Karakteristik Guru Efektif
Karakteristik Guru Efektif
Karakteristik Guru Efektif
MAKALAH
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Psikologi Pendidikan yang diampu
oleh :
Gemala Nurendah, S.Pd. , M.A.
Oleh Kelompok 11 :
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………………………………….……………..….i
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………………...ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang……………………………………………………………………………...1
B. Rumusan Masalah…………………………………………………………..……..………2
C. Tujuan Masalah………..……………………………………………………………….…..2
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Guru………….…………………………………………………………………3
B. Peran dan Fungsi Guru….………………………………………………..…………….4
C. Pengertian Guru Efektif…………………..……………………….………………….10
D. Konsep Guru Efektif…………………………………….………………………………11
E. Ciri-ciri Guru Efektif…………………………………..………………………………...18
F. Cara Menjadi Guru Efektif…………………………………………………………….19
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………………………24
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pengajaran identik dengan pendidikan, dalam setiap kegiatan pendidikan
adalah untuk mencapai tujuan pendidikan. Berhasil atau tidaknya pencapaian
tujuan pendidikan sangat bergantung kepada bagaimana proses belajar yang
dialami oleh murid sebagai anak didik. Suatu kondisi yang optimal dalam
pengajaran dapat tercapai jika guru mampu mengendalikan siswa dan sarana
pengajaran dalam suasana yang menyenangkan untuk mencapai tujuan
pengajaran.
Mengajar pada prinsipnya membimbing siswa dalam kegiatan belajar
mengajar atau mengandung pengertian bahwa mengajar merupakan suatu usaha
pengorganisasian lingkungan dalam hubunganya dengan anak didik dan bahan
pengajar yang menimbulkan proses belajar. (Uzer Usman, 1998).
Dari kutipan di atas mengandung makna bahwa gurulah yang mengatur,
mengawasi dan mengelola kelas agar tercapainya proses belajar mengajar yang
efektif. Utamakan susunan yang sistematis, pengajaran yang tidak bersistem
bagaikan sebuah lukisan yang semrawut, tidak memberikan kesan yang jelas bagi
orang lain. Tidak adanya inti, tidak tersusun, tidak sistematis, akan sulit dipahami
dan sulit diingat. Masalah umum para guru adalah dapat berbicara, namun tidak
dapat melaksanakan. Pengajarannya ketat sekali, namun kehidupannya sendiri
banyak cacat cela. Cara mengajar yang efektif adalah guru sendiri menjadikan diri
sebagai teladan hidup untuk menyampaikan kebenaran, dan itu merupakan cara
yang paling berpengaruh. Kewibawaan seseorang terletak pada keselarasan antara
teori dan praktek. Jikalau guru dapat menerapkan kebenaran yang diajarkan pada
kehidupan pribadinya, maka ia pun memiliki wibawa untuk mengajar. Mengajar
adalah suatu seni. Guru yang cakap mengajar dapat merasakan bahwa mengajar di
mana saja adalah suatu hal yang menggembirakan, yang membuatnya melupakan
kelelahan. Selain itu guru juga dapat mempengaruhi muridnya melalui
kepribadiannya. Guru yang ingin murid-muridnya mengalami kemajuan, perlu
mengadakan pengamatan dan penelitian terhadap teori dan praktek mengajar
sehingga ia dapat terus-menerus meningkatkan cara mengajar. Oleh sebab itu inti
pengajaran harus disusun dengan teratur dan sistematis.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian guru ?
2. Bagaimana peran dan fungsi guru ?
3. Apa pengertian guru efektif ?
4. Bagaimana konsep guru efektif ?
5. Apa saja ciri-ciri atau karakteristik guru efektif ?
6. Bagaimana cara menjadi guru yang efektif ?
C. Tujuan Masalah
1. Mengetahui pengertian guru.
2. Mengetahui peran dan fungsi guru.
3. Mengetahui pengertian guru efektif.
4. Mengetahui konsep guru efektif.
5. Mengetahui ciri-ciri atau karakteristik guru efektif.
6. Mengetahui bagaimana cara menjadi guru yang efektif.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Guru
Guru dalam bahasa jawa adalah menunjuk pada seorang yang harus
digugu dan ditiru oleh semua murid dan bahkan masyarakat. Harus digugu artinya
segala sesuatu yang disampaikan olehnya senantiasa dipercaya dan diyakkini
sebagai kebenaran oleh semua murid. Sedangkan ditiru artinya seorang guru harus
menjadi suri teladan (panutan) bagi semua muridnya.
Secara tradisional guru adalah seorang yang berdiri didepan kelas untuk
menyampaikan ilmu pengetahuan.
Guru sebagai pendidik dan pengajar anak, guru diibaratkan seperti ibu
kedua yang mengajarkan berbagai macam hal yang baru dan sebagai fasilitator
anak supaya dapat belajar dan mengembangkan potensi dasar dan
kemampuannya secara optimal,hanya saja ruang lingkupnya guru berbeda, guru
mendidik dan mengajar di sekolah negeri ataupun swasta.
Adapun pengertian guru menurut para ahli:
a. Menurut Noor Jamaluddin (1978: 1) Guru adalah pendidik, yaitu orang
dewasa yang bertanggung jawab memberi bimbingan atau bantuan kepada
anak didik dalam perkembangan jasmani dan rohaninya agar mencapai
kedewasaannya, mampu berdiri sendiri dapat melaksanakan tugasnya
sebagai makhluk Allah khalifah di muka bumi, sebagai makhluk sosial dan
individu yang sanggup berdiri sendiri.
b. Menurut Peraturan Pemerintah Guru adalah jabatan fungsional, yaitu
kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak
seorang PNS dalam suatu organisasi yang dalam pelaksanaan tugasnya
didasarkan keahlian atau keterampilan tertentu serta bersifat mandiri.
c. Menurut Keputusan Men.Pan Guru adalah Pegawai Negeri Sipil yang
diberi tugas, wewenang dan tanggung jawab oleh pejabat yang berwenang
untuk melaksanakan pendidikan di sekolah.
d. Menurut Undang-undang No. 14 tahun 2005 Guru adalah pendidik
profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada
pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan
pendidikan menengah.
5. Keahlian motivasional
Guru yang efektif mempunyai strategi yang baik untuk memotivasi
murid agar mau belajar. Guru yang efektif tahu bahwa murid akan
termotivasi saat mereka bisa memilih sesuatu yang sesuai dengan
minatnya. Guru yang baik akan memberi kesempatan murid untuk
berpikir kreatif dan mendalam untuk proyek mereka sendiri.
6. Keahlian komunikasi
Hal yang perlu diperlukan untuk mengajar adalah keahlian dalam
berbicara, mendengar, mengatasi hambatan komunikasi verbal,
memahami komunikasi non verbal dari murid, dan memapu
memecahkan konflik secara konstruktif.
7. Bekerja secara efektif dengan murid dari berbagai kultur yang berbeda
Guru yang efektif harus mengetahui dan memahami anak dengan
latar belakang kultural yang berbeda-beda, dan sensitif terhadap
kebutuhan mereka.
8. Keahlian teknologi
Guru yang efektif tahu cara menggunakan komputer dan cara
mengajar murid menggunakan komputer untuk menulis dan berkreasi.
Teknologi itu sendiri tidak selalu meningkatkan kemampuan belajar
murid perlu kesesuaian antara kurikulum dengan teknologi yang
sesuai dalam pengajaran.
b. Komitmen dan Motivasi
Menjadi guru yang efektif juga membutuhkan komitmen dan
motivasi. Aspek ini mencakup sikap yang baik dan perhatian kepada
murid. Komitmen sangat dibutuhkan dalam pengajaran, bagaimana guru
memberikan tenaga dan pikiran untuk memberikan pengajaran yang dapat
diterima oleh murid dengan baik. Guru yang efektif juga mempunyai
kepercayaan diri terhadap kemampuan mereka dan tidak akan membiarkan
emosi negatif melunturkan motivasi mereka.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Guru efektif adalah guru yang bisa memotivasi peserta didik untuk belajar
dan meningkatkan semangat belajar yang tumbuh dari kesadaran diri peserta
didik, bukan karena takut pada gurunya.
Guru efektif (effective teacher) mempunyai seperangkat karakter dan ciri
tertentu untuk menggambarkan guru professional, guru professional dituntut
untuk memiliki kompetensi sebagai berikut :
a. Guru mempunyai komitmen pada siswa dalam memproses belajarnya.
b. Guru menguasai secara mendalam bahan atau materi pelajaran yang
diajarkannya serta cara mengajarkannya kepada para peserta didik.
c. Guru bertanggung jawab memantau hasil belajar siswa melalui berbagai
teknik efaluasi mulai pengamatan sampai teshasil belajar
d. Guru mampu berpikir yang sistematis tentang apa yang dilakukannya dan
belajar dari pengalamannya
e. Guru seyogyanya adalah bagian dari masyarakat belajar dalam lingkungan
profesinya
Apabila guru memiliki kelima kompetensi tersebut maka guru tersebut
dapat dikatakan sebagai guru yang telah menjalankan tugasnya secara professional
terutama berkaitan dengan tenaga fungsional. Dengan lima karakter tersebut maka
guru tersebut memiliki harapan yang tinggi dalam meningkatkan mutu dan hasil
belajar siswa.
B. Saran
Guru memiliki kedudukan yang terhormat karena guru merupakan
pahlawan tanpa tanda jasa yang patut untuk dihormati, oleh karena itu sebagai
seorang guru harus selalu menjaga sikap dan kepribadiaannya dengan baik agar
menjadi contoh bagi anak didik dan masyarakat.
Sumber daya manusia harus lebih ditingkatkan agar generasi baru yang
nantinya akan menjadi seorang guru (calon guru) menjadi guru yang efektif dan
berkualitas.
Guru juga harus mengurangi kebiasaan buruk yang sering dilakukan antara
lain: sering meninggalkan kelas disaat jam pelajaran, tidak menghargai siswa,
pilih kasih terhadap siswa, kurang persiapan dalam pembelajaran, menyuruh siswa
menulis di papan tulis, tidak disiplin, kurang memperhatikan siswa, dan
matrealistis.
Untuk itu mari kita tingkatkan mutu pendidikan nasional dengan
memprioritaskan guru yang benar-benar professional dan berkualitas.
DAFTAR PUSTAKA
Harry, K.Wong. 2007. The First Days of School. New York: Wong Publication.
Http://aprianipitrielsa.blogspot.com/2011/10/pengertian-dan-ciri-ciri-guru-
efektif.html
Jamaluddin, Noor Popoy. 1978. Ilmu Pendidikan. Bagian Proyek Mutu PGAN,
DPAG.
Manan. 1990.
Mulyana, Slamet. 2007. Makalah: Lesson Study. Kuningan : LPMP Jawa Barat
Pullias, Earl V. and James D. Young. 1998. A Teachers is Many Things. America
: Fawcett
Usman, Uzer. 1998. Menjadi Guru Profesional. Bandung : PT. Remaja, Rosda
Karya