Depo Igd Terbaru
Depo Igd Terbaru
Depo Igd Terbaru
selama 24 jam setiap hari. Depo IGD juga melayani kebutuhan perbekalan
farmasi untuk ruang operasi di OK IGD. Depo IGD juga hanya melayani
kebutuhan perbekalan farmasi di IGD saja dan tidak menerima resep dari
Semakin banyak barang yang keluar dari stok, maka permintaan untuk
barang tersebut juga besar. Alur pelaksanaan ampra adalah sebagai berikut :
Satu hari sebelumnya pihak IGD akan membuat daftar perbekalan farmasi
yang akan di ampra di gudang, tujuannya agar pada saat pihak gudang
pada pagi ke esokan harinya dapat langsung disiapkan oleh petugas gudang.
dengan permintaan dari depo IGD. Penerimaan barang ampra di IGD akan
jumlah barang yang diambil dari Gudang dengan formulir ampra. Selain itu
juga dilakukan pengecekan pada kualitas barang, dan ED barang yang telah
yaitu sediaan tablet, sediaan syrup, sediaan topikal, injeksi, dan cairan
infus.
c. Susunan alfabetis
Obat disusun sesuai urutan alfabetis nama generik atau nama dagangnya.
d. Sifat bahan
dalam lemari yang terbuat dari bahan yang sukar terbakar, serta
kali masuk atau barang dengan tanggal kadaluarsa paling dekat terletak
Obat-obat yang termasuk dalam kelompok obat high alert dan obat
lemari tersebut disimpan pada tempat yang aman dan tidak boleh terlihat
untuk umum. Kedua lemari tersebut selalu terkunci dan khusus untuk
Stock opname (SO) untuk depo IGD dilakukan setiap 1 bulan sekali.
Kartu stok pencatatan pergerakan transaksi keluar masuk satu item yang
mengidentifikasi tipe transaksi (masuk dari supplier, masuk dari retur outlet,
keluar ke outlet, keluar disposal / rusak, keluar untuk pemakaian tertentu, dll)
lengkap dengan jam transaksi, jumlah barang, keterangan tujuan / asal barang.
pasien.
dokter diterima oleh petugas depo dan akan diverifikasi. Verifikasi yang
nama dokter, ruangan asal resep, nama pasien, nomor rekam medis, dan
farmaseutik yang dilihat dari kesesuaian nama sediaan, bentuk sediaan, dan
temuannya pada lembar cheklist telaah resep. Verifikasi dari segi klinis, antara
lain berupa pengecekan ada tidaknya status alergi pasien, dosis, serta frekuensi
penggunaan obat.
tersedia dan menentukan jumlah barang yang akan diberikan. Setelah seluruh
mutasinya pada kartu stok barang yang sesuai. Barang yang telah diambil lalu
diberi etiket dan dimasukkan ke dalam kantong plastik. Penyerahan obat dapat
dilakukan dengan cara diantar ke ruang rawat atau diambil langsung oleh
perawat atau keluarga pasien di depo IGD. Terdapat ketentuan Obat di IGD
yaitu :
b. Apabila tidak cito, maka mengikuti aturan pengiriman obat yang ada
3. Rekonsiliasi
(medication error ) rentan terjadi pada pemindahan pasien dari satu Rumah
Sakitke Rumah Sakit lain, antar ruang perawatan, serta pada pasien yang keluar
pasien.
dokter.
dokter.
Mahasiswa bertugas di depo IGD selama 3 hari, selama berada di depo IGD,
4. Pemberian label nama obat + label lasa pada rak obat ,memasang stiker obat-
5. Melakukan rekonsialisasi
terdapat beberapa hal yang masih perlu diperbaiki untuk meningkatkan kualitas
3. Zak obat tidak memiliki perekat yang bisa menyebabkan obat jatuh.
4. Ukuran etiket obat terlalu kecil sehingga pada saat penulisan identitas pasien
Sebagai langkah untuk memperbaiki hal diatas, beberapa sarana yang dapat
1. Petugas lebih cermat lagi dalam menulis kartu stok dan mengecek jumlah fisik
2. Petugas diharapkan menulis tanggal pada kartu stok yang lengkap (dd/mm/yy)
diterima
(4)
PETUGAS
FARMASI
(6)
1.Verifikasi/Telaah/Scerening resep
1.kejelasan penulisan
2.benar pasien
3.benar obat
4.benar dosis (5)
5.benar rute INPUT HARGA
6.benar waktu pemberiaan OBAT/ALKES
7.duplikasi
8.alergi
9.interaksi obat
10.kontra indikasi Diperiksa (7)
11.kadaluarsa dan
2. menulis pada cpo (catatan pemberian obat) OBAT/ALKES &
diserahkan
3.peracik/penyiapan obat INFORMASI OBAT
pasien
4.kroscek 7B
1.Benar pasien
2.Benar obat
3.Benar dosis
4.benar rute
5. Benar waktu pemberian
6. Benar informasi/edukasi
7. Benar dokumentasi
SELESAI