitas sampel,
pengetahuan dan sikap.
3. Selanjutnya peneliti atau enumerator, melakukan wawancara langsung dan
gambaran konsumsi sayur dan buah yang diperoleh dari formulir recall 24 jam
selama 3 hari tidak berturut.
4. Peneliti memberikan penyuluhan, dengan pemberian materi-materi secara
berurutan mulai dari materi 1 sampai materi 4. Kemudian sampel akan menerima
penyuluhan sebanyak 4 kali, dimana pada pertemuan ke-1 sampel mendapat materi
1, pada pertemuan ke-2 sampel mendapat materi 2 dan pengulangan materi 1,
kemudian pada pertemuan ke-3 sampel mendapat materi 3 dan pengulangan
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN
Jl Jamin Ginting Km. 13,5 Kel. Lau Cih Medan Tuntungan Kode Pos 20136
Telepon: 061-8368633 Fax: 061-8368644
email :kepk.poltekkesmedan@gmail.com

materi 2,dan pada pertemuan ke-4 sampel mendapat materi 4 dan pengulangan
materi 3 . Lama waktu pemberian pendidikan gizi adalah 30 menit dan media yang
digunakan adalah leaflet.
5. Setelah dilakukan penyuluhan peneliti atau enumerator mewawancarai kembali
sampel mengenai konsumsi sayur dan buah 24 jam yang lalu selama 3 hari tidak
berturut dan sampel diminta untuk mengisi kembali kuesioner pengetahuan dan
sikap.

9. Pengalaman terdahulu sebelum atau sesudah penelitian dari tindakan yang akan
dilakukan (baik sendiri atau perorangan).
Belum pernah melalukan penelitian sejenis.

10. Bagaimana cara memilih pasien atau suka relawan sehat sebagai subjek?
Cara memilih subjek penelitian dengan cara melakukan uji pendahuluan di
beberapa SD dan memberikan kuesioner pendahuluan. Kemudian memilih SD
dengan tingkat pengetahuan tentang sayur dan buah yang paling rendah.
Selanjutnya, melakukan pemilihan sampel pada anak sekolah dasar kelas IV, V.
Dan VI dengan kelipatan nomor absensi siswa..
11. Apa hak dan kewajiban yang bisa Anda berikan sebagai jaminan keamanan/ dan
imbalan bagi subjek penelitian tersebut, sebutkan berupa apa imbalannya dan
sebutkan secara jelas jumlah yang diberikan!

1. Menjadi subjek penelitian ini tidak ada paksaan karena sampel mempunyai
hak untuk mengundurkan diri dari keikutsertaan dalam penelitian ini apabila
menghendakinya.
2. Sebagai tanda terima kasih atas kesediaan dan partisipasi menjadi sampel
dan meluangkan waktu untuk menjawab kuesioner dan mengikuti penelitian,
peneliti akan memberikan souvenir.

12. Jelaskan cara pencatatan selama penelitian termasuk efek samping dan
komplikasinya bila ada!
Pencatatan dilakukan meliputi kuesioner pengetahuan, sikap dan recall 3 kali 24
jam tidak berturut sebelum dan sesudah pemberian penyuluhan tentang sayur
dan buah dengan media leaflet.
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN
Jl Jamin Ginting Km. 13,5 Kel. Lau Cih Medan Tuntungan Kode Pos 20136
Telepon: 061-8368633 Fax: 061-8368644
email :kepk.poltekkesmedan@gmail.com

13. Jelaskan cara memberitahu dan mengajak subjek secara lisan dan tertulis
(lampirkan contoh surat persetujuan penderita)! Bila memberitahukan
kesediaannya secara lisan, tulisan atau karena sesuatu hal penderita tidak dapat
diminta pernyataan ataupun persetujuannya, beri pula alasan untuk itu.
Cara memberitahu dan megajak responden dengan cara menyampaikan tujuan
penelitian secara singkat dan sampel menandatangani surat Informed Consent.

Medan, ……………….
Mengetahui, Menyatakan
Ketua Jurusan/ Ka. Prodi/Ka.Institusi Peneliti Utama,

( Bernike Doloksaribu, SST, M. Kes) (Dara Ananda )


NIP. 196812261989032002

Anda mungkin juga menyukai